BAB I

VEKTOR DAN SKALAR

A. Pendahuluan
Pada bagian ini akan dibahas definisi dari scalar dan vector.
Skalar adalah besaran yang mempunyai besar tetapi tanpa
arah, seperti massa, panjang, waktu, suhu dan sebarang bilangan
riil. Skalar dinyatakan oleh huruf- huruf biasa seperti dalam aljabar
elementer. Operasi-operasi dengan skalar mengikuti aturan- aturan
yang sama seperti halnya dalam aljabar elementer.
Vektor adalah besaran yang mempunyai besar dan arah,
seperti perpindahan, kecepatan, percepatan, gaya. Secara grafis,
vektor digambarkan sebagai sepotong garis berarah/ anak panah
directed line segment!, seperti dinyatakan dalam gambar
".".Panjang segmen garis menyatakan besarnya, sedangkan ujung
anak panah menyatakan arahnya.
O
P
Gambar 1.1
A

1
#erdasarkan gambar ".", ujung pangkal anak panah O disebut titik
asal atau titik pangkal vektor dan ujung kepala P disebut titik terminal
atau terminus.
Secara analitis/ tulis, vektor dinyatakan dengan beberapa
cara. Pertama, vektor dinyatakan oleh sebuah huruf baik huruf besar
maupun kecil dengan anak panah di atasnya, seperti
A

atau a

dalam gambar ".".$edua, jika vektor dalam karya cetakan, maka
dinyatakan dengan cetakan tebal seperti A atau a. %alam handout ini
akan dipergunakan notasi huruf dengan cetakan tebal. &dapun
panjang/ besar vektor A atau a dinyatakan dengan A atau a .
#erdasakan besarnya, vektor dibedakan menjadi dua, yaitu
". 'ektor (ol Null vector !
'ektor nol adalah vektor yang besarnya nol dan dinotasikan
dengan 0
). 'ektor Satuan Unit Vector !
'ektor Satuan adalah vektor yang besarnya satu
2
B. Aljabar vektor
&ljabar vektor meliputi operasi penjumlahan, pengurangan
dan perkalian vektor dengan skalar.
". %ua vektor yang saling berlawanan arah
%ua vektor dikatakan saling berlawanan arah jika terdapat
sebuah vektor yang arahnya berlawanan arah dengan suatu
vektor a tetapi memiliki besar sama, dan dinyatakan dengan * a
+ambar ".)b! merupakan contoh vektor saling berlawanan arah
). $esamaan dua vektor
%ua vektor a dan b dikatakan sama jika memenuhi tiga
syarat berikut ini
a. sama panjang
b. Sejajar
c. Searah
,ontoh
Gambar 1.2
(b) (c)
3
a
b
a
b
a=b
ab ab
(a)
a
b
a
b
a
-. Penjumlahan
a. ,ara Poligon
.umlah dari vektor a dan b notasi a / b !adalah
sebuah vektor yang dibentuk dengan menempatkan titik
awal dari b pada titik terminal a dan kemudian
menghubungkan titik awal dari a dengan titik terminal b.
,ontoh
Penjumlahan vektor ini dapat diperluas ke dalam lebih dari
dua vektor. lihat gambar ".0!
a
a
b
b
a+b
Gambar 1.3
b
c
b
a
a+b
(a+b)
+cC
Gambar 1.4
4
b
c
c
a
0. Pengurangan / Selisih
Selisih vektor a dan b notasi a -b !adalah jumlah dari a
dan *b! akibatnya
a *b " a /-b#
lihat gambar ".1 berikut
1. Perkalian vektor dengan skalar
Perkalian sebuah vektor a dengan sebuah skalar 2 notasi
2a ! adalah sebuah vektor yang sejajar dengan a dan mempunyai
panjang 2 a 3 2 a
%imana4 .ika 2 5 6, maka 2 a searah dengan a
.ika 2 7 6, maka 2 a berlawanan arah dengan a
8ihat gambar ".9
a
b
a
a-b
Gambar 1.5
b
-b
a
2a
-a
Gambar 1.6
5
$. %uku&' huku& aljabar vektor
.ika diketahui vektor- vektor a, b dan dan skalar m dan n,
maka berlaku
". :ukum komutatif untuk penjumlahan4 a ( b "b(a
8ihat gambar ".;
). :ukum asosiatif
a ( b / # " a ( b !/
8ihat gambar ".<
-. :ukum komutatif perkalian vektor dengan skalar
m a " a m
0. :ukum distributif
m / n ! a 3 m a / n a
1. :ukum distributif
m a / b # " m a / m b
9. :ukum asosiatif untuk perkalian skalar
m n a ! 3 m n ! a
b
c
b
a
a+b
(a+b)+c=a+(b+c)
Gambar 1.8
c
a
b+c
6
a
b
a
b
a+b
Gambar 1.7
b
a
b+a
D. Ko&)onen vektor dala& ruan* dan b+dan*
Pada sistem sumbu koordinat =, y, > diletakkan
". vektor satuan + pada arah sumbu *= positif
). vektor satuan j pada arah sumbu *y positif
-. vektor satuan k pada arah sumbu *> positif
#erdasarkan gambar ".?, misalkan diketahui titik P=,y,>!. %i
dalam ruang berdimensi tiga vektor dari titik asal O ke titik P
dinamakan vektor )o,+,+ position vector! untuk titik P. 'ektor posisi
untuk titik P ditulis dengan OP atau ). &kibatnya
) " OP 3 = + / y j / > k
%imana = adalah koefisien + ! y adalah koefisien j dan > adalah
koefisien k. Setiap titik dalam ruang mempunyai vektor posisi.
'ektor ) 3 = + / y j / > k juga dapat ditulis sebagai )3 =,y,>!.
,ontoh
x
y
z
P(x,y,z)
i
j
k
x i
y j
z k
O
P
0
P
1
P
2
P
3
Gambar 1.9
7
@itik &a
"
,a
)
,a
-
! mempunyai vektor posisi a 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k
@itik #b
"
,b
)
,b
-
! mempunyai vektor posisi b 3 b
"
+ / b
)
j / b
-
k
@itik ,-,",)! mempunyai vektor posisi 3 - + / j / ) k
E. Aljabar vektor dala& ruan* dan b+dan*
.ika diketahui vektor a 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k dan
b 3 b
"
+ / b
)
j / b
-
k dan m,n sebarang skalar, maka berlaku
". Penjumlahan dua vektor
a ( b " a
"
/ a
)
! + ( a
)
/ b
)
! j / a
-
/ b
-
! k
). Pengurangan dua vektor
a ' b " a
"
- a
)
! + ( a
)
- b
)
! j / a
-
- b
-
! k
-. Perkalian vektor dengan skalar m
m a 3 m a
"
! + / m a
)
! j / m a
-
! k
#erdasarkan definisi kesamaan dua vektor, dua vektor a 3
a
"
+ / a
)
j / a
-
k dan b 3 b
"
+ / b
)
j / b
-
k dikatakan sama jika hanya jika
a
"
3 b
"
, a
)
3 b
)
, a
-
3 b
-
Lat+han
". %iketahui vektor a 3 ) + -- j / 0 k ! b 3 + / 1 j -- k , " ; + - j /) k.
@entukan4
a. a - b ( )
b. - '"/) ) a - b !
). Sebuah mobil bergerak ke arah utara sejauh - km, kemudian 1 km ke
arah timur laut. +ambarkan perpindahan ini secara grafis
8
-. #uktikan bahwa diagonal-diagonal dari jajaran genjang saling
berpotongan di tengah.
BAB II
%ASIL KALI TITIK DAN %ASIL KALI SILAN.
A. %a,+l Kal+ T+t+k/ Dot Produt/ Inner Produt
0. De1+n+,+
Aisalkan diberikan a 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k dan
b 3 b
"
+ / b
)
j / b
-
k dua vektor dalam B
-
. :asil kali titik dari vektor
a dan b yang dinotasikan dengan a b adalah
a b " a
"
b
"
/ a
)
b
)
/ a
-
b
-
.......................................... )."
9
Sebagai catatan, hasil kali titik merupakan suatu besaran skalar.
,ontoh
@entukan a b jika diketahui a 3 ) + / "6 j -") k dan b 3 -- + / 0 k
Penyelesaian
a b " -9 / 6 *

