Você está na página 1de 6

Created by : Adelard Rafif

Troubleshooting Masalah Jaringan

Bagaimana kita melakukan troubleshooting masalah jaringan?

Jika kita bertanggung jawab pada suatu jaringan infrastruktur corporate berskala
besar, kita harus mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan jaringan baik masalah yang berdampak hanya pada sebuah
komputer yang tidak bisa connect terhadap jaringan maupun masalah yang
berimbas pada ambruknya system jaringan yang mempengaruhi system
komunikasi jaringan secara global.

Jika sebuah komputer mengalami masalah komunikasi jaringan, banyak


sebenarnya kemungkinan sumber masalah yang melatarbelakanginya.
Permasalahan bisa jadi terletak pada stack protocol TCP/IP, bisa jadi terletak pada
protocol layer data-link, atau mungkin saja dikarenakan masalah kerusakan piranti
jaringan atau mungkin saja terputusnya kabel patch jaringan.

Mari kembali kepada scenario kita sebelumnya seperti pada gambar berikut ini.

Diagram Koneksi Jaringan


Scenario masalah jaringan berikut ini akan didiskusikan menurut jenis masalah
yang mungkin saja terjadi pada sebuah komputer saja atau terjadi pada
terganggunya jaringan corporate secara global, dengan menggunakan pendekatan
troubleshooting masalah jaringan.

Masalah pada sebuah komputer

Kita misalkan sebuah komputer di kantor mining (harap mengacu pada gambar
diatas) tidak dapat terhubung dengan jaringan, bagaimana anda melakukan
troubleshooting masalah jaringan ini?

Untuk memudahkan troubleshooting masalah jaringan, sudah seharusnya anda


mempunyai dokumentasi jaringan dari mulai diagram jaringan secara keseluruhan,
system infrastructure fisik dan logical anda seperti system layanan directory,
server domain name system, layanan DHCP server jaringan, dan lain-2.

Anda bisa memulai troubleshooting masalah jaringan ini sebagai berikut:

1. Apakah user bisa logon dan bisa mengakses resource jaringan?

a. TIDAK, apakah anda bisa logon menggunakan user admin account anda dan
mengakses resource jaringan?

i. YA, periksa user account tersebut apakah masih valid, apakah user-name dan
password sudah benar, apakah user-account tidak expired atau mungkin account
lock-out yang biasanya dibarengi dengan system error waktu logon.

ii. TIDAK, berarti ada masalah, lanjut ke step 2

b. YA, berarti tidak ada masalah

2. Logon ke komputer dengan menggunakan local admin account, dan periksa


konfigurasi protocol TCP/IP dengan command line “ipconfig /all” periksa
hasilnya apa komputer sudah mendapatkan IP address dari DHCP server atau
tidak? Periksa property TCP/IP nya apakah sudah di setup untuk menerima IP
address otomatis “obtain an IP address automatically” dan juga “obtain DNS
server automatically”
a. Jika setup nya salah, betulkan terlebih dahulu untuk menerima IP address secara
automatis. Lompat kembali pada step 1.

b. Jika konfigurasi normal, tetapi tidak menerima IP address, lanjutkan pada step
3

3. Periksa apakah kabel patch ke tembok (kearah Swich) terputus atau tidak, atau
mungkin lepas?

a. YA, jika kabel patch terputus, ganti dengan kabel yang bagus. Jika kabel
terlepas, colokkan kembali dengan benar, lalu kembali ke step 1

b. TIDAK, periksa apakah indicator lampu led pada adapter LAN/NIC pada
komputer berkedip atau tidak, biasanya ada dua lampu led – lampu jaringan yang
selalu berkedip dan lampu power yang biasanya berwarna hijau konstan. Jika
kedua lampu led indicator nyala, maka tidak ada masalah dengan jaringan. Apalah
lampu indicator jaringan berkedip atau tidak?

i. YA, seharusnya tidak ada masalah dengan jaringan

ii. TIDAK, teruskan ke step 4

4. Logon dengan menggunakan account admin local dan periksa apakah “LAN
Card” di-disabled?

a. YA, berarti masalahnya LAN card disabled, anda bisa klik kanan dan pilih opsi
“enabled” terus test lagi dengan melakukan “ipconfig /all” apakah IP address
sudah diterima? Kalau belum, coba lagi dengan command “ipconfig /renew”, jika
sudah dapat berarti sudah OK.

b. TIDAK, lanjutkan ke step 5

5. Ganti kabel patch dengan yang baru/bagus, apalah sekarang anda bisa logon
dan mengakses resource jaringan?
a. YA, maka sampai disini anda menyelesaikan masala.

b. TIDAK, ada tiga kemungkinan sumber masalah:

i. NIC adapter rusak

ii. Port Switch faulty

iii. Kabel LAN antara sambungan di tembok ke Swicth bermasalah, bisa jadi
kabel tersebut diserang / digigit tikus.

6. Jika anda ada LAN tester, itu akan memudahkan anda, anda bisa melakukan
testing ke port RJ45 di wall-jack (sambungan ditembok), apakah ada sinyal LAN?

a. YA, jika line jaringan sudah OK, maka bisa dipastikan LAN adapter rusak.
Ganti NIC adapter dan lompat ke step 1.

b. TIDAK, anda bisa memastikan sekarang bahwa sumber masalah adalah kabel
antara sambungan di tembok (wall-jack) dengan Switch bermasalah. Anda bisa
meminta teknisi kabel untuk menarik kabel baru antara wall-jack ke switch.

7. Selamat anda telah menyelesaikan troubleshooting masalah jaringan pada


sebuah komputer yang tidak bisa mengkases jaringan.

Satu blok gedung tidak bisa mengakses jaringan

Troubleshooting masalah jaringan yang berdampak pada satu blok gedung tidak
bisa mengakses jaringan akan lebih mudah troubleshootingnya akan tetapi lebih
lama memperbaikinya. Jika saja anda membuat system redundansi link antar dua
gedung tersebut, maka satu kabel bermasalah tidak akan membuat jaringan
backbone anda terputus total, akan tetapi tetap saja anda harus memperbaikinya.

Lihat pada diagram diatas, antar dua gedung ditarik dua kabel backbone
redundansi dengan mengaktifkan protocol STP (spanning tree protocol) pada
kedua Switch sehingga jika terjadi masalah/terputus salah satu kabel, maka system
jaringan hanya memerlukan beberapa detk saja untuk mengaktifkan kabel
redundansi satunya lagi sehingga jaringan aktif kembali. Inilah fungsi protocol
STP yang bekerja secara automatis, akan tetapi jika protocol STP ini tidak aktif
maka anda akan mendapatkan masalah dengan broadcast storm, paket akan
berputar-putar tanpa henti sampai kecapekan sendiri, da akibatnya jaringan anda
menjadi super lambat.

Sekarang bagaimana anda bisa melakukan troubleshooting masalah jaringan jika


seluruh jaringan local anda tidak bisa mengakses keluar Internet? Atau bagaimana
anda melakukan troubleshooting jika telecommuter tidak bisa mengakses jaringan
corporate secara remote?

Gunakan tool seperti: tracert; ping; dan pathping; ketiganya sangat efektif untuk
membantu kita melakukan troubleshooting masalah jaringan antar site. Mungkin
saja ada masalah dengan circuit switch frame relay di central office, atau jaringan
leasing point-to-point anda ke ISP, atau bisa saja ada masalah dengan jaringan
satellite anda (jika anda di remote site). Dan biasanya anda perlu troubleshooting
pada layer network pada model referensi OSI.

Você também pode gostar