Você está na página 1de 6

Apakah listrik itu?

Wednesday, 16. December 2009, 04:41

Listrik merupakan salah satu bentuk energi yang tersimpan dalam berbentuk
magnet, muatan elektron, kimia dll. Untuk mengetahui suatu benda bersifat listrik
maka kita hanya bisa mengenalnya dengan gejala yang ditimbulkan dari benda
tersebut.

Gejala adanya listrik terasa ketika lampu pijar yang terhubung dengan baterai
menghasilkan cahaya pada lampu pijar tersebut.

Konduktor Dan Isolator

Konduktor adalah benda atau material yang mengijinkan banyak elektron bebas
untuk berpindah atau bergerak secara bebas, contohnya seperti tembaga, perak,
alumunium, besi dll.

Isolator adalah benda atau material yang mengijinkan sedikit elektron bebas untuk
berpindah atau bergerak secara bebas, contohnya karet, plastik, gelas, mika,
keramik dll.

Muatan Listrik

Apabila atom netral diberikan energi padanya maka sebagian elektron terluarnya
akan melepaskan diri dari ikatannya sehingga atom netral tersebut menjadi
kekurangan elektro / suatu benda yang memiliki elektron bebas lebih sedikit dari
proton (aseptor elektron), secara listrik benda tersebut bermuatan positif,
sedangkan benda lain yang kelebihan elektron / atom yang elektron bebasnya lebih
banyak dari proton secara listrik bermuatan negatif.
Aliran Listrik

Aliran listrik adalah mengalirnya elektron bebas dalam suatu penghantar dari atom
satu ke atom berikutnya dalam arah yang sama atau aliran elektron bebas dari
muatan (kutub) negatif menuju muatan (kutub) positif. Aliran listrik ini disebut
dengan arus listrik dengan simbol "I" dengan satuan Ampere (A). Satu ampere
adalah mengalirnya 6.24 x 10^18 elektron dalam satu detiknya.

Arus Listrik Dan Aliran Elektron

Secara terori arus listrik adalah aliran elektron yang mengalir fasik kutub negatif ke
kutub positif, tetapi dalam hal ini arus listrik mengalir dari kutub positif menuju ke
kutub negatif.

Beda Potensial Listrik

Beda potensial listrik adalah perbedaan muatan listrik diantara dua titik atau dua
benda atau dua tempat, yaitu benda atau tempat yang satu mempunyai muatan
listrik lebih besar dibanding dengan benda atau tempat yang lain.

Sehingga apabila kedua benda atau tempat tersebut dihubungkan maka muatan
listriknya pada benda itu akan mengalir hingga tidak terjadi beda potensial listrik.
Sehingga analogi dapat digambarkan dengan beda ketinggian zat cair.

Tegangan
Istilah beda potensial dalam ilmu listrik kurang lazim, dimana lazimnya disebut
dengan tegangan dengan satuan volt. Apabila sebuah sumber tegangan sebesar 1
volt maka sumber tersebut akan mengalirkan muatan listrik 1 coulomb untuk
melakukan kerja sebesar 1 joule.

1 Coulomb = 6.28 x 10^18 elektron

Kuat Arus

kuat arus merupakan banyaknya muatan listrik (coulomb) yang mengalir pada
suatu rangkaian dalam setiap detiknya (coulomb/detik). Besarnya kuat arus
dinyatakan dalam ampere yang disimbolkan dengan "I" yang biasa disebut dengan
arus listrik.

Arus listrik tidak dapat dilihat secara visual tetapi gejala adanya arus listrik dapat
diamati/dibuktikan. Arus listrik diukur dengan menggunakan ampere meter yang
dipasang secara seri.

Tahanan Listrik

Tahanan listrik atau disebut juga dengan beban merupakan komponen yang
merangkap energi listrik untuk diubah menjadi energi lain seperti: energi panas,
energi cahaya, energi mekanik dll. Sehingga tahanan dalam suatu rangkaian listrik
berfungsi untuk menghambat laju aliran elektron atau menghambat kuat arus
listrik.

