Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. A DENGAN GANGGUAN SISTEM PERNAFASAN (BRONKHITIS KRONIS`) DI GEDUNG ZAMBRUD RSU dr. SLAMET GARUT I. PENGKAJIAN
1. Biodata 1. Biodata Klien Nama Umur Jenis Kelamin Agama Status Pendidikan Pekerjaan Suku bangsa : Tanggal masuk Tanggal pengkajian No. CM : Tn. A : 27 tahun : Laki-laki : Islam : Menikah : SMA : Buruh : Sunda kp.gaga kumayung 02/01 karangpawitan : 01 Oktober 2011 : 03 Oktober 2011 : 01329846
2. Biodata Penanggung jawab Nama Umur Jenis kelamin Agama Pendidikan Pekerjaan : : sunda : Ny.I : 24 tahun : Perempuan : Islam : SMA : Buruh Babakan Loa
: istri
2. Riwayat Kesehatan 1. Keluhan Utama Klien mengeluh batuk-batuk disertai dengan adanya dahak 2. Riwayat Kesehatan Sekarang Menurut penuturan klien klien mengalami batuk-batuk karena adanya peningkatan akumulasi secret dengan kualitas batuk dikategorikan sedang,batuk dirasakan setiap pagi hari 3. Riwayat Kesehatan dahulu Menurut penuturan klien sebelumnya klien sebelumnya klien pernah mengalami penyakit bronchitis akut dan sebelumnya klien tidak pernah mempunyai penyakit yang memerlukan perawatan khusus,seperti TBC,asma,dll b. Riwayat Kesehatan Keluarga Menurut penuturan klien, diantara semua anggota keluarganya, tidak ada yang pernah mengalami penyakit seperti yang dialami klien saat ini.
3. Pemeriksaan Fisik a. Keadaan Umum Penampilan umum Kesadaran Tanda-Tanda Vital : Klien tampak lemah : Compos Mentis : T = 110/80 mmHg P = 87 x /menit R= 26 x/menit S= 36,5 0C b. Integumen 1. Rambut dan kulit kepala Warna Kerontokan Penyebaran : Hitam : Tidak terjadi kerontokan. : Merata
Kebersihan 2. Kulit Warna Tekstur Oedema Kebersihan 3. Kuku Warna dasar Bentuk Tekstur cyanosis sudut Kebersihan
: hitam : halus : Tidak ada : di kulit bagian kaki ada bekas darah kering
: transparan : Cembung : halus : tidak ada : sudut dasar 160 : tidak tampak ada kotoran
c.
Kepala Bentuk Keadaan Keluhan Kelainan : oval : tidak terdapat benjolan : Tidak ada keluhan : tidak ada benjolan
d. Mata Kesimetrisan Sklera Konjungtiva : mata kanan dan kiri tampak simetris : putih kemerahan : pucat
Pergerakan bola mata : dapat digerakan ke segala arah Reaksi pupil Fungsi penglihatan Kebersihan e. Telinga Tekstur Kebersihan Kesimetrisan : halus : tidak tampak adanya serumen : telinga kanan dan kiri simetris : terjadi miosis ketika terkena cahaya : baik, terbukti klien dapat membaca : bersih,tidak tampak ada kotoran
Fungsi pendengaran : baik,dapat menjawab f. Hidung bentuk Tekstur Kebersihan Fungsi penciuman parfum dan kayu putih : kedua lubang hidung tampak simetris : halus : bersih, tidak tampak ada kotoran : baik, klien dapat membedakan wangi
g. Mulut 1. Bibir Warna Kelembaban kebersihan stomatitis 2. Gigi Jumlah Caries 3. Lidah Warna Pergerakan Kebersihan Fungsi pengecapan h. Leher JVP KGB Kelenjar thyroid Refleks menelan i. Thorax dan Dada Kesimetrisan : simetris antara dada kanan dan kiri : tidak ada peninggian JVP : tidak tampak ada pembesaran KGB : tidak tampak ada pembesaran : klien dapat menelan dengan baik : merah muda (tidak ada kelainan) : dapat digerakan ke segala arah : tidak tampak ada kotoran : dapat membedakan rasa manis permen dan pahit obat : 32 buah : tidak ada : merah muda : lembab : tidak tampak adanya bekas makanan : tidak ada
j.
