Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 1
secara salah klasifikasi yang tepat dari suatu investasi, manajemen dapat menunda
atau mempercepat pengakuan keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi dalam
laba.
c. Risiko Prosedur Analitis
Prosedur analitis dapat membandingkan saldo tahun berjalan dengan tahun
sebelumnya, atau dapat membandingkan hasil-hasil aktual atas jumlah investasi dan
laba investasi dengan yang dianggarkan atau dokumentasi lain dari rencana
manajemen. Perbedaan yang tidak diharapkan, dapat menunjukkan salah saji
berkenaan dengan asersi keberadaan atau keterjadian, kelengkapan, penilaian atau
alokasi, dan penyajian serta pengungkapan.
d. Risiko Pengendalian
Pemahaman atas beberapa faktor lingkungan pengendalian adalah relevan bagi audit
atas siklus transaksi.
3. UJI SUBSTANTIF SIKLUS INVESTASI DALAM SURAT BERHARGA
Dalam pengujian substantif atas investasi, auditor umumnya melakukan pengujian atas
rekening-rekening neraca dan rekening rugi-laba yang bersangkutan secara bersama-
sama. Seperti halnya dalam siklus-siklus lain, auditor harus menetapkan tingkat risiko
deteksi bisa diterima untuk setiap kategori asersi laporan keuangan untuk saldo-saldo
rekening dalam siklus investasi, sebelum ia merancang pengujian substantif.
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 2
a. Pentingnya saldo dan transaksi investasi pada entitas.
b. Kebijakan entitas terhadap surplus saldo kas.
c. Faktor ekonomi yang memicu perolehan investasi termasuk kemampuan
entitas untuk menggunakan arus kas dari aktivitas pembelanjaan dan untuk
menghasilkan aliran kas bebas.
d. Standar industri sejauh mana investasi penting dan pengaruhnya terhadap
laba.
2) Lakukan prosedur awal pada saldo dan catatan investasi yang memerlukan
pengujian lebih lanjut.
a. Telusur saldo awal akun investasi dan ekuitas ke kertas kerja tahun lalu.
b. Review aktivitas atas seluruh saldo neraca dan laba-rugi yang terkait dengan
investasi yang tampak tidak biasa (sumber & jumlah).
c. Dapatkan dari klien skedul investasi dan tentukan bahwa skedu tersebut
akurat mencerminkan catatan akuntansi yang digunakan sebagai dasar
penyusunan, dengan cara:
Jumlah ke bawah dan ke samping dan lakukan rekonsiliasi total dengan
buku pembantu dan buku besar.
Uji kecocokan pos-pos dalam skedul dengan ayat-ayat yang ada dalam
buku pembantu dan buku besar.
b) Prosedur Analitis
3) Lakukan prosedur analitik:
a. Hitung rasio-rasio sebagai berikut:
Investasi jangka pendek terhadap total aktiva lancar.
Investasi jangka panjang terhadap total aktiva.
b. Analisis hasil rasio dengan membandingkan dengan ekspektasi yang
didasarkan pada tahun yang lalu, anggaran, atau data lainnya.
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 3
5) Inspeksi dan hitung sekuritas yang ada.
a. Lakukan bersama-sama dg penghitungan kas.
Penyimpan sekuritas harus hadir.
Dapat bukti bahwa sekuritas telah dikembalikan.
Seluruh sekuritas di bawah kendali auditor sampai penghitungan selesai.
b. Amati hal-hal seperti:
Nomor sertifikat.
Nama pemilik.
Keterangan tentang sekuritas.
Jumlah lembar saham/obligasi.
Nama emiten.
9) Dapatkan bukti pendukung harga wajar investasi per tanggal neraca, antara lain
melalui:
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 4
a. Harga pasar yang diperoleh melalui publikasi keuangan.
b. Taksiran harga pasar yang diperoleh dari broker dan sumber pihak ketiga
lainnya.
c. Evaluasi ketepatan model penilaian.
