NEKAN!SNE PENCELOLAAN NEKAN!

SNE PENCELOLAAN
BARANC N!L!K NECARA/DAERAH BARANC N!L!K NECARA/DAERAH
dan dan
PENCADAAN BARANC/]ASA PENCADAAN BARANC/]ASA
2 2
- - UU No. 17/2003 ttg. Keuangan Negara UU No. 17/2003 ttg. Keuangan Negara
- - UU No. 1/2004 ttg. Perbendaharaan Negara UU No. 1/2004 ttg. Perbendaharaan Negara
- - PP No. 6/2006 ttg. Pengelolaan BNN/D PP No. 6/2006 ttg. Pengelolaan BNN/D
- - Peraturan Nendagri No. 17 Tahun 2007 Peraturan Nendagri No. 17 Tahun 2007
tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang
N!lik Daerah N!lik Daerah
LANDASAN HUKUN LANDASAN HUKUN
3 3
PRESIDEN:
PEMEGANG KEKUASAAN
PENGELOLA. KEU. NEG
( PSL. 6 )
MENTERI KEUANGAN
PENGELOLA FSKAL& WK. PEM.
DL. KEKY. NEG YG DPSAHKAN
MENTERI KEUANGAN
PENGELOLA FSKAL& WK. PEM.
DL. KEKY. NEG YG DPSAHKAN
MENTERI/PIMP.LBG
SELAKU PENGGUNA
ANGGARAN/BARANG
MENTERI/PIMP.LBG
SELAKU PENGGUNA
ANGGARAN/BARANG
GUB/BUPT/WALKOTA
KEPL. PEMR. DRH
UTK MENGELOLA KEU DAERAH &
WK PEMDA ATAS KEKAY
DAERAH YG DIPISAHKAN
DISERAHKAN
DIKUASAKAN
UU No. 1 / 2004 : PEJABAT PERBENDAHARAAN DAN PENGELOLAAN BMN/D UU No. 1 / 2004 : PEJABAT PERBENDAHARAAN DAN PENGELOLAAN BMN/D
MENTERI KEUANGAN
BEND UMUM NEGARA :
(MENETAPKAN KEBJ & PEDOMAN
PENGELOLA BMN)
MENTERI KEUANGAN
BEND UMUM NEGARA :
(MENETAPKAN KEBJ & PEDOMAN
PENGELOLA BMN)
MENTERI/PIMP LMBG
PENGGUNA BARANG PADA
KEMENTERAN/LMBG
PUSAT.
MENTERI/PIMP LMBG
PENGGUNA BARANG PADA
KEMENTERAN/LMBG
PUSAT.
GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA
MENETAPKAN PJBT PENGELOLA BMD (PS 5)
MENETAPKAN KEBIJKN PENGELOLA BMD (PS 43)
PEMERINTAH PUSAT
PEMERINTAH DAERAH
PP No. 6 / 2006 : PEJABAT PENGELOLAAN BMN/D PP No. 6 / 2006 : PEJABAT PENGELOLAAN BMN/D
MENTERI KEUANGAN
SELAKU BUN ADALAH
PENGELOLA BMN
(PS 4)
MENTERI KEUANGAN
SELAKU BUN ADALAH
PENGELOLA BMN
(PS 4)
MENTERI / PIMP. LBG
SELAKU PMPNAN KMNTRN /
LMBG ADALAH PENGGUNA
BARANG (PS 6)
MENTERI / PIMP. LBG
SELAKU PMPNAN KMNTRN /
LMBG ADALAH PENGGUNA
BARANG (PS 6)
KEPALA KANTOR
ADALAH KUASA PENGGUNA
BMN D LNGKUNGNNYA
(PS 7)
KEPALA KANTOR
ADALAH KUASA PENGGUNA
BMN D LNGKUNGNNYA
(PS 7)
GUB./BUPT/WALIKOTA
PEMEGANG KEKUASAAN PENGELOLAAN
BMD (PS 5)
SEKRETARIS DAERAH
ADALAH PENGELOLA
BMD (PS 5)
KASATKER PERANG-
KAT DAERAH
ADALAH PENGGUNA
BMD (PS 8)
UU No. 17 / 2003 : KEKUASAAN ATAS PENGELOLAAN KEUANGAN
4 4
L!NCKUP KEKAYAAN NECARA L!NCKUP KEKAYAAN NECARA
Dikuasai Negara Dikuasai Negara 7asal 33 UUD 134S) 7asal 33 UUD 134S)
Bumi, air dan kekayaan alam yg terkandung di dalamnya Bumi, air dan kekayaan alam yg terkandung di dalamnya
Disebut Kekayaan Negara Potensial Disebut Kekayaan Negara Potensial
Dimiliki Negara Dimiliki Negara 7asal 23 UUD 134S) 7asal 23 UUD 134S)
KN yang tidak di7isahkan: KN yang tidak di7isahkan:
Barang Nilik Negara BNN) Barang Nilik Negara BNN)
Barang Nilik Daerah BND) Barang Nilik Daerah BND)
KN yang di7isahkan: KN yang di7isahkan:
!nvestasi Pemt 7d BUNN !nvestasi Pemt 7d BUNN PNN 7d BUNN Perum S Persero) PNN 7d BUNN Perum S Persero)
!nvestasi 7emt lainnya !nvestasi 7emt lainnya PNN 7d PT lainnya dan Badan PNN 7d PT lainnya dan Badan
Hukum lainnya Hukum lainnya
5 5
Barang MiIik Negara/Daerah Barang MiIik Negara/Daerah meliputi meliputi::
barang yg dibeli/diperoleh atas beban APBN/D barang yg dibeli/diperoleh atas beban APBN/D
barang barang yg yg berasal dari berasal dari perolehan lainnya yg sah. perolehan lainnya yg sah.
PeroIehan Iainnya yg sah PeroIehan Iainnya yg sah meliputi meliputi b barang dari: arang dari:
hibah/sumbangan atau yg sejenis. hibah/sumbangan atau yg sejenis.
pelaksanaan dari perjanjian/ kontrak; pelaksanaan dari perjanjian/ kontrak;
berdasarkan ketentuan undang berdasarkan ketentuan undang- -undang; undang;
berdasarkan putusan pengadilan yg telah memperoleh kekuatan berdasarkan putusan pengadilan yg telah memperoleh kekuatan
hukum tetap. hukum tetap.
LINGKUP LINGKUP
BARANG MILIK NEGARA/DAERAH BARANG MILIK NEGARA/DAERAH
6 6
Dipakainya Dipakainya istiIah istiIah PengeIoIa PengeIoIa Barang Barang dan dan Pengguna Pengguna Barang Barang
BMN/D pd BMN/D pd dasarnya dasarnya ditujukan ditujukan utk utk digunakan digunakan dIm dIm rangka rangka
penyeIenggaraan penyeIenggaraan tupoksi tupoksi pemerintah pemerintah, , dIm dIm status status penggunaan penggunaan tsb tsb
BMN/D BMN/D diIarang diIarang utk utk dipindahtangankan dipindahtangankan
BMN/D BMN/D berupa berupa tanah tanah dan dan//atau atau bangunan bangunan yg yg tdk tdk digunakan digunakan utk utk
penyeIenggaraan penyeIenggaraan tupoksi tupoksi wajib wajib diserahkan diserahkan kpd kpd
Gubernur Gubernur//Bupati Bupati//WaIikota WaIikota
Menkeu Menkeu//Gubernur Gubernur//Bupati Bupati//WaIikota WaIikota mempunyai mempunyai kewenangan kewenangan daIam daIam
menentukan menentukan penggunaan penggunaan, , pemanfaatan pemanfaatan dan dan pemindahtanganan pemindahtanganan
tanah tanah dan dan bangunan bangunan yang yang diserahkan diserahkan..