Abdomen Bentuk Warna Keadaan benjolan Kebersihan Bising Usus : 12x /menit : tidak tampak adanya kotoran : datar : sawo matang : normal, tidak tampak adanya lesi dan
k. Genetalia Menurut penuturan klien, tidak ada kelainan dan keluhan apapun l. Ekstremitas 1.Ekstrimitas atas - tangan kanan : terpasang infus sehingga pergerakan terbatas - tangan kiri : dapat digerakan ke segala arah
2.Ekstrimitas bawah - kaki kanan - kaki kiri : dapat digerakan dengan leluasa : dapat digerakan dengan leluasa
4. Pola Aktifitas Sehari-hari No 1. Jenis Aktivitas Pola Nutrisi a. Makan Jenis Porsi Frekuensi Cara b. Minum Jenis air putih+teh air putih Nasi, lauk pauk, sayur Habis 1 porsi 3 x / hari mandiri Bubur nasi 1/4 porsi 3x/hari mandiri Sebelum Sakit Saat Sakit
Frekuensi Cara 2. Pola Eliminasi a. BAK Frekuensi Warna Bau Cara b. BAB Frekuensi Warna Bau Konsistensi Cara 3. Pola Istirahat a. Tidur siang Lama Kualitas
1400 ml mandiri
1000 ml mandiri
b. Tidur malam Lama Kualitas 4. Personal Hygiene a. Mandi b. Gosok gigi c. Ganti Pakaian d. Cara 2 x / hari 2 x / hari 1 x / hari mandiri 7-8 jam / hari nyenyak
5. Data Psikologis, Sosial, dan Spiritual a. Data Psikologis Klien tampak gelisah dan tidak tenang karena takut tidak akan sembuh dan malu terhadap penyakit yang dideritanya b. Data Sosial Klien dapat berkomunikasi dengan baik terhadap orang lain disekitarnya (keluarga, pasien lain dan tim kesehatan) Juga klien cukup kooperatif terhadap tindakan yang diberikan perawat.. c. Data Spiritual Klien beragama Islam, sebelum klien dirawat di RS, klien dapat menjalankan kewajibannya sebagaimana seorang muslim dan sekarang klien selalu berdoa untuk kesembuhannya..
No. 1. 2. 3. 4. 5.
Normal 14.0 18.0 gr/dl 40 50 % 5000-18000 g/ mm3 15000 18000 / mm3 3.5 6.5 juta/mm3
b. Diagnosa Medis (DM) : bronchitis akut c. Therapy Infus RL Pemberian oksigen Ranitidine Cefotaxim : 20 tetes/menit : Sebanyak 2.6 liter/menit : 2x1 amp : 3x1 amp
Etiologi
Masuknya mikrobakterium ke saluran nafas Dapat mengiritasi bronkus Terjadinya peradangan Banyaknya tuberkel disaluran nafas Akumulasi secret pada saluran nafas Menghambat pemasukan oksigen ke paru-paru Timbul sesak dan batuk berdahak
Problem
Bersihan jalan nafas tidak efektif
DS : -klien mengeluh nafsu makan berkurang 2. -Klien mengeluh mual DO : -makan habis porsi - Klien tampak lemah
Anoreksia HCL lambung meningkat Adanya mual Nafsu makan berkurang Nutrisi tidak terpenuhi
DS : - Klien mengeluh adanya rasa nyeri dada bagian tengah DO : - klien meringis kesakitan saat batuk 3. skala nyeri 3 DS : -klien mengatakan mudah lelah ,badan lesu bila banyak bergerak DO : -klien kelihatan lemah sehingga aktivitas klien dibantu ,seperti duduk,makan,dank e kamar 4. mandi DS:- klien mengeluh susah tidur DO: Sklera tampak merah frekuensi tidur 5 jam /hari terjaga
Peradangan pleura Infeksi paru-paru Nyeri dada Gangguan rasa aman nyaman Kelemahan fisik karena batuk terus menerus Aktivitas terganggu Kebutuhan ADL dibantu Gangguan intoleransi aktivitas
Adanya batuk Merangsang susunan saraf otonon Mengaktifkan sraf simpatis untuk
5.