0< 3 10
2. S+1at' ,+1at ha,+l kal+ t+t+k
.ika a, b! adalah vektor- vektor dalam B
-
dan , suatu
skalar, maka berlaku
a. a a 3 0 dan a a " 0 jika dan hanya jika a " 0
b. a b 3 b a
c. a b ! 3 a b " a b " 4 a b #
d. a 4b ( ! 3 a b / a dan a ( b# " a / b
e. .ika a 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k dan b 3 b
"
+ / b
)
j / b
-
k maka
a b3a
"
b
"
/a
)
b
)
/a
-
b
-
a a 3 a
)
3 a
"
a
"
/ a
)
a
)
/ a
-
a
-
3 a
"

)

/ a
)
)
/ a
-
)

b b 3 b
)
3 b
"
b
"
/ b
)
b
)
/ b
-
b
-
3 b
"

)

/ b
)
)
/ b
-
)

f. a b 3 6 dan a ! b bukan vektor nol , maka a dan b saling
tegak lurus.
g. $husus untuk vektor- vektor satuan pada arah- arah positif
sumbu- sumbu koordinat berlaku
10
+ + 3 "
j j 3 "
k k 3 "
+ + j 3 j + 3 6
j j k 3 k j3 6
+ + k 3 k + 3 6
#erdasarkan teorema Phytagoras panjang vektor a 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k
adalah4 a 3
2
3
2
2
2
1
a a a + + ......................................................... ).)
&kibatnya a a 3 a
"
a
"
/ a
)
a
)
/ a
-
a
-
3 a
"

)

/ a
)
)
/ a
-
)
3 a
)
Aisalkan diketahui vektor a dan b sesuai gambar )." dibawah ini
#erdasarkan hukum kosinus diperoleh
b-a
)
3 b
)
/ a
)
- ) b a

cos ...................... ).-
x
y
z
b - a
O
Gambar 2.1
a
b

11
$arena
b'a
)
" b'a ! b'a !
" bb'a!'ab'a!
3b b! - b a! - a b! ( a a!
" b b ( a a - ) a b !
" b
)
/ a
)
- ) a b !.......................................).0
#erdasarkan persamaan ).- dan ).0 diperoleh
b
)
/ a
)
- ) a b ! 3 b
)
/ a
)
- ) b a

cos
a b ! 3 b a

cos .................. ).1
&dapun arti geometris dari persamaan ).1 adalah sebagai berikut
#erdasarkan gambar ).) di atas. %iperoleh bcos 3 panjang proyeksi b
pada a
a b! 3 a bcos 3 panjang a kali panjang proyeksi b pada a
a b! 3 b a cos 3 panjang b kali panjang proyeksi a pada b
b

a
b c!
b

a c!

a
Gambar 2.2
12
.ika a 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k dan e adalah vektor satuan pada arah a maka e
dapat dicari dari
$ontoh
%iketahui a 3 -) + / j / - k
b 3 + - 0 j
3 - + - j / ) k
@entukan
a) a b
b) a , b ,
c) a ( b , a (
d) a ' b #
e) -a )b
f) a ( b #
") cos . %imana merupakan
sudut yang dibentuk a dan b
h! 'ektor satua e pada arah a
Penyelesaian
a. a b 3 -) * 0 / 6 3 -9
b. a 3 9 1 4 + + 3 14
e
a
2
3
2
2
2
1
3 2 1
a a a
k a j a i a
a
a
e
+ +
+ +
= =
13
b 3 16 1+ 3 17
3 4 1 9 + + 3 14
c. a ( b " ' + -- j / - k maka a ( b 3 9 9 1 + + 3 19
a ( " + / 1 k maka a ( 3 25 1+ 3 26
d. %iketahui a - b " '- + /1 j / - k dan 3 - + - j / ) k maka
a ' b # 3 -? -1 / 9 3 -<
e. %iketahui -a 3 -9 + / - j / ? k dan )b 3) + - < j maka
-a )b 3 -") * )0 3 --9
f. %iketahui a ( b " ' + -- j / - k dan 3 - + - j / ) k maka
a ( b # " -- / - /9 3 9
g.
389 , 0
17 14
6
c! =

=
b a
b a

3 arccos --<?! 3""),<<

#.
14
3 2 k j i
a
a
e
+ +
= =
Lat+han
1. Aisalkan diberikan a 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k dan b 3 b
"
+ / b
)
j / b
-
#uktikan a b " a
"
b
"
/ a
)
b
)
/ a
-
b
-
). @entukan m sehingga a 3 ) + / j / k dan b 3 m+ -) j -) k saling
tegak lurus
14
-. #uktikan hukum kosinus
B. %a,+l kal+ ,+lan*/ $ro,, )rodut
%iberikan a 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k dan b 3 b
"
+ / b
)
j / b
-
k. :asil
kali silang yang dinotasikan dengan a b didefinisikan sebagai
vektor
a b "
k
b b
a a
j
b b
a a
i
b b
a a
b b b
a a a
k j i
2 1
2 1
3 1
3 1
3 2
3 2
3 2 1
3 2 1