BMN/D BMN/D berupa berupa tanah tanah hrs hrs disertifikatkan disertifikatkan atas atas a.n a.n. . Pemerintah Pemerintah/ /
Propinsi Propinsi//Kabupaten Kabupaten/Kota /Kota
PRINSIP DASAR PENGELOLAAN PRINSIP DASAR PENGELOLAAN
7 7
K/L/SKPD K/L/SKPD
Selaku Selaku
Pengguna Barang Pengguna Barang
SekDa SekDa
Selaku Selaku
Pengelola B Pengelola BND ND
Nenkeu u/ BNN Nenkeu u/ BNN
Cubernur/Bupati/ Cubernur/Bupati/
Walikota u BND Walikota u BND
Pengguna Barang Pengguna Barang
Lainnya Lainnya Pihak Lain Pihak Lain
PeroIehan
BMN/D
PenyeIesaian Dok.
KepemiIikan (ps 33)
Penetapan
Status Penggunaan
BMN/D (ps 13-14)
Penggunaan sebatas
untuk penyeIenggaraan
Tupoksi (ps 16 ayat 1)
BMN/D:
Tidak sesuai Tupoksi
BerIebih
Tanah / bangunan
yg teIah diserahkan
Tindak Lanjut:
PengaIihan Status
Penggunaan
Pemanfaatan
Pemindahtanganan
(ps 17 ayat 4)
Tanah/bang idIe wajib
diserhkn kpd Menkeu/
Gub/Bup/WaI ps 16 ay (2)
Penggunaan sebatas
utk penyeIenggaraan
Tupoksi (ps 16 ayat 1)
Fungsi
Pelayanan
Pemindahtanganan:
JuaI
Tukar menukar
Hibah
PMPN/D
(pasaI 45)
Pemanfaatan:
Sewa
KSP
BSG/BGS
Pinjam pakai
(pasaI 20)
ALUR PENGELOLAAN BMN/D ALUR PENGELOLAAN BMN/D
Non tanah dan bangunan
Persetujuan
pemanfaatan dan
pemindahtanganan
Fungsi
Budgeter
UsuIan Penetapan
Status Penggunaan
BMD (ps 14 ayat 2b)
8 8
Perencanaan kebutuhan meliputi: Perencanaan kebutuhan meliputi:
Perencanaan kebutuhan pengadaan Perencanaan kebutuhan pengadaan
Perencanaan kebutuhan pemeliharaan BMN/D Perencanaan kebutuhan pemeliharaan BMN/D
Perencanaan kebutuhan BNN/D disusun dalam Rencana Perencanaan kebutuhan BNN/D disusun dalam Rencana
Kerja dan Anggaran K/L/SKPD Kerja dan Anggaran K/L/SKPD setelah memperhatikan setelah memperhatikan
ketersediaan ketersediaan BNN/D BNN/D yang ada yang ada, ,
Yang dimaksud dengan ketersediaan BNN/D yang ada Yang dimaksud dengan ketersediaan BNN/D yang ada
adalah BNN/D baik yang ada di pengelola barang maupun adalah BNN/D baik yang ada di pengelola barang maupun
pengguna barang pengguna barang. .
LINGKUP LINGKUP
PERENCANAAN KEBUTUHAN PERENCANAAN KEBUTUHAN

Perencanaan kebutuhan Perencanaan kebutuhan BND BND ber7edoman 7ada ber7edoman 7ada: :
standar barang standar barang
standar kebutuhan standar kebutuhan standar sarana dan standar sarana dan
7rasarana) 7rasarana)
standar harga standar harga
diteta7kan oleh 7engelola barang setelah diteta7kan oleh 7engelola barang setelah
berkoordinasi berkoordinasi d dgn gn instansi teknis terkait instansi teknis terkait))
PENYUSUNAN PENYUSUNAN
PERENCANAAN KEBUTUHAN PERENCANAAN KEBUTUHAN

- - Perencanaan Kebutuhan BNN/D harus mam7u Perencanaan Kebutuhan BNN/D harus mam7u
menghubungkan antara ketersediaan barang sbg hasil dari menghubungkan antara ketersediaan barang sbg hasil dari
7engadaan yg telah lalu dgn keaadaan yg sedang berjalan sbg 7engadaan yg telah lalu dgn keaadaan yg sedang berjalan sbg
dasar tindakan yg akan datang dlm rangka 7enca7aian dasar tindakan yg akan datang dlm rangka 7enca7aian
efisiensi dan efektivitas 7engelolaan BNN/D, efisiensi dan efektivitas 7engelolaan BNN/D,
- - Rencana Kebutuhan BNN/D digunakan sebagai acuan dalam Rencana Kebutuhan BNN/D digunakan sebagai acuan dalam
7enyusunan Rencana Kerja dan Anggaran K/L/SKPD 7enyusunan Rencana Kerja dan Anggaran K/L/SKPD
- - Perencanaan anggaran yg mencerminkan kebutuhan riil Perencanaan anggaran yg mencerminkan kebutuhan riil
BNN/D 7ada Pengguna Barang menentukan 7enca7ain tujuan BNN/D 7ada Pengguna Barang menentukan 7enca7ain tujuan
7engadaan barang utk 7enyelenggaraan tu7oksi 7emerintah 7engadaan barang utk 7enyelenggaraan tu7oksi 7emerintah
PENGANGGARAN PENGANGGARAN

PENCADAAN PENCADAAN
Dilaksanakan berdasarkan 7rinsi7 Dilaksanakan berdasarkan 7rinsi77rinsi7 7rinsi7
efisien, efektif, trans7aran, dan terbuka efisien, efektif, trans7aran, dan terbuka
sesuai dengan Peraturan Presiden sesuai dengan Peraturan Presiden
PR!NS!P PR!NS!P PR!NS!P DASAR PENCADAAN B/] PR!NS!P DASAR PENCADAAN B/]
PRINSIP
PENGADAAN
B/J
Efisien
Efektif
Transparan
Terbuka
Bersaing
Adil/Tidak
Diskriminatif
Akuntabel
2 2
PARA P!HAK DALAN PENCADAAN BARANC ]ASA
PENER!NTAH
3 3
Unit Layanan Pengadaan/
Pejabat Pengadaan
Pejabat
Pembuat
Komitmen
Penyedia Barang/
Jasa
Penyedia Barang/
Jasa
mengangkat
Pengguna Anggaran/
Kuasa Pengguna
Anggaran
Proses Pemilihan
dan Penetapan
Kontrak dan
Pelaksanaan
Panitia Penerima
Hasil Pekerjaan
Hasil Pekerjaan
UL d|bentuk o|eh Menter| ]
|mp|nan Lembaga ] kepa|a
Daerah ] kepa|a Inst|tus|
e[abat engadan d|tetapkan o|eh
engguna Anggaran
Pengadaan Pengadaan Barang Barang / / Pekerjaan Pekerjaan Konstruksi Konstruksi
/ / ]asa ]asa Lainnya Lainnya
Paling tinggi
100 jt
Di atas 100 jt
-ILAI
8arang]k]IL
Keanggotaan
ULP
Keanggotaan
ULP
ULP
Atau
1 orang
Pejabat Pengadaan
ULP
Atau
1 orang
Pejabat Pengadaan
Persyaratan dan hal-hal yang harus diperhatikan Persyaratan dan hal-hal yang harus diperhatikan
wajib ditetapkan wajib ditetapkan
dapat dilaksanakan dapat dilaksanakan
4 4
UL d|bentuk o|eh Menter| ]
|mp|nan Lembaga ] kepa|a
Daerah ] kepa|a Inst|tus|
e[abat engadan d|tetapkan o|eh
engguna Anggaran
Pengadaan Pengadaan ]asa ]asa Konsultansi Konsultansi
Paling tinggi
50 jt
Di atas 50 jt
-ILAI
Keanggotaan
ULP
Keanggotaan
ULP
ULP
Atau
1 orang
Pejabat Pengadaan
ULP
Atau
1 orang
Pejabat Pengadaan
Persyaratan dan hal-hal yang harus diperhatikan Persyaratan dan hal-hal yang harus diperhatikan
wajib ditetapkan wajib ditetapkan
dapat dilaksanakan dapat dilaksanakan
5 5
em|||han enyed|a
8]IL
S!STEN PENCADAAN S!STEN PENCADAAN
BARANC ATAU ]ASA LA!NNYA (B/]L) BARANC ATAU ]ASA LA!NNYA (B/]L)
