Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Cair > Plasma (fibrinogen, serum, fakor pembekuan) Padat > protein-protein (albumin, globulin,fibrinogen), unsur an organik (Na, K, Ca, fosfor, Fe, iodium), unsur organik (nitrogen non protein, urea, asam urat, xantin, kreatinin, fossolipid, kolesterol,glukosa) dan enzim (amilase, protease, lipase)
Albumin, hati (mempertahankan volume darah: tekanan osmotik koloid, pH dan keseimbangan elektrolit, transpor ion logam-steroid-asam lemakhormon-obat) Globulin, hati-limpa (pembentukan antibodi dan protombin) Fibrinogen (pembekuan darah)
Eritrosit (mengankut dan melakukan pertukaran O2 dan CO2) Leukosit (mengatasi infeksi) Trombosit (homeostasis)
Hematopoesis
Pembentukan dan pematangn sel darah Lokasi: - Indung telur : beberapa minggu I kehamilan - Hati dan limfa : 6 mg sampai 6-7 bln janin - Sutul : 6-7 bulan janin, anak-anak,dewasa normal. - Dewasa : sumsum hemopoetik rangka pusat ( tulang belakang,iga,sternum,tengkorak,sakrum,pelvis,prox. femur). - Hemopoesis ekstramedular : hati dan limfa
Pemeriksaan
Riwayat penyakit dahulu Riwayat penykit sekarang Kontak terhadap obat Kecendrungan perdarahan Keadaan nutrisi Anamnesis keluarga Fisik Diagnostik
Perbandingan sel darah merah Pria:42-50% terhadap volume darah total Wanita:38-47% Perkiraan volume sel darah merah Jumlah sel darah putih dalam volume darah tertentu 86-98 mikrometer? 4.500-10.500/mikroL
Hitung trombosit
Neutrofil bersegmen:34-75% Neutrofil pita:0-8% Persentase jenis sel darah putih Limfosit:12-50% tertentu Monosit:15% Eosinofil:0-5% Basofil:0-3% Jumlah trombosit dalam volume 140.000-450.000/mikroL darah tertentu
Polikromasia
Distribusi warna sel darah 1. normokrom : konsentrasi Hb normal dalam sel darah 2. hipokrom : sel pucat, Hb kurang, biasanya pada anemia defisiensi besi
Pemeriksaan Biokimia
ERITROSIT
Cakram bikonkaf tidak berinti Bagian luarnya mengandung antigen A dan B serta Rh Komponen utamanya : Hb
Hemoglobin
Fungsi nya mengangkut oksigen ke jaringan dan CO2 Molekul terdiri: 2 pasang globin dan 4 gugus hem, masing2 mengandung atom besi. Jumlah kira2 5 juta per mm3 dan berumur 120 hari Sintesa hemoglobine: - 60% dalam eritroblas - 35% stadium retikulosit
Hemoglobin
1. 2. 3. 4.
Eritropoetin
Eritropoetik diatur hormon eritropoetin Anemia dan defisiensi O2eritropoetin dan merangsang eritropoesis Sel darah merah menua> rapuh dan pecah> difagositosis di limpa, hati dan sumsusm tulang>direduksi mjd hem dan globin. Globin > as amino dlm darah. Hem> besi>diangkut protein plasma ke sumsum tulang utk sel darah merah baru.
Sisa besi disimpan dlm hati dan jaringn tubuh lain dlm bentuk feritin dan hemosiderin. Sisa hem direduksi mjd CO dan biliverdin CO diangkut dlm bntuk karboksi Hb dan dkeluarkan lwt paru2. Biliverdin direduksi mjd bilirubin bebas, dn bergabung bersama albumin ke haati dan di sekresikan di empedu. Ikterus: penghancuran aktif sel darah merah shg bilirubin tersekresi di ekstraseluler
Leukosit
4000 10.000/mm3 5 bentuk : netrofil, eosinofil, basofil, monosit, limfosit Granulosit : N-E-S Agranula : M-L Pebantukan dan pematangan leukosit>CSFs>sekelompok sel yang disusun dari glikoprotein.
Bila timbul infeksi>netrofil yg ada di sumsum tulang di sekresi ke sirkulasi>6-8 jam>pertahanan primer dg fagositosis Eosinofil> meningkt pd rx antigen antibodi, serangan asma, obat dan parasit tertentu Basofil> membawa heparin, faktor pengaktif histamin, platelet> peradangan jaringan Monosit>fagosit, membuang sel cedera dan mati, fragmen sel dan mikroorganisme Limfosit >T dan B
Limfosit
T - tergantung timus T > respon kekebalan selular melalui pembentukan sel reaktif antigen B > imunoglobulin-sel kekekbaln humoral
Pembekuan
Homeostasis dan pembekuan> reeaksi pengendalian perdarahan>pembekuan trombosit dan fibrin pada tempat cedera Pada saat cedera, ada 3 proses: 1. vasokonstriksi sementara 2. Rx trombosit (adhesi,pelepasan,agregasi) 3. Pengaktifan faktor beku darah
Faktor pembekuan
Semua adalah protein plasma kecuali f. III (tromboplastin) dan f. IV (ion kalsium). 12 faktor pembekuan dan bbrp faktor baru.
Telangiekstasia:pelebaran kapiler venula, berwarna merah/ungu, diameter 2 mm, memucat jika di tekan, mmudah berdarah pada trauma ringan Laba-laba arteri: lesi merah cerah yg pusatnya berdenyut dan berbekas benang Petekie: lesi perdarahan keunguan, bulat, tidak pucat, berdarah dan dapat bergabung menjadi lesi yang besar (purpura) Ekimosis:memar atau biru kehitaman, hijau dan kuning, spt pada cidera memar
Fase pembekuan