+ =
..............................).9
&dapun sifat aljabar dari hasil kali silang berdasarkan
definisii di atas adalah sebagai berikut. Aisalkan a , b ! adalah
vektor dan m,n adalah skalar maka
a. a b 3 -b a
15
b. a 4 b ( # " a b ( a
c. m a b # " 4 m a # b " a 4 m b # " 4a b # m
d. a 4 m b ( n # 3 m a b # / n a #
e. 4 m a ( n b # 3 m a # / n b #
f. + + 3 j j 3 k k 3 6
+ j 3 k
j k 3 +
k + 3 j
+ambar ).- dapat digunakan untuk membantu mengingat sifat 9.
Selanjutnya misalkan a 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k dan
b 3b
"
+ /b
)
j /b
-
k! maka berdasarkan berdasarkan persamaan ).9
diperoleh
a b
)
3
2
3 2
3 2
b b
a a
(
2
3 1
3 1
b b
a a
(
2
2 1
2 1
b b
a a
3 a
)
b
-
*a
-
b
)
!
)
/ a
"
b
-
*a
-
b
"
!
)
/ a
"
b
)
*a
)
b
"
!
)
3 a
"

)

/ a
)
)
/ a
-
)
! b
"

)

/ b
)
)
/ b
-
)
! * a
"
b
"
/a
)
b
)
/ a
-
b
-
!
)
16
i
j
k
Gambar 2.3

3 a
)
b
)
- a b !
)
3 a
)
b
)
- a
)
b
)
cos
)

3 a
)
b
)
sin
)
......................................................).;
dimana adalah sudut yang dibentuk oleh a dan b.
#erdasarkan persamaan ).;, dapat disimpulkan bahwa a
b adalah suatu vektor yang tegak lurus terhadap bidang yang
memuat a dan b dengan panjang a

b

sin

.@erdapat dua
kemungkinan vektor yang memenuhi kondisi ini, karena ada dua
pilihan arah yang tegak lurus normal ! terhadap bidang P yang
memuat a dan b.
#erdasarkan gambar ).0 jelas menunjukan dua pilihan n0
dan n2 yang tegak lurus terhadap P dengan n
0


3 -n
0


3 a

b

sin
.
Selanjutnya vektor mana yang mewakili a b! n
0
atau n
)
.

a
b
b

!$%

P
n
1
--n
1
= n
2
Gambar 2.4
17
#erdasarkan k + 3 j maka vektor tersebut adalah vektor tersebut
adalah n
0
.
Sebenarnya ada cara yang praktis untuk menentukan arah
n
0
yang mewakili a b dalam berbagai posisi. ,ara tersebut yang
dikenall dengan kaidah tangan kanan. &dapun caranya adalah
gunakan telapak tangan kanan sedemikian sehingga melengkung
dari a ke b melaluii sudut , Aaka ujung ibu jari menunjukkan arah
dari a b. &kibatnya jika urutan verktor dibalik yaitu dari b ke a
maka diperoleh - a b! dengan kata lain arahnya berlawanan.
#erdasarkan gambar ).0 terlihat bahwa b sin merupakan
tinggi jajaran genjang yang dilukiskan oleh a dan b dan a
merupakan panjang alas jajaran genjang yang dilukiskan oleh a dan
b. Oleh karena itu diperoleh
a b 3 a

b

sin
3 8uas jajaran genjang yang dilukiskan oleh a dan b
.adi dapat disimpulkan bahwa a b merupakan vektor
yang tegak lurus pada a dan b yang besarnya samadengan luas
jajaran genjang yang dilukiskan oleh a dan b
Selain menggunakan kaidah tangan kanan, arah a b dapat
diibaratkan seperti arah maju sekrup putar kanan yaitu sekrup
diputar dari a ke b.
18
$ontoh
%iketahui a 3 ) + - - j * k dan b 3 + / 0 j -) k. @entukan
a. a b
b. b a
c. a / b ! a * b !
Penyelesaian
a. a b 3
k j
-
-
i
k j i
4 1
3 2
2 1
1 2 1 3
2





2 -

+

=
) - 0
0 "
" - - -
" "6 + / - j /"" k
b. b a " ' a b " ' 4"6 + / - j /"" k #
c. a / b " - + / j * - k
19
a * b " + - ; j *k
a / b ! a * b !3
k j

-
i
-
k j i
7 -



-


1
1 3
1 1
3 3
7
3 1
1
3 +

=
" -
; - "
- - "
" -"-)"! + * -/-! j / -)"-"! k
"-)) + -9 j * )) k
Selain enam sifat tersebut di atas, masih ada satu sifat yang
juga tidak kalah penting yaitu jika a , b ! adalah vektor maka sifat
assosiatif tidak berlaku.
a b ! a b !
Lat+han
". %iketahui a 3 - + - j / k dan b 3 + / ) j * k. @entukan
20
a. a b
b. 4 a ( b # 4 a - b #
). .ika a 3 - + - ) j / ) k , b 3 ) + / j * k dan a 3 + * ) j / ) k !
tentukan
a. a b
b. b
c. a 4 b #
3. #uktikan a b "
k
b b
a a
j
b b
a a
i
b b
a a
b b b
a a a
k j i
2 1
2 1
3 1
3 1
3 2
3 2
3 2 1
3 2 1

+ =
$. %a,+l Kal+ Tr+)el Skalar
21
.ika diketahui tiga vektor yaitu a 3 a
"
+ /a
)
j /a
-
k ,
b 3b
"
+ /b
)
j / b
-
k dan 3 c
"
+ /c
)
j /c
-
k. Selanjutnya didefinisikan
:asil $ali @ripel Skalar dari vektor a, b dan sebagi berikut
a b ! yang dinotasikan dengan C a, b , D
#erdasarkan persamaan )." dan ).9 maka diperoleh
a b ! 3 a
k
c c
b b
j
c c
b b
i
c c
b b
c c c
b b b
k j i
2 1
2 1
3 1
3 1
3 2
3 2
3 2 1
3 2 1
+ =

