Você está na página 1de 1

Rekomendasi Aktivitas Fisik beserta fungsinya

Melissa Lenardi, 0906508296

Tiga jenis aktivitas fisik


1. Kekuatan dan Ketahanan Tubuh.
Anak diharapkan dapat melatih kekuatan dan ketahanan tubuhnya dengan melakukan berbagai
aktivitas high impact, dan bergerak banyak.
a. Berjalan cepat, jogging
b. Menari salsa
2. Aerobik
Dalam melakukan aktivitas aerobik, anak diharapkan dapat memperkuat ketahanan jantung dan
paru, dengan melakukan aktivitas dalam tempo minimal 15 menit
a. Senam sehat jantung
b. Treatmil
3. Keseimbangan dan Peregangan
Dengan melatih kelenturan dan peregangan, fleksibilitas dan kelenturan tubuh anak saat
dewasa akan sangat dipengaruhi. Latihan ini juga meningkatkan ketahanan dan kemampuan
pengendalian otot tubuhnya, serta menurunkan risiko cidera otot.
a. Senam Lantai
b. Sit up, push up, dan pull up

Rekomendasi aktivas fisik sesuai usia


1. Usia 2-6 tahun.
Pada usia 2-6 tahun, yang dipentingkan adalah penguasaan pergerakan-pergerakan dasar
seperti berjalan, berlari, melompat, bergeser, crawling, diikuti juga dengan perkembangan
kemampuan melempar, menangkap, menendang dan berlompat tali. Periode ini dapat
dipisahkan lagi berdasarkan rentan usia yang lebih kecil, meliputi:
a. Usia 2-3 tahun dapat melakukan olahraga yang sifatnya belum terstruktur (berlari, ayun-
ayunan, memanjat, bermain air)
b. Usia 4-5 tahun dapat bermain-main dengan bola (menggelindingkan bola, menangkap bola,
bermain sepeda roda 3)
c. Usia 5-6 tahun anak sudah mulai menguasai keterampulan baris-berbaris, latihan
keseimbangan (berjalan di balok titian), memanjat, berayun, bergelantung, berguling,
berputar.
2. Usia 6-12 tahun
Anak usia 6-12 tahun harus lebih banyak bergerak, dan bersenang-senang dengan aktivitasnya.
Mulai pada periode ini, anak mulai diharapkan untuk melakukan aktivitas setidaknya 60 menit.
Anak juga sudah mulai belajar permainan tim untuk lebih mengerti kerjasama tim (sekitaar usia
8-10 tahun). Diantaranya:
a. Bermain kasti
b. Bermain galaksin
c. Bermain lompat tali
3. Remaja
Remaja diharapkan tetap melakukan aktivitas setidaknya 60 menit, dalam skala moderate
activity hingga high intention activity, karena biasanya, terutama pada wanita, kebiasaan
berolahraga menurun drastis pada usia ini. Tipe aktivitas yang disarankan menjurus kepada
aktivitas yang menggunakan banyak energi, bertemu teman baru, mempelajari kerjasama tim,
dan mempelajari kemampuan kepemimpinan.
a. Cheerleaders
b. Bermain basket
c. Bermain sepakbol

Você também pode gostar