Asian Development Bank

Mekanisme
Akuntabilitas
www.compliance.adb.org

Mendengarkan Masyarakat yang Terkena Dampak dari Proyek

Bantuan ADB dan Meningkatkan Effektivitas Pembangunan

Tentang Asian Development

Bank
Asian Development Bank (ADB) adalah lembaga
keuangan multilateral yang bergerak di bidang
pembangunan yang dimiliki oleh 63 negara
anggota. Visinya adalah sebuah wilayah Asia
Pasifik yang bebas dari kemiskinan. Dengan
menyediakan pinjaman, bantuan teknis, hibah,
investasi ekuitas, dan jaminan bagi pemerintah
dan bisnis swasta di negara-negara berkembang
anggota ADB, ADB membantu memperbaiki
kualitas hidup manusia melalui berbagai aktivitas
pembangunan.

Apa itu mekanisme

akuntabilitas ADB?
Pada bulan Mei 2003, ADB menyetujui suatu
mekanisme akuntabilitas yang baru, untuk
menggantikan Fungsi Inspeksi yang berlaku
sebelumya. Mekanisme ini didirikan untuk
menyediakan akses yang lebih luas agar pihak-pihak
yang dirugikan oleh proyek bantuan ADB dapat
mengemukakan dan mencari pemecahan bagi
masalah mereka serta melaporkan dugaan
pelanggaran terhadap kebijakan operasional dan
prosedur ADB.
Mekanisme baru ini juga merupakan bagian dari
upaya untuk meningkatkan efektivitas
pembangunan ADB, kualitas proyek dan
transparansi.
Sifat utama dari mekanisme ini adalah dua
fungsinya yang saling berkaitan: konsultasi dan
tinjauan kepatuhan (compliance review). Yang
pertama adalah konsultasi di antara para stake-
holder yang berfokus pada penyelesaian masalah.
Jika solusi yang memuaskan tidak tercapai,
pengaduan untuk konsultasi dinyatakan tidak
memenuhi syarat, atau jika proses konsultasi telah
mencapai tahap lanjut dan terdapat kekuatiran
mengenai masalah kepatuhan, maka tinjauan
kepatuhan (compliance review) dapat diminta.
Apa itu tahapan konsultasi
(consultation phase)?
z Tahapan konsultasi bertujuan untuk membantu
pihak-pihak yang dirugikan oleh proyek bantuan
ADB dan mencari pemecahan bagi masalahnya.
Fase ini dipimpin oleh Fasilitator Proyek Khusus
ADB (Special Project Facilitator/SPF).
z Fase konsultasi diawali dengan
mempertimbangkan apakah pengaduan
tersebut memenuhi syarat. Jika diterima,
perhatian akan diarahkan pada pencarian
kesepakatan dari seluruh pihak yang terlibat,
seperti pelapor, pelaksana proyek, pemerintah
negara bersangkutan atau sektor swasta yang
ikut mensponsori, dan ADB. Tetapi, Fasilitator
Proyek Khusus (SPF) tidak akan ikut campur
dalam aspek internal dari negara bersangkutan.
z Fasilitator Proyek Khusus (SPF) menawarkan
kesempatan tambahan untuk menyelesaikan
masalah tetapi tidak menggantikan peran
administrasi proyek yang dilaksanakan
departemen operasi ADB. Ia melapor langsung
kepada Presiden ADB dan merekomendasikan
tindakan penanganan pengaduan. Ia juga akan
memantau pelaksanaan kesepakatan hasil proses
konsultasi.
 " Saya yakin bahwa dengan dukungan seluruh pihak yang terkait,
Mekanisme Akuntabilitas akan memenuhi tuntutan agar ADB berupaya
menuntaskan pengaduan pihak-pihak yang terkena dampak proyek di
lokasi dan membangun proses yang transparan demi meningkatkan
akuntabilitas ADB."
TADAO CHINO
Presiden ADB
Pernyataan tentang Mekanisme Akuntabilitas ADB yang mulai efektif
Desember 2003

Siapa yang dapat mengajukan

pengaduan/permohonan?

z Setiap kelompok yang terdiri dari dua orang

Apa itu tahapan tinjauan kepatuhan
(compliance review phase)?
z Fokus dari tinjauan kepatuhan (compliance re-
view) adalah kerugian langsung dan materiil
yang diderita oleh orang yang terkena dampak
dari proyek ADB dan apakah penyebabnya
berasal dari pelanggaran ADB terhadap kebijakan
operasional dan prosedurnya sendiri baik dalam
tahap perumusan, pemrosesan atau pelaksanaan
proyek. Tinjauan kepatuhan (compliance review)
dilakukan oleh Panel Tinjauan Kepatuhan (Com-
pliance Review Panel/CRP) yang sifatnya
independen.
atau lebih, di negara tempat proyek bantuan
ADB dilaksanakan, atau di negara yang
bersebelahan dengan negara bersangkutan.
Kelompok ini dapat berbentuk organisasi,
asosiasi, kelompok masyarakat, atau kelompok
perorangan lainnya.
z Perwakilan setempat yang ditunjuk oleh or-
ang-orang yang dirugikan proyek.
z Perwakilan luar, dalam situasi di mana
perwakilan lokal tidak ada dan Fasilitator
Proyek Khusus (SPF) setuju; dan dalam hal
adanya permohonan, disetujui oleh Panel
Tinjauan Kepatuhan (CRP).
z Dalam kasus tertentu, setiap anggota Dewan
Direksi ADB dapat mengajukan permohonan
berkaitan dengan proyek yang sedang
berlangsung.

