Você está na página 1de 9

LAPORAN BIOLOGI

PENGARUH KONSENTRASI SUBSTRAT TERHADAP AKTIVITAS ENZIM

Disusun Oleh : Kelompok 1 :


Arfah Yunita Rahmad Anna Monica Destian Sulistyo Raja Rezcy Thursy Rienda Wifi Nurwaidah

SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 3 BATAM OKTOBER 2011 A. Tujuan

Menentukan pengaruh konsentrasi substrat terhadap aktivitas enzim katalase. B. Landasan Teori Enzim adalah senyawa yang dibentuk oleh sel tubuh organisme. dalam sel enzim ini diproduksi oleh organel badam mikro peroksisok. Kegunaan enzim katalase adalah menguraikan Hidogen Peroksida (H2O2), merupakan senyawa racun dalam tubuh yang terbentuk pada proses pencernaan makanan. Hidrogen peroksida dengan rumus kimia bila H2O2 ditemukan oleh Louis Jacquea Thenard pada tahun 1818. Senyawa ini merupakan bahan kimia organik yang memiliki sifat oksidator kuat dan bersifat racun dalam tubuh. Senyawa peroksida harus segera di uraikan menjadi air (H2O) dan oksigen (O2) yang tidak berbahaya. Enzim katalase mempercepat reaksi penguraian peroksida (H2O2) menjadi air (H2O) dan oksigen (O2). Penguraian peroksida (H2O) ditandai dengan timbulnya gelembung Bentuk reaksi kimianya adalah: H2O2 --> H2O + O2

C.

Alat dan Bahan

1. Tabung reaksi

4. Penggaris

Rak tabung reaksi


2.

5. Pena Marker 3. Pipet ukur

7. Aquades 6. Hidrogen Peroksida

8. Hati ayam

D.

Cara Kerja

1. Potonglah hati ayam dengan ukuran 1 cm x 0.5 cm x 0,5 cm. Buatlah sepotong hati. 2. Haluskan tiap-tiap potong hati ayam 3. Siapkan lima tabung reaksi dan berilah label A sampai E 4. Ambilah hidrogen peroksida dan aquades, selanjutnya masukkan ke dalam tabung reaksi. Perbandingan volumenya dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabung Reaksi A B C D E H2O2 0 2.5 5.0 7.5 10

Volume (ml) Aquades 10 7.5 5.0 2.5 0

5. Aduklah larutan dalam tiap-tiap tabung reaksi 6. Masukkan hati ayam yang sudah dilakukan ke dalam tiap-tiap tabung reaksi. Tandai ketinggian awal larutan dengan menggunakan pena marker.

7. Setelah lima menit, ukurlah ketinggian gelembung udara pada tabung reaksi. Gelembung udara pada salah satu tabung reaksi dapat mencapai mulut tabung sebelum lima menit. Jika hal ini terjadi, segera ukurlah ketinggian gelembung udara. 8. Catatlah hasil pengamatanmu dalam bentuk tabel. Contoh tabel hasil pengamatan sebagai berikut. Tabung Reaksi A B C D E
9. Buatlah grafik hubungan antara aktivitas enzim

Tinggi Awal (cm)

Tinggi akhir (cm)

Ketinggian gelembung udara (cm)

Tingkat Reaksi

dengan konsentrasi H2O2

E.

Pertanyaan

1. Jelaskan peran katalase pada percobaan tersebut? 2. Pada tabung manakah tidak terjadi reaksi kimia? 3. Pada tabel manakah terjadi reaksi kimia paling cepat? 4. Jelaskan hasil pengamatanmu dan buatlah kesimpulan?

Jawaban:

Enzim katalase berperan dalam pengubahan hidrogen peroksida (H2O2 ) menjadi air (H2O) dan
1.

oksigen O2. H2O2 dalam tubuh harus diuraikan karena dapat merusak sel. Pada tabung A, karena tidak ada hidrogen peroksida yang berperan sebagai substrat.
2.

Pada tabung E, karena pada tabung E memiliki konsentrasi Hidrogen Peroksida (H2O2) paling tinggi.
3.

