Astrini 09/280692/SP/23237

1. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara member seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Diskusi mengenai informasi-informasi yang menyangkut topic yang ingin diteliti merupakan hal penting dalam perumusan kuesioner. Sebelum kuesioner disebarkan, ada baiknya untuk mengecek hal-hal yang dapat menentukan apakah kuesioner bagus atau tidak. Kuisioner yang baik harus memiliki center perhatian, yaitu masalah yang ingin dipecahkan dan tiap pertanyaan harus merupakan bagian dari hipotesis yang ingin diuji dan berkisar pada masalah yang ingin dipecahkan. Selain itu, kuesioner tidak boleh membingungkan responden. 2. Terdapat beberapa tipe pertanyaan dalam kuesioner. Antara lain adalah: a. Pertanyaan Terbuka Pertanyaan-pertanyaan yang memberi pilihan-pilihan respons terbuka kepada responden, dimana responden bebas menjawab pertanyaan sesuai dengan keadaan. b. Pertanyaan Tertutup Pertanyaan-pertanyaan yang membatasi atau menutup pilihan-pilihan respons yang tersedia bagu responden. c. Dichotomous Pertanyaan ini mempersilahkan responden untuk memilih satu diantara dua respon yang berlawanan. d. Forced Choice Responden memilih dua respon yang tidak selalu berlawanan. Peneliti menggunakan pertanyaan ini jika ingin mengetahui respon mana yang lebih penting. e. Multiple Choice Peneliti menyediakan pertanyaan yang jawabannya beragam dan responden diminta untuk memilih salah satu diantara jawaban-jawaban tersebut. f. Checklist Choice Peneliti menyediakan beberapa jawaban dan responden diperbolehkan memilih berapapun jawaban yang mewakili keadaan mereka. g. Ranking Choice Pertanyaan ini meminta responden me-ranking jawaban-jawaban mereka. Misalnya dalam pertanyaan tersebut diberikan petunjuk untuk mengindikasikan nomer satu untuk yang paling penting sampai pada yang kurang penting. h. Rating Question Responden diminta untuk memilih beberapa jawaban dan me-rangkingnya. Salah satu dari rangking adalah rangking yang netral yang selalu berada di tengah-tengah rating.

3. Skala pengukuran merupakan proses penempatan satu set sebagai perwakilan berbagai kemungkinan respon terhadap pertanyaan mengenai suatu obyek tertentu yang digunakan untuk menetapkan derajat yang ditunjuk dari intensitas untuk respon atas pertanyaan. Skala juga memudahkan peneliti dalam menghitung dan mengolah data mentah agar menjadi data yang akurat. 4. Kuesioner yang ditujukan bagi pelanggan Natasha Skin Care Permasalahan: 1. Bagaimana perilaku konsumen Natasha Skin Care? 2. Bagaimana pemasangan dan penempatan iklan yang paling tepat? 3. Kapan waktu dan seberapa ukuran serta spot yang paling efektif dalam memasang dan menempatan iklan di media. Kuesinoner: Nama : Usia : Pekerjaan : Hobi : 1. Pengeluaran Anda dalam satu bulan a. <Rp500.000,00 b. Rp501.000,00 Rp1.000.000,00 c. Rp1.001.000,00 Rp2.500.000,00 d. Rp2.501.000,00 Rp5.000.000,00 e. >Rp5.000.000,00 Apakah anda melakukan perawatan khusus pada wajah ? a. Ya. Produk ... b. Tidak Kapan anda mulai melakukan perawatan khusus pada wajah? a. < 17 tahun b. 17 tahun c. > 17 tahun Darimana anda mengetahui Natasha Skin Care? a. Iklan televisi b. Iklan majalah

c. d. e. f.

Billboard Iklan radio Media below the line Iklan surat kabar

Apa yang membuat anda memilih perawatan di Natasha Skin Care ? a. b. c. d. e. Harganya Kualitasnya Pelayanannya Efektivitas perawatannya Lain-lain (sebutkan)

Sebutkan kelebihan dan kekurangan dari rexona for men ! a. Kelebihan : . b. Kekurangan : BAGIAN DUA Lingkari atau tandai salah satu jawaban Anda dalam rentang 1 5. 1 untuk menyatakan bahwa Anda SANGAT TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut, dan 5 untuk menyatakan SANGAT SETUJU dengan pernyataan tersebut.

NO. 1 2 3 4 5

PERNYATAAN Kulit tidak normal membuat saya tidak percaya diri Setelah melakukan perawatan di Natasha Skin Care saya merasa lebih percaya diri Harga mempengaruhi keputusan saya dalam memilih perawatan wajah Perawatan di Natasha Skin Care mahal Harga dan kualitas dari perawatan sebanding

1 1 1 1 1

JAWABAN 2 3 4 2 2 2 2 3 3 3 3 4 4 4 4

5 5 5 5 5

Media habit Radio : a. b. c. d. Dalam sehari mendengarkan radio berapa jam? Pada pukul berapa biasa mendengarkan radio? Radio apa yang sering anda dengarkan? Program apa yang sering anda dengarkan?

Televisi : a. Dalam sehari menonton televisi berapa jam?

b. Pada pukul berapa biasa menonton televisi? c. Televise apa yang sering anda tonton? d. Program apa yang sering anda tonton? Surat kabar : a. b. c. d. Apakah anda sering membaca surat kabar? Surat kabar apa yang sering anda baca? Rubric atau topic apa yang sering anda baca? Pukul berapa anda biasa membaca surat kabar?

Majalah : a. b. c. d. e. Apakah anda sering membaca majalah? Majalah apa yang sering anda baca? Rubrik atau topik apa yang sering anda baca? Pukul berapa anda biasa membaca majalah? Seberapa sering anda membaca majalah?

Internet : a. Berapa jam anda menggunakan internet dalam sehari? b. Situs apa yang sering anda buka? c. Akun jejaring sosial apa saja yang anda miliki? Billboard : a. Apakah anda sering memperhatikan billboard yang ada di jalan-jalan?

Referensi: Kolb, Bonita. 2008. Marketing Research: A Practical Approach. First Edition. London. Sage Publishing.
http://dspace.widyatama.ac.id/bitstream/handle/10364/730/content%202.pdf?sequence=2