z Tinjauan kepatuhan (compliance review) dimulai

dengan rekomendasi oleh Panel kepada Dewan
Direksi ADB mengenai kelayakan dari
permohonan untuk melakukan peninjauan. Bila
disetujui, maka Panel melakukan pemeriksaan
secara independen dan merekomendasikan
kepada Dewan guna menjamin kepatuhan
proyek, termasuk koreksi dalam lingkup atau
pelaksanaan dari proyek.

z Panel dibantu oleh sekretariat – Kantor Panel

Tinjauan Kepatuhan (Office of the Compliance
Review Panel). Panel juga akan memantau
pelaksanaan dari setiap tindakan koreksi yang
telah disetujui oleh Dewan Direksi.
Bagaimana cara menyampaikan
Awal Proses
pengaduan/permohonan? Konsultasi

Pertama-tama, pemohon perlu menyampaikan

Langkah 1:
Pengajuan Pengaduan
Awal Proses
pengaduan kepada Fasilitator Proyek Khusus (SPF) Ia Tinjauan
dapat mengajukan permohonan kepada Panel Kepatuhan
Langkah 2: Pencatatan
Tinjauan Kepatuhan (CRP) jika pengaduannya dan Penerimaan Jika Langkah1:
Pengaduan pengaduan Pengajuan
dinyatakan tidak memenuhi syarat, jika tidak puas dinyatakan Pengaduan
dengan proses konsultasi, atau jika proses konsultasi tidak
memenuhi
sudah mencapai tahap lanjut dan ada kekuatiran Langkah 3: syarat,
Langkah 2:
Penetapan Apakah pelapor
mengenai masalah kepatuhan. Pengaduan dapat Pencatatan dan
Memenuhi Syarat mengajukan Penerimaan
permohonan Permohonan
Pengaduan/permohonan harus dibuat tertulis dan untuk
tinjauan
dikirim kepada Fasilitator Proyek Khusus (SPF)/ Langkah 4: Tinjauan
dan Penilaian
kepatuhan
Langkah 3:
Sekretaris , Panel Tinjauan Kepatuhan (CRP) melalui terhadap Pengaduan Penetapan Apakah
Permohonan
surat, faksimili atau surat elektronik (e-mail), atau Memenuhi Syarat
diserahkan langsung kekantor pusat ADB atau Langkah 5: Jika pelapor
kepada resident mission atau kantor perwakilan Keputusan oleh merasa
Pelapor untuk bahwa proses Langkah 4:
ADB. Pengaduan/permohonan dapat diajukan dalam Meneruskan Proses konsultasi Persetujuan Dewan
atas Tinjauan
bahasa Inggris maupun bahasa resmi atau bahasa Konsultasi yidak terarah,
pelapor boleh Kepatuhan
nasional negara berkembang anggota pembangunan mengajukan
permohonan
ADB, jika pelapor/pemohon tidak dapat menyediakan Langkah 6:
untuk tinjauan
Komentar atas Langkah 5:
terjemahan dalam bahasa Inggris. Identitas penuntut Temuan oleh
kepatuhan
Mengadakan
Department Tinjauan Kepatuhan
akan dirahasiakan jika diminta, tetapi pengaduan Operational dan
tanpa identitas si pengirim tidak akan diterima. Pelapor serta
Rekomendasi oleh
Fasilitator Proyek Langkah 6: Draft
Khusus (SPF) Laporan Panel
Jika pelapor Tinjauan Kepatuhan
merasa bahwa (CRP)
Apa saja yang tidak memenuhi Langkah 7:
proses
konsultasi

syarat untuk Pengaduan/ Pelaksanaan Pilihan

Tindakan dalam
terarah tetapi
sangat kuatir Langkah 7:

Permohonan?
Proses Konsultasi mengemai
Tanggapan
masalah
Manajemen dan
kepatuhan,
pelapor boleh Tanggapan
mengajukan Permohon terhadap
Langkah 8:
z Keputusan yang dibuat oleh ADB atau pelaksana Penghentian Proses permohonan
untuk tinjauan
Draft Laporan CRP
Konsultasi
proyek mengenai pengadaan barang, jasa, dan kepatuhan

jasa konsultan. Hal-hal ini harus ditujukan ke Langkah 8: Laporan

Akhir CRP
Kantor Pelayanan Operasi Pusat ADB, yang dapat Pemantauan
Pelaksanaan
dihubungi di www.adb.org/COSO. Kesepakatan sejak
Proses Konsultasi Langkah 9:
Keputusan Dewan
z Dugaan penggelapan uang dan korupsi pada
proyek oleh staf ADB. Hal-hal ini harus ditujukan
kepada Unit Anti-Korupsi ADB, Kantor Auditor Pemantauan
Pelaksanaan
Umum, yang dapat dihubungi di www.adb.org/ Tindakan Perbaikan
yang Disetujui oleh
Anticorruption/unit.asp. Dewan