2.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan akumulasi secret yang di tandai dengan : DS : - Klien mengeluh batuk berdahak disertai sesak DO : - Klien tampak batuk berdahak 2. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi berhubungan dengan anoreksia ditandai dengan : DS : - Klien mengeluh nafsu makan berkurang - Klien mengeluh mual DO : - makan habis porsi - Klien tampak lemah 3. Gangguan rasa nyaman nyeri sehubungan dengan adanya peradangan pleura,ditandai dengan : DS : - klien mengeluh adanya rasa nyeri dada bagian tengah ,skala nyeri 3
4.
DO:Klien kelihatan lemah,sehinga aktivitas klien dibantu seperti duduk,makan dan kekamar mandi
5.
3. PROSES KEPERAWATAN Nama : Tn . A Tanggal masuk Umur : 27 Tahun No. CM Jenis kelamin : Laki laki DM
NO 1. DIAGNOSA KEPERAWATAN Bersihan jalan nafas tidak efektif sehubungan dengan akumulasi secret yang ditanndai dengan : DS : - Klien mengeluh batuk berdahak disertai sesak DO : - klien tampak batuk
: 01 oktober 2011
: 01329846
: Bronkhitis akut
TUJUAN Bersihan jalan nafas tidak efektif teratasi dengan criteria dalam waktu 3 hari setelah tindakan keperawatan: -klien tidak mengeluh sesak nafas lagi dan batuk dapat berkurang -sekret dapat dikeluarkan P E R E N C A N A A N INTERVENSI -Observasi TTV RASIONAL
2.
Gangguan pemenuhan kebutuhan nutirsi berhubungan dengan anoreksia yang ditandai dengan : DS : - klien mengeluh napsu makan berkurang - klien mengeluh mual DO : -makan habis porsi -klien tampak lemah
Gangguan pemenuhan nutrisi dapat teratasi dalam waktu 2 hari : - Klien makan habis 1 porsi - Klien tidak mual lagi
-dengan makanan hangat klien tidak terlalu mual BNTKTP berguna untuk menambah energi
3.
Gangguan rasa nyaman nyeri sehubungan dengan adanya peradangan pleura ,yang ditandai dengan : DS: Klien mengeluh adanya rasa nyeri dada pada bagian tengah ,skala nyeri 3 DO: klien meringis
Gangguan rasa nyaman nyeri teratasi dalam waktu 3 hari setelah tindakan perawatan -klien tidak mengeluh lagi adanya rasa nyeri dada bagian tengah -klien tidak kelihatan meringis kesakitan
kesakitan
dengan melakukan distraksi yang dapat mengurangi nyeri Gangguan intoleransi aktivitas teratasi setelah melakukan tindakan perawatan -klien mengatakan tidak mudah lelah dan lesu lagi ,serta mampu bergerak -klien tidak lemah sehingga melakukan aktivitas sendiri
4.
Gangguan intoleransi aktivitas sehubungan dengan adanya kelemahan ,yang ditandai dengan : DS : - Klien mengatakan mudah lelah ,badan lesu,bila banyak bergerak. DO : klien kelihatan lemah sehingga aktivitas klien dibantu seperti duduk,makan,dank e kamar mandi
Klien melakukan gerakan sedikit demi sedikit,klien tidak mudah lelah dan lesu lagi
Dengan membantu klien melakukan mobilisasi sedikit demi sedikit ,klien dapat melakukan aktivitas secara mandiri tanpa bantuan
5.
