Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Gorup adalah sekumpulan interaksi 2 atau lebih individual yang memiliki struktur organisasi, memiliki tujuan, dan tiap anggota dalam group tersebut merasa menjadi bagian dari sebuah group/kelompaok. Kriteria dari sebuah group : Terdiri dari 2 atau ebih individu dalam interaksi sosial Memiliki struktur organisasi Memiliki tujuan yang ingin dicapai Tiap anggota merasa menjadi bagian dari group tersebut.
Frendship group
Adjourning
Performing
(pemegang peran) sedangkan perilaku yang diharapkan dari peran dikenal sebagai role expectation (peran harapan). Norms: A groups unspoken rules, norma merupakan aturan informal yang memandu perilaku anggota kelompok. Status: The prestige of group membership, status merupakan martabat yang relatif, posisi social, atau peringkat yang diberikan kepada kelompok atau individu oleh orang lain. Cohesiveness: Getting the team spirit, kekompakan merupakan kekuatan anggota kelompok yang berkeinginan untuk tetap menjadi bagian dari kelompok mereka.
Apa itu Team? Team adalah sebuah group yang terdiri dari anggota-anggota yang memiliki skill yang bersifat complementer dan berkomitmen untuk mencapai tujuan tertentu. Perbedaan Group dan Team Group
Terbentuk karena suatu fungsi tertentu Tidak ada rasa kepemilikan terhadap suatu produk kerja Anggota memiliki satu skill Diatur oleh pimpinan yang berada diluar group Support staff dan skill terbentuk duluar group Keputusan organisasi dubuat oleh manager
Team
Terbentuk karena proses kerja Memiliki suatu produk, jasa, atau proses Anggota team memiliki beberapa skill Anggota mengatur dirinya masing-masing Support staff dan skill terbentuk didalam team Team terlibat dalam membuat keputusan organisasi untuk mereka
Jenis-jenis Team DIMENSI JENIS Misi dan tujuan work team improvement team Waktu Tingkat kemandirian
Authority structure
Fisik
KETERANGAN focus terhadap barang dan jasa focus terhadap mengembangkan keefektifan suatu proses temporary team memiliki periode/waktu tertentu permanen team akan tetap ada selama organisasi yang diikuti masih ada semi-automous work yang membuat suatu keputusan adalah seorang group pemimpin self manage work tiap anggota memiliki kebebasan dalam membuat team keputusan cross functional terdiri dari anggota yang memiliki sesialisasi yang team berbeda dalam suatu perusahaan intact team terdiri dari anggota yg memiliki satu spesialisasi yang sama. virtual team team yang beroperasi tanpa ada batasan ruang, waktu, dan batasan organisasi
physical team team yang secara kasat mata bisa dilihat
Tahap 1
Tahap 2
Tahap 3
Tahap 4
Case in Point Inside the Peloton: Social Dynamics of the Tour de France Setiap Juli diadakan acara Tour de France yaitu lomba sepeda melintasi Negara Perancis. Acara tersebut pertama kali ddiadakan pada tahun 1903 dan saat ini keanggotaannya sekitar 180 orang pesepeda terbaik dari seluruh dunia. Rutenya meliputi pedesaan kecil dengan jalan berkelok-
kelok, naik turun gunung yang membutuhkan waktu 23 hari. Jarak yang ditempuh sekitar 3.407 km dengan hadiah 400.000. Untuk menghargai dinamika kelompok, penting untuk memahami apa yang terjadi dalam peleton, istilah untuk menggambarkan paket yaitu sekelompok orang yang berkompetisi dengan team lain yang meluncur bersama-sama pada lintasan. Peloton beranggotakan 20 team dengan 9 orang pesepeda yang memiliki keahlian masing-masing. Misalnya Roulers adalah pesepeda cepat yang membantu pada lintasan datar. Hill specialist mempunyai kekuatan dan stamina untuk memandu pada lintasan curam seperti gunung. Domestiques yaitu pengendara baru yang membawa tas di pundak untuk membantu membawa perbekalan. Mereka semua memiliki tujuan yang sama yaitu untuk menang. Kerjasama tidak hanya terjadi dalam satu team tetapi bisa juga dengan pesaing. Diantara anggota peleton, muncul peraturan yang tidak pernah dibicarakan sebelumnya. Misal ketika melewati daerah tinggal salah satu anggotanya, maka dia diijinkan untuk memimpin peleton. Suatu ketika, pesepeda dari Perancis Dante Coccolo mencoba untuk menentang peraturan tersebut. Ketika yang lain berhenti untuk istirahat, biasanya anggota tim ikut istirahat. Tetapi dia terus melaju. Kemudian ketika ia mengambil waktu untuk istirahat, beberapa pesepeda lain mengambil sepedanya dan melempar ke parit. Anggota timnya kemudian mencarikan sepeda baru buatnya dan dia menyelesaikan perlombaan itu di posisi terakhir. Jawaban Diskusi 1. Contoh dari perbedaan peran dalam kasus ini salah satunya adalah pembagian tugas dalam anggota tim, ex: Roulers, Hill Specialist dan Domestiques. 2. Norma social yang tercermin adalah kerjasama dalam tim maupun antar tim. Mereka menganggap pesaing bukanlah musuh, sehingga siapapun dia yang membutuhkan pertolongan,maka akan ditolong oleh tim lain. 3. Sembilan orang dalam satu tim merupakan jumlah yang ideal karena masing-masing anggota memiliki perannya sendiri-sendiri. Tim yang beranggotakan terlalu besar menjadi tidak efektif ketika tiap anggota tidak faham dengan tugasnya masing-masing dan kemungkinan tiap orang memiliki satu tugas yang sama. Sedangkan tim yang terlalu kecil akan mendapat kesulitan kemungkinan tiap anggota bersifat multitasking dan tidak focus dalam suatu pekerjaan.