8||a peker[aan t|dak komp|eks
8ern||a| pa||ng t|ngg| kp
200000000
8||a peker[aan t|dak komp|eks
8ern||a| pa||ng t|ngg| kp
200000000
e|e|angan Sederhana
ada pr|ns|pnya semua pem|||han d||akukan
me|a|u| metode e|e|angan Umum
ada pr|ns|pnya semua pem|||han d||akukan
me|a|u| metode e|e|angan Umum
e|e|angan Umum e|e|angan Umum
kLADAA- 1Lk1L-1U
enanganan darurat
ek konferens| yang
mendadak yang d|had|r|
res|den]Wapres
ertahanan -egara serta
keamanan dan
ketert|ban Masyarakat
ekspes|f|k hanya b|sa
o|eh satu penyed|a
8]IL knUSUS
ekberdasarkan tar|f
resm| yg d|tetapkan
pemer|ntah
ekkomp|eks dg
tekno|og| khusus
D|str|bus| obat]a|kes
tertentu
kendaraan bermotor
dengan harga khusus
untuk pemer|ntah
Sewa peng|napan ] hote|
]ruang rapat
Lan[utan sewa gedung ]
kantor ] ruang terbuka]
tertutup
kLADAA- 1Lk1L-1U
enanganan darurat
ek konferens| yang
mendadak yang d|had|r|
res|den]Wapres
ertahanan -egara serta
keamanan dan
ketert|ban Masyarakat
ekspes|f|k hanya b|sa
o|eh satu penyed|a
8]IL knUSUS
ekberdasarkan tar|f
resm| yg d|tetapkan
pemer|ntah
ekkomp|eks dg
tekno|og| khusus
D|str|bus| obat]a|kes
tertentu
kendaraan bermotor
dengan harga khusus
untuk pemer|ntah
Sewa peng|napan ] hote|
]ruang rapat
Lan[utan sewa gedung ]
kantor ] ruang terbuka]
tertutup
enun[ukan
Langsung
engadaan
Langsung
Untuk pengadaan dengan n||a| sd kp
100 [uta kebutuhan operas|ona|
1ekno|og| sederhana kes|ko kec||
Usaha perseorangan] 8U kec|| dan
koperas| kec||
Untuk pengadaan dengan n||a| sd kp
100 [uta kebutuhan operas|ona|
1ekno|og| sederhana kes|ko kec||
Usaha perseorangan] 8U kec|| dan
koperas| kec||
6 6
kontes]
Sayembara
SALM8AkA
roses dan nas|| dar| gagasan
kreat|f|tas |novas| budaya dan
metode pe|aksanaan tertentu
t|dak dapat d|tetapkan berd
narga Satuan
kC-1LS
1|dak punya harga pasar
1|dak dapat d|tetapkan berdasarkan
narga Satuan
SALM8AkA
roses dan nas|| dar| gagasan
kreat|f|tas |novas| budaya dan
metode pe|aksanaan tertentu
t|dak dapat d|tetapkan berd
narga Satuan
kC-1LS
1|dak punya harga pasar
1|dak dapat d|tetapkan berdasarkan
narga Satuan
em|||han enyed|a
Ik
S!STEN PENCADAAN S!STEN PENCADAAN
PEKER]AAN KONSTRUKS! PEKER]AAN KONSTRUKS! (PK) (PK)
8||a peker[aan t|dak komp|eks
8ern||a| pa||ng t|ngg| kp
200000000
8||a peker[aan t|dak komp|eks
8ern||a| pa||ng t|ngg| kp
200000000
em|||han Langsung
ada pr|ns|pnya semua pem|||han d||akukan
me|a|u| metode e|e|angan Umum
ada pr|ns|pnya semua pem|||han d||akukan
me|a|u| metode e|e|angan Umum
e|e|angan Umum e|e|angan Umum
kLADAA- 1Lk1L-1U
enanganan darurat
ertahanan -egara
serta keamanan dan
ketert|ban Masyarakat
8encana a|am]non
a|am] sos|a|
pencegahan benccana
kerusakan
sarana]prasarana yng
menghent|kan keg|atan
pe|ayanan pub||k
ekspes|f|k hanya b|sa
o|eh satu penyed|a
kC-S1kUkSI knUSUS
ekkomp|eks dg
tekno|og| khusus
ek konstruks| bangunan
yang merupakan satu
kesatuan s|stem
konstruks| dan satu
kesatuan tanggung [awab
atas res|ko kegaga|an
bangunan
kLADAA- 1Lk1L-1U
enanganan darurat
ertahanan -egara
serta keamanan dan
ketert|ban Masyarakat
8encana a|am]non
a|am] sos|a|
pencegahan benccana
kerusakan
sarana]prasarana yng
menghent|kan keg|atan
pe|ayanan pub||k
ekspes|f|k hanya b|sa
o|eh satu penyed|a
kC-S1kUkSI knUSUS
ekkomp|eks dg
tekno|og| khusus
ek konstruks| bangunan
yang merupakan satu
kesatuan s|stem
konstruks| dan satu
kesatuan tanggung [awab
atas res|ko kegaga|an
bangunan
enun[ukan
Langsung
engadaan
Langsung
Untuk pengadaan dengan n||a| sd kp
100 [uta kebutuhan operas|ona|
1ekno|og| sederhana kes|ko kec||
Usaha perseorangan] 8U kec|| dan
koperas| kec||
Untuk pengadaan dengan n||a| sd kp
100 [uta kebutuhan operas|ona|
1ekno|og| sederhana kes|ko kec||
Usaha perseorangan] 8U kec|| dan
koperas| kec||
7 7
e|e|angan
1erbatas
eker[aan komp|eks d|yak|n|
[um|ah enyed|a 1erbatas
eker[aan komp|eks d|yak|n|
[um|ah enyed|a 1erbatas
em|||han
enyed|a Iasa
konsu|tans|
S!STEN PENCADAAN S!STEN PENCADAAN
]ASA KONSULTANS! ]ASA KONSULTANS! (]K) (]K)
8||a peker[aan bers|fat sederhana
8ernu|a| pa||ng t|ngg| kp
200000000
8||a peker[aan bers|fat sederhana
8ernu|a| pa||ng t|ngg| kp
200000000
Se|eks| Sederhana
Se|eks| Umum
enanganan darurat
enyed|a [asa tungga|
nanya b|sa d||akukan
pemegang hak paten
ek ang menyangkut
pertahanan]keamanan
dan ketert|ban
masyarakat
enanganan darurat
enyed|a [asa tungga|
nanya b|sa d||akukan
pemegang hak paten
ek ang menyangkut
pertahanan]keamanan
dan ketert|ban
masyarakat
enun[ukan
Langsung
engadaan Langsung
Untuk peker[aan konsu|tans|
dengan n||a| maks|mum S0 [uta
kebutuhan operas|ona| k]L]D]I
Untuk peker[aan konsu|tans|
dengan n||a| maks|mum S0 [uta
kebutuhan operas|ona| k]L]D]I
8 8
ada pr|ns|pnya semua pengadaan
harus dengan Se|eks| Umum
ada pr|ns|pnya semua pengadaan
harus dengan Se|eks| Umum
Sayembara
SALM8AkA
roses dan nas|| dar| gagasan
kreat|f|tas |novas| dan metode
pe|aksanaan tertentu
1|dak dapat d|tetapkan
berdasarkan narga Satuan
SALM8AkA
roses dan nas|| dar| gagasan
kreat|f|tas |novas| dan metode
pe|aksanaan tertentu
1|dak dapat d|tetapkan
berdasarkan narga Satuan
Netode Netode Penyampaian Penyampaian Dokumen Dokumen
Penawaran Penawaran
3 ]enis Netode:
Netode Satu 1 Sampul Netode Satu 1 Sampul Netode Dua Sampul Netode Dua Sampul Netode Dua Tahap Netode Dua Tahap
Penyam7aian dok 7enawaran adm,
teknis, dan harga) yang dimasukkan
ke dalam 1 satu) sam7ul tertutu7
k7d ULP/Pejabat Pengadaan
Penyam7aian dok 7enawaran adm,
teknis, dan harga) yang dimasukkan
ke dalam 1 satu) sam7ul tertutu7
k7d ULP/Pejabat Pengadaan
Adm+teknis sam7ul !), harga
sam7ul !!) kemudian sam7ul ! dan !!
