ARTIKEL SALAH SATU CIRI WATAK DAN

KEPRIBADIAN PENDIDIKAN POLITIK : Sadar akan

Perlunya Pemeliharaan Lingkungan Hidup dan Alam
Secara Selaras, Serasi, dan Seimbang

Pembimbing : Drs. Sigit Widiatmoko, M.Pd.

Oleh
Nama : Halla Citraning S
NIM : 09.1.01.08.0100
Kelas : 1-D

Universitas Nusantara PGRI Kediri

JL. K.H. Achmad Dahlan No.76 Kediri Phone: (0354)771576
2010
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini dengan judul “ARTIKEL SALAH SATU CIRI WATAK DAN
KEPRIBADIAN PENDIDIKAN POLITIK : Sadar akan Perlunya
Pemeliharaan Lingkungan Hidup dan Alam Secara Selaras, Serasi, dan
Seimbang ” dengan harapan agar pembaca dapat memahami dan mengerti
tentang keasadaran akan perlunya pemeliharaan lingkungan hidup dan alam
secara selaras, serasi, selaras dan seimbang di zaman modern ini.
Kami telah berusaha menyusun makalah ini sebaik mungkin. Kami
menyadari bahwa makalah kami pasti memiliki beberapa kesalahan. Oleh karena
itu, semua kritik dan saran kami sambut dengan senang hati demi pembuatan
makalah yang lebih baik dari sebelumnya.
Demikian pengantar dari kami, semoga Tuhan YME meridhoi usaha-usaha
kita demi mencapai kebaikan dan kebahagiaan dunia dan akhirat.

Kediri, 25 April 2010

Penulis

DAFTAR ISI
SAMPUL DEPAN…………….…….………………………………………..……i
KATA PENGANTAR……………..…….……………………………….….……ii
DAFTAR ISI………………………………..…………………………….….…...iii

ARTIKEL
Pembangunan Berkelanjutan, Lingkungan Hidup dan
Otonomi Daerah...........................................................................................1

Ringkasan dan Komentar……………………………………..………….11

RINGKASAN
 Pemeliharaan lingkungan hidup dan alam secara selaras, serasi dan
seimbang perlu dilakukan karena kondisi baik dan buruknya suatu lingkungan
hidup akan mempengaruhi keberadaan sumberdaya alam, air, tanah dan
sumberdaya lain yang menentukan aktivitas manusia sehari-hari. Sejalan dengan
lajunya pembangunan nasional, salah satu hal yang harus diperhatikan dampak
kerusakan atas pembangunan pertambangan, industri-industri, dll menyebabkan
pencemaran lingkungan bila tidak di atasi dan tidak didukung dengan penerapan
teknologi untuk meminimalisir dampak yang ditimbulkan.
Pengelolaan Lingkungan Hidup adalah upaya terpadu untuk melestarikan
fungsi lingkungan hidup yang meliputi kebijakan penataan, pemanfaatan,
pengembangan, pemeliharaan, pemulihan, pengawasan dan pengendalian
lingkungan hidup Sesuai UU No. 32 Tahun 2004 dengan PP No. 25 Tahun 2000
tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup maka PROPENAS merumuskan program
yang disebut sebagai pembangunan sumberdaya alam dan lingkungan
hidup,yaitu :
1. Program Pengembangaan dan Peningkatan Akses Informasi Sumber Daya
Alam dan Lingkungan Hidup.
2. Program Peningkatan Efektifitas Pengelolaan, Konservasi dan Rehabilitasi
Sumber Daya Alam.
3. Program Pencegahan dan Pengendalian Kerusakan dan Pencemaran
Lingkungan Hidup.
4. Program Penataan Kelembagaan dan Penegakan Hukum, Pengelolaan
Sumber Daya Alam dan Pelestarian Lingkungan Hidup.
5. Progam Peningkatan Peranan Masyarakat dalam Pengelolaan Sumber
Daya alam dan Pelestarian fungsi Lingkungan Hidup.
Di dalam pelaksanaan program-program itu tentu saja melibatkan
berbagai pihak, serta ketegasan dalam penaatan hukum lingkungan. Karena
dengan adanya partisipasi barbagai pihak dan pengawasan serta penaatan hukum
yang betul-betul dapat ditegakkan, akan dapat dijadikan acuan bersama untuk
mengelola lingkungan hidup untuk tujuan pembangunan berkelanjutan serta dapat
diimplementasikan.
KOMENTAR :
Menurut saya, pemeliharaan lingkungan hidup dan alam secara selaras,
serasi dan seimbang sangat diperlukan untuk saat ini. Namun dalam
kenyataannya, walaupun Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 dengan PP No. 25
Tahun 2000 telah ditetapkan namun dalam implementasinya masih lemah.
Adanya eksploitasi sumberdaya secara besar-besaran serta pencemaran dan
perusakan lingkungan tanpa adanya pemberian sanksi hukum yang memberatkan
dan mengikat mengakibatkan banyaknya pelanggaran-pelanggaran yang
dilakukan oleh beberapa masyarakat dan baberapa orang-orang besar. Maka dari
tu hendaknya diperlukan penanganan lebih dan tegas untuk menghukum orang-
orang yang melakukan pelanggaran terhadap lingkungan hidup. Karena
lingkungan hidup untuk menyeimbangkan alam serta merupakan cerminan kita di
masa depan