" a
"
+ /a
)
j /a
-
k! E b
)
c
-
- b
-
c
)
! + - b
"
c
-
- b
-
c
"
! j /
b
"
c
)
* b
)
c
"
! k
3 a
"
b
)
c
-
- b
-
c
)
! - a
)
b
"
c
-
- b
-
c
"
! / a
-
b
"
c
)
* b
)
c
"
!
22
3
3 1
3 1
3 1
2
2
2
c c c
b b b
a a a
.adi diperoleh rumusan sebagai berikut
a b ! 3
3 1
3 1
3 1
2
2
2
c c c
b b b
a a a
..........................................).<
#erdasarkan sifat determinan maka diperoleh
C a, b , D 3 C ! a, b D 3 C b , ! a D ..........................).?
+ambar ).1 berikut dapat dipergunakan untuk memahami
persamaan ).?.
Lat+han
". %iketahui vektor-vektor a3 -+ - j / ) k, b3 ) + / j * k dan 3 + - j /) k
a!. @unjukkan bahwa C a, b , D 3 C ! a, b D 3 C b , ! a D
23
a
b
c
&
b!. @unjukkan a a ! 3 0
2. %iketahui a 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k! b 3b
"
+ /b
)
j /b
-
k! dan 3 c
"
+ / c
)
j / c
-
k
#uktikan bahwa4 a!. C a, b , D 3 C ! a, b D 3 C b , ! a D
b!. a a ! 3 0
c!. a=b/! 3 a=b / a=
D. %a,+l Kal+ Tr+)el Vektor
.ika diketahui tiga vektor yaitu a 3 a
"
+ /a
)
j /a
-
k ,
b 3b
"
+ /b
)
j / b
-
k dan 3 c
"
+ /c
)
j /c
-
k. Selanjutnya didefinisikan
:asil $ali @ripel vektor dari vektor a, b dan sebagi berikut
a b ! atau a b !
&dapun definisi kedua rumusan tersebut adalah
ab ! 3 a ! b - a b !
)."6
ab! " a ! b - b ! a ).""
#erdasarkan rumus )."6 dan )."" di atas tampak bahwa
ruas kanan adalah kombinasi linear vektor- vektor di dalam kurung di
ruas kiri dengan koefisien- koefisien kombinasi linear adalah dot
product vektor di luar kurung dengan vektor di dalam kurung, dimulai
dengan dua vektor yang berjauhan.
24
#erdasarkan rumus )."6 dan )."". dapat disimpulkan bahwa
:asil $ali @ripel vektor dari vektor tidak berlaku sifat assosiatif.
a b ! a b !
&dapun rumus-rumus pengembangan yang melibatkan
empat vektor a, b , dan d adalah sebagai berikut
a b ! d ! 3 a ! b d ! - a d ! b ! ).")
ab ! = d ! 3 C a, , d D b - C b, , d D a )."-
ab ! = d ! 3 C a, b , d D - C a, b , D d )."0
Selanjutnya berdasarkan persamaan )."- dan )."0 diperoleh
C a, b , D d 3 C d, b , D a / C d, , a D b /C d, a , bD
$ontoh
%iketahui vektor- vektor a3 -+ - j / ) k, b3 ) + / j * k , 3 + - j /) k
dan d 3 ) + / - j / 1 k. @entukan
a. a b ! dan a b !
b. a b ! d !
c. a b ! = d !
Penyelesaian
a. a b ! 3 a ! b - a b !
" - / " /0 ! b - 9 -" * ) !
" < b --
" < ) + / j * k ! -- + - j /) k !
" "-+ / "" j -"6 k
25
a b ! " a ! b - b ! a
" - / " /0 ! b * ) * ) * ) ! a
" < b / ) a
" < ) + / j * k ! / ) -+ - j / ) k !
" )) + / 9 j * 0 k
b. a b ! d ! 3 a ! b d ! - a d ! b !
3 <! 0! * "-! )!
3 1<
d. a b ! = d ! " C a, b , d D - C a, b , D d
dimana
C a, b , d D 3
1

3 2
1 1 2
2 1 3

26
3
2
3 2
1 2
) 1 (
2
2
3
5 3
1 1
+

1
"


" -<! / ") / ) 0!
" 00
C a, b , D 3
2 1
1 1 2
2 1 3


"

27
3
2
1 1
1 2
) 1 (
1
2
3
2 1
1 1

)
"




3 "!-! / 1!"! / --!)!
3)
.adi
a b ! = d ! " C a, b , d D - C a, b , D d
" 00 - ) d
" 00 + - j /) k ! * ) ) + / - j / 1 k!
" 06 + * 16 j /;< k
Lat+han
". %iketahui vektor)4 a3+ - ) j - - k, b3) + / j * k, 3 + /- j -) k
@entukan
28
a. | a b ! | dan | a b ! ! |
b. a b !
c. a b ! !
d. a b ! = b !
e. a b ! b !
). #uktikan persamaan )."6 dan ).""
3. #uktikan a b ! / b a ! / a b ! " 0
BAB III
DI55ERENSIAL
6.0 Turunan B+a,a dar+ vektor
Aisalkan Ru! suatu vektor yang tergantung pada variabel
skalar tunggal u.
Aaka
u
u R u u R
u
u R

+
=

) ( ) ( ) (
....................................................... -."
dimana u menunjukan suatu pertambahan dalam u. 8ihat gambar di
bawah ini.
29
&kibatnya turunan biasa dari vektor Ru! terhadap skalar u adalah
u
u R u u R
u
u R
du
dR
u u
+
=

=

! !
lim
!
lim
6 6
...............................
-.)
jika limitnya ada.
6.2 Kurva - kurva ruan*
.ika r4u# vektor posisi dari sebarang titik =,y,>! yang
tergantung pada variabel skalar tunggal u. Aaka
r 3 =u! + / yu! j / >u! k, dimana =,y dan > dianggap sebagai fungsi
u. #erdasarkan persamaan -." diperoleh
u
u r u u r
u
u r

+
=

) ( ) ( ) (
..........................................................
....-.-
&kibatnya berdasarkan persamaan -.) diperoleh
u
u r u u r
u
u r
du
dr
u u
+
=

=

) ( ) (
'$m
) (
'$m
0 0
$arena r 3 =u! + / yu! j / >u! k ! akibatnya diperoleh
R(()
R((+()-R(() R((+()
30
[ ] [ ]
[ ]
k
du
j i
du
k
u
u z u u z
j
u
u y u u y
i
u
u x u u x
u
k u z u u z j u y u u y i u x u u x
u
k u z j u y i u x k u u z j u u y i u u x
u
u r u u r
u
u r
du
dr
u u u
u
u
u
u
dz dx





