TUGAS I - ANALISA ZAT GIZI Nama : Fitri Widianty Nim : 1005027004 Program Study S1 GIZI

1. Komponen berbahaya dari a. Teh Celup Kertas kantong teh yang dibuat dengan campuran serat kayu dan sayuran, lalu akan mengalami proses bleaching sehingga warna menjadi putih. Dan kantong teh umumnya dilengkapi dengan plastik yang tahan panas seperti PVC atau polypropylene, sebagai komponen pada bagian dalam permukaan kantong teh. Klorin atau chlorine, zat kimia yang lazim digunakan dalam industri kertas. Fungsinya sebagai disinfektan kertas, hingga kertas bebas dari bakteri pembusuk dan tahan lama. Selain itu, kertas dengan klorin memang tampak lebih bersih dan putih. b. Tissu dan Pembalut Wanita Pada tissue dan pembalut wanita terdapat dioksin, zat inilah yang menyebabkan kanker. Dioksin adalah senyawa yang tergolong karsionogenik, Zat Dioksin juga termasuk hasil sampingan dari proses pemutihan (bleaching) yang digunakan pada pabrik kertas, termasuk pabrik pembalut wanita, tissue, sanitary pad dan diaper (pembalut untuk anak-anak) dan umumnya dioksin dihasilkan dari pembakaran sampah, hasil samping produk pestisida, pembakaran dari proses produksi baja atau proses kimia suatu produk yang menggunakan chlor sebagai pemutih. 2. Jenis jenis Aflatoksin yaitu Aflatoksin adalah komponen metabolit sekunder kapang. Aflatoksin dibentuk oleh 2 jenis kapang yaitu : a. Aspergillus flavus : A flavus mampu memproduksi aflatoksin diantaranya A. nominus, A. tamari, A. bombycis dan A. pseudotamarii, b. Aspergillus parasiticus. Aflatoksin dapat dibagi dalam 13 jenis, di antaranya yang dikenal luas adalah B1, B2, G1, G2, M1, dan M2. Aflatoksin B1 dan B2 diproduksi oleh A. flavus dan A. parasiticus. Sedangkan Aflatoksin G1 dan G2 hanya diproduksi oleh A. parasiticus. Aflatoksin M1 dan M2 berturut-turut merupakan hasil metabolisme Aflatoksin B1 dan B2 dalam tubuh manusia dan hewan. Aflatoksin jenis ini muncul dalam susu. Di antara semua jenis Aflatoksin tersebut, Aflatoksin B1 merupakan Aflatoksin yang paling beracun.