Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Nama
H. Syahruddin Haruna
Ir.H. Salewang Sabrang
Hikmah, ST,M.Si
A.Mahadiana, SIP, M.Si
Hj. Mudrah
Jabatan
Kepala Bappeda
Kepala BPS
Kabid Sosial Budaya
Kabid
Instansi
Bappeda
BPS
Bappeda
Kantor Pemberdayaan
Perempuan dan
Perlindungan Anak
Dra. Jumrah Husain
Kabid
Kantor Pemberdayaan
Perempuan dan
Perlindungan Anak
Hj. Agusnia Hasan Sulur Kabid Catatan Sipil
Dinas Kependudukan &
Catatan Sipil
J. Piterson
Kasi Pendidikan
Dinas Pendidikan,
Pemuda, & Olahraga
Yusran, S.Pd. M.Si
Dinas Pendidikan,
Pemuda, & Olahraga
Hj. Mudrah
Koordinator Gizi
Dinas Kesehatan
Arsyad
Staf Dinkes
Dinas Kesehatan
Dra. Marjani
Bag. Kesra Setda
Erna
Dinas Sosial, Tenaga Kerja
& Transmigrasi
Sumaryati
BPS
Nusrat
BPS
Hj. A.Sukmawaty
Kasubid. Kesejahteraan Bappeda
Hatta,SS
Sosial
A. Syamsiah, SE
Staf Bappeda
Bappeda
Suherman, SE
Staf Bappeda
Bappeda
Hernawati
Staf Bappeda
Bappeda
Beatrix
Staf Bappeda
Bappeda
M. Itfan, SE
Staf Bappeda
Bappeda
i
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
TIM KONTRIBUTOR
ANALISIS SITUASI IBU DAN ANAK
TAHUN 2009
No
1
2
3
4
5
6
Nama
Basnang Said
Aco Musaddad
Surgawan Askary
Rosniaty
Masyita
Rusman Tony
Utusan
Universitas Asyariah Mandar
LSM Mandar Institute
LSM LK2BS
LSM Yasmib
LSM Yasmib
Radio Suara Tipalayo
TIM EDITOR
ANALISIS SITUASI IBU DAN ANAK
TAHUN 2009
NO
Nama
1 Nirwan
2 Herman
3 Muhammad Ridha
Instansi
Bappeda
Bappeda
Bappeda
ii
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya
penyusunan Laporan Analisa Situasi Ibu dan Anak dengan Pendekatan Berbasis Hak Azasi
Manusia (ASIA HAM) Kabupaten Polewali Mandar. Laporan ini disusun untuk memberikan
gambaran tentang sistem Analisis Situasi Ibu dan Anak dengan pendekatan Berbasis Hak
Azasi Manusia di Kabupaten Polewali Mandardalam mencapai Tujuan Pembangunan
Millennium, kegiatan ini merupakan kerjasama antara pemerintah Kabupaten Polewali
Mandar dengan UNICEF periode 2006-2010 yang bertujuan meningkatkan pelayanan sosial
bagi ibu dan anak.
ASIA - HAM merupakan kajian yang sangat diperlukan untuk menghasilkan dokumen
dasar yang akan digunakan dalam perencanaan pembangunan terutama dalam pelayanan
publik yang terkait dengan pemenuhan ha-hak anak dan perempuan. Sebagai dokumen,
ASIA setiap tahun harus dilakukan pemutakhiran data dan informasi tentang situasi ibu dan
anak
ALI BAAL
iii
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
2. Bidang Pendidikan
Anak Putus Sekolah dan Cakupan PAUD masih rendah
Anak putus sekolah pada tingkat Sekolah Dasar mencapai 3,17%, sedangkan
tingkat SMP sebesar 5,79%. Pada tahun 2007 Anak putus sekolah banyak
terjadi di Kec. Campalagian Kab. Polewali Mandar. Sedangkan cakupan PAUD
dengan kelompok sasaran 0-6 tahun terdapat 77,65% tak terlayani PAUD,
sedangkan Jumlah partisipasi PAUD terendah pada tahun 2007 terjadi di Kec.
Wonomulyo dan 2008 di Kec. Tinambung. Hal ini disebabkan karena tidak
terpenuhinya hak atas pendidikan dan kesehatan rekreasi.
