Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
1. kita buat tulisan atau gambar sebanyak menu yang kita buat (bila dalam bentuk tulisan sebaiknya
gunakan word art atau teks box yang terpisah satu dengan yang lainnya). Biar tampak rapi
upayakan teks box atau gambarnya dibuat ukurannya sama.
2. Tempatkan gambar atau teks box berjajar dari kiri ke kanan tanpa jarak.
3. pilih semua gambar yang akan dijadikan menu (drag semua) kemudian kita group, sekarang kita
sesuaikan gambar hasil group dengan panjang stage pada slide, Panjang gambar hasil group harus
sama dengan panjang stage pada power point, untuk itu kita bisa tarik keluar atau dorong kedalam
agar sama dengan panjang stage.
4. Menu yang kita buat pada langkah no 3 kita copy, sehingga sekarang kita memiliki 2 gambar
menu yang sama.
5. Pada gambar menu yang pertama kita beri animasi fly In, Direction from right dangan speed 15
second biar tidak terlalu cepat, dengan pengulanagn terus menerus
6. Caranya klik gambar pertama masuk menu slide show pilih menu custom animation, klik add
effect pilih entance dan cari animasi Fly In, pilih start with previous, dengan direction from
right, dengan speed ketik angka 15 biar gak terlalu cepat, kemudian pada repeat pilih until end of
slide
7. Pada gambar menu yang kedua kita beri animasi fly out, Direction to left dangan speed 15 second
biar sama dengan kecepatan gambar pertama, dengan pengulanagn terus menerus
8. Caranya klik gambar pertama masuk menu slide show pilih menu custom animation, klik add
effect pilih exit dan cari animasi Fly Out, pilih start with previous, dengan direction to left,
dengan speed ketik angka 15 biar sama dengan kecepatan gambar pertama, kemudian pada repeat
pilih until end of slide.
9. Sekarang tumpuk gambar pertama dan kedua kemudian jalankan dengan slide show, gambar menu
akan berjalan dari kiri kekanana secara terus menerus. Layaknya teks berjalan seperti di televise..
Pada Slide Kedua:
Tujuannya jika kita mau mendekat menu berjalan di slide pertama mouse akan bertemu dengan
jebakan dan akan secara otomatis kita dibawah ke slide kedua yang berisi menu yang sudah di beri
link ke halaman tujuan dan bila kita tidak jadi memilih menu dan mose kita tarik keluar maka mouse
kita terjebak di slide kedua dan otomatis kita dibawa ke slide pertama, begitu seterusnya.
Penggunaan power point yang meluas ini disebabkan karena beberapa kemudahan diantaranya,
hampir semua komputer teristall sofware ini, mudah pengoperasiannya, dan kompatibel dengan
pengolah kata sehingga bisa copy paste, tanpa memodifikasi apapun presentasi dapat berjalan baik,
dan keunggulan lain pembaca sudah pasti bisa menambahkan sendiri hehehehe.
Dari beberapa kemudahan pengoperasionalannya, kali ini saya menekankan pada kemudahan
perpindahan antar slide tanpa perlu scrip, dengan klik kanan kita bisa memanggil shortcut untuk
perpindahan bahkan loncat antar slide.
Kemudahan diatas sangat cocok untuk presentasi yang tidak perlu bolak balik antar slide misal
penyajian pada seminar, rapat, warkshop, tetapi kemudahan ini kurang pas kalau digunakan pada
media pembelajaran yang arah navigasi(perpindahan slide) tidak linier ( dari slide pertama urut
samapai slide terakhir) untuk itu perlu penyesuaian penggunaannya.
Sekarang klik dan klik kanan sudah mati, sehingga perpindahan slide betul-betul karena tombol yang
kita pilih, semoga bermanfaat.
MEMBUAT ANIMASI MASKING DENGAN POWER POINT
Salah satu bentuk animasi adalah animasi masking yaitu animasi dengan efek cahaya atau kilatan
cahaya salah satu contohnya adalah animasi efek lampu panggung. Efek ini biasa kita temui dalam
tutorial flash. Sekarang mari kita membuat prinsip animasi masking di power point, miasal judul
BAHAN AJAR kita beri efek masking ini, caranya:
Disaat kita akan mengajar sebuah konsep apa saja pada siswa, guru sebaiknya memahami bahwa
setiap siswa memiliki pengalaman, sikap dan kebiasaan yang berbeda, agar dapat menggali dan
menghubungkan pengalaman, sikap dan kebiasaan siswa terhadap konsep yang akan kita ajarkan perlu
kiranya kita kaitkan dengan apersepsi.