Tahanan listrik biasa disimbolkan dengan tanda "R" dengan satuan Ohm (Ω) dan
diukur dengan menggunakan alat ukur listrik yang disebut ohm meter.
Listrik merupakan salah satu bentuk energi yang tersimpan dalam berbentuk
magnet, muatan elektron, kimia dll. Untuk mengetahui suatu benda bersifat listrik
maka kita hanya bisa mengenalnya dengan gejala yang ditimbulkan dari benda
tersebut.

Gejala adanya listrik terasa ketika lampu pijar yang terhubung dengan baterai
menghasilkan cahaya pada lampu pijar tersebut.

Konduktor Dan Isolator

Konduktor adalah benda atau material yang mengijinkan banyak elektron bebas
untuk berpindah atau bergerak secara bebas, contohnya seperti tembaga, perak,
alumunium, besi dll.

Isolator adalah benda atau material yang mengijinkan sedikit elektron bebas untuk
berpindah atau bergerak secara bebas, contohnya karet, plastik, gelas, mika,
keramik dll.

Muatan Listrik

Apabila atom netral diberikan energi padanya maka sebagian elektron terluarnya
akan melepaskan diri dari ikatannya sehingga atom netral tersebut menjadi
kekurangan elektro / suatu benda yang memiliki elektron bebas lebih sedikit dari
proton (aseptor elektron), secara listrik benda tersebut bermuatan positif,
sedangkan benda lain yang kelebihan elektron / atom yang elektron bebasnya lebih
banyak dari proton secara listrik bermuatan negatif.

Aliran Listrik
Aliran listrik adalah mengalirnya elektron bebas dalam suatu penghantar dari atom
satu ke atom berikutnya dalam arah yang sama atau aliran elektron bebas dari
muatan (kutub) negatif menuju muatan (kutub) positif. Aliran listrik ini disebut
dengan arus listrik dengan simbol "I" dengan satuan Ampere (A). Satu ampere
adalah mengalirnya 6.24 x 10^18 elektron dalam satu detiknya.

Arus Listrik Dan Aliran Elektron

Secara terori arus listrik adalah aliran elektron yang mengalir fasik kutub negatif ke
kutub positif, tetapi dalam hal ini arus listrik mengalir dari kutub positif menuju ke
kutub negatif.

Beda Potensial Listrik

Beda potensial listrik adalah perbedaan muatan listrik diantara dua titik atau dua
benda atau dua tempat, yaitu benda atau tempat yang satu mempunyai muatan
listrik lebih besar dibanding dengan benda atau tempat yang lain.

Sehingga apabila kedua benda atau tempat tersebut dihubungkan maka muatan
listriknya pada benda itu akan mengalir hingga tidak terjadi beda potensial listrik.
Sehingga analogi dapat digambarkan dengan beda ketinggian zat cair.

Tegangan

Istilah beda potensial dalam ilmu listrik kurang lazim, dimana lazimnya disebut
dengan tegangan dengan satuan volt. Apabila sebuah sumber tegangan sebesar 1
volt maka sumber tersebut akan mengalirkan muatan listrik 1 coulomb untuk
melakukan kerja sebesar 1 joule.

1 Coulomb = 6.28 x 10^18 elektron

Kuat Arus

kuat arus merupakan banyaknya muatan listrik (coulomb) yang mengalir pada
suatu rangkaian dalam setiap detiknya (coulomb/detik). Besarnya kuat arus
dinyatakan dalam ampere yang disimbolkan dengan "I" yang biasa disebut dengan
arus listrik.

Arus listrik tidak dapat dilihat secara visual tetapi gejala adanya arus listrik dapat
diamati/dibuktikan. Arus listrik diukur dengan menggunakan ampere meter yang
dipasang secara seri.

Tahanan Listrik

Tahanan listrik atau disebut juga dengan beban merupakan komponen yang
merangkap energi listrik untuk diubah menjadi energi lain seperti: energi panas,
energi cahaya, energi mekanik dll. Sehingga tahanan dalam suatu rangkaian listrik
berfungsi untuk menghambat laju aliran elektron atau menghambat kuat arus
listrik.

Tahanan listrik biasa disimbolkan dengan tanda "R" dengan satuan Ohm (Ω) dan
diukur dengan menggunakan alat ukur listrik yang disebut ohm meter

Você também pode gostar