Gangguan pemenuhan kebutuhan istirahat tidur ,sehubungan dengan lingkungan yang tidak kondusif ,ditandai dengan : DS: klien mengeluh susah tidur DO: sclera tampak ,merah ,frekuensi tidur 5 jam /hari terjaga
Gangguan pemenuhan istirahat tidur teratasi setelah melakukan tindakan perawatan -klien tidak mengeluh susah tidur -sklera tidak tampak merah -frekuensi tidur 7-8 jam /hari terjaga
Dengan lingkungan yang nyaman dan tenang ditunjukan supaya klien dapat tidur dengan nyenyak
Melalui penjelasan tentang pentingnya istirahat tidur diharapkan klien dapat beristirahat dengan teratur dan tepat waktu sengga sclera mata tidak tampak merah
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. A DENGAN GANGGUAN SISTEM PERNAFASAN (ASTMA BRONKHIALE) DI GEDUNG ZAMBRUD RSU dr. SLAMET GARUT I. PENGKAJIAN
1. Biodata 1. Biodata Klien Nama Umur Jenis Kelamin Agama Status Pendidikan Pekerjaan Suku bangsa : Tanggal masuk Tanggal pengkajian No. CM : Tn. A : 27 tahun : Laki-laki : Islam : Menikah : SMA : Buruh : Sunda kp.gaga kumayung 02/01 karangpawitan : 01 Oktober 2011 : 03 Oktober 2011 : 01329846
2. Biodata Penanggung jawab Nama Umur Jenis kelamin Agama Pendidikan : Ny.I : 24 tahun : Perempuan : Islam : SMA
: istri
2. Riwayat Kesehatan 1. Keluhan Utama Klien mengeluh sesak nafas 2. Riwayat Kesehatan Sekarang Menurut penuturan klien klien mengalami batuk-batuk karena adanya peningkatan akumulasi secret dengan kualitas batuk dikategorikan sedang,batuk dirasakan setiap pagi hari 3. Riwayat Kesehatan dahulu Menurut penuturan klien sebelumnya klien sebelumnya klien pernah mengalami penyakit bronchitis akut dan sebelumnya klien tidak pernah mempunyai penyakit yang memerlukan perawatan khusus,seperti TBC,asma,dll b. Riwayat Kesehatan Keluarga Menurut penuturan klien, diantara semua anggota keluarganya, tidak ada yang pernah mengalami penyakit seperti yang dialami klien saat ini.
3. Pemeriksaan Fisik a. Keadaan Umum Penampilan umum Kesadaran Tanda-Tanda Vital : Klien tampak lemah : Compos Mentis : T = 110/80 mmHg P = 87 x /menit R= 26 x/menit S= 36,5 0C b. Integumen 1. Rambut dan kulit kepala
Warna Kerontokan Penyebaran Kebersihan 2. Kulit Warna Tekstur Oedema Kebersihan 3. Kuku Warna dasar Bentuk Tekstur cyanosis sudut Kebersihan
: Hitam : Tidak terjadi kerontokan. : Merata : Bersih, tidak tampak adanya kotoran
: hitam : halus : Tidak ada : di kulit bagian kaki ada bekas darah kering
: transparan : Cembung : halus : tidak ada : sudut dasar 160 : tidak tampak ada kotoran
c.
Kepala Bentuk Keadaan Keluhan Kelainan : oval : tidak terdapat benjolan : Tidak ada keluhan : tidak ada benjolan
d. Mata Kesimetrisan Sklera Konjungtiva : mata kanan dan kiri tampak simetris : putih kemerahan : pucat
Pergerakan bola mata : dapat digerakan ke segala arah Reaksi pupil Fungsi penglihatan Kebersihan e. Telinga : terjadi miosis ketika terkena cahaya : baik, terbukti klien dapat membaca : bersih,tidak tampak ada kotoran
: halus : tidak tampak adanya serumen : telinga kanan dan kiri simetris
Fungsi pendengaran : baik,dapat menjawab f. Hidung bentuk Tekstur Kebersihan Fungsi penciuman parfum dan kayu putih : kedua lubang hidung tampak simetris : halus : bersih, tidak tampak ada kotoran : baik, klien dapat membedakan wangi
g. Mulut 1. Bibir Warna Kelembaban kebersihan stomatitis 2. Gigi Jumlah Caries 3. Lidah Warna Pergerakan Kebersihan Fungsi pengecapan h. Leher JVP KGB Kelenjar thyroid : tidak ada peninggian JVP : tidak tampak ada pembesaran KGB : tidak tampak ada pembesaran : merah muda (tidak ada kelainan) : dapat digerakan ke segala arah : tidak tampak ada kotoran : dapat membedakan rasa manis permen dan pahit obat : 32 buah : tidak ada : merah muda : lembab : tidak tampak adanya bekas makanan : tidak ada
Refleks menelan i. Thorax dan Dada Kesimetrisan Bunyi jantung Bunyi paru Kebersihan
: simetris antara dada kanan dan kiri : reguler : ronchi : bersih, tidak tampak adanya kotoran
j.
