Você está na página 1de 9

ANEMIA

• Hb dlm darah kurang dr normal.


• sel darah merah kurang mengandung HB/jml
darah yg tdk cukup.
• Batasan Anemia (menurut Depkes RI)
• Kelompok Batas Normal
 Anak Balita11 gram %
 A Usia Sekolah12 gram %
 Wanita dewasa12 gram %
 Laki dewasa13 gram %
 Ibu Hamil 11 gram %
 busui > 3 bln12 gram %
Gejala Anemia :

• Pucat  bibir, jari dan kuku, telapak


tangan dan konjuntiva
• Denyut jantung cepat
• Kurang tenaga ( mudah lelah )
• Mudah mengantuk
• Kadang-kadang pusing
KLASIFIKASI ANEMIA :

• Anemia Defisiensi
– Ke(-)an produksi hb, karena keku rangan zat
besi dan asam folat.
– Zat besi Tiap hari hilang : tinja, kencing dan
kulit (0,5 – 1,0 mg)
– kehilangan karena mens/hari 1,0 mg
• Dua jenis zat besi  Hem & Non Hem.
1. Zat Besi Hem - Hb & Mioglobin
2. Zat Besi Non Hem
Penyerapan zat besi tergantung:

• Jenis pangan
Non Hem 2 - 10 % , : Hem 10 – 35 %.
• Taraf gizi besi seseorang
Makin tinggi kebutuhan saat per
tumbuhan/ kehamilan/ pada pen derita
anemia
Upaya meningkatkan penyerapan :

• makanan yg mengandung vit C


• tambahkan hewani
• hindari teh/ kopi  mengambat
• Anemia karena Parasit
1. Anemia karena Cacing
2. Anemia karena Malaria
• Anemia Aplastik
ke (-) produksi sel darah merah
• Anemia Hemorargik
Karena perdarahan
• Anemia Hemolitik
penghancuran sel darah merah di dalam tubuh
(malaria)
ANEMIA PADA GOLONGAN
RAWAN GIZI
a. Pada Ibu Hamil
• wanita hamil perlu 2,7 mg zat besi sehari
(Tribulan terakhir)
• kebutuhan fe bumil 4,2 mg /hr
• Anemia krn hamil berulang
• pantangan thd beberapa jenis mkn
Lanjutan ….
b. Pada Bayi
• Ibu Hb  bayi yg lahir blm cukup bulan ,
tdk cukup mendapatkan cadangan besi
yang dibutuhkan.
c. Pada Anak Prasekolah
• kadar zat besi dalam makanan
• rendah, seringnya kena infeksi/
• parasit cacing dalam tubuh.
UPAYA PENANGGULANGAN
ANEMIA GIZI
a. Suplementasi Tablet Zat Besi
b. Fortifikasi b m dengan zat besi
c. Membatasi Membatasi pembuangan
zat besi dr tubuh secara patologis
d. Program penyuluhan

Você também pode gostar