dimasukkan ke dalam sam7ul
7enutu7 dan disam7aikan k7d ULP
Adm+teknis sam7ul !), harga
sam7ul !!) kemudian sam7ul ! dan !!
dimasukkan ke dalam sam7ul
7enutu7 dan disam7aikan k7d ULP
7ersyaratan adm S teknis sam7ul
tertutu7 !
harga 7enawaran sam7ul tertutu7
!!,
Disam7aikan dalam 2 taha7
7ersyaratan adm S teknis sam7ul
tertutu7 !
harga 7enawaran sam7ul tertutu7
!!,
Disam7aikan dalam 2 taha7
B/] yg standar harganya telah
diteta7kan 7emerintah
]asa konsultansi dg KAK sederhana
B/PK/]L yg s7ek/volume jelas
Penunjukan Langsung / Pengadaan
Langsung / Kontes / Sayembara
B/] yg standar harganya telah
diteta7kan 7emerintah
]asa konsultansi dg KAK sederhana
B/PK/]L yg s7ek/volume jelas
Penunjukan Langsung / Pengadaan
Langsung / Kontes / Sayembara
B/]L 7akai sistem nilai atau sistem
biaya selama umur ekonomis
]K yg 7enilaian teknis ter7isah dari
7enilaian harga atau bersifat
kom7leks
B/]L 7akai sistem nilai atau sistem
biaya selama umur ekonomis
]K yg 7enilaian teknis ter7isah dari
7enilaian harga atau bersifat
kom7leks
B/PK/]L yg kom7leks
B/PK/]L yg memenuhi kriteria
kinerja tertentu termasuk
7ertimbangan kemudahan
7engo7erasian dan efisiensi
7emeliharaan 7eralatan
B/PK/]L dg bebera7a alternatif
7enggunaan sistem, desain,
teknologi.
B/PK/]L yg kom7leks
B/PK/]L yg memenuhi kriteria
kinerja tertentu termasuk
7ertimbangan kemudahan
7engo7erasian dan efisiensi
7emeliharaan 7eralatan
B/PK/]L dg bebera7a alternatif
7enggunaan sistem, desain,
teknologi.

Netoda Evaluasi Penawaran Netoda Evaluasi Penawaran
Barang Barang/Pekerjaan Konstruksi/ /Pekerjaan Konstruksi/]asa ]asa Lainnya Lainnya
Nembandingkan dok
7enawaran thd dok
lelang dg urutan
taha7
adm,teknis,harga di
mana a7abila tidak
memenuhi 7ada
setia7 taha7an
dinyatakan gugur
B/PK/]L 7ada
7rinsi7nya
menggunakan
sistem gugur
Sistem
Cugur
Nemberikan nilai
angka tertentu
berdasarkan
ketentuan dok
lelang
B/PK/]L yg
kom7leks dg
ketentuan bobot
harga 7030 dan
unsur yg dinilai d7t
dikuantifikasikan
Sistem
N!lai
Nemberikan nilai
7ada unsur teknis
dan harga
menurut umur
ekonomis
kemudian
dikonversi ke
dalam uang.
Untuk B/PK/]L
yang kom7leks.
Sistem
penilaian
biaya
selama
umur
ekonomis
2 2
Kualitas teknis
terbaik, lalu
nego teknisS
biaya
]K yg
mengutamakan
kualitas dan/atau
lingku7nya sulit
diteta7kan dlm
KAK
Netode
evaluasi
Kualitas
Nilai kombinasi terbaik
teknisS biaya, lalu
nego teknisS biaya
Out7ut 7ekerjaan,
waktu 7enugasan,
dan biaya da7at
ditentukan dalam
KAK.
Netoda
evaluasi
kualitas
dan biaya
Teknis terbaik dari
7enawar=<7agu, lalu
nego teknisS biaya
Ada standarnya
Da7at dirinci dg
te7at
Anggarannya tidak
melam7aui 7agu
tertentu
Netoda
evaluasi
pagu
anggaran
Evaluasi dengan cara memilih harga
terendah di antara 7enawaran yang
memenuhi syarat teknis, lalu nego
teknisS biaya
7ekerjaan sederhana dan standar.
Netoda
evaluasi
biaya
terendah
2 2
Netoda Evaluasi Penawaran Netoda Evaluasi Penawaran
]asa ]asa Konsultansi Konsultansi
TANDA BUKT! PER]AN]!AN TANDA BUKT! PER]AN]!AN
Pasal Pasal SS Perpres SS Perpres S4 S4 2010 2010 (1) (1)
22 22
Ketentuan tanda bukti 7erjanjian antara Pejabat Pembuat
Komitmen dengan Penyedia Barang/]asa terkait dengan nilai
7ekerjaan :
s.d. R7. S juta, Bukti Pembelian
s.d. R7. 10 juta, Kuitansi
s.d. R7. S0 juta, ]K) Surat Perintah Kerja SPK)
s.d.R7. 100 juta, B/PK/]L) Surat Perintah Kerja SPK)
> R7. S0 juta, ]K) Surat Perjanjian
> R7. 100 juta, B/PK/]L) Surat Perjanjian
Ketentuan tanda bukti 7erjanjian antara Pejabat Pembuat
Komitmen dengan Penyedia Barang/]asa terkait dengan nilai
7ekerjaan :
s.d. R7. S juta, Bukti Pembelian
s.d. R7. 10 juta, Kuitansi
s.d. R7. S0 juta, ]K) Surat Perintah Kerja SPK)
s.d.R7. 100 juta, B/PK/]L) Surat Perintah Kerja SPK)
> R7. S0 juta, ]K) Surat Perjanjian
> R7. 100 juta, B/PK/]L) Surat Perjanjian
ARA NEN!LA! KENANPUAN ARA NEN!LA! KENANPUAN
Kompetensi,Kemampuan Usaha S Pemenuhan Persyaratan Kompetensi,Kemampuan Usaha S Pemenuhan Persyaratan
a|on enyed|a a|on enyed|a
AkA ML-ILAI AkA ML-ILAI
Proses Penilaian Kualifikasi yang dilakukan setelah 7emasukan
7enawaran
Proses Penilaian Kualifikasi yang dilakukan sebelum 7emasukan 7enawaran PRAKUAL!F!KAS! PRAKUAL!F!KAS!
PASCAKUAL!F!KAS! PASCAKUAL!F!KAS!
Dilakukan secara adil, transparan, mendorong terjadinya persaingan yang sehat.
Untuk efisiensi: data yang di7erlukan cuku7 dari formulir isian .
Data palsu atau bohong : sanksi "daftar hitam" selama 2 tahun
tidak boleh mengikuti 7engadaan barang/jasa 7emerintah selama 2 th.
opy dokumen disampaikan untuk penyedia yang diusulkan sebagai calon
pemenang dan pemenang cadangan serta menunjukkan asli nya.
Dilakukan secara adil, transparan, mendorong terjadinya persaingan yang sehat.
Untuk efisiensi: data yang di7erlukan cuku7 dari formulir isian .
Data palsu atau bohong : sanksi "daftar hitam" selama 2 tahun
tidak boleh mengikuti 7engadaan barang/jasa 7emerintah selama 2 th.
opy dokumen disampaikan untuk penyedia yang diusulkan sebagai calon
pemenang dan pemenang cadangan serta menunjukkan asli nya.