Abdomen Bentuk Warna Keadaan benjolan Kebersihan Bising Usus : 12x /menit : tidak tampak adanya kotoran : datar : sawo matang : normal, tidak tampak adanya lesi dan
k. Genetalia Menurut penuturan klien, tidak ada kelainan dan keluhan apapun l. Ekstremitas 1.Ekstrimitas atas - tangan kanan : terpasang infus sehingga pergerakan terbatas - tangan kiri : dapat digerakan ke segala arah
2.Ekstrimitas bawah - kaki kanan - kaki kiri : dapat digerakan dengan leluasa : dapat digerakan dengan leluasa
4. Pola Aktifitas Sehari-hari No 1. Jenis Aktivitas Pola Nutrisi a. Makan Jenis Porsi Frekuensi Nasi, lauk pauk, sayur Habis 1 porsi 3 x / hari Bubur nasi 1/4 porsi 3x/hari Sebelum Sakit Saat Sakit
Cara b. Minum Jenis Frekuensi Cara 2. Pola Eliminasi a. BAK Frekuensi Warna Bau Cara b. BAB Frekuensi Warna Bau Konsistensi Cara 3. Pola Istirahat a. Tidur siang Lama Kualitas
mandiri
mandiri
b. Tidur malam Lama Kualitas 4. Personal Hygiene a. Mandi b. Gosok gigi c. Ganti Pakaian d. Cara 2 x / hari 2 x / hari 1 x / hari mandiri 7-8 jam / hari nyenyak
5. Data Psikologis, Sosial, dan Spiritual a. Data Psikologis Klien tampak gelisah dan tidak tenang karena takut tidak akan sembuh dan malu terhadap penyakit yang dideritanya b. Data Sosial Klien dapat berkomunikasi dengan baik terhadap orang lain disekitarnya (keluarga, pasien lain dan tim kesehatan) Juga klien cukup kooperatif terhadap tindakan yang diberikan perawat.. c. Data Spiritual Klien beragama Islam, sebelum klien dirawat di RS, klien dapat menjalankan kewajibannya sebagaimana seorang muslim dan sekarang klien selalu berdoa untuk kesembuhannya..
No. 1. 2. 3. 4. 5.
Normal 14.0 18.0 gr/dl 40 50 % 5000-18000 g/ mm3 15000 18000 / mm3 3.5 6.5 juta/mm3
b. Diagnosa Medis (DM) : bronchitis akut c. Therapy Infus RL Pemberian oksigen Ranitidine Cefotaxim : 20 tetes/menit : Sebanyak 2.6 liter/menit : 2x1 amp : 3x1 amp
Etiologi
Masuknya mikrobakterium ke saluran nafas Dapat mengiritasi bronkus Terjadinya peradangan Banyaknya tuberkel disaluran nafas Akumulasi secret pada saluran nafas Menghambat pemasukan oksigen ke paru-paru Timbul sesak dan batuk berdahak
Problem
tidak efektifnya jalan nafas
DS : -klien mengeluh nafsu makan berkurang 2. -Klien mengeluh mual DO : -makan habis porsi - Klien tampak lemah
Anoreksia HCL lambung meningkat Adanya mual Nafsu makan berkurang Nutrisi tidak terpenuhi
DS : - Klien mengeluh adanya rasa nyeri dada bagian tengah DO : - klien meringis kesakitan saat batuk 3. skala nyeri 3 DS : -klien mengatakan mudah lelah ,badan lesu bila banyak bergerak DO : -klien kelihatan lemah sehingga aktivitas klien dibantu ,seperti duduk,makan,dank e kamar 4. mandi DS:- klien mengeluh susah tidur DO: Sklera tampak merah frekuensi tidur 5 jam /hari terjaga
Peradangan pleura Infeksi paru-paru Nyeri dada Gangguan rasa aman nyaman Kelemahan fisik karena batuk terus menerus Aktivitas terganggu Kebutuhan ADL dibantu Gangguan intoleransi aktivitas
Adanya batuk Merangsang susunan saraf otonon Mengaktifkan sraf simpatis untuk
5.
