SOAL

1. Apakah yang dimaksud dengan CAS, MAS dan HS, jelaskan masing-masing istilah,
kelebihan dan kelemahan masing-masing serta biasa digunakan pada penanganan jenis buah
dan sayur yang bagaimana, berikan 1 contoh jenis sayur atau buah yang menggunakan metode
tersebut!
2. Apakah yang dimaksud dengan ”Egg Specific Gravity” dan bagaimanakah cara penentu-
annya!

JAWAB
1. Pengertian dari CAS, MAS dan HS serta Produk-Produknya:
 Controlled Atmosphere Storage adalah metode penyimpanan dengan pengendalian
konsentrasi oksien dan karbondioksida secara terus menerus sesuai dengan konsentrasi
yang diinginkan. Produk yang menggunakan metode ini biasanya adalah apel, pear,
tomat, selada, asparagus dan pisang.
 Modified Amosphere Storage adalah penyimpanan dimana perubahan komposisi udara
disebabkan oleh aktivitas respirasi dari produk yang dikemas. Digunakan pada sayur dan
buah, serta daging dan seafood.
 Hypobaric Storage adalah penyimpanan dengan tekanan rendah sehingga terjadi
penurunan konsentrasi oksigen dan peningkatan konsentrasi karbon dioksida. Bagus
sekali untuk apel, sayuran berdaun, dan tanaman hias.
Kelebihan dan kekurangan CAS, MAS dan HS:
 Kelebihan CAS : Tidak menimbulkan pencemaran lingkungan seperti plastik.
 Kekurangan CAS: 1. Untuk mendapatkan hasil maksimal harus digabungkan dengan
metode pendinginan
2. Memerlukan alat di luar sistem untuk mengontrol udara terus
menerus.
 Kelebihan MAS : 1. Tidak memerlukan alat untuk mengontrol udara secara terus-
menerus.
2. biaya lebih murah dibandingkan HS dan CAS
 Kekurangan MAS: Pengemas plastik menimbulkan pencemaran lingkungan.
  Kelebihan HAS : Sangat bagus untuk apel, sayuran berdaun, dan tanaman hias, karena
HAS bagus sekali dalam menciptakan oksigen atmosfer.
 Kekurangan HAS: biaya lebih mahal
1 contoh produk yang menggunakan metode CAS
Pematangan pisang dapat dihambat sampai beberapa minggu bila susunan udara dalam ruang
penyimpanan dirubah sehingga kadar oksigen rendah dan kadar karbondioksida tinggi. Dalam
udara normal kandungan oksigen 20% dan karbondioksida 0.003%. Dengan metode CAS,
udara dalam ruang penyimpanan dirubah menjadi 5% CO2 dan 3% O2. Selama 182 hari pada
suhu 20°C pisang masih dapat mengalami proses pematangan yang normal.
2. Egg Specific Gravity (Berat Jenis Telur)
Pengertian:
Specific Gravity adalah perbandingan berat suatu benda terhadap berat volume yang sama
dari air. Dengan kata lain, menimbang telur dan kemudian membagi berat volume dengan
volume telur. Specific gravity menunjukkan kuantitas reltif kulit terhadap komponen lain dari
telur. Egg specific gravity biasanya menurun seiring umur ayam. Hal ini sebagian disebabkan
oleh ukuran telur yang meningkat lebih cepat dibandingkan berat kulit. Oleh karena itu,
perbedaan berat jenis antara telur terutama disebabkan oleh variasi dalam kulit telur. Pertama
juga bisa disebabkan retaknya kulit telur, mencuci telur sehingga albumin keluar, biarkan
cangkang kering kemudian ukur berat cangkang. Ketika cangkang kering, ketebalan kulit telur
dapat digunakan sebagai ukuran kualitas kulit telur. Semakin kecil specific gravity maka
semakin banyak kulit telur yang retak.
 Daftar Pustaka
http://www.afn.org/~poultry/flkman5.htm. diakses tanggal 5 Februari 2011 jam 03.10
http://www.wikipedia.com. Diakases tanggal 5 Februari 2011 jam 03.15
Santoso. 2006, Teknlogi Pengawetan Bahan Segar. Diakses tanggal 5 Februari 2011 jam
03.20
TUGAS SEMESTER PENDEK
Ilmu Bahan Makanan
Titis

Disusun oleh:
Rosyida Awalia Safitri (0910730078)

Program Studi Gizi Kesehatan

Fakultas Kedokteran
Universitas Brawijaya Malang
2010