23 23
Penggunaan Penggunaan Netode Netode Prakualifikasi Prakualifikasi atau atau
Pascakualifikasi Pascakualifikasi
METODE
PRAKUALIFIKA5I
METODE PA5KA
KUALIFIKA5I
IoniIihan Ionyodia }asa
KonsuIlansi
Pc!c!angan Umum
IoniIihan Ionyodia aiang/
Iok Konsliuksi/ }asa Lainnya
Yang BcrsIfat Knmp!cks
Dcngan Pc!c!angan Umum
Pc!c!angan 5cdcrhana/
PcmI!Ihan Langsung
IoniIihan Ionyodia aiang/
Iok Konsliuksi/ }asa Lainnya
Yang Mcnggunakan Mctndc
Pcnunjukan Langsung
IoniIihan Ionyodia }asa
KonsuIlansi Ioioiangan
24 24
25 25
Tujuan Tujuan, , Fungsi Fungsi, Dan , Dan Sifat Sifat HPS HPS
Alat untuk menilai kewajaran penawaran harga termasuk rinciannya
Dasar untuk menetapkan batas tertinggin penawaran yang sah
Dasar untuk menetapkan besaran Jaminan Pelaksanaan bagi penawaran yang
nilainya lebih rendah dari 8 nilai total HPS
HPS bukan sebagai dasar untuk menentukan besaran kerugian negara
PE]ABAT PENBUAT KON!TNEN
NENETAPKAN HPS
R7
Harga o7timal/ wajar
T!DAK NARKUP"
Nem7erhitungkan semua kom7onen biaya
Perhitungkan keuntungan 7enyedia
PENYED!A
BARANC/ ]ASA
ULP/PE]ABAT PENCADAAN
NENCUNUNKAN N!LA! TOTAL HPS
PeIaku PeIaku penetap penetap dan dan pengumum pengumum HPS HPS
Usulan
Dokumen
HPS`
Usulan
Dokumen
HPS`
Pe|ubuL PembuuL
KomlLmen
Dokumen HPS
SAH
Dokumen HPS
SAH
Sah jika:ditandatangani oleh:
Pejabat Pembuat Komitmen
(sebagai yg menetapkan).
Diperiksa dan
ditetapkan
26 26
PjPe|ubuL
Penguduun
Diumumkan
nilai total HPS
Masukan Masukan DaIam DaIam Pembuatan Pembuatan HPS HPS
HPS HARUS memperhatikan:
Daftar !sian Pelaksanaan Anggaran (dan PO nya),
Dokumen Pengadaan (Dokumen Lelang/Pemilihan Langsung / Penunjukan Langsung,
Seleksi Umum / Terbatas / Langsung),
Analisa Harga Satuan (AHS)
Perkiraan perhitungan biaya oleh konsultan (Engineer's Estimate/EE)
Harga pasar setempat pada waktu penyusunan HPS
Harga kontrak/SPK untuk barang/pekerjaan sejenis/setempat
!nformasi harga satuan resmi, oleh BPS, badan/instansi lainnya dan media cetak yang
datanya dapat dipertanggung jawabkan,
Harga tarif barang/jasa fabrikan/agen tunggal atau lembaga independen
Daftar harga standar/tarif biaya yang dikeluarkan instansi berwenang,
!nformasi lain yang dapat dipertanggung jawabkan.
27 27
HPS telah memperhitungkan PPn dan Biaya Umum + Profit yang wajar
HPS T!DAK BOLEH memperhitungkan biaya tak terduga, biaya lainlain dan PPh
penyedia barang/jasa
28 28
IMN/D pd dasainya ditujukan utk IMN/D pd dasainya ditujukan utk digunakan digunakan dlm iangka dlm iangka
penyelenggaiaan tupoksi pemeiintal, dlm status penggunaan tsb penyelenggaiaan tupoksi pemeiintal, dlm status penggunaan tsb
IMN/D dilaiang utk dipindaltangankan IMN/D dilaiang utk dipindaltangankan
IMN/D beiupa tanal dan/atau bangunan yg tdk digunakan utk IMN/D beiupa tanal dan/atau bangunan yg tdk digunakan utk
penyelenggaiaan tupoksi penyelenggaiaan tupoksi wajib diseialkan wajib diseialkan kpd Menkeu/cubeinui/ kpd Menkeu/cubeinui/
Iupati/Walikota Iupati/Walikota
Menkeu/cubeinui/Iupati/Walikota mempunyai kewenangan dalam Menkeu/cubeinui/Iupati/Walikota mempunyai kewenangan dalam
menentukan menentukan penggunaan, pemanaatan dan pemindaltanganan penggunaan, pemanaatan dan pemindaltanganan tanal tanal
dan bangunan yang diseialkan. dan bangunan yang diseialkan.
IMN/D beiupa tanal lis IMN/D beiupa tanal lis diseitiikatkan diseitiikatkan atas a.n. Pemeiintal/ atas a.n. Pemeiintal/
Piopinsi/Labupaten/Lota . Piopinsi/Labupaten/Lota .
PRINSIP DASAR PENGGUNAAN PRINSIP DASAR PENGGUNAAN
2 2
PENANFATAAN PENANFATAAN
- - SEWA SEWA
- - P!N]AN PAKA! P!N]AN PAKA!
- - KER]ASANA PENANFATAAN KER]ASANA PENANFATAAN
- - BANCUN CUNA SERAH DAN BANCUN SERAH BANCUN CUNA SERAH DAN BANCUN SERAH
CUNA CUNA
3 3
Penyewaan BNN/D dapat dilakukan Penyewaan BNN/D dapat dilakukan sepanjang menguntungkan sepanjang menguntungkan
daerah. daerah.
]angka waktu penyewaan ]angka waktu penyewaan BNN/D BNN/D paling lama lima tahun paling lama lima tahun dan dapat dan dapat
diperpanjang. diperpanjang.
F Formula besaran tarif sewa ormula besaran tarif sewa ditet ditetaapkan pkan oleh oleh Nenkeu/ Nenkeu/gubernur gubernur
/bupati/walikota. /bupati/walikota.
Penyewaan dilaksanakan berdasarkan surat perjanjian Penyewaan dilaksanakan berdasarkan surat perjanjian sewa sewa
menyewa, yang sekurang menyewa, yang sekurang kurangnya memuat: kurangnya memuat:
a. a. pihak pihak pihak yang terikat dalam perjanjian, pihak yang terikat dalam perjanjian,
b. b. jenis, luas atau jumlah barang, besaran sewa, jenis, luas atau jumlah barang, besaran sewa, dan dan ] ]angka angka
waktu, waktu,
c. c. tanggung jawab penyewa atas biaya operasional tanggung jawab penyewa atas biaya operasional S S
pemeliharaan selama jangka waktu pemeliharaan selama jangka waktu sewa sewa, ,
d. d. persyaratan lain yang dianggap perlu. persyaratan lain yang dianggap perlu.
Hasil penyewaan seluruhnya wajib disetorkan ke rekening kas Hasil penyewaan seluruhnya wajib disetorkan ke rekening kas
negara/ negara/daerah. daerah.
SEWA SEWA
3 3
Pinjam pakai Pinjam pakai BMD BMD diIaksanakan antara diIaksanakan antara pem pem ppusat dgn usat dgn pem pem
daerah daerah atau antar pemerintah daerah. atau antar pemerintah daerah.
Jangka waktu pinjam pakai Jangka waktu pinjam pakai BMD BMD paIing Iama dua paIing Iama dua tahun dan tahun dan
dapat diperpanjang. dapat diperpanjang.