Apersepsi bisa berupa cerita, lagu, video ataupun gambar dll, kali ini saya akan memakai gambar
sebagai apersepsi, karena menurut sebagian besar orang, satu gambar bisa mewakili sejuta kata,
hehehehe
Mari sekarang kita buat apersepsi berupa beberapa gambar yang kita kemas dalam bentuk slide show
dalam power point. Mengingat gambar-gambar ini nanti perlu ada narasi dari guru pengajar maka kita
buatkan tombol pergantian gambarnya, dan agar tidak membutuhkan banyak slide (cukup satu slide
saja) diperlukan bantuan animasi triggers dalam bentuk slide show.
“Slide Show yang saya maksud kali ini adalah saya memiliki 4 gambar yang akan tampil bergantian
dari gambar 1, 2, 3, 4 kembali lagi ke gambar 1 dan seterusnya”, bukan kita bangun dengan
macromedia flash tetapi dengan power point yang menurut saya semua guru familiar.
Oke kita buat animasinya tapi sebelumnya kita buat empat gambar yang sama ukurannya dan 3 buah
tombol yang berupa gambar juga (menggunakan png)
1. Kita insert 4 buah gambar yang kita buat sama ukurannya, dan 3 guah tombol.
2. Pilih pada gambar ke 1, beri add effect beri add effect entrance FADE dengan start with previous
dengan speed medium
3. Pilih tombol yang pertama beri add effect entrance FADE dengan start with previous dengan
speed medium
4. Pilih gambar ke 2 dengan posisi order didepan gambar 1, beri add effect beri add effect entrance
FADE dengan start with previous dengan speed medium, kemudian masuk ke option timing
aktifkan animasi trigger pilih start effect on click pilih pada tombol yang ke 1
5. Pilih tombol yang 2 dengan posisi order didepan tombol 1, beri add effect entrance FADE dengan
start with previous dengan speed medium, kemudian masuk ke option timing aktifkan animasi
trigger pilih start effect on click pilih pada tombol yang ke 1
6. Pilih gambar ke 3 dengan posisi order didepan gambar 2, beri add effect entrance FADE dengan
start with previous dengan speed medium, kemudian masuk ke option timing aktifkan animasi
trigger pilih start effect on click pilih pada tombol yang ke 2
7. Pilih tombol yang 3 dengan posisi order didepan tombol 2, beri add effect entrance FADE dengan
start with previous dengan speed medium, kemudian masuk ke option timing aktifkan animasi
trigger pilih start effect on click pilih pada tombol yang ke 2
8. Pilih gambar ke 4 dengan posisi order didepan gambar 3, beri add effect entrance FADE dengan
start with previous dengan speed medium, kemudian masuk ke option timing aktifkan animasi
trigger pilih start effect on click pilih pada tombol yang ke 3
9. Pilih gambar ke 4 sekali lagi, beri add effect exit FADE dengan start on click dengan speed
medium, kemudian masuk ke option timing aktifkan animasi trigger pilih start effect on click pilih
pada tombol yang ke 3
10. Pilih gambar ke 3 sekali lagi, beri add effect exit FADE dengan start on click dengan speed
medium, kemudian masuk ke option timing aktifkan animasi trigger pilih start effect on click pilih
pada tombol yang ke 3
11. Pilih gambar ke 2 sekali lagi, beri add effect exit FADE dengan start on click dengan speed
medium, kemudian masuk ke option timing aktifkan animasi trigger pilih start effect on click pilih
pada tombol yang ke 3
12. Pilih tombol ke 3 sekali lagi, beri add effect exit FADE dengan start on click dengan speed
medium, kemudian masuk ke option timing aktifkan animasi trigger pilih start effect on click pilih
pada tombol yang ke 3
13. Pilih tombol ke 2 sekali lagi, beri add effect exit FADE dengan start on click dengan speed
medium, kemudian masuk ke option timing aktifkan animasi trigger pilih start effect on click pilih
pada tombol yang ke 3
Tugas anda sudah selesai, sekarang tinggal uji coba, bila sudah sesuai tinggal menempatkan semua
gambar pada satu tempat bertumpuk, demikian juga tombolnya, bila menginginkan file yang sudah
jadi bisa didownload disini,
MEMBANGUN APERSEPSI
(bagian 2)
Disaat kita akan mengajar sebuah konsep apa saja pada siswa, guru sebaiknya memahami bahwa
setiap siswa memiliki pengalaman, sikap dan kebiasaan yang berbeda, agar dapat menggali dan
menghubungkan pengalaman, sikap dan kebiasaan siswa terhadap konsep yang akan kita ajarkan perlu
kiranya kita kaitkan dengan apersepsi.