+ + =

+
+

+
+

+
=

+ + + + +
=

+ + + + + + +
=

+
=

=





) ( ) (
'$m
) ( ) (
'$m
) ( ) (
'$m
)) ( ) ( * )) ( ) ( * )) ( ) ( *
'$m
) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) (
'$m
) ( ) (
'$m
) (
'$m
0 0 0
0
0
0
0
.adi
k
du
dz
j
du
dy
i
du
dx
du
dr
+ + =
FFFFFFFFF................................... -.0
$arena
du
dr
merupakan fungsi vektor terhadap u, maka dapat dicari
)
)
du
r d
dst.
.ika u merupakan waktu maka
k
du
dz
j
du
dy
i
du
dx
du
dr
+ + =
merupakan
kecepatan dan
2
2
du
r d
merupakan percepatan.
ontoh
". %iketahui a 3 1t
)
+ / sin -t j / e
0t
k . tentukan
du
da
dan
2
2
du
a d
31
). Sebuah partikel bergerak sepanjang kurva dengan persamaan
parameter
= 3 0t e
sin )t
, y 3 cos -t
)
dan > 3 1t
-
.
a. tentukan kecepatan dan percepatan pada sembarang waktu
b. tentukan kecepatan dan percepatan pada saat t 36
Penyelesaian
". %iketahui a 3 1t
)
+ / sin -t j / e
0t
k maka
du
da
3 "6t + / -cos -t j / 0e
0t
k
2
2
du
a d
3 "6 + * ?sin -t j / "9e
0t
k
). %iketahui persaman parameter = 3 0t e
sin )t
, y 3 cos -t
)
dan > 3 1t
-
.
maka diperoleh vektor posisi dari =,y,>! sebagai berikut
r 3 0t e
sin )t
+ / cos -t
)
j / 1t
-
k
akibatnya diperoleh
a. v t!3
dt
dr
3 0 e
sin )t
/
<t cos)t e
sin )t
! + - 9t sin -t
)
j / "1t
)
k
a t!"
2
2
dt
r d
3 70e
sin )t
cos )t. )!
/
< cos)t / C<t. -sin)t!.)!e
sin)t
/
<tcos)t e
sin )t
cos)t.)! + * 9 sin -t
)
/9tcos-t
)
.9t! j / -6t
k
"
b. v o! 3 0+ dan a t!" "9 +
6.6 Ru&u,' ru&u, d+1eren,+a,+
32
.ika A! B! dan $ adalah fungsi * fungsi vektor dari variabel
skalar tunggal u yang differensiabel dan suatu fungsi skalar dari u
yang differensiabel maka diperoleh rumus-rumus differensiasi fungsi
vektor sebagai berikut
a.
du
d
A( B ! 3
du
d
A (
du
d
B
b.
du
d
A B ! 3 A
du
d
B /
du
d
A# B
c.
du
d
A B ! 3 A
du
d
B /
du
d
A# B
d.
du
d
A ! 3
du
d
A /
du
d
A
e.
du
d
4A B $!!3 A B
du
d
$!/A
du
d
B $! /
du
d
A# B
$!
f.
du
d
4A B$!! 3 A B
du
d
$! / A
du
d
B $! /
du
d
A# B
$!
".
du
d
A B !$ " A B !
du
d
$/ A
du
d
B ! $ /
du
d
A# B
! $
#ukti
".
du
d
A( B ! 3
du
d
A (
du
d
B
#ukti
Aisalkan A 3 a
"
u! + / a
)
u! j / a
-
u! k
B 3 b
"
u! + / b
)
u! j / b
-
k
du
d
A( B !3
du
d
CE a
"
u!/ b
"
u!G +/E a
)
u!/ b
)
u!G j /Ea
-
u!/ b
-
u!G
k D
33
3
du
d
E a
"
u!/ b
"
u!G + /
du
d
E a
)
u!/ b
)
u!G j /
du
d
Ea
-
u!/ b
-
u!G k
3E
du
d
a
"
u!/
du
d
b
"
u!G + / E
du
d
a
)
u!/
du
d
b
)
u!G j /E
du
d
a
-
u!/
du
d
b
-
u!G k
3E
du
d
a
"
u! + /
du
d
a
)
u!j/
du
d
a
-
u! kG/ E
du
d
b
"
u! + /
du
d
b
)
u!j/
du
d
b
-
u! kG
3
du
d
A (
du
d
B
2.
du
d
A B ! 3 A
du
d
B /
du
d
A B
#ukti
Aisalkan A 3 a
"
u! + / a
)
u! j / a
-
u! k dan A 3 b
"
u! + / b
)
u! j / b
du
d
A B ! 3
du
d
Ea
"
u! b
"
u! / a
)
u! b
)
u!