Pinjam pakai diIaksanakan berdasarkan surat perjanjian Pinjam pakai diIaksanakan berdasarkan surat perjanjian
yang sekurang yang sekurang- -kurangnya memuat: kurangnya memuat:
a. a. pihak pihak- -pihak yang terikat daIam perjanjian; pihak yang terikat daIam perjanjian;
b. b. jenis, Iuas atau jumIah barang yang dipinjamkan,dan jenis, Iuas atau jumIah barang yang dipinjamkan,dan
jangka waktu; jangka waktu;
c. t c. tanggung jawab peminjam atas biaya operasionaI anggung jawab peminjam atas biaya operasionaI & &
pemeIiharaan seIama jangka waktu peminjaman; pemeIiharaan seIama jangka waktu peminjaman;
d. d. persyaratan Iain yang dianggap perIu persyaratan Iain yang dianggap perIu
PINJAM PAKAI PINJAM PAKAI
32 32
KSP BMN/D KSP BMN/D dilaksanakan dengan ketentuan dilaksanakan dengan ketentuan::
a. a. ttdk dk tersedia tersedia//tidak cukup tersedia dana tidak cukup tersedia dana dlm APBN/D dlm APBN/D;;
b. b. mitra mitra KSP KSP ditetapkan melalui tender d ditetapkan melalui tender dgn gn
mengikutsertakan sekurang mengikutsertakan sekurang- -kurangnya kurangnya 5 5 peserta/ peserta/
peminat, kecuali untuk peminat, kecuali untuk BMN/D BMN/D yang bersifat khusus yang bersifat khusus
dapat dilakukan penunjukan langsung; dapat dilakukan penunjukan langsung;
c. c. mitra mitra KSP KSP harus membayar kontribusi tetap dan harus membayar kontribusi tetap dan
pembagian keuntungan pembagian keuntungan hasil KSP hasil KSP;;
d. dilarang d. dilarang menjaminkan menjaminkan//menggadaikan obyek menggadaikan obyek KSP KSP;;
e. e. jangka waktu jangka waktu KSP KSP paling lama paling lama 3 3 tahun sejak tahun sejak
perjanjian ditandatangani dan dapat diperpanjang. perjanjian ditandatangani dan dapat diperpanjang.
Semua biaya Semua biaya KSP KSP ttdk dpt dk dpt dibebankan p dibebankan pd. APBN/D d. APBN/D
KERJASAMA PEMANFAATAN KERJASAMA PEMANFAATAN
33 33
Jangka waktu paling lama Jangka waktu paling lama 3 3 tahun tahun;;
Penetapan mitra melalui tender Penetapan mitra melalui tender d dgn gn mengikutsertakan mengikutsertakan
sekurang sekurang2nya 2nya lima peserta/ peminat lima peserta/ peminat;;
Mitra Mitra wajib wajib membayar kontribusi k membayar kontribusi kpd pemerintah/ pd pemerintah/ttahun; ahun;
Mitra dilarang men Mitra dilarang menjaminkan, jaminkan, meng menggadaikan atau gadaikan atau memindah memindah- -
tangankan objek tangankan objek BGS BGS- -BSG BSG;;
Mitra wajib Mitra wajib memelihara objek memelihara objek BGS BGS- -BSG; BSG;
Dalam jangka waktu pengoperasian, sebagian Dalam jangka waktu pengoperasian, sebagian hasil hasilnya nya h hrs rs
d dpt pt digunakan langsung u digunakan langsung utk tk penyelenggaraan tu penyelenggaraan tupoksi; poksi;
Pelaksanaannya dituangkan dlm Pelaksanaannya dituangkan dlm surat perjanjian surat perjanjian, , memuat: memuat:
a. a. pihak pihak- -pihak yang terikat dalam perjanjian; pihak yang terikat dalam perjanjian;
b. b. objek objek BGS BGS- -BSG BSG;;
c. c. jangka waktu jangka waktu BGS BGS- -BSG BSG;;
d. d. hak dan kewajiban para pihak; hak dan kewajiban para pihak;
e. e. persyaratan lain yang dianggap perlu. persyaratan lain yang dianggap perlu.
BGS BGS--BSG BSG
34 34
PENCANANAN DAN PENEL!HARAAN PENCANANAN DAN PENEL!HARAAN
- - PENCANANAN ADN!N!STRAS! PENCANANAN ADN!N!STRAS!
- - PENCANANAN F!S!K PENCANANAN F!S!K
- - PENCANANAN HUKUN PENCANANAN HUKUN
Pengamanan Adminisrasi: pembukuan, inventarisasi,
peIaporan BMN/D
Pengamanan Fisik: mis. Penyimpanan, pemagaran dII.
Pengamanan Hukum: sertifikasi tanah, bukti status
kepemiIikan BMN/D
35 35
PENEL!HARAAN PENEL!HARAAN
- - Ber7edoman 7ada Daftar Kebutuhan Pemeliharaan Barang Ber7edoman 7ada Daftar Kebutuhan Pemeliharaan Barang
DKPB) DKPB)
- - Biaya 7emeliharaan menjadi beban APBN/D Biaya 7emeliharaan menjadi beban APBN/D
- - Nenjadi tanggung jawab 7engguna/kuasa 7engguna barang Nenjadi tanggung jawab 7engguna/kuasa 7engguna barang
PEMELIHARAAN
Pengguna Barang mongkoordinir & bertanggung jawab atas
pemeliharaan BMN/D di bawah penguasaannya.
Pemeliharaan dilakukan oleh Kuasa Pengguna Brg & Pejabat yg
ditunjuk.
Pemeliharaan dilaksanakan dgn berpedoman pd Daftar Kebutuhan
Pemeliharaan Barang (DKPB)
Kuasa Pengguna Barang wajib membuat daftar hasil pemeliharaan
barang utk dilaporkan kpd Pengguna Brg secara periodik
36 36
PEN!LA!AN PEN!LA!AN
- - Peneta7an nilai BNN/D dilakukan dengan Peneta7an nilai BNN/D dilakukan dengan
ber7edoman 7ada SAP ber7edoman 7ada SAP
- - Dilakukan oleh tim yang diteta7kan oleh Dilakukan oleh tim yang diteta7kan oleh
7engelola/7engguna barang dan da7at 7engelola/7engguna barang dan da7at
melibatkan 7enilai inde7enden melibatkan 7enilai inde7enden
- - Hasil 7enilaian diteta7kan oleh 7engelola Hasil 7enilaian diteta7kan oleh 7engelola
barang barang
37 37
PENCHAPUSAN PENCHAPUSAN
- - PENCHAPUSAN DAR! DAFTAR BARANC PENCHAPUSAN DAR! DAFTAR BARANC
PENCCUNA DAN/ATAU KUASA PENCCUNA PENCCUNA DAN/ATAU KUASA PENCCUNA
- - PENCHAPUSAN DAR! DAFTAR BARANC N!L!K PENCHAPUSAN DAR! DAFTAR BARANC N!L!K
NECARA/DAERAH NECARA/DAERAH
38 38
PENCHAPUSAN DAR! PENCHAPUSAN DAR!
DAFTAR BARANC PENCCUNA DAFTAR BARANC PENCCUNA
- - Di7eruntukkan bagi BNN/D yang sudah tidak Di7eruntukkan bagi BNN/D yang sudah tidak
berada dalam 7enguasaan 7engguna barang berada dalam 7enguasaan 7engguna barang
- - Dilakukan dengan menerbitkan surat Dilakukan dengan menerbitkan surat
ke7utusan 7engha7usan dari 7engguna ke7utusan 7engha7usan dari 7engguna
barang: barang:
-- setelah menda7at 7ersetujuan 7engelola barang setelah menda7at 7ersetujuan 7engelola barang
untuk BNN untuk BNN
-- Setelah menda7at 7ersetujuan ke7ala daerah atas Setelah menda7at 7ersetujuan ke7ala daerah atas
usul 7engelola untuk BND usul 7engelola untuk BND
3 3
PENCHAPUSAN DAR! PENCHAPUSAN DAR!
