Você está na página 1de 2

Assalamualaikum, Wr. Wb.

Ada serangkaian kata yang indah untuk melukiskan tentang indahnya dunia yang hanya sementara ini, yaitu : Dunia ini bagaikan seorang musafir yang menempuh perjalanan yang sangat jauh kemudian beristirahat di sebuah pohon yang rindang kemudian melanjutkan perjalanannya lagi . Dunia ini bagaikan tempat teduh musafir tersebut yaitu dibawah pohon yang rindang, itulah dunia yang sebenarnya, hanya tempat singgah sementara saja. Kemudian perjalanan berikutnya yang akan menentukan kita yaitu yang kekal abadi di akhirat sana, Apakah kita lebih memilih dibawah pohon yang rindang tersebut ? yang enaknya hanya sementara ?! Tentu tidak, justru saat kita berada di sebuah pohon yang rindang tersebut, kita harus memperbanyak amal, yaitu dengan cara : 1. Tidak Mengotori Lingkuangan sekitar pohon 2. Membersihkan sampah-sampah pohon-pohon tersebut yang telah layu dan jatuh berguguran disekitar kita 3. Menyiraminya dengan teratur dan tidak berlebihan, dll Bukan nya kita malah : 1. Mengotorinya dengan sampah-sampah di lingkungan sekitar pohon 2. Hanya tidur saja 3. Terus memakan buahnya hingga habis tanpa merawatnya 4. Buang air kecil di lingkungan sekitar pohon, dll

Itu hanya satu gambaran sedikit saja tentang dunia, yang menurut saya sangat bagus sekali untuk kita renungkan. Untuk apa kita diciptakan di dunia ini ?! Harus bagaimana kita menyikapi dunia ini ?!

Apa yang kita cari di dunia ini ?! Akan kemana kita setelah ajal kita datang menjemput ?! Itu hanya segilintir pertanyaan dari segudang pertanyaan tentang kehidupan dunia yang hanya sementara ini. InsyaAllah dengan begini, saya menghimbau terutama untuk saya sendiri dan untuk siapa pun yang membacanya dapat merenungkan akan lemahnya diri kita akan dunia ini, yang selalu tercebur hingga basah kuyub di dalam kenikmatan dunia yang sementara. Oleh karena itu, mari bersama-sama kita siapkan serta bentengi dengan kokoh jiwa dan raga kita semua hanya untuk Allah dan juga selalu menjalankan sunnah-sunnah yang telah dicontohkan oleh orang yang paling mulia di dunia ini yaitu Nabi Muhammad S.A.W, dengan kita menjalankan 2 hal tersebut maka kita tidak akan menjadi orang yang merugi nantinya. Mengingat akan Sabda Rasulullah S.A.W dari Hadis yang shahih, yang berbunyi : Aku tinggalkan kalian dua perkara yaitu Al Quran Dan As-Sunnah, maka jika kalian berpegang erat kepada dua perkara tersebut, niscaya kalian tidak akan pernah sesat selama-lamanya.

SubhanakaAllah humma wabihamdika, asyhadualla illahailla anta, astaghfiruka, waatubu ilaiyk. Waallah Hu alam.

Wassalammualaikum Wr. Wb.

Você também pode gostar