/ a
-
u! b
-
u!G
3
du
d
E a
"
u! b
"
u!G/
du
d
E a
)
u! b
)
u!G/
du
d
E a
-
u! b
--
u!G
3 Ea
"
u!
du
d
b
"
u!/
du
d
Ca
"
u!D b
"
u!G/Ea
)
u!
du
d
b
)
u!/
du
d
Ca
)
u!D b
)
u!G/ E a
-
u!
du
d
b
-
u!/
du
d
Ca
-
u!D b
--
u!G
3 E a
"
u!
du
d
b
"
u!/ a
)
u!
du
d
b
)
u!/ a
-
u!
du
d
b
-
u!G/ E
du
d
Ca
"
u!D b
"
u!G/
du
d
Ca
)
u!D b
)
u! /
du
d
Ca
-
u!D b
--
u!G
34
3 A
du
d
B /
du
d
A B
$ontoh
%iketahui A 3 1t
)
+ / sin -t j / e
0t
k ! B 3 sin t + - cos 1t j , $ 3 -t
)
+ / t j
/ t
-
k dan 3 0te
)t
@entukan
dt
d
A B !,
dt
d
A B !,
dt
d
A !,
dt
d
A B $ !.
Penyelesaian
a.
dt
d
A B ! 3 A
dt
d
B /
dt
d
A B
3 E1t
)
+ / sin -t j / e
0t
k! 4cos t + /1 sin 1t j!G /E "6t + /
-cos -t j / 0e
0t
k! 4 sin t + - cos 1t j # G
3 E1t
)
cos t/ 1sin -t sin 1t G/ E "6t sin t - -cos -t cos 1t G
b.
dt
d
A B !3 A
dt
d
B /
dt
d
A B
A
dt
d
B " -e
0t
1 sin 1t + ( e
0t
cos t j ( )1 t
)
sin 1t- sin -t cos t ! k
dt
d
A B " 0e
0t
cos 1t + / 0e
0t
sin t j / -"6t cos 1t--cos -t sin t! k
dt
d
A B !3 -e
0t
1 sin 1t / 0e
0t
cos 1t ! + / e
0t
cos t / 0e
0t
sin t! j
( E )1 t
)
sin 1t- sin -t cos t ! / -"6t cos 1t--cos
-t sin t! G k
c.
dt
d
A ! 3
dt
d
A /
dt
d
A
3 0te
)t
! "6t + / -cos -t j / 0e
0t
k! / 0e
)t
/<te
)t
! 1t
)
+ /
sin -t j / e
0t
k#
3 E06t
)
e
)t
/)6t
)
e
)t
/06t
-
e
)t
G+ ( E ")te
)t
cos -t / 0e
)t
sin -t / <te
)t
sin -t G j / E"9te
)t
e
0t
/0e
)t
e
0t
/<te
)t
e
0t
! k
" E06t
)
e
)t
/)6t
)
e
)t
/06t
-
e
)t
G+ / E ")te
)t
35
cos -t / 0e
)t
sin -t / <te
)t
sin -t G j / )0te
9t
/ 0e
9t
! k
d.
dt
d
4AB$! 3 A B
dt
d
$! / A
dt
d
B $ ! /
dt
d
A B
$ !
3 E41t
)
+ / sin -t j / e
0t
k # --t
)
cost + - -t
)
sint j (
sint / 9t cost ! kG / E41t
)
+ / sin -t j / e
0t
k # 1t
-
sin t + - t
-
cost j / t cost * "1 -t
)
sint ! k G/ E "6t
+ / -cos -t j / 0e
0t
k! t
-
cost + ' t
-
sin t j / t sin
t / - t
)
cost ! k
3 E -"1t
0
cos t - -t
)
sin -t sint / e
0t
sint / 9t cost !G /
E )1t
1
sin t - t
-
cost sin -t / e
0t
t cost * "1 -t
)
sint !G/E "6 t
0
cost - - t
-
cos -t sin t /0e
0t
t sin t /
- t
)
cost !
Lat+han
1. .ika A dan B adalah fungsi vektor dari variabel skalar tunggal u
yang differensiabel. #uktikan bahwa
du
d
A B ! 3 A
du
d
B /
du
d
A B
2. 'ektor kedudukan dari sebuah partikel yang bergerak diberikan
oleh r 3 cost + / sin t j dimana merupakan suatu
konstanta. @unjukkan bahwa
a. $ecepatan v dari partikel tegak lurus terhadap r
b. Percepatan a arahnya menuju titik asal dan besarnya
sebanding dengan jarak ke titik asal.
c. @unjukkan bahwa r v merupakan vektor konstan
3. #uktikan bahwa A
2
2
dt
d
B '
2
2
dt
d
A B "
dt
d
A
dt
d
B '
dt
d
A
B!
36
6.8 Turunan )ar,+al dar+ vektor' vektor
.ika A adalah sebuah vektor yang tergantung pada lebih dari
satu variabel skalar, misalnya variabel =,y dan >, maka vektor A
dapat ditulis sebagai
A 3 A =,y,>!
@urunan parsial dari A terhadap =, terhadap y dan terhadap > adalah
x
A

3
x
z y x A z y x x A
x
+

) , , ( ) , , (
'$m
0
y
A

3
y
z y x A z y y x A
y
+

) , , ( ) , , (
'$m
0
z
A

3
z
z y x A z z y x A
z
+

) , , ( ) , , (
'$m
0
Sebagaimana telah dipelajari di kalkulus, turunan yang lebih tinggi
dapat didefinisikan sebagai berikut
2
2
x
A

3
x

x
A

!,
2
2
y
A

3
y

y
A

! ,
2
2
z
A

3
z

z
A

!
y x
A

2
3
x

y
A

! ,
x y
A

2
3
y

x
A

! ,
2
3
z x
A

3
x

2
2
z
A

!
&dapun aturan aturan untuk turunan parsial dari vektor- vektor
mirip dengan yang dipelajari di kalkulus. .adi jika A dan B dalah
fungsi- fungsi vektor dari variabel skalar =,y dan >, maka
a.
x

A B# 3 A
x

B /
x

A B
b.
x

A B ! 3 A
x

B /
x

A B
c.
x y

2
A B# 3
y

E
x

A B!G3
y

E A
x

B /
x

A
B G
37
$ontoh
%iketahui A 3 )=
)
y - =
0
! + / e
=y
-y sin= ! j / =
)
cosy k. @entukan
x
A

,
y
A

,
2
2
x
A

,
y x
A

2
Penyelesaian
x
A

3 0=y - 0=
-
! + / ye
=y
-y cos= ! j / )=cosy k
y
A

3 )=
)
+ / =e
=y
- sin= ! j - =
)
siny k
2
2
x
A

3 0y - ")=
)
! + / y
)
e
=y
/ y sin= ! j / )cosy k
y x
A

2
3 0= + / =ye
=y
- cos= ! j - )=siny k
BAB IV
.RADIEN! DIVER.ENSI DAN $9RL
8.0 O)erator Del atau Nabla
Pada awal pembahasan bab ini, akan diperkenalkan terlebih
dahulu tentang suatu operator %el atau (abla.&dapun notasi untuk
operator del tersebut adalah dengan definisi sebagai berikut4
3
x

+ /
y

j (
z

k
...........................................................0."
Pada persamaan 0." di atas menunjukkan merupakan
suatu vektor, akibatnya memiliki sifat sifat sama dengan sifat- sifat
vektor yang sudah dibahas pada bab terdahulu.
&dapun manfaat dari operator del tersebut adalah digunakan
pada pembahasan tentang gradien, divergensi dan curl.
8.2 .rad+en
38
Aisalkan x,y,z! fungsi skalar yang terdefinisi dan
differensiabel pada tiap- tiap titik x,y,z! dalamsuatu daerah tertentu
dari ruang. +radien , ditulis atau grad didefinisikan sebagai
3
x

+ /
y

j (
z

k #
3
x

+ /
y

j (
z

k
" 4
x

,
y

!
z

! .............................................................0.)
$ontoh
%iketahui fungsi skalar f x,y,z! 3 )x / -y
)
* sin z dan
g x,y,z! 3 -x
)
y * y
-
z
)
. @entukan
a. f dan g
b. f / g !
c. f g !
.awab
a. f 3
x
f

