Você está na página 1de 3

Nama : Ade Mukhlisin

Roda

Kelompok : XXI

Roda adalah obyek berbentuk lingkaran, yang bersama dengan sumbu, dapat menghasilkan suatu gerakan dengan gesekan kecil dengan cara bergulir. Contoh umum ditemukan dalam penerapan dalam transportasi. Istilah roda juga sering digunakan untuk obyek-obyek berbentuk lingkaran lainnya yang berputar seperti kincir air.

Roda sebagai bagian vital kendaraan atau mesin, mula pertama ditemukan oleh orang Sumeria pada 3.500 tahun SM. Di Mesopotamia, ditemukan pula sebuah benda bulat dengan poros di bagian tengahnya, diperkirakan sebuah tatakan untuk membuat tembikar dari masa yang sama. Ini membuktikan bahwa pada saat itu orang mulai tahu prinsip kerja gerak lingkaran. Selanjutnya, pada 3000 SM, kereta dorong mulai dikenal di Asiria, kemudian berlanjut di Lembah Indus. Sedangkan masyarakat Eropa Daratan dan Tengah baru mengenal kereta dorong sekitar 1000 SM, malah pada tahun 500 SM.

Inggris

baru

Pada mulanya kendaraan yang beroda belum bisa dibelok-belokkan. Tiap kali akan berbelok, seluruh roda beserta keretanya haus diangkat. Masalah ini lalu terpecahkan dengan ditemukannya poros untuk roda depan yang bisa membelokkan roda. Saat orang mulai menggunakan kereta perang, roda yang sudah berjeruji mulai dilengkapi ban, yang bentuknya masih amat sederhana: apakah dibalut kulit atau lapisan tembaga. Agar awet di jalanan jelek, roda diberi berpaku-paku atau jerujinya dibuat menembus pelek. Bahkan, para ahli teknik Romawi memodifikasi roda menjadi penggerak untuk irigasi. Roda berangsur menjadi bagian dari budaya dan teknologi. Orang sadar, bahwa gerak mekanis bagi penciptaan apa pun, hanya bisa dilakukan dengan roda. Lompatan ilmu pengetahuan ini terjadi ketika manusia menemukan roda bergigi, yang mula pertama digunakan pada roda tenaga air. Kemudain pada abad I SM, gabungan roda dari berbagai ukuran dan masing-masing dihubungkan dengan tali. Inilah yang belakangan diketahui sebagai prinsip perpindahan beban, percepatan dan perlambatan putaran. Prinsip ini kemudian menjadi mekanisme dasar penciptaan jam. Pada tahun 1515 orang menemukan wheel-lock, roda yang bisa diputar dan berhenti oleh sebuah benda pengganjal. Prinsip ini kemudian dikembangkan menjadi roda gerigi pemantik bom - dan korek api. Dunia teknik sangat terbantu oleh penemuan roda. Dari mesin es krim sampai PLTA, menis jahit sampai pesawat ulang-alik, sepeda sampai mobil balap formula. Perkembangan roda sebagai penggerak kendaraan kemudian tak dapat dilepaskan dari perkebangan ban, yang ditentukan oleh peran Robert William Thomson dan John Boyd Dunlop. Thomson, seorang insinyur Inggris, mengembangkan "ban mati" di sekeliling pelek kendaraan menjadi "ban hidup" alias berongga udara yang dipatenkan pada tahun 1845. Karya Thomson kemudian dikembangkan oleh "bapak ban" Dunlop, seorang dokter hewan asal Belfast, Irlandia. Jika Thomnson menggunakan kulit binatang sebagai bahan dasarnya, Dunlop menggantinya dengan karet. Penemuan yang dipatenkannya tahun 1870 itulah cikal-bakal roda kendaraan masa kini.

Nama : M. Eko. A Kelompok : XVIII

TRANSISTOR
Transistor adalah komponen elektronika yang tersusun dari dari bahan semi konduktor yang memiliki 3 kaki yaitu: basis (B), kolektor (C) dan emitor (E). Berdasarkan susunan semikonduktor yang membentuknya, transistor dibedakan menjadi dua tipe, yaitu transistor PNP dan transistor NPN. Untuk membadakan transistor PNP dan NPN dapat dari arah panah pada kaki emitornya. Pada transistor PNP anak panah mengarah ke dalam dan pada transistor NPN arah panahnya mengarah ke luar. Bias Transistor Untuk dapat bekerja, sebuah transistor membutuhkan tegangan bias pada basisnya. Kebutuhan tegangan bias ini berkisar antara 0.5 sampai 0.7 Volt tergantung jenis dan bahan semikonduktor yang digunakan. Untuk transistor NPN, tegangan bias pada basis harus lebih positif dari emitor. Dan untuk transistor PNP, tegangan bias pada basis harus lebih negatif dari emitor. Semakin tinggi arus bias pada basis, maka transistor semakin jenuh (semakin ON) dan tegangan kolektor-emitor (VCE) semakin rendah. Bias Transistor Pada gambar terlihat bahwa TR1 adalah termasuk jenis NPN, jadi tegangan bias pada basis (Vbb) harus lebih positif dari emitor (Vee). Untuk memudahkan maka Vcc ditulis dengan +Vcc dan Vee ditulis dengan -Vee. Dan TR2 adalah termasuk jenis PNP, jadi tegangan bias pada basis (Vbb) harus lebih negatif dari emitor (Vee). Untuk memudahkan maka Vcc ditulis dengan -Vcc dan Vee ditulis dengan +Vee. Transistor sebagai Saklar Dengan mengatur bias sebuah transistor sampai transistor jenuh, maka seolah akan didapat hubung singkat antara kaki kolektor dan emitor. Dengan memanfaatkan fenomena ini, maka transistor dapat difungsikan sebagai saklar elektronik.

