Você está na página 1de 1

ABSTRAK Disusun oleh: Paulin Surya Phillabertha, Felix Febrian Krisis Energi yang telah terjadi sejak beberapa

tahun lalu sampai sekarang terus meningkat, terutama dalam bidang listrik dan Bahan Bakar Minyak (BBM). Beberapa energy alternative pun mulai diciptakan dan dimanfaatkan untuk menangkal kondisi krisis energy yang terjadi. dalam proses penggunaan energy alternative tersebut ada yang berhasil dan kurang berhasil. Salah satu contohnya adalah pemanfaatan air sebagai pembangkit listrik. Di sisi lain, banyak orang belum memanfaatkan limbah yang sebenarnya dapat dimanfaatkan sebagai energy alternative. Salah satunya adalah abu sekam yang selama ini hanya dianggap sampah hasil sisa pembakaran padi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui apakah abu sekam dapat menghasilkan arus listrik, komposisi sekam dan pelarutnya yang dapat menghasilkan arus listrik maksimal. Penelitian ini dilakukan melalui percobaan ilmiah dengan metode kuantitatif, dengan mengambil dasar teori sel volta. Percobaan yang dilakukan dengan mereaksikan abu sekam yang telah dicampur dengan katalisatornya, serta lempengan tembaga (Cu) dan seng (Zn) dapat menghasilkan arus listrik DC yang cukup memuaskan. Hasil terbaik yang kami dapatkan adalah tegangan DC 1 V dengan arus 4,5 mA. Hasil ini didapatkan dari reaksi lempeng tembaga dan seng yang dicelupkan ke dalam abu sekam dan campuran air cuka dengan perbandingan 3 gram abu sekam, 5 ml air dan 2 ml cuka. Diharapkan hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sebagai energy alternative. Kata kunci: Abu Sekam, sumber energi alternatif, sumber arus DC

Você também pode gostar