+ /
y
f

j (
z
f

k " ) + / 9y j ( cos > k

g3
x
g

+ /
y
g

j (
z
g

k " 9xy + / -x
)
* -y
)
z
)
! j * )y
-
z k
b. f / g 3 )x / -y
)
* sin z / -x
)
y * y
-
z
)
f / g ! 3 ) / 9xy! + / 9y / -x
)
* -y
)
z
)
! j ( cos > * )y
-
z ) k
c. f g 3 )x / -y
)
* sin z ! -x
)
y * y
-
z
)
!
3 9x
-
y / ?x
)
y
)
- -x
)
sin z - )x y
-
z
)
- -y
0
z
)
/ y
-
z
)
sin z
39
f g ! 3 "<x
)
y / "<xy
)
- 9x sin z - ) y
-
z
)
! + / 9x
-
/ "<x
)
y - 9x
y
)
z
)
- ")y
-
z
)
/ -y
)
z
)
sin z! j /--x
)
cos z - 0x y
-
z - 9y
0
z /
)y
-
z sin z / y
-
z
)
cos z !k
S+1at' ,+1at
Selanjutnya akan dibahas sifat- sifat gradien. .ika diketahui f
x,y,z! dan gx,y,z! fungsi- fungsi skalar yang terdefinisi dan
terdifferensial pada tiap- tiap x,y,z!pada daerah tertentu di ruang,
maka berlaku
a. f / g ! 3 f / g
b. f g ! 3 f g / g f
#ukti
a. f / g ! 3
x

+ /
y

j (
z

k # f / g !
3
x
g f

+ ) (
+ /
y
g f

+ ) (
j (
z
g f

+ ) (
k
3 4
x
f

/
x
g

! + /
y
f

(
y
g

! j (
z
f

(
z
g

!k
3 4
x
f

+/
y
f

j /
z
g

k ! (
x
g

+ /
y
g

j (
z
f

k !
3 E
x

+ /
y

j (
z

k # f G/ E
x

+ /
y

j (
z

k #
g G
3 f / g
b. f g! 3
x

+ /
y

j (
z

k # f g !
40
3
x
fg

) (
+ /
y
fg

) (
j (
z
fg

) (
k
3 f
x
g

/ g
x
f

! + / f
y
g

/ g
y
f

! j ( f
z
g

/ g
z
f

! k
3 f
x
g

+ / f
y
g

j ( f
z
g

k ! / g
x
f

+ / g
y
f

j (
g
z
f

k !
3 f
x
g

+ /
y
g

j (
z
g

k ! / g
x
f

+ /
y
f

j (
z
f

k !
3 f
x

+ /
y

j (
z

k # g + g
x

+ /
y

j (
z

k #
f
3 f g / g f
8.6 D+ver*en,+
Aisalkan A 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k fungsi vektor yang terdefinisi dan
terdifferensial dalam suatu daerah tertentu dari ruang. Aaka
divergensi dari A ditulis A didefinisikan sebagai berikut
A "
x

+ /
y

j (
z

k # a
"
+ / a
)
j / a
-
k #
41
"
x
a

1
/
y
a

2
(
z
a

3

.................................................. 0.-
$ontoh
1. %iketahui fungsi vektor A 3 x
)
z + * ) y
-
z
)
j / x y
)
z k . @entukan
A pada titik ",-","!.
2. %iketahui suatu fungsi skalar 3 ) =
-
y
)
z
0
. @entukan
Penyelesaian
1. A 3
x
z x

) (
2
/
y
) z y 2 - (
2 3
(
z
z) y x (
2
3 )x z * 9 y
)
z
)
/ x y
)
2. 3
x

+ /
y

j (
z

k #
3
x

+ /
y

j (
z

k
3 9 =
)
y
)
z
0
+/ 0 =
-
yz
0
j / < =
-
y
)
z
-
k
"
x
z y x

) 6 (
4 2 2
/
y
) z y x 4 (
4 3
(
z
) z y x 8 (
3 2 3
3 ") = y
)
z
0
/ 0 =
-
z
0
/ )0 =
-
y
)
z
)

S+1at',+1at
Selanjutnya akan dibahas sifat- sifat divergensi. Aisalkan
A x,y,z! 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k , B x,y,z! 3 b
"
+ / b
)
j / b
-
k fungsi * fungsi
vektor dan x,y,z! fungsi skalar yang terdefinisi dan differensiabel
pada tiap- tiap titik x,y,z! dalam suatu daerah tertentu dari ruang.
42
a. A / B ! 3 A ( B atau div A / B ! 3 div A ( div B
b. A! 3 A ( A #
c. 3
)

=
2
2
x

/
2
2
y

(
2
2
z

%engan
2
2
x

/
2
2
y

(
2
2
z

disebut operator 8aplace

#ukti
a. A / B ! 3
x

+ /
y

j (
z

k # C a
"
/ b
"
! +/ a
)
/ b
)
! j /
a
-
/ b
-
! k D
3
x
+ ) b a (
1 1
/
y
+ ) b a (
2 2
(
z
+ ) b (a
3 3
!
3
x
a

1
/
x
b

1
! /
y
a

2
/
y
b

2
! (
z
a

3
/
z
b

3
!
3
x
a

1
/
y
a

2
(
z
a

3
! /
x
b

1
/
y
b

2
/
z
b

3
!
3
x

+ /
y

j (
z

k # A /
x

+ /
y

j (
z

k # B
3 A ( B
b. A ! 3
x

+ /
y

j (
z

k # 4a
"
+ /a
)
j / a
-
k !
3
x
a

/
y
a

(
z
a

!
3
x
a

1
/ a
"

x

! /
y
a

2
/ a
)

y

! /
z
a

3
/ a
-
y

!
43
3 a
"

x

/ a
)

y

/ a
-
y

! /
x
a

1
/
y
a

2
/
z
a

3
!
3 E a
"
+ / a
)
j / a
-
k !
x

+ / a
)

y

j / a
-
y

k !G
/
x
a

1
/
y
a

2
/
z
a

3
!
3 A ( A #
c. = 4
x

+ /
y

j (
z

k #
3
x

! /
y

! (
z

!
3
2
2
x

+ /
2
2
y

j (
2
2
z

k 3
)

Lat+han
". Aisalkan H dan ' adalah fungsi- fungsi skalar. #uktikan bahwa
H ' * ' H! 3 H
)
' - '
)
H
). :itunglah divergensi dari fungsi vektor berikut
a. 5 x,y,z! 3 e
xy
+ / cosx/y! j / xy
)
z k
b. .x,y,z! 3 x
)
/ )xy
-
/ z! - + - 0j /k #
8.8 $url/ Rota,+
Aisalkan A 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k fungsi vektor yang terdefinisi dan
terdifferensial dalam suatu daerah tertentu dari ruang. Aaka ,url A
atau Botasi & yang dinotasikan dengan ,url A &tau Bot A atau I
A didefinisikan dengan
I A "
x

