Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
ABSTRAK
Senyawa alkana dapat dibuat dengan mereaksikan natrium asetat dan natrium
hidroksida melalui proses pemanasan sehingga terbentuk gas metana. Senyawa alkena
dapat dibuat dengan mereaksikan etanol dengan asam sulfat pekat menggunakan katalis
MgSO4 dan kalium permanganat sebagai agen pengoksidasi sehingga menghasilkan gas
etena yang ditandai dengan perubahan warna menjadi cokelat pada larutan kalium
permanganat. Senyawa alkuna dapat dibuat dengan mereaksikan kalsium karbida
dengan air dan asam sulfat pekat sebagai katalis dan kalium permanganat sebagai agen
pengoksidasi sehingga menghasilkan gas etuna yang ditandai dengan perubahan warna
menjadi cokelat pada larutan kalium permanganat.
Kata kunci: alkana, alkena, alkuna
I. PENDAHULUAN
Pemanfaatan gas metana dalam
sebagai
bahan
lingkungan
dan
bakar
yang
kelimpahannya
ramah
juga
ikatan
rangkap
dua
(Chang,
2005).
dasar
Sedangkan
pembuatan
plastik.
buah-buahan.
laboratorium.
Selain
itu,
senyawa-
II. METODOLOGI
2.1 Alat dan Bahan
Alat-alat yang digunakan pada
percobaan ini adalah batang pengaduk,
bulb, bunsen, burner, dropping funnel,
asetat,
kalium
permanganat,
alkana,
mula-mula
reaksi.
Kemudian
dirangkai
Pembuatan
alkena,
mula-mula
3.
Dipanaskan
menggunakan
bunsen.
4.
Diamati
yang Terbentuk
terjadi.
gas metana.
No
1.
alkuna,
mula-mula
Pengamatan
Dirangkai
peralatan
Perlakuan
2.
Dimasukkan
H2SO4 = 15
asam
pekat,
aluminium
reaksi
sulfat
dan AlSO4 = 4
beberapa
batu gram
didih ke dalam
erlenmeyer.
dengan
kalium
permaganat.
3.
sulfat mL
etanol, Etanol = 20
mL
Diisi
tabung KMnO4 = 10
reaksi
dengan mL
kalium
H2O
permanganat.
tabung
No
Perlakuan
Pengamatan
1.
Dicampurkan
CH3COONa
natrium
dan
4.
menggunakan
bunsen.
ke gram
tabung
Dipanaskan
dengan
natrium NaOH = 15
dalam
2.
reaksi
asetat = 5 gram
hidroksida
5.
Diamati
Terbentuk
reaksi.
Dirangkai
terjadi.
peralatan.
berwarna
coklat
2.
Perlakuan
3.2 Pembahasan
Percobaan ini bertujuan untuk
Pengamatan
Dirangkai
peralatan.
Diisi
CaC2 = 4 gram
erlenmeyer
dengan
kalsium
H2SO4 = 4 mL
karbida.
funnel dengan
air.
3.
Diisi
tabung KMnO4 = 4
kalium
menyerang
permanganat.
4.
CH3COONa.
Setelah
itu
pada
dirangkai
peralatan
reaksi
seperti
pada
gambar
dan
Dibiarkan air
ONa
C
secara
Na O
Terbentuk
dan
yang terjadi.
perubahan dari
warna
+ CH-3
C
Na O H
ungu
O
menjadi coklat
pada
ONa
terjadi
Na O H
H3C
gas
perubahan
ONa
C
H3C
perlahan.
Diamati
karboksil
H2O = tabung
menetes
5.
gugus
kalium
CH4
ON2
H+
permanganat.
ONa
ONa
O
C
Na O H
kalium
tersebut bermuatan +
dan sepasang
apabila
elektrofil
H+
pemanganat
gas
etena
lalu
dipanaskan
telah
terbentuk.
dipanaskan
beberapa
menit,
sehingga
protonasi
H+
H3C CH2 OH
H3C C
-H2O
lepasnya H+
H
H2C
H2
H3C
H
Katalisator
yang
digunakan
H
H2C
C
H
akan
CH2
-H+
Berdasarkan
dari
mekanisme
sehingga
karbo
terbentuk
kation
lebih
karbo
stabil
kation.
sehingga
adalah :
H2O
R C2 R
O
+
R C2 R
R C
kalsium
erlenmeyer,
karbida
ke
dimasukkan
dalam
akuades
HC CH
R C2 R
R C2 R
ke
H2O
HO
Berdasarkan
dari
mekanisme
menggunakan
permanganat
bunsen.
agen
apabila
terbentuk.
gas
berfungsi
Kalium
etuna
sebagai
telah
dipanaskan
IV. PENUTUP
beberapa
4.1 Simpulan
percobaan
ini
adalah
bahwa
sehingga
metana.
Jakarta.
Setyawardhani,
menghasilkan
gas
D.A,
Yoenitasari,
Wahyuningsih,
air
Semarang, Semarang.
melalui
pemanasan
sehingga
4.2 Saran
Saran yang bisa diberikan dalam
percobaan selanjutnya adalah dilakukan
dilakukan pergantian terhadap larutan
AlSO4 dengan larutan MgSO4 untuk
melihat perbedaan gas alkena yang
dihasilkan.
DAFTAR PUSTAKA
Chang, R., 2005,Kimia Dasar KonsepKonsep Inti, Edisi 3, Erlangga,
Jakarta.
Fessenden, R.J dan Fessenden, J.R,
1986,Kimia Organik, Jilid 2,
Edisi 3, a.b: A.H Pudjaatmaka,
Erlangga, Jakarta.
Hardjusudirjo, W., 1992,Kimia Organik
Untuk Universitas, UGM-Press,
Yogyakarta.
Edi Siswanto, Reaksi dan Pembuatan alkane, alkena dan alkuna
S.,Kinetika
LAMPIRAN
I. Dokementasi
Pembuatan Alkana
Pembuatan Alkuna
Pembuatan Alkena