APLIKASI SENSOR PELACAK PADA KACAMATA MULTIFUNGSI BERBASIS REALITAS BERTAMBAH TIGA DIMENSI Kacamata multifungsi adalah sebuah

kacamata yang dibuat dengan tujuan mengetahui mobilitas sebuah objek, mengetahui keadaan di sekitar pengguna dalam diameter radius tertentu, menjalankan fungsi sebuah kamera yang fleksibel. Dalam prakteknya, kacamata multifungsi digunakan untuk mengatasi masalah manusia dalam menghadapi kemacetan, mengambil gambar, dan menyimpannya, serta melacak sesuatu objek yang dipasang alat yang dinamakan sensor pelacak. Cara kerja dalam kacamata ini selayaknya seperti telepon genggam. Namun, kacamata tidak bisa digunakan untuk memanggil kontak, atau mengirim pesan layaknya sebuah telepon genggam. Kacamata ini menggunakan sebuah alat transmisi khusus yang di terhubung dengan satelit khusus saat pengoperasian lacak atau Global Positioning System. Kacamata ini juga membuat sebuah proyeksi dalam sebuah mode yang disesuaikan, disebut dengan Augmented Reality atau Realitas bertambah. Ketika suatu objek ditangkap oleh kacamata, dan pengamatan dimulai, kacamata akan mengubah benda maya itu menjadi proyeksi jauh di depan mata berbasis 3D . Sebenarnya teknologi yang dikembangkan menggunakan realitas bertambah dapat diaplikasikan untuk semua indera khususnya untuk pendengaran, dan perasa. Teknologi ini dikhususkan untuk bidang militer terutama pencitraan dalam menyusun strategi perang, mengetahui daerah pertahanan musuh, dan melacak keberadaan musuh. Sebenarnya teknologi ini membuat alat alat seperti GPS dan sejenisnya menjadi lebih fleksibel, dan membuat pengamatan untuk sesuatu objek menjadi lebih mudah, dan teliti. Hal ini dikarenakan benda maya itu bisa langsung di proyeksikan kedalam sebuah proyeksi 3D yang bisa diatur untuk koordinatnya. Proyeksi yang dihasilkan dapat diatur dengan tangan, karena benda maya yang di proyeksikan ditampilkan dalam waktu nyata.