Transistor Sebagai Saklar Pada gambar terlihat sebuah rangkaian saklar elektronik dengan menggunakan transistor NPN dan transistor PNP. Tampak TR3 (NPN) dan TR4 (PNP) dipakai menghidupkan dan mematikan LED. TR3 dipakai untuk memutus dan menyambung hubungan antara katoda LED dengan ground. Jadi jika transistor OFF maka led akan mati dan jika transistor ON maka led akan hidup. Karena kaki emitor dihubungkan ke ground maka untuk menghidupkan transistor, posisi saklar SW1 harus ON jadi basis transistor TR3 mendapat bias dari tegangan positif dan akibatnya transistor menjadi jenuh (ON) lalu kaki kolektor dan kaki emitor tersambung. Untuk mematikan LED maka posisi SW1 harus OFF.

Nama : Fahmi Amrillah Kelompok : III

Kondensator / kapasitor
Kondensator atau sering disebut sebagai kapasitor adalah suatu alat yang dapat menyimpan energi di dalam medan listrik, dengan cara mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik. Kondensator memiliki satuan yang disebut Farad dari nama Michael Faraday. Kondensator juga dikenal sebagai "kapasitor", namun kata "kondensator" masih dipakai hingga saat ini. Pertama disebut oleh Alessandro Volta seorang ilmuwan Italia pada tahun 1782 (dari bahasa Itali condensatore), berkenaan dengan kemampuan alat untuk menyimpan suatu muatan listrik yang tinggi dibanding komponen lainnya. Kebanyakan bahasa dan negara yang tidak menggunakan bahasa Inggris masih mengacu pada perkataan bahasa Italia "condensatore", bahasa Perancis condensateur, Indonesia dan Jerman Kondensator atau Spanyol Condensador.
y

Kondensator diidentikkan mempunyai dua kaki dan dua kutub yaitu positif dan negatif serta memiliki cairan elektrolit dan biasanya berbentuk tabung.

Lambang kondensator (mempunyai kutub) pada skema elektronika.


y

Sedangkan jenis yang satunya lagi kebanyakan nilai kapasitasnya lebih rendah, tidak mempunyai kutub positif atau negatif pada kakinya, kebanyakan berbentuk bulat pipih berwarna coklat, merah, hijau dan lainnya seperti tablet atau kancing baju.

Lambang kapasitor (tidak mempunyai kutub) pada skema elektronika.

Namun kebiasaan dan kondisi serta artikulasi bahasa setiap negara tergantung pada masyarakat yang lebih sering menyebutkannya. Kini kebiasaan orang tersebut hanya menyebutkan salah satu nama yang paling dominan digunakan atau lebih sering didengar. Pada masa kini, kondensator sering disebut kapasitor (capacitor) ataupun sebaliknya yang pada ilmu elektronika disingkat dengan huruf (C). Adapun cara memperbesar kapasitansi kapasitor atau kondensator dengan jalan:
1. Menyusunnya berlapis-lapis. 2. Memperluas permukaan variabel. 3. Memakai bahan dengan daya tembus besar.

Você também pode gostar

  • Tips
    Tips
    Documento3 páginas
    Tips
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Surat Lamaran
    Surat Lamaran
    Documento1 página
    Surat Lamaran
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Tips
    Tips
    Documento3 páginas
    Tips
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Label 103 Pinguin
    Label 103 Pinguin
    Documento5 páginas
    Label 103 Pinguin
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • 123DGFHK
    123DGFHK
    Documento1 página
    123DGFHK
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Tips
    Tips
    Documento3 páginas
    Tips
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Undangan Rumah
    Undangan Rumah
    Documento1 página
    Undangan Rumah
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Tips
    Tips
    Documento3 páginas
    Tips
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • BAB III Dan Bab 4 Dinda
    BAB III Dan Bab 4 Dinda
    Documento9 páginas
    BAB III Dan Bab 4 Dinda
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Syukuran Nikah 2
    Syukuran Nikah 2
    Documento1 página
    Syukuran Nikah 2
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Cheat The Warriors Ps2
    Cheat The Warriors Ps2
    Documento1 página
    Cheat The Warriors Ps2
    chazmie
    Ainda não há avaliações
  • Jbptunikompp GDL Natanaeldi 21004 1 Unikom - N
    Jbptunikompp GDL Natanaeldi 21004 1 Unikom - N
    Documento22 páginas
    Jbptunikompp GDL Natanaeldi 21004 1 Unikom - N
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Obat oral untuk diabetes
    Obat oral untuk diabetes
    Documento1 página
    Obat oral untuk diabetes
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Suku Toraja
    Suku Toraja
    Documento1 página
    Suku Toraja
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Brebes
    Brebes
    Documento1 página
    Brebes
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Asal Mula Siang Dan Malam
    Asal Mula Siang Dan Malam
    Documento1 página
    Asal Mula Siang Dan Malam
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • 1001 Cinta
    1001 Cinta
    Documento10 páginas
    1001 Cinta
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • MEroda
    MEroda
    Documento2 páginas
    MEroda
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Media Pembelajaran Berbantuan
    Media Pembelajaran Berbantuan
    Documento4 páginas
    Media Pembelajaran Berbantuan
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Suku Baduy
    Suku Baduy
    Documento10 páginas
    Suku Baduy
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Pertemuan 3 SO
    Pertemuan 3 SO
    Documento13 páginas
    Pertemuan 3 SO
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações
  • Tugas Kelas Xi
    Tugas Kelas Xi
    Documento3 páginas
    Tugas Kelas Xi
    AdHye Aino Senshi
    Ainda não há avaliações