Você está na página 1de 6

1.

 

Monoteisme Monos: tunggal, sendirian, satu-satunya, tak ada yang lain. Theos: Allah, Tuhan. Tuhan itu hanya satu, Transenden dan Imanen. Tuhan berbeda dari segala yang ada tetapi berhubungan dengan mereka karena hanya berkat Tuhan segala ada dapat ada, melangsungkan keberadaan mereka, dan bergerak menuju tujuan keberadaan mereka Contoh: Agama-agama Abrahamic (Islam, Kristen, Yahudi)

: beberapa atau banyak.  Theos : Allah, Tuhan. Paham Yang mengimani banyak dewa/ Tuhan  Contoh: Hindu, Konghuchu, dll.  Di Indonesia:
 Polys

KV

II: beriman berarti dengan bebas menyerahkan diri seluruhnya kepada Allah (DV 5). Inti pokok iman terdapat dalam hubungan pribadi dengan Allah, bukan dalam pengetahuan mengenai Allah.

Iman

dan pengalaman religius sama-sama menyangkut hubungan manusia dengan Allah, tetapi arahnya berbeda. Pengalaman religius manusia sendiri Iman sabda Allah  Pengalaman religius mulai dengan kesadaran diri manusia sebagai makhluk, yang mengakui Allah sebagai dasar dan sumber hidupnya. Sebaliknya iman berarti jawaban atas panggilan Allah.

Allah

di hati manusia tidak sama dengan Allah di kepala manusia. Pengetahuan akan Allah adalah pengalaman hidup yang tidak terbatas pada satu saat saja, melainkan ditentukan oleh pengalaman hidup seluruhnya. Apa yang dialami dalam perkembangan hidup dan dalam pergaulan dengan orang lain akan mempunyai pengaruh pada pengetahuan seseorang akan Allah. Perlu pengolahan (refleksi). Bagaimana dengan pengalamanmu??

Você também pode gostar