Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
+
3
2
3
H&1 H &1
3 2
21 H
3 2
21 H
2 2 3
&1 1 H H H&1 + +
+
3 2
21 H
1H
2
3
&1
&1
3
&1
3
H&1
3
H&1
1H
9iltrat ml
1--- : 21 H 0 : M
3 2
7 epm total $lkalinity
- &1
3
-2
$lkalinity
;ika ada 1H
-
ppm &1
3
-2
7
;ika tidak ada 1H
-
ppm &1
3
-2
7
- ppm $lkalinity
ppm
1H
-
7
- H&1
3
-1
$lkalinity
ppm
H&1
3
-1
7
5.*.2. M$n$nt#-an Kan+#n.an Kl&"%+a
Membuat lumpur dengan komposisi !
3,- ml $/uadest 5 22,, gram .entonite 5 -,3 gram 0a&l
1. Mengambil 2 ml filtrat lumpur tersebut, dimasukkan ke dalam labu
titrasi 2,- ml.
2. Menambahkan 2, ml
a/uadest, sedikit serbuk Mg1 dan 3 tetes larutan .
3. Mentitrasi dengan
standart sampai terbentuk %arna endapan )ingga.
3. Menatat (olume
pemakaian . <eaksi yang ter)adi !
2
3
3 2
&1 .M :
9iltrat ml
1--- : 21 H 0 : P# - "M
2
3
3 2
&1 .M :
9iltrat ml
1--- : 21 H 0 : P
- 3 2
1H .M :
9iltrat ml
1--- : 21 H 0 : M# - "2P
3
3 2
H&1 .M :
9iltrat ml
21 H 0 : 2P# - "M
3 2
&r1 *
3
$g01
3
$g01
"putih#
"merah#
ppm &l
-
7
*.5. HASIL PERCOBAAN DAN PERHITUNGAN
5.5.1. Ha)%l P$",&!aan
Ta!$l V/1
Anal%)a K%%a L#(#" B&" S$#a Pl#.
"s# &r1 $g $g &r1
3 2 3
+
+
1 3 3
.$&l :
9iltrat ml
1--- : $g01 0 : $g01 ml
"s# $g&l $g &l +
+
5.5.2. P$"h%t#n.an
Anal%)a K%%a Al-al%n%ta) 0
Pemakaian H
2
21
3
yang pertama "P# 7 -,= ml.
Pemakaian H
2
21
3
yang kedua "M# 7 ,,3 ml.
1. 'otal $lkalinity "epm#
'otal
P
l
u
g
+umpur
Dasar
$dditi(e
'
o
t
a
l
$
l
k
a
l
i
&
1
3
-
2
1
H
-
H
&
1
3
-
&
l
-
$
i
r
"
m
l
#
.
e
n
t
o
n
i
t
e
"
g
r
#
0
H
&
1
3
0
a
1
H
&
a
&
1
3
0
a
&
l
$ 3,- 22., -.2 -.= -.2 - 13,=
3>4,
=
331,
2
- ?3,,
. 3,- 22., = - - -
44,>
3
3,,,
3
- 31,4,, 11=3,3
& 3,- 22., = - - 3
233,
,?
1-3, -
12?,3,
2
4-=2,3
3
D 3,- 22., -.3 -.2 -.2 2 2-,? 313 - 32-,>
2=43,4
?3
@ 3,- 22., 3 - 2 2
3?,2
4
331,
2
-
1,>>,3
2
2>11
9 3,- 22., 3 - 1
33,=
1
=2,= -
1=>3,-
,
1?-3
A 3,- 22., 2 -,3 -
1=,4
3
14,,
4
- ?>>,?1 331,33
filtrat ml
1--- : 21 H 0 : M
3 2
$lkalinity 7
7 7 3?,24 epm
2. &1
3
2-
$lkalinity "ppm#
terdapat gugus ion 1H
-
, maka !
ppm &1
3
B
2-
7 :
.M &1
3
2-
7 : 4-
7 331,2 ppm.
3. 1H
-
$lkalinity "ppm#
ppm 1H
-
7 :
.M 1H
-
7
7 1,>>,32 ppm.
M$n$nt#-an -an+#n.an Khl&"%+a 0
Pemakaian $g01
3
ppm
&l
-
7 : .$ &+
-
7
7 2>11 ppm.
5.1. PEMBAHASAN
Perobaan tentang analisa kimia lumpur bor merupakan suatu analisa yang
3
1--- : -,-2-? : ,,3
filtrat ml
1--- : 21 H : 0# - "P
3 2
3
1--- : -,-2-? : -,=
filtrat ml
1--- 21 H 0 : M# - "2P
3 2
41 :
3
1--- : -.-2-? 1,4#: - ",,3
filtrat ml
1--- $g01 0 : $g01 ml
3 3
3,., :
3
1--- : -.-2 : 12,3
di gunakan untuk mengetahui pengaruh lapisan yang ditembus terhadap sifat fisik
dari lumpur itu sendiri. $dapula hal yang di analisa adalah seperti alkalinitas
lumpur dan kandungan &lC, dimana alkalinitas berperan dalam penentuan
kereaktifan suatu lumpur bor.
Dari hasil perobaan menggunakan filter press yang kemudian di titrasi
didapatkan (olume pemakaian H2213 mula - mula "p# adalah -,= ml dengan
pemakaian H2213 yang kedua adalah ,,3 ml. Harga total alkalinitas adalah 3?,24
ppm. &13DC alkalinity adalah 331,2 ppm. $lkalinity 1HC adalah 1,>>,32 ppm
dengan kandungan &C adalah 2>11 ppm.
$dapula analisa kimia lumpur pemboran pada praktikum ini bertu)uan
untuk menentukan alkalinitas dan klorida dalam lumpur pemboran.
$dditi(e yang dipakai dalam perobaan ini adalah 0aH&13, 0a1H,
&a&13, dan 0a&l yang berfungsi sebagai Eat kontaminasi dan digunakan dalam
mengetahui indikasi alkalinitas hingga kandungan kontaminasi seperti &13DC,
1HC, H&13C maupun &lC.
3.2. KESIMPULAN
1. Dari perobaan harga M adalah ml dan p adalah -,= ml dengan harga
alkalinitas adalah ,,3 ppm, dengan &13DC alkalinitas adalah 3?,24 ppm,
H&13C alkalinity adalah 1,>>,32 ppm dan kandungan &lC adalah 2>11
ppm.
2. $plikasi lapangan dari perobaan ini adalah mengatur kandungan ion - ion
yang terlarut di dalam lumpur dengan treatment seperti penambahan
senya%a kimia tertentu agar kandungan ion- nya dapat di kontrol sehingga
sifat - sifat fisik lumpur bor yang direnanakan dapat di pertahankan
selama proses pemboran.
3. $dditi(e yang dipakai dalam perobaan ini adalah 0aH&13, 0a1H,
&a&13, dan 0a&l yang berfungsi sebagai Eat kontaminasi dan digunakan
dalam mengetahui indikasi alkalinitas hingga kandungan kontaminasi
seperti &13DC, 1HC, H&13C maupun &lC.
3. $plikasi lapangan kandungan &lC diperlukan untuk mengetahui
kontaminasi garam pada lumpur sehingga dapat menyeimbangkan &lC
lumpur dengan &lC formasi. ;ika &lC lumpur kurang atau lebih besar, dapat
menyebabkan flokulasi yang berpengaruh terhadap plasti (isosity yang
semakin keil sehingga filtration loss.