3. Bidang Perlindungan Anak
Presentase kepemilikan akte kelahiran anak usia 0 - 18 tahun
Di Kabupaten Polewali Mandar, hampir terjadi diseluruh kecamatan jumlah
anak belum memiliki akte kelahiran. Pada tahun 2007 jumlah tertinggi terjadi
di Kec. Luyo sedangkan pada tahun 2008 terdapat di Kec. Campalagian dan
Bulo. Persentase kepemilikan akte kelahiran mencapai 53,97% anak tidak
mempunyai akte kelahiran. Hal ini ditimbulkan karena tidak terpenuhinya hak
sipil dan legalitas diri sehingga akan berdampak pada sektor pendidikan,
peluang kerja, warisan, kesehatan, dan status sosial.
4. Bidang Keluarga Berencana (KB)
Penggunaan alat kontrasepsi pada PUS
Tingginya angka penggunaan alat kontrasepesi pada perempuan dibandingkan
dengan laki-laki terdapat pada kelompok sasaran pasangan usia subur 25-49
tahun. Adapaun besarnya masalah mencapai 33.090 orang atau 97,73%
akseptor KB perempuan dengan Jumlah pengguna KB perempuan pada
tahun 2007-2008 tertinggi terjadi di Kec. Matakali. Adapun dampak yang
ditimbulkan terhadap masalah ini adalah menimbulkan ketimpangan gender
dalam ber-KB disebabkan tidak adanya keadilan gender antara perempuan
dan laki-laki, serta tidak terpenuhinya hak untuk mendapatkan keseteraan
gender.
5. Bidang Sosial
Anak Terlantar Usia 0 18 Tahun
Hasil data tahun 2008 jumlah anak terlantar di Kabupaten Polewali Mandar
mencapai 1247 jiwa dengan kategori umur 0-18 tahun. Tingginya jumlah anak
terlantar ini disebabkan karena belum terpenuhinya hak untuk pendidikan, hak
untuk rekreasi, hak untuk sejahtera, hak asuh, dan hak tumbuh kembang
anak. Dengan demikian, hal tersebut dapat menimbulkan masalah/dampak
pada anak pada bidang pendidikan, kesehatan, status sosial, kesejahteraan,
bahkan masa depan anak.
v
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
Berdasarkan rumusan masalah dan prosesd analisis lebih lanjut dari data tersebut
di atas, maka rekomendasi adalah:
1. Bidang Kesehatan
Mengurangi jumlah kematian ibu dan bayi/balita melalui peningkatan
keselamatan ibu melahirkan dan anak dengan beberapa kegiatan penyuluhan
kesehatan bagi ibu hamil dari keluarga kurang mampu dalam bentuk; amanah
persalinan, pelacakan kasus kematian ibu/bayi, serta AMP non klinik.
Mengurangi gizi buruk dan kurang (kekurangan gizi) bagi ibu dan balita melalui
program perbaikan gizi masyarakat dengan kegiatan-kegiatan; penyusunan peta
informasi masyarakat kurang gizi; Pemberian tambahan makanan dan vitamin;
penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP), Anemia gizi besi, GAKY, kurang
Vit. A & kekurangan zat gizi mikro lain yang terdiri dari kegiatan penanggulangan
GAKY dan anemia gizi serta penanggulangan kekurangan vitamin A;
Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi yang mencakup
pada pelatihan kader posyandu baru.
2. Bidang Pendidikan
Untuk menurunkan angka putus sekolah pada tingkat pendidkan dasar melalui:
Sosialisai wajib belajar kepada orang tua dan masyarakat
Penyediaan pendidikan Alternatif yakni Paket A dan B
Sosialisasi tentang pendidikan gratis
Pemberian beasiswa bagi siswa yang kurang mampu.
Untuk meningkatkan partisipasi anak mengikuti PAUD melalui:
Sosialisasi kepada orang tua dan masyarakat tentang pentingnya PAUD
Melakukan pendataan bagi anak usia dini
Menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat dan orang tua untuk
berperan serta dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
3. Bidang Perlindungan Anak
Untuk meningkatkan presentase kepemilikan akte kelahiran anak usia 0-18 tahun
melalui pemenuhan hak dasar penduduk dalam penataan administrasi
kependudukan dengan sub kegiatan peningkatan pelayanan dibidang pencatatan
sipil dengan capaian terpenuhinya pencatatan sipil masyarakat (akta kelahiran,
akta kematian, akta nikah, dan akta pengakuan anak).