+ /
y

j (
z

k # I a
"
+ / a
)
j / a
-
k !
44
3

3 2 1
a a a
z y x
k j i
3

3 2
a a
z y
+ '

3 1
a a
z x
j /

2 1
a a
y x
k
3
y
a

3
-
z
a

2
! + - 4
x
a

3
-
z
a

1
! j /
x
a

2
-
y
a

1
! k
.............. 0.0
$ontoh
". Aisalkan A 3 xz
-
+ - )x
2
yz j ( )yz
8
k. @entukan curl A pada titik
",-","!
). .ika A " x
2
y + - )xz j / )yz k . @entukan curl dari curl A
Penyelesaian
1. I A "
x

+ /
y

j (
z

k # I xz
-
+ - )x
2
yz j / )yz
8
k !
3

4 2 3
2yz yz 2x xz
z y x
k j i
45
3
y
) 2yz (
4
-
z
yz) 2x - (
2
! + -4
x
) 2yz (
4
-
z
) xz (
3
! j/
x
) y 2x (
z 2
-
y
) xz (
3
! k
3 )z
8
( )x
2
y ! + / -xz
)
! j - 0xyz k
2. curl curl A 3 I I A!
3 I

2yz 2xz y x
2
z y x
k j i
3 I C )x / )z ! + * x
)
/ )z ! k D
3

) 2 (x - 0 2x


2
z
z y x
k j i
3 )x /) ! j
S+1at' ,+1at
Aisalkan A x,y,z! 3 a
"
+ / a
)
j / a
-
k , B x,y,z! 3 b
"
+ / b
)
j /
b
-
k fungsi * fungsi vektor dan x,y,z! fungsi skalar yang terdefinisi
dan differensiabel pada tiap-tiap titik x,y,z! dalam suatu daerah
tertentu dari ruang. Aaka berlaku sifat4
46
a. I A ( B # " I A ( I B
b. I A ! 3 ! I A ( I A #
c. I ! 3 0
#ukti
a. IA ( B! 3
x

+ /
y

j (
z

k # I a
"
/b
"
! +/ a
)
/ b
)
! j/a
-
/ b
-
!
k !
3

+ + +

3 3 2 2 1 1
a b a


b b a
z y x
k j i
3
y
b

+ ) a (
3 3
-
z
+ ) b a (
2 2
! + - 4
x
b

+ ) a (
3
3
-
z
b

+ ) a (
1 1
!
j /
x
a

+ ) b (
2
-
y
b

+ ) a (
1 1
! k
3
y

3
a
/
y
b

3
!-
z
a
2
/
z
b
2
!!+ *
x

3
a
/
x
b

3
!-
z

1
a
-
z
b

1
!! j /
x
a

2
/
x
b
2
! *
y

1
a
/
y
b

1
!k
3
y

3
a
-
z
a
2
!/
y
b

3
-
z
b
2
!!+ '
x

3
a
-
z

1
a
! /
x
b

3
-
z
b

1
!! j (
x
a

2
-
y

1
a
!/
x
b
2
-
y
b

1
!!k
3
y

3
a
-
z
a
2
!+ (
z

1
a
-
x

3
a
!j (
x
a

2
-
y
a
1
!k! /
y
b

3
-
z
b
2
!+ /
x
b

3
-
z
b

1
! j /
x
b
2
-
y
b

1
!k!
47
3

3 2 1
a a a
z y x
k j i
/

3 2 1
b b b
z y x
k j i
3 I A ( I B
b. I A ! 3
x

+ /
y

j (
z

k #I 4a
"
+ /a
)
j / a
-
k !
3

3 2 1



a a a
z y x
k j i

3
y

3
a
-
z
a
2

!+ (
z

1
a
-
x

3
a
!j (
x
a

-
y
a
1

!k!
3
y

3
a
/
y

3
a
!-

z
a
2
/
z

2
a
!!+ /

1
a
/
z

1
a
!-

3
a
/
x

3
a
!!j /

x
a

2
/
x

2
a
!-

y
a
1
/
y

1
a
!! k
3 C
y

3
a
-
z

2
a
! + /
z

1
a
-
x

3
a
! j /
x

2
a
-
y

1
a
! k D /

C
y

3
a
-
z
a
2
! + /
z

1
a
-
x

3
a
! j /
x
a

2
-
y
a
1
! k D
48
3

3 2 1



a a a
z y x
k j i

/ I A #
3 ! I A ( I A #
c. I ! 3 I 4
x

+ /
y

j (
z

k #
3

z y x
z y x
k j i




3 C
y

!-
z

!D + / C
z

!-
x

!D j
/ C
x

!-
y

!D k
3 C
z y

2
-
y z

2
D + / C
x z

2
-
z x

2
D j / C
y x

2
-
x y

2
!D k
3 0
lat+han
". %iberikan fungsi vektor 5 3 -x
)
y+ ( 4x
-
/ y
)
!j. @unjukkan bahwa
curl 5 " 0
49
). Sebuah vektor V dikatakan irrasional jika curl V 3 0. carilah
konsanta a,b,c sehingga V 3 = / )y / a>!+ / b= * -y *>!j / 0= /
cy / )>!k irrasional
RAN.K9:AN R9:9S'R9:9S ;AN. :EN.AND9N.
#erdasarkan pembahasan di atas, maka dapat dirangkum rumus-
rumus yang mengandung . .ika A dan B adalah fungsi vektor yang
differensiabel serta f dan g fungsi * fungsi skalar dari kedudukan =,y,>!
yang differensiabel, maka
1. f / g ! 3 f / g
2. A / B ! 3 A ( B atau div A / B ! 3 div A ( div B
3. A ! 3 A ( A #
4. 3
)

=
2
2
x

/
2
2
y

(
2
2
z

%engan
2
2
x

/
2
2
y

(
2
2
z

disebut operator 8aplace

5. I A ( B # " I A ( I B
6. I A ! 3 ! I A ( I A #
7. I ! 3 0
8. 4 I A ! 3 6
9. I I A ! 3 A ! -
)
A
10. 4 A I B! 3 B 4 I A ! - A 4 I B !
11. I A I B !3 B ! A - B A ! - A ! B / A B !
12. A B ! 3 B ! A ( A ! B ( B I I A ! / A I4 I B !
50
51