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 5
transaksi kas yang telah terjadi
Transfer kas akhir tahun di antara bank telah dicatat pada
periode yang tepat
Entitas mempunyai hak yang legal atas semua saldo kas
Hak dan Kewajiban
yang diperlihatkan pada tanggal neraca
Penilaian atau Saldo kas yang dicatat dapat direalisasi pada jumlah yang
Alokasi dinyatakan di neraca sesuai dengan skedul pendukung
Saldo kas telah diidentifikasi dan diklasifikasikan dengan
tepat dalam neraca
Penyajian dan
Lini kredit, jaminan pinjaman, perjanjian saldo
Pengungkapan
kompensasi dan pembatasan lain padanya atas kas telah
diungkapkan dengan tepat.
Risiko Inheren
Volume transaksi yang tinggi dapat menimbulkan tingkat risiko inheren yang
signifikan untuk asersi saldo kas tertentu, terutama keberadaan dan
keterjadian serta kelengkapan. Selain itu, sifat saldo kas juga membuatnya
mudah untuk dicuri karena berbagai jenis bentuk kecurangannya yang
melibatkan kas telah terbukti. Akan tetapi, berbeda dengan piutang atau
persediaan, risiko yang berkenaan dengan asersi hak dan kewajiban,
penilaian atau alokasi dan penyajian serta pengungkapan untuk kas bersifat
minimal karena tidak adanya kerumitan yang melibatkan hak, pengukuran
akuntansi, estimasi dan pengungkapan.
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 6
Risiko Prosedur Analitis
Perusahaan yang dikelola dengan baik secara teratur dapat mengembangkan
anggaran kas, memproyeksikan penerimaan kas berdasarkan penagihan
piutang yang diantisipasi, pengeluaran kas untuk kebutuhan operasi dan
aktivitas investasi serta pembiayaan. Prosedur analitis yang efektif mencakup
pembandingan saldo dengan peramalan atau anggaran atau dengan kebijakan
perusahaan mengenai saldo kas minimum dan investasi kelebihan
kas.Biasanya lebih efektif bagi perusahaan untuk membandingkan saldo kas
dengan anggaran atau kebijakan perusahaan karena masing-masing
kebutuhan kas dari berbagai entitas seringkali bersifat unik. Apabila
pengharapan yang layak dapat dirumuskan dan datanya sesuai dengan
pengharapan yang layak itu, maka bukti analitis dapat dipandang
memberikan sejumlah kepastian mengenai asersi eksistensi/keberadaan atau
keterjadian, kelengkapan, dan penilaian atau alokasi untuk saldo kas.
Risiko Pengendalian
Penerimaan dan pengeluaran kas seringkali merupakan transaksi rutin yang
dapat dikendalikan oleh sistem pengendalian internal yang baik, sehingga
dapat memungkinkan auditor untuk menilai risiko pengendalian pada tingkat
yang rendah. Karena rawannya saldo kas terhadap pencurian, maka banyak
auditor akan mengevaluasi secara cermat pengendalian internal atas kas, dan
memastikan bahwa setiap kondisi yang dapat dilaporkan telah
dikomunikasikan dengan jelas kepada manajemen.
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 7
Prosedur Awal
Titik awal untuk memverifikasi saldo kas adalah menelusuri saldo awal
periode berjalan ke saldo akhir yang telah diaudit dalam kertas kerja tahun
sebelumnya (apabila diterapkan). Berikutnya, aktivitas dalam periode
berjalan dalam akun buku besar kas harus dikaji-ulang menyangkut setiap
ayat jurnal signifikan yang bersifat tidak biasa atau jumlah yang memerlukan
penyelidikan khusus. Di samping itu, setiap skedul yang dibuat klien yang
menunjukkan ikhtisar penerimaan kas yang belum disetor pada lokasi yang
berbeda / pada ikhtisar saldo bank juga harus diperoleh. Ketepatan matematis
dari setiap skedul itu harus ditentukan dan kecocokannya dengan saldo kas
yang berkaitan dalam buku besar juga harus diperika. Pengujian ini
memberikan bukti tentang asersi penilaian atau alokasi.
