Você está na página 1de 16

KERJASAMA INDONESIA DAN

AMERIKA SERIKAT DALAM UPAYA


PENANGGULANGAN TERORISME

Luh Paramitha Dharma Putri


Ni Putu Metaliana Sumerta Putri
Made Khesia Khorinna
Ray Jordi Simangunsong
I Gusti Ketut Gede Sedana Putra
Edwin P. M. Pangaribuan
Introduction
 Peristiwa 9/11
 Bali Bombings
 Islamic Extremist Groups
 Indonesia: Negara dengan penganut
Islam terbesar
Terorisme

“politically motivated violence


perpetrated against noncombatant
targets by sub national groups or
clandestine agents”
War on Terror
 Istilah “War On Terror” pertama kali
dikemukakan oleh Presiden Amerika
Serikat yaitu 10 hari setelah kejadian
9 September.

 Amerika Serikat menyatakan telah


secara sepihak menyatakan perang
terhadap Afghanistan dan Irak , serta
mengejar Al-Qaeda dan organisasi
teroris lainnya di tingkat global.
Kebijakan AS

 National Security Strategy


 Kerjasama
 Global War Againts Terrorism
KERJASAMA DALAM
PENANGGULANGAN
TERORISME
Memorandum Of Understanding On Combating International
Terrorism (MOUCTI)

National Strategy For Combating Terrorism (NSCT)

Rand Corporation

Foreign military financing (FMF)

International military and education training (IMET)

Regional defense counterterrorism fellowship program (CTFP)

LoI between INP and FBI on Mutual Cooperation in Capacity


Building and Combating Transnational Crimes
Memorandum Of Understanding
On Combating International
Terrorism (MOUCTI)
 Pasca 9/11
 Kunjungan Presiden Megawati
 Inti: Pertukaran data Intelijen,
kunjungan dan pelatihan kepolisian ke
AS dan pembentukan kelembagaan
National Strategy For
Combating Terrorism (NSCT)

 Jangka Panjang: Kampanye


Demokrasi melalui Rand Corporation
 Jangka pendek: Kerjasama/hubungan
Bilateral FMF, IMET, CTFP
Rand Corporation
 Awalnya merupakan perusahaan
penerbangan dan persenjataan
 Kini pusat penelitian dan kajian
strategis Islam di TimTeng
 Di Indonesia: upaya mendukung
kelompok islam modernis, tradisional,
menolak kaum fundamentalis, dan
mendukung sekulerisme.
Foreign military financing
(FMF)
 Dana bantuan
 Untuk: pembelian alat pertahanan,
serta untuk pelayanan dan pelatihan
 Untuk meningkatkan ancaman
transnasional terhadap terorisme
International military and
education training (IMET)

 „Pendidikan‟ demokrasi
 Indonesia menerima bantuan dana
 Pelatihan dan perlengkapan Densus
88
Regional defense counterterrorism
fellowship program (CTFP)

 Dana pendidikan untuk pejabat


kepolisian dan Intelijen
 Pelatihan khusus penanganan
terorisme
 Dilaksanakan di AS dan Indonesia
LoI between INP and FBI on
Mutual Cooperation in Capacity
Building and Combating
Transnational Crimes
 Kerjasama FBI dan Densus 88 dalam
pemberantasan terorisme
Kendala

 Politik Domestik
 Kasus Timor Timur
 IMF
Simpulan

Você também pode gostar