z Laporan penyelesaian proyek (project completion

report) telah dikeluarkan, biasanya dalam periode
dua tahun setelah penyelesaian fisik proyek.
z Hal-hal yang telah dipertimbangkan oleh Fungsi
Inspeksi sebelumnya atau oleh Panel Tinjauan
Kepatuhan (CRP).
Untuk informasi lebih jauh tentang
Mekanisme Akuntabilitas ADB, lihat
www.compliance.adb.org

z Proyek-proyek sektor swasta dengan persetujuan

konsep sebelum tanggal 29 Mei 2003.
Isi Pengaduan Isi Permohonan untuk Tinjauan Kepatuhan
Pengaduan harus menyebut hal-hal berikut: Permohonan harus menyebut hal-hal berikut:

z Pelapor memang, atau mungkin, terkena dampak z Pemohon memang, atau mungkin terlanggar secara
serius langsung dan dirugikan oleh proyek bantuan materi langsung dan signifikan karena proyek bantuan
ADB ADB

z Kerugian secara materiil langsung dan serius yang
diajukan adalah, atau akan merupakan, akibat dari
tindakan atau kelalaian ADB dalam perumusan, proses,
atau pelaksanaan proyek bantuan ADB
z Uraian tentang hak-hak dan kepentingan yang telah,
atau mungkin akan terlanggar secara langsung dan
materiil karena proyek bantuan ADB
z Identifikasi pelapor (dan perwakilannya) serta alamat
lengkap. Bila ada permintaan agar idenditas pelapor
dirahasiakan, harap dijelaskan mengapa kerahasiaan
diperlukan
z Kerugian materi langsung dan serius yang diklaim
adalah, atau akan merupakan akibat dari tindakan atau
akan kelalaian yakni dugaan bahwa ADB tidak
mengikuti kebijakan operasional dan prosedurnya
sendiri selama tahap perumusan, proses, atau
pelaksanaan proyek bantuan ADB
z Uraian tentang hak-hak dan kepentingan yang telah,
atau mungkin akan terlanggar secara materi langsung
dan signifikan karena proyek bantuan ADB
z Identifikasi pemohon serta alamat lengkap, dan harap
dijelaskan alasannya bila kerahasiaan diperlukan.

z Jika perwakilan ditunjuk, identifikasi orang yang z Jika perwakilan ditunjuk, identifikasi orang yang terkena
terkena dampak proyek dan surat kuasa untuk dampak proyek dan surat kuasa untuk mewakili
mewakili
z Uraian singkat tentang proyek bantuan ADB, termasuk
z Uraian singkat tentang proyek bantuan ADB, termasuk nama dan lokasi
nama dan lokasi jika ada
z Hasil yang diinginkan atau langkah koreksi menurut
z Hasil yang diinginkan atau langkah koreksi menurut orang yang terkena dampak proyek yang perlu
orang yang terkena dampak proyek yang perlu disediakan ADB
disediakan atau turut diupayakan ADB melalui
Fasilitator Proyek Khusus z Penjelasan tentang hasil upaya pemohon untuk
mengajukan pengaduan pertama-tama ke Fasilitator
z Uraian tentang itikad baik pelapor mengenai– upaya Proyek Khusus (atau jika Fasilitator Proyek Khusus telah
meneka mengajukan masalah pertama-tama ke menolak pengaduan tersebut sebagai tidak memenuhi
departemen operasi terkait syarat, sebuah penjelasan mengapa permohonan
tersebut tetap memenuhi syarat untuk tinjauan
z Penjelasan mengapa beberapa ataul salah satu dari kepatuhan (compliance review)
informasi yang dibutuhkan di atas tidak dapat
diberikan z Penjelasan mengapa beberapa atau salah satu dari
informasi yang dibutuhkan di atas tidak tersedia
z Hal atau fakta relevan lain, berikut dengan dokumen
pendukung z Hal atau fakta relevan langsung laimya, berikut dengan
dokumen pendukung
Fasilitator Proyek Khusus (SPF) dapat dihubungi lewat:
Panel Tinjauan Kepatuhan (CRP) dapat dihubungi lewat:
Special Project Facilitator
Asian Development Bank Secretary, Compliance Review Panel
6 ADB Avenue Asian Development Bank
Mandaluyong City 1550 6 ADB Avenue
Philippines Mandaluyong City 1550
Philippines
Tel: +632 632-4825
Fax: +632 636-2490 Tel: +632 632-4149
E-mail: spf@adb.org Fax: +632 636-2088
Website: www.adb.org/spf E-mail: crp@adb.org
Website: www. compliance.adb.org

Versi bahasa Inggris diterbitkan bulan Maret 2004

Dokumen ini diterjemahkan dari versi bahasa Inggris, yang adalah teks resmi yang dipakai sebagai acuan bilamana terdapat perbedaan dengan dokumen ini.
Versi Bahasa Indonesia dicetak bulan Oktober 2004.