Prosedur Analitis
Efektivitas prosedur analitis secara signifikan bervariasi dari satu klien ke
klien lainnya. Efektivitas prosedur analitis ini dapat mengurangi jumlah bukti
yang diperlukan dari pengujian substantif lainnya dibandingkan dengan yang
dibutuhkan apabila datanya tidak sesuai dengan pengharapan yang
dikembangkan dari anggaran atau peramalan kas, atau kebijakan perusahaan
mengenai investasi kelebihan kas.
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 8
Secara sengaja mencatat transfer bank sebagai setoran di bank penerima
dan tidak menunjukkan dari akun bank tempat transfer cek ditarik
merupakan suatu penyimpangan yang dikenal sebagai kitting. Kitting
juga dapat digunakan untuk menyembunyikan kekurangan kas atau
kelebihan kas di bank pada tanggal neraca.
Kitting bisa terjadi apabila kelemahan dalam pengendalian internal
memungkinkan seseorang untuk menerbitkan dan mencatat cek-cek atau
ada kolusi di antara orang-orang yang bertanggung jawab atas kedua
fungsi tersebut. Selain menelusuri transfer bank, kitting juga dapat
dideteksi dengan (1) mendapatkan dan menggunakan laporan pisah-batas
bank karena cek yang dikitting dan dikliring pada bulan januari akan
tidak tampak pada daftar cek yang beredar pada bula desember dan (2)
melaksanakan pengujian pisah batas karena cek terakhir yang diterbitkan
pada bulan Desember tidak akan dicatat dalam register cek.
Penelusuran transfer bank akan memberikan bukti yang dapat diandalkan
mengenai asersi eksistensi atau keterjadian dan kelengkapan.
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 9
diperhatikan bahwa bukti tentang hak bersifat lemah karena pengawas
dana, seperti dana kas kecil, mungkin telah menambah uang dari kantung
sendiri untuk menutup kekurangan.
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 10
menjadi penjamin atas pinjaman yang diberikan oleh bank kepada pihak
ketiga.
Konfirmasi atas perjanjian lainnya dengan bank khususnya berguna
dalam memenuhi asersi penyajian dan pengungkapan. Hal ini juga
memberikan bukti untuk setiap asersi lainnya. Akan tetapi, bukti untuk
asersi kelengkapan terbatas pada informasi yang diketahui oleh
responden.
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 11
akan memungkinkan sebagian besar cek yang beredar pada akhir tahun
sudah dikliring di bank. Biasanya, tanggal ini adalah tujuh sampai
sepuluh hari bisnis sesudah akhir tahun fiscal klien.
Klien harus meminta laporan pisah-batas dari bank dan memberitahukan
agar hal itu dikirim langsung kepada auditor. Setelah menerima laporan
pisah-batas, beserta cek-cek yang dibatalkan dan memo bank terlampir,
auditor harus:
Menelusuri semua cek tertanggal tahun lalu ke cek-cek yang beredar
yang tercantum pada rekonsiliasi bank.
Menelusuri setoran dalam perjalanan pada rekonsiliasi bank ke
setoran pada laporan pisah-batas.
Melakukan scan atas laporan pisah-batas dan data terlampir untuk
hal-hal yang tidak biasa.
Karena pada kenyataannya laporan pisah-batas diperoleh langsung oleh
auditor dari sumber independen di luar organisasi klien, maka hal itu
memberikan informasi pendukung dengan kompetensi yang tinggi
dengan keabsahan rekonsiliasi bank akhir tahun dan asersi eksistensi
atau keterjadian, kelengkapan, hak dan kewajiban, serta penilaian atau
alokasi untuk kas di bank.
Audit Siklus Investasi dalam Surat Berharga dan Saldo Kas Page 12