Pada 10 ml aquades tidak terjadi reaksi sama sekali ( karena tak ada substrat). Pada 10 ml hidrogen peroksida, reaksi enzim sangat cepat. Hati ayam berperan sebagai enzim, sedangkan hidrogen peroksida sebagai substratnya (bahan tempat enzim bekerja). Jumlah atau konsentrasi substrat berpengaruh terhadap mekanisme kerja enzim. Jika jumlah substratnya sedikit, kerja enzim juga rendah. Sebaliknya, jika jumlah substrat yang tersedia banyak, semakin cepat pula kerja enzim tersebut.
4.

F. Pembahasan

Tabung Reaksi A B C D E

Tinggi Awal (cm) 5,5 cm 5,5 cm 5,5 cm 5,5 cm 5,5 cm

Tinggi akhir (cm) 5,5 cm 6,8 cm 11,2 cm Melibihi tinggi tabung Melibihi tinggi tabung

Ketinggian gelembung udara (cm) 0 cm 1,3 cm 5,7 cm >8,5 cm >8,5 cm

Tingkat Reaksi + ++ +++ ++++

Tabung reaksi A,yaitu pada 10 ml aquades. Tidak terjadi reaksi apapun. Tidak muncul gelembung dan tidak adanya perubahan ketinggian. Tabung reaksi B, yaitu pada 7,5 ml aquades dan 2,5 ml hidrogen peroksida, Hal terjadi dapat reaksi dilihat dan walaupun dengan yang berjalan lambat. sedikit ini

munculnya

gelembung

waktu

dibutuhkan untuk mencapai titik tertinggi (6,8 cm) yaitu 1 menit 39 detik. Tabung reaksi C, yaitu 5,0 aquades dan 50 ml hidrogen peroksida, terjadi reaksi yang lebih cepat di banding pada tabung reaksi B. Hal ini dikarenakan dalam waktu 52 detik muncul gelembung dengan ketinggian mencapai 11,2 cm. Tabung reaksi D, yaitu 2,5 ml aquades dan 7,5 ml hidrogen peroksida, terjadi reaksi yang cepat karena gelembung sudah melebihi mulut tabung reaksi pada detik ke-14. Tabung reaksi E, yaitu 10 ml hidrogen peroksida, terjadi reaksi yang sangat cepat, karena gelembung melebihi mulut tabung reaksi hanya dalam 7 detik

Grafik

1 0 8 TabungA TabungB TabungC TabungD TabungE 0m l 2,5m l 5m l 7,5m l 1 m 0 l K adar Hidrog P en eroksida

Ketinggian 4 gelembung udara 2 (cm)


0

Dari data di atas, dapat kita lihat bahwa air murni (aquades) tidak berpengaruh terhadap kerja enzim. Hal ini dapat dilihat pada tabung reaksi A, yaitu tidak adanya gelembung sama sekali dan dan tak ada perubahan ketinggian sebelum sesudah

pemberian hati ayam. Pada tabung reaksi B, yaitu campuran 7,5 ml aquades dan 2,5 ml hidrogen peroksida sudah mulai terjadi kerja enzim. Meskipun hanya muncul sedikit gelembung dan perubahan ketinggian yang tidak terlalu besar. Tetapi hal ini menunjukkan bahwa jika konsentrasi substranya sedikit, maka kecepatan kerja enzim juga rendah. Sedangkan pada tabung reaksi 5, yaitu pada 10 ml hidrogen peroksida. Muncul gelembung yang sangat banyak bahkan melebihi ketinggian tabung reaksi dan dalam waktu yang relatif singkat. Hal ini menunjukkan bahwa jika jumlah substrat yang tersedia banyak, maka kerja enzim juga cepat.

G.Kesimpulan

mekanisme kerja enzim juga ditentukan oleh jumlah atau konsentrasi substrat yang tersedia. Jika jumlah substratnya sedikit, kerja enzim juga rendah. Sebaliknya, jika jumlah substrat yang tersedia banyak, kerja enzim juga cepat.

"PENGARUH KONSENTRASI SUBSTRAT TERHADAP ENZIM AKTIVITAS

Você também pode gostar