DAFTAR BARANC N!L!K NECARA/DAERAH DAFTAR BARANC N!L!K NECARA/DAERAH
- - Di7eruntukkan bagi BNN/D yang sudah Di7eruntukkan bagi BNN/D yang sudah
beralih ke7emilikannya, terjadi 7emusnahan, beralih ke7emilikannya, terjadi 7emusnahan,
hilang, terbakar, kecurian, susut, mengua7, hilang, terbakar, kecurian, susut, mengua7,
atau mencair atau mencair
- - Dilakukan dengan menerbitkan surat Dilakukan dengan menerbitkan surat
ke7utusan 7engha7usan dari ke7utusan 7engha7usan dari
-- Pengelola barang untuk barang milik negara Pengelola barang untuk barang milik negara
-- 7engelola barang setelah menda7at 7ersetujuan 7engelola barang setelah menda7at 7ersetujuan
Nenteri Keuangan/Ke7ala Daerah Nenteri Keuangan/Ke7ala Daerah
4 4
Pemindahtanganan
Pemusnahan
PenjuaIan Hibah
Tukar Menukar PMP
Tidak dapat digunakan
PENGHAPUSAN
Tidak dapat dimanfaatkan
Tidak dapat dipindahtangankan
PeIaksanaan UU, seperti (UU
Kepabenanan, seIundupan, dII)
Pemerintah
digugat, kaIah,
hapuskan
AIasan Iain
Bencana AIam,
Kebakaran
Putusan
PengadiIan
Force majeure
PENCHAPUSAN PENCHAPUSAN
4 4
PENUSNAHAN PENUSNAHAN
- - Di7eruntukan bagi BNN/D yang tidak da7at Di7eruntukan bagi BNN/D yang tidak da7at
digunakan, tidak da7at dimanfaatkan, dan tidak digunakan, tidak da7at dimanfaatkan, dan tidak
da7at di7indahtangankan da7at di7indahtangankan
- - Dilakukan oleh 7engguna barang dengan surat Dilakukan oleh 7engguna barang dengan surat
ke7utusan 7engelola barang untuk BNN ke7utusan 7engelola barang untuk BNN
- - Dilakukan oleh 7engguna barang dengan surat Dilakukan oleh 7engguna barang dengan surat
ke7utusan 7engelola barang setelah menda7at ke7utusan 7engelola barang setelah menda7at
7ersetujuan ke7ala daerah untuk BND 7ersetujuan ke7ala daerah untuk BND
- - Dituangkan dalam BA dan dila7orkan ke7ada Dituangkan dalam BA dan dila7orkan ke7ada
7engelola barang 7engelola barang
42 42
PEN!NDAHTANCANAN PEN!NDAHTANCANAN
- - PEN]UALAN PEN]UALAN
- - TUKAR TUKARNENUKAR NENUKAR
- - H!BAH H!BAH
- - PENYERTAAN NODAL PENER!NTAH DAERAH PENYERTAAN NODAL PENER!NTAH DAERAH
43 43
-- Pemindahtanganan BNN/D Pemindahtanganan BNN/D
adalah 7engalihan ke7emilikan BND sebagai tindak lanjut dari adalah 7engalihan ke7emilikan BND sebagai tindak lanjut dari
7engha7usan dengan cara dijual, di7ertukarkan, dihibahkan 7engha7usan dengan cara dijual, di7ertukarkan, dihibahkan
atau disertakan sebagai modal 7emerintah. atau disertakan sebagai modal 7emerintah.
-- Pemindahtanganan BNN/D meliputi: Pemindahtanganan BNN/D meliputi:
a. Penjualan: a. Penjualan:
adalah 7engalihan ke7emilikan BNN/D ke7ada 7ihak lain dengan adalah 7engalihan ke7emilikan BNN/D ke7ada 7ihak lain dengan
menerima 7enggantian dalam bentuk uang. menerima 7enggantian dalam bentuk uang.
b. Tukar b. Tukar menukar: menukar:
adalah 7engalihan ke7emilikan BNN/D yang dilakukan antara adalah 7engalihan ke7emilikan BNN/D yang dilakukan antara
7emerintah daerah dengan 7emerintah 7usat, antar 7emerintah 7emerintah daerah dengan 7emerintah 7usat, antar 7emerintah
daerah, atau antara 7emerintah daerah dengan 7ihak lain, daerah, atau antara 7emerintah daerah dengan 7ihak lain,
dengan menerima 7enggantian dalam bentuk barang, sekurang dengan menerima 7enggantian dalam bentuk barang, sekurang
kurangnya dengan nilai seimbang. kurangnya dengan nilai seimbang.
PEMINDAHTANGANAN PEMINDAHTANGANAN
(lanjutan) (lanjutan)
44 44
c. Hibah: c. Hibah:
adalah 7engalihan ke7emilikan BNN/D antara 7emerintah adalah 7engalihan ke7emilikan BNN/D antara 7emerintah
daerah dengan 7emerintah 7usat, antar 7emerintah daerah dengan 7emerintah 7usat, antar 7emerintah
daerah, atau dari 7emerintah 7usat/daerah ke7ada 7ihak daerah, atau dari 7emerintah 7usat/daerah ke7ada 7ihak
lain, tan7a mem7eroleh 7enggantian. lain, tan7a mem7eroleh 7enggantian.
d. Penyertaan Nodal Pemerintah: d. Penyertaan Nodal Pemerintah:
adalah 7engalihan ke7emilikan BNN/D yang semula adalah 7engalihan ke7emilikan BNN/D yang semula
meru7akan kekayaan yang tidak di7isahkan menjadi meru7akan kekayaan yang tidak di7isahkan menjadi
kekayaan yang di7isahkan untuk di7erhitungkan sebagai kekayaan yang di7isahkan untuk di7erhitungkan sebagai
modal/saham daerah 7ada BUNN/D, atau badan hukum modal/saham daerah 7ada BUNN/D, atau badan hukum
lainnya yang dimiliki negara/daerah. lainnya yang dimiliki negara/daerah.
PEN!NDAHTANCANAN. PEN!NDAHTANCANAN. (LAN]UTAN) (LAN]UTAN)
45 45
PENCATURAN PEN!NDAHTANCANAN PENCATURAN PEN!NDAHTANCANAN
- - Untuk tanah dan/atau bangunan dan selain tanah Untuk tanah dan/atau bangunan dan selain tanah
dan/atau bangunan yg bernilai diatas R7100 N dilakukan dan/atau bangunan yg bernilai diatas R7100 N dilakukan
setelah menda7at 7ersetujuan DPR, setelah menda7at 7ersetujuan DPR,
- - Untuk tanah dan/atau bangunan dan selain tanah Untuk tanah dan/atau bangunan dan selain tanah
dan/atau bangunan yg bernilai diatas R7S N dilakukan dan/atau bangunan yg bernilai diatas R7S N dilakukan
setelah menda7at 7ersetujuan DPRD, setelah menda7at 7ersetujuan DPRD,
- - tidak termasuk tanah dan/atau bangunan yang: tidak termasuk tanah dan/atau bangunan yang:
-- sudah tidak sesuai dengan tata ruang wilayah sudah tidak sesuai dengan tata ruang wilayah
-- harus diha7uskan karena anggaran untuk bangunan 7engganti harus diha7uskan karena anggaran untuk bangunan 7engganti
sudah dianggarkan sudah dianggarkan
-- Di7eruntukkan bagi PNS dan/atau ke7entingan umum Di7eruntukkan bagi PNS dan/atau ke7entingan umum
-- Dikuasai negara Dikuasai negara
- - Usulan diajukan oleh 7engelola barang untuk BNN dan Usulan diajukan oleh 7engelola barang untuk BNN dan
ke7ala daerah untuk BND ke7ala daerah untuk BND
46 46
PEMlNDAHTANGANAN MD YANG PEMlNDAHTANGANAN MD YANG
HAHUS DGN PEHSETUJUAN DPH Hl HAHUS DGN PEHSETUJUAN DPH Hl
Pengguna Barang
Pengelola Barang
DPR R

2
3
4.a
a. SK Penghapusan
b. Pelaksanaan pemindahtanganan
4.b
Pelaksanaan pemindahtanganan
utk. Tanah/bangunan krn RUTW
& selain tanah/bangunan
47 47
PEMlNDAHTANGANAN MD YANG PEMlNDAHTANGANAN MD YANG
TlDAK PEHLU TlDAK PEHLU PEHSETUJUAN DPH Hl PEHSETUJUAN DPH Hl
