Você está na página 1de 3

Eb/No

Eb/No (Energy per bit to Noise power spectral density ratio) adalah parameter penting dalam komunikasi digital dan transmisi data. Eb/No adalah Signal to ukuran Noise Ratio (SNR) ternormalisasi, yang juga dinamakan SNR per bit. Eb/N sangat berguna saat membandingkan kinerja Bit Error Rate (BER) dari skema modulasi digital yang berbeda tanpa memperhitungkan bandwidth. Eb/No adalah sama dengan SNR yang dibagi efisiensi spectral link kotor dalam bit/s/Hz, dimana bit dalam konteks ini adalah bit data yang ditransmisikan, termasuk informasi koreksi error dan overhead protocol lainnya. Saat Forward Error Correction (FEC) sedang dibahas, Eb/No secara rutin digunakan untuk menunjuk pada energy per bit informasi (yaitu energy per bit ner dari FEC overhead bit); dalam konteks ini, Es/No umumnya digunakan untuk menghubungkan power actual yang ditransmisikan terhadap noise. Noise spectral density No, biasanya dinyatakan dalam unit watt per hertz, dapat juga dilihat sebagai dimensi energy , atau unit joule, atau joule percycle. Oleh karena itu, Eb/No adalah ratio non dimensional. Eb/No umumnya digunakan dengan modulasi dan coding yang didesain untuk noiselimited disbanding komunikasi interferensi limited, dan komunikasi power limited disbanding bandwidth limited. Contoh komunikasi power limited meliputi deep-space dan spread spectrum, dan dioptimasi dengan menggunakan bandwidth yang lebar relative terhadap bit rate. Hubungan terhadap Carrier to Niose Ratio

Eb/No berhubungan erat dengan Crrier to Niose Ratio (CNR/C/N), yaitu Signal to Noise Ratio (SNR) dari sinyal yang diterima, setelah filter penerima sebelum deteksi:

Dimana: Fb adalah channel data rate (net bitrate), dan B adalah channel bandwidth Ekspresi ekuivalen dalam bentuk logaritma (dB):

Perhatian: Kadang-kadang, noise power ditandakan dengan No/2 saat frekuensi negative dan sinyal baseband ekuivalen yang bernilai kompleks dipertimbangkan, dan dalam hal tersebut, akan ada perbedaan 3 dB. Hubungan terhadap Es/N0 Eb/No bisa dilihat seperti normalisasi pengukuran energy per symbol per noise power spectral density (Es/N0):

Dimana Es adalah energy per symbol dalam satuan Joule dan adalah nominal efisiensi spectral dalam (bit/s)/Hz. Es/N0 juga biasanya digunakan dalam analisis skema modulasi digital. Dari dua persamaan tersebut masing-masing persamaan saling keterkaitan berdasarkan berikut:

Dimana M adalah sejumlah alternative symbol mudulasi. Es/N0 selanjutnya dapat dinyatakan sebagai berikut:

Dimana

C/N adalah carrier-to-noise ratio atau signal-to-noise ratio. B adalah channel bandwidth dalam hertz. fs adalah tingkat simbol dalam baud atau symbol per detik. Untuk modulasi PSK, ASK atau QAM dengan pembentukan pulsa seperti bentuk pembangkitan cosinus, B/fs rasio biasanya sedikit lebih besar dari 1, tergantung dari bentuk pulsa pada filter. Shannon Limit

Teorema Shannon-Hartley mengatakan batas kehandalan data rate dari kanal tergantung dari bandwidth dan signal-to-noise ratio berdasarkan:

Dimana I adalah kecepatan informasi dalam bit perdetik termasuk error-correcting codes; B adalah bandwidth dari kanal dalam hertz; S adalah total signal power (Setara dengan power carrier C); dan N adalah the total noise power dalam bandwidth. Persamaan ini bisa digunakan untuk membentuk hubungan dalam Eb/N0 untuk beberapa sistem pencapaian komunikasi handal, dari pertimbangan gross bit rate sama dengan net bit rate I dan oleh karena energi rata-rata perbit dari Eb = S/R, dengan noise spectral density dari N0= N/B. dari pengukuran ini , ini adalah cara konvensional untuk menjelaskan normalisasi kecepatan R1= R/2B, pemanfaatan parameter bandwidth dari bit perdetik per setengah hertz, atau bit per dimensi (sinyal dari bandwidth B bisa di kodekan dengan 2B dimensi, berdasarkan teorema Nyquist-Shannon sampling). Sesuai dengan subtitusi pembuatan, Shannon limit adalah:

Yang bisa di selesaikan untuk Shannon-limit bound on Eb/N0:

Ketika data rate kecil dibandingkan dengan bandwidth, sehingga R1 adalah near zero, the bound, kadang disebut the ultimate Shannon limit. yaitu:

Yang sesuai dengan 1.59 dB.

Você também pode gostar