4. Bidang Keluarga Berencana (KB)
Meningkatkan partisipasi PUS untuk mengikuti program KB melalui program
peningkatan peran serta dan kesetaraan gender dalam pembangunan dengan
mengacu pada kegiatan penyediaan pelayanan KB dan alat kontrasepsi bagi pria.
5. Bidang Sosial
Untuk menurunkan persentase anak terlantar usia 0-18 tahun melalui program
pembinaan panti asuhan dengan adanya penyediaan biaya operasional panti
asuhan.
vi
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
DAFTAR SINGKATAN
ABRI
APS
APS
APtS
AKB
AKABA
AMH
AKI
ANC
AIDS
BPS
BA
BOS
BBLR
BCG
BTA
BPN
BALITA
DPT
DBD
DHF
DI/II/III/IV
GPK
HKI
HIV
IDU
ISPA
KTT
KB
KHPPIA
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
K4
KLB
KEK
KESPRO
LSM
LILA
MDGs
MOP
MOW
:
:
:
:
:
:
:
:
:
MPS
PUK
PAUD
PUS
PDAM
PLN
PT
PKK
POSYANDU
RA
RT
SDM
SUKMA
SD
SMP
SMA
SMK
SUSENAS
TK
TT
TBC
TPA
TPS
UNICEF
WUS
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
viii
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
DAFTAR ISI
ii
iii
iv
vi
ix
xv
xviii
xxi
xxii
xxiv
xxv
BAB I
1
1
8
9
11
12
12
13
15
16
17
17
18
18
19
19
19
20
21
ix
2.7
2.7.2.18
2.7.2.19
2.7.2.20 Angka Penemuan Pasien TB-BTA+ ...........................
2.7.2.21 Angka Kesembuahan Pasien Baru Tuberkolosis
22
22
27
27
28
29
30
30
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
(AKP-TB) ...............................................................
47
48
51
49
50
55
55
x
2.7.4.2
2.7.5 Keluarga
2.7.5.1
2.7.5.2
61
63
63
70
70
71
71
72
72
72
74
74
74
74
75
76
79
79
87
89
96
96
100
101
104
107
108
108
66
67
68
68
xi
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
4.3
4.4
108
108
108
110
110
113
116
118
118
122
123
125
127
129
129
129
129
130
131
131
133
134
141
141
145
145
146
147
148
148
148
148
149
xii
4.4
150
150
152
153
155
155
156
156
157
158
159
159
159
159
160
161
161
163
164
167
167
168
168
169
170
6.2
6.1.2 Bidang
6.1.3 Bidang
6.1.4 Bidang
6.1.5 Bidang
Rekomendasi
6.1.1 Bidang
6.1.2 Bidang
6.1.3 Bidang
6.1.4 Bidang
188
188
189
189
190
190
191
191
191
xiv
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
DAFTAR TABEL
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
13
14
16
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
xv
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
xvi
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
62
63
64
66
67
69
75
108
129
149
159
172
179
xvii
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
DAFTAR MATRIKS
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
77
77
78
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
96
97
98
xviii
99
100
100
101
102
103
107
109
113
115
116
117
118
119
120
121
122
122
123
124
127
128
130
xix
40. Pola Peran Antara Pengemban Tugas Terhadap Pemegang Klaim belum
Terpenuhinya Hak Anak Atas Kepemilikan Akte Kelahiran .........................
41. Analisis Kesenjangan Kapasitas Pemdes Sebagai Pengemban Tugas
dalam kaitannya hak atas kepemilikan akte kelahiran ................................
42. Analisis Kesenjangan Kapasitas Sebagai Pengemban Tugas Dalam
Kaitannya Hak Atas Kepemilikan Akte Kelahiran ................................ .......
43. Analisis Kesenjangan Kapasitas Capil Sebagai Pengemban Tugas Dalam
Kaitannya Hak Atas Kepemilikan Akte Kelahiran ................................ .......
44. Analisis Kesenjangan Kapasitas Kecamatan Sebagai Pengemban Tugas
Dalam Kaitannya Hak Atas Kepemilikan Akte Kelahiran ............................
45. Analisis Kesenjangan Kapasitas Pemdes Sebagai Pengemban Tugas
Dalam Kaitannya Hak Atas Kepemilikan Akte Kelahiran .............................
46. Analisis Kesenjangan Kapasitas Lingkungan / Dusun Sebagai Pengemban
Tugas Dalam Kaitannya Hak atas Kepemilikan akte Kelahiran ....................