2.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Tidak efektifnya bersihan jalan nafas berhubungan dengan bronkospasme, peningkatan produksi secret (secret tertahan tebal, sekresi kental)yang di tandai dengan : DS : - Klien mengeluh batuk batuk disertai sesak DO : - Klien tampak batuk berdahak 2. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi berhubungan dengan anoreksia ditandai dengan : DS : - Klien mengeluh nafsu makan berkurang - Klien mengeluh mual DO : - makan habis porsi - Klien tampak lemah 3. Gangguan rasa nyaman nyeri sehubungan dengan adanya peradangan pleura,ditandai dengan : DS : - klien mengeluh adanya rasa nyeri dada bagian tengah ,skala nyeri 3
4.
DO:Klien kelihatan lemah,sehinga aktivitas klien dibantu seperti duduk,makan dan kekamar mandi
5.
3. PROSES KEPERAWATAN Nama : Tn . A Tanggal masuk Umur : 27 Tahun No. CM Jenis kelamin : Laki laki DM
NO 1. DIAGNOSA KEPERAWATAN Tidak efektifnya bersihan jalan nafas berhubungan dengan bronkospasme ,peningkatan produksi secret yang ditanndai dengan : DS : - Klien mengeluh batuk berdahak disertai sesak DO : - klien tampak batuk Gangguan pemenuhan nutrisi dapat teratasi dalam waktu 2 hari : - Klien makan habis 1 porsi - Klien tidak mual lagi -dengan makanan hangat klien tidak terlalu mual BNTKTP berguna untuk menambah energi
: 01 oktober 2011
: 01329846
: Astma bronkhiale
TUJUAN Tidak efektifnya bersihan jalan nafas ,dapat teratasi dalam waktu 3 hari setelah tindakan keperawatan: -klien tidak mengeluh sesak nafas lagi dan batuk dapat berkurang -sekret dapat dikeluarkan P E R E N C A N A A N INTERVENSI -Observasi TTV RASIONAL
2. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutirsi berhubungan dengan anoreksia yang ditandai dengan : DS : - klien mengeluh napsu makan berkurang - klien mengeluh mual DO : -makan habis porsi -klien tampak lemah
3.
Gangguan rasa nyaman nyeri sehubungan dengan adanya peradangan pleura ,yang ditandai dengan : DS: Klien mengeluh adanya rasa nyeri dada pada bagian tengah
Gangguan rasa nyaman nyeri teratasi dalam waktu 3 hari setelah tindakan perawatan -klien tidak mengeluh lagi adanya rasa nyeri dada bagian tengah -klien tidak kelihatan meringis kesakitan
,skala nyeri 3 DO: klien meringis kesakitan Gangguan intoleransi aktivitas teratasi setelah melakukan tindakan perawatan -klien mengatakan tidak mudah lelah dan lesu lagi ,serta mampu bergerak -klien tidak lemah sehingga melakukan aktivitas sendiri
4.
Gangguan intoleransi aktivitas sehubungan dengan adanya kelemahan ,yang ditandai dengan : DS : - Klien mengatakan mudah lelah ,badan lesu,bila banyak bergerak. DO : klien kelihatan lemah sehingga aktivitas klien dibantu seperti duduk,makan,dank e kamar mandi
Klien melakukan gerakan sedikit demi sedikit,klien tidak mudah lelah dan lesu lagi
-bantu klien memenuhi kebutuhan sehari-hari Gangguan pemenuhan istirahat tidur teratasi setelah melakukan tindakan perawatan -klien tidak mengeluh susah tidur -sklera tidak tampak merah -frekuensi tidur 7-8 jam /hari terjaga
Dengan membantu klien melakukan mobilisasi sedikit demi sedikit ,klien dapat melakukan aktivitas secara mandiri tanpa bantuan
5.
Gangguan pemenuhan kebutuhan istirahat tidur ,sehubungan dengan lingkungan yang tidak kondusif ,ditandai dengan : DS: klien mengeluh susah tidur DO: sclera tampak ,merah ,frekuensi tidur 5 jam /hari terjaga
Dengan lingkungan yang nyaman dan tenang ditunjukan supaya klien dapat tidur dengan nyenyak
Melalui penjelasan tentang pentingnya istirahat tidur diharapkan klien dapat beristirahat dengan teratur dan tepat waktu sengga sclera mata tidak tampak merah