Apersepsi bisa berupa cerita, lagu, video ataupun gambar dll, kali ini saya akan memakai video
(kelanjutan dari bagian 1 yang menggunakan kumpulan gambar sebagai apersepsi), dengan 1 video
bisa mewakili ratusan gambar, 1 gambar bisa mewakili ribuan kata hehehe.
Kehadiran alat digital membuat kita menjadi mudah mengabadikan kejadian apapun dalam bentuk
video, tidak perlu lagi transfer dari analog ke digital, alat-alat ini telah hadir dan kita bawa kemana-
mana, misalnya kamera digital umumnya sudah bisa dipakai mengambil video, handycam digital
bahkan HP kita pun bisa dipakai untuk mengabadikan video.
Video yang telah kita hasilkan yang berhubungan dengan pembelajaran dapat kita pakai sebagai
apersepsi maupun motivasi bagi anak, yang bisa kita satukan dengan media pembelajaran kita misal di
power point.
Tetapi bagi bapak/Ibu guru yang tidak sempat mengabadikan dan belum memiliki video, bisa
menggunakan video yang sudah di upload di internet, misalnya video di youtube, dengan cara:
2. Masukkan kata kunci untuk pencarian video pada search youtube, misal ketikkan demonstrasi
mahasiswa indonesia
3. Silahkan pilih salah satu video yang cocok, untuk kemudian kita download
Cara Membuka FILE ( menjalankan video) hasil download dari you tube menurut pengalaman saya
baik yang kita download berupa flc atau mp4 cukup satu player dan free aplikasi yaitu VLC Player,
Bapak Ibu Bisa mendownload sofware ini dialamat ini , intall dan siap dipakai untuk membuka file
hasil download dari yuotube.
Agar bisa di embed di power point harus didownload dan di convert dulu:
1) cara paling cepat, bapak ibu cukup menambah kata “kiss” tanpa tanda kutip didepan alamat
youtube, misal alamat video di yuotube http://www.youtube.com/watch?v=7C26K1ynDw8
sekarang tambahkan kiss menjadi http://www.kissyoutube.com/watch?v=7C26K1ynDw8
kemudian tekan enter.
• Bapak ibu tinggal klik download, syarat di komputer bapak ibu harus sudah terinstall plugin
JAVA.
2) Cara Cepat kedua, Bapak Ibu tinggal mengarahkan pada video yang telah dikehendaki, di stake itu
akan muncul menu download otomatis JIKA di komputer Bapak Ibu telah terinstall REAL
PLAYER 11, bila kedua cara tersebut tidak terpenuhi Bapak Ibu bisa gunakan cara ketiga karena
tanpa syarat:
5) Paste kan alamat embed dari youtube ke url keepvid, tekan download kemudian muncul menu
download dibagian bawah, pilih lagi download
Sampai langkah ini Bapak Ibu sudah mendownload video, tunggu sampai selesai hasil download an.
Kembali lagi pada pokok masalah memakai video yuotube untuk apersepsi dalam media presentasi
kita, Video yang Bapak Ibu peroleh belum bisa langsung dipakai di power point tetapi harus di
convert dulu. Caranya:
1) Buka file hasil download biasanya diberi nama umum video, rename dulu nama video tersebut
dengan tambahan ekstensi flv, misal demonstrasi.flv
3) Instal program tersebut, dan jalankan tekan tombol add brouse alamat video yang masih
berekstensi flv tadi kemudian tekan start, tunggu sebentar sampai proses convert selesai
• cara langsung, buka power point buka menu insert pilih movie and sound kemudian pilih
movie from file, arahkan pada tempat movie hasil convert tadi, kemudian pilih automatic,
CARA INI mempunyai kelemahan hanya bisa jalan dan berhenti bila di klik di stake film,
tidak bisa di geser sesuai keinginan kita, bila berkeinginan tombolnya seperti media player bisa
dilakukan sebagai berikut:
• buka power point, pilih menu view, pilih toolbar, pilih visual basic. Dari menu visual basic
pilih menu control toolbox kemudian more control. Dari more control tarik ke bawah pilih
windows media player. Setelah anda memilih windows media player pointer mos bapak ibu
berubah jadi tanda +, silahkan di drag sebesar yang bapak ibu inginkan,
• Hasil drag berupa kotak hitam, kemudia klik kanan pada kotak tersebut, pilih properties, dari
menu properties keluar isian url, silahkan bapak ibu mengisi URL itu sesuai dengan tempat
bapak ibu menyimpan file, misal d:\demonstrasi.mpeg