47. Analisis Kesenjangan Kapasitas Bidan / Dukun Sebagai Pengemban
Tugas Dalam Kaitannya Hak atas Kepemilikan akte Kelahiran ...................
48. Usulan Aksi Kunci Untuk Mengurangi Kesenjangan Kapasitas Pemerintah
Kabupaten (Capil) dalam Kaitannya Dengan Hak Atas Kepemilikan
Akte Kelahiran ................................ ................................ .......................
49. Usulan Aksi Kunci Untuk Mengurangi Kesenjangan Kapasitas Pemerintah
Kecamatan dalam Kaitannya Dengan Hak Atas Kepemilikan
Akte Kelahiran ................................ ................................ ........................
50. Usulan aksi untuk mengurangi kesenjangan kapasitas Capil
(pemegang hak) dalam menuntut hak atas Akte Kelahiran Anak ...............
51. Usulan aksi untuk mengurangi kesenjangan kapasitas kacamatan
(pemegang hak) dalam menuntut hak atas akte kelahiran anak ................
52. Pemetaan Pemangku Kepentingan Perlindungan Anak Pemangku pemetaan
kepentingan Hak Atas Akte Kelahiran ................................ ......................
53. Pengembangan Kemitraan Hak Mendapatkan Akte Kelahiran ....................
54. Logframe Hak Atas Kepemilikan akte Kelahiran ................................ ........
55. Penilaian Situasi Keluarga Berencana ................................ ......................
56. Telaah Pola Peran antara Pengemban Tugas Terhadap pemegang klaim
untuk Masalah tingginya pemakaian alat kontrasepsi pada perempuan ......
57. Analisis Kesenjangan Kapasitas Pemda sebagai pengemban Tugas
terhadap Pemegang Klaim dalam Masalah tingginya pemakaian
alat kontrasepsi pada perempuan ................................ ............................
58. Analisis Kesenjangan Kapasitas Orang Tua sebagai pengemban Tugas
terhadap Pemegang Klaim dalam masalah tingginya pemakaian alat
kontrasepsi pada perempuan ................................ ................................ ..
59. Usulan Aksi untuk mempersempit kesenjangan kapasitas Badan
Koordinasi Pemberdayaan Perempuan & KB Sebagai pengembang tugas
dalam kaitannya dengan tingginya pemakaian alat kontrasepsi untuk
perempuan ................................ ................................ ............................
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
145
145
147
149
151
153
154
155
xx
60.
61.
62.
63.
64.
65.
66.
67.
68.
69.
70.
71.
156
156
158
160
163
164
165
166
167
168
168
170
xxi
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
DAFTAR GRAFIK
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
15
56
56
57
57
59
60
65
xxii
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
DAFTAR GAMBAR
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
79
82
84
104
105
106
110
111
125
126
131
146
150
157
161
169
xxiii
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
LEMBAR PENEGASAN
Selain sebagai referensi pengetahuan bagi penulis dan penerbitan; proses studi,
temuan, inter pretasi, konklusi, dan rekomendasi yang terdapat dalam tulisan ini
dimaksudkan sebagai upaya untuk memahami konteks situasi masa lalu
dan saat ini, identifikasi peluang, kelemahan, kapasitas, sumberdaya,
dan keputusan kelayakan, serta latar-belakang prioritas; sebagai bagian
integral yang dibutuhkan bagi Pembelajaran Perencanaan, Monitoring
dan Evaluasi, dalam rangka melengkapi
Dokumen Perencanaan
Pembangunan Daerah guna keperluan penyusunan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) dan Rencana Strategi SKPD
selnjutnya setiap tahun dilakukan pemukthiran data dan informasi tentang sistuasi
ibu dan anak untuk keperluan penyusunan RKPD dan Renja SKPD .
Data kuantitatif dan kualitatif yang diperoleh melalui proses Analisis Situasi Ibu dan
Anak dengan Pendekatan Berbasis Hak-Azasi ini adalah milik Pemerintah Daerah
Kabupaten Polewali Mandar atau pihak yang mewakili sebagaimana dijelaskan di
dalam dokumen ini. Oleh karena itu, siapa pun yang menggunakan data atau
informasi dalam dokumen ini wajib sepengetahuan dan/atau mencantumkan sumber
atau pemilik.
( Pemerintah-Kabupaten Polewali Mandar )
xxiv
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
xxv
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF
DAFTAR PUSTAKA
xxvi
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar - UNICEF