Pengguna Barang
PengeIoIa Barang

2.a
a. SK Penghapusan
b. Pelaksanaan pemindahtanganan
2.b
Pelaksanaan pemindahtanganan
utk. Tanah/bangunan krn RUTW
& selain tanah/bangunan
48 48
PEMlNDAHTANGANAN MD YANG PEMlNDAHTANGANAN MD YANG
HAHUS DGN PEHSETUJUAN DPHD HAHUS DGN PEHSETUJUAN DPHD
Pengguna Barang
Gubernur/bupati/walikota
Pengelola Barang
DPRD

2
3
4.a
a. SK Penghapusan
b. Pelaksanaan pemindahtanganan
4.b
Pelaksanaan pemindahtanganan
utk. Tanah/bangunan krn RUTW
& selain tanah/bangunan
4 4
PEMlNDAHTANGANAN MD YANG PEMlNDAHTANGANAN MD YANG
TlDAK PEHLU TlDAK PEHLU PEHSETUJUAN DPHD PEHSETUJUAN DPHD
Pengguna Barang
Gubernur/bupati/walikota
Pengelola Barang

2.a
a. SK Penghapusan
b. Pelaksanaan pemindahtanganan
2.b
Pelaksanaan pemindahtanganan
utk. Tanah/bangunan krn RUTW
& selain tanah/bangunan
5 5
Pertimbangan: Pertimbangan:
a. OptimaIisasi BMN/D berIebih atau idIe; a. OptimaIisasi BMN/D berIebih atau idIe;
b. Iebih menguntungkan apabiIa dijuaI; b. Iebih menguntungkan apabiIa dijuaI;
c. sebagai peIaksanaan ketentuan perundangan; c. sebagai peIaksanaan ketentuan perundangan;
Cara PenjuaIan Cara PenjuaIan: : secara IeI secara IeIang, kecuaIi BMN/D ang, kecuaIi BMN/D yang bersifat khusus yang bersifat khusus dan dan
BMN/D BMN/D Iainnya Iainnya dgn penetapan dari yang berwenang dgn penetapan dari yang berwenang
Objek Penju Objek PenjuaIa aIan: n:
a. BMN/D berupa tanah dan/atau bangunan; a. BMN/D berupa tanah dan/atau bangunan;
b. BMN/D seIain tanah dan/atau bangunan; b. BMN/D seIain tanah dan/atau bangunan;
Subjek PenjuaIan Subjek PenjuaIan: :
a. a. PengeIoIa barang untuk BUMN PengeIoIa barang untuk BUMN
b. b. PengeIoIa Barang seteIah mendapat persetujuan PengeIoIa Barang seteIah mendapat persetujuan Gubernur Gubernur // Bupati Bupati / /
WaIikota WaIikota untuk BUMD untuk BUMD
PENJUALAN PENJUALAN
5 5
TUKAR NENUKAR TUKAR NENUKAR
- - Dilaksanakan dengan 7ertimbangan Dilaksanakan dengan 7ertimbangan
-- untuk memenuhi kebutuhan o7erasional untuk memenuhi kebutuhan o7erasional
7enyelengaraan 7emerintahan 7enyelengaraan 7emerintahan
-- O7timalisasi BNN/D O7timalisasi BNN/D
-- Tidak tersedia dana dalam APBN/D Tidak tersedia dana dalam APBN/D
- - Dilakukan dengan: Dilakukan dengan:
-- Pemerintah 7usat Pemerintah 7usat
-- BUNN/D atau badan hukum milik 7emerintah BUNN/D atau badan hukum milik 7emerintah
lainnya lainnya
-- Swasta Swasta
52 52
Hibah Hibah
- - Dilakukan dengan syarat sbb: Dilakukan dengan syarat sbb:
-- Bukan meru7akan barang rahasia negara Bukan meru7akan barang rahasia negara
-- Bukan meru7akan barang yang menguasai hajat Bukan meru7akan barang yang menguasai hajat
hidu7 orang banyak hidu7 orang banyak
-- Tidak digunakan lagi dalam 7enyelenggaraan Tidak digunakan lagi dalam 7enyelenggaraan
7emerintahan 7emerintahan
- - Nenitikberatkan 7ada: Nenitikberatkan 7ada:
-- Ke7entingan sosial Ke7entingan sosial
-- Keagamaan Keagamaan
-- Kemanusian Kemanusian
-- Penyelenggaraan 7emerintahan daerah Penyelenggaraan 7emerintahan daerah
53 53
Penyertaan Nodal Pemerintah Penyertaan Nodal Pemerintah
Pusat/Daerah Pusat/Daerah
- - Dilakukan dalam rangka 7endirian, 7engembangan, Dilakukan dalam rangka 7endirian, 7engembangan,
dan 7eningkatan kinerja BUNN/D dan 7eningkatan kinerja BUNN/D
- - BNN/D yang dari awal 7engadaan di7eruntukkan BNN/D yang dari awal 7engadaan di7eruntukkan
bagi BUND atau badan hukum lainnya yg dimiliki bagi BUND atau badan hukum lainnya yg dimiliki
negara/daerah dalam rangka 7enugasan 7emerintah negara/daerah dalam rangka 7enugasan 7emerintah
- - Agar lebih o7timal dari7ada a7abila dikelola sendiri Agar lebih o7timal dari7ada a7abila dikelola sendiri
- - Dilaksanakan oleh: Dilaksanakan oleh:
-- Pengelola barang untuk BNN Pengelola barang untuk BNN
-- Pengelola barang setelah menda7at 7ersetujuan Pengelola barang setelah menda7at 7ersetujuan
gubernur/bu7ati/walikota untuk BND gubernur/bu7ati/walikota untuk BND
PENBUKUAN
Nencatat pada Daftar Barang yang disediakan secara teratur dan
menyimpan bukti kepemilikannya
!NvENTAR!SAS! !NvENTAR!SAS!
Pengguna Barang melakukan inventarisasi BND minimal S th sekali, Pengguna Barang melakukan inventarisasi BND minimal S th sekali,
yg hasilnya disampaikan kpd Pengelola Barang, yg hasilnya disampaikan kpd Pengelola Barang,
Persediaan dan Konstruksi Dalam Pengerjaan dilaksanakan Persediaan dan Konstruksi Dalam Pengerjaan dilaksanakan
inventarisasi oleh Pengguna Barang setiap tahun anggaran inventarisasi oleh Pengguna Barang setiap tahun anggaran, ,
L Laporan hasil inventarisasi aporan hasil inventarisasi disampaikan kpd disampaikan kpdPengelola Barang. Pengelola Barang.
PELAPORAN
Pengguna Barang menyampaikan LBPS dan LBPT kpd Pengelola
Barang,
Pengelola Barang menyusun Laporan BNN/D utk NERAA
PENER!NTAH PUSAT/DAERAH.
PENATAUSAHAAN PENATAUSAHAAN
Pengguna Barang Pengguna Barang 7emantauan secara 7emantauan secara teknis dan 7enertiban teknis dan 7enertiban
terhada7 7enggunaan, 7enatausahaan, 7emeliharaan, dan terhada7 7enggunaan, 7enatausahaan, 7emeliharaan, dan
7engamanan yang berada di bawah 7enguasaannya 7engamanan yang berada di bawah 7enguasaannya
Pelaksanaan 7emantauan dan 7enertiban 7ada kantor/satuan Pelaksanaan 7emantauan dan 7enertiban 7ada kantor/satuan
kerja dilaksanakan oleh Kuasa Pengguna Barang kerja dilaksanakan oleh Kuasa Pengguna Barang
Pengguna Barang dan Kuasa Pengguna Barang da7at meminta Pengguna Barang dan Kuasa Pengguna Barang da7at meminta
7engawas fungsional untuk mengaudit tindak lanjut hasil 7engawas fungsional untuk mengaudit tindak lanjut hasil
7emantauan dan 7enertiban 7emantauan dan 7enertiban tsb tsb. .
Hasil audit oleh Pengguna Barang dan Kuasa Pengguna Hasil audit oleh Pengguna Barang dan Kuasa Pengguna
Barang ditindaklanjuti secara administratif dan 7roses hukum Barang ditindaklanjuti secara administratif dan 7roses hukum
sesuai ketentuan 7erundang sesuai ketentuan 7erundangundangan. undangan.
PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN
56 56
TER!NA TER!NA KAS!H KAS!H
ATAS ATAS PERHAT!AN ANDA PERHAT!AN ANDA