Você está na página 1de 6

NO

1.

DS:

Do:

2.

DS:

Do:

DATA
Pasien
mengeluh nyeri
dada saat batuk
- Pasien
meringis tiap
batuk
- Pasien gelisah
Skala nyeri : 4

Pasien
mengatakan
sering batuk
dan sesak
- Pasien batuk
produktif
- Suara napas
ronchi
- Sputum kