Você está na página 1de 2

Apa sih yang sebenarnya ada di pikiran dan di hati para wanita???

Kenapa makhluk yang bernama wanita itu seneng banget dengan hal yang disebut BELANJA. Yap, yang sering di dengar dengan kata shopping. Entah itu belanja baju, sepatu, aksesoris, ataupun kebutuhan sehari2. Pokoknya belanja, pokoknya shopping walaupun itu cuma window shopping. Kebetulan yang nulis blog ini juga wanita yang suka window shopping. Maklum, kalo niat belanja itu dituruti jelas bakal bokek banget lah. Sebagian besar wanita itu kalo udah mulai stress atau pikirannya udah mulai kacau pasti milih belanja untuk menghilangkannya. Kenapa??? Saya juga ga tau yah kenapa??? yang jelas banyak penelitian juga membuktikan kalo wanita itu mempunyai gairah yang tinggi ketika belanja. Oh God!!!! Sometimes it looks terrible.

Dan buktinya memang begitu sih,, waktu saya berulangtahun yang ke-17, papa saya pernah bertanya, " Dek, ulangtahunnya mau dirayain ga???" Dan jawaban saya adalah " Ga usah deh pa, minta mentahnya aja buat belanja di mall." And I did, I did shopping a whole day in the mall. I bought alot of dress, clothes, shoes, accesories, books, foods, even i didnt need those things. Saya tuh belanja udah kayak orang kalap. Begitu liat barang itu bagus, cocok, ada ukuran langsung ambil. Dan satu hari itu saya belanja ga perlu mikir berapa harganya, ada uang apa ga, terus besok gimana dengan keuangan saya, ga perlu simpen uang untuk besok, dan saat belanja itu serasa ga ada beban sama sekali, fulfill banget, puas dan waauuuwwwww........Its great! Dan setelah belanja, setelah sampai rumah, kadang baru kita berpikir buat apa kita beli barang ini??? Barang ini dipakai ga yah??? Aduh.....kok kita belanja banyak banget yah??? Dan keesokan harinya kita mulai pusing2 lagi tentang keuangan, dan untuk menghilangkan pusing2 itu we did shopping back. Doesnt it ironic???? Ketika saya sudah kuliah di Jogja, saya jadi sangat merasakan bahwa belanja itu sangat menyenangkan, belanja itu memiliki kepuasan tersendiri, belanja itu kebutuhan, belanja itu udah kayak obat, dan belanja itu bikin kita kecanduan. Its real. Tanpa kita sadari memang begitulah kenyataanya. And someone ever told me that when we do shopping the world is made only for us, the world looks better, the world is better. Its true for me as a women. It seems I can alive again, I can do anything when I do shopping.

Entah bagaimana caranya untuk melespaskan kebiasaan ini. Yang jelas hal itu punya sisi baik dan buruknya. Asal nafsu belanja itu bisa dikendalikan, kita sudah bisa memanage diri kita dengan baik kok. Tapi kebanyakan dari kita ga bisa mengendalikan nafsu belanja. Nah. Itulah yang menjadi problem di masyarakat karena bisa merugikan banyak pihak. Terutama dari pihak si shopaholic. Kalo tentang tips2 belanja murah atau tips mengendalikan nafsu belanja mungkin udah banyak yah di buku2, internet, dan dari mulut ke telinga. Dan pertanyaan ini selalu disarankan pada kita, Do I need this??? Tapi pertanyaan itu ga pernah ampuh untuk menekan nafsu belanja kita. Setiap orang memang punya cara masing2 untuk mengendalikan nafsunya, but imagine if we have only one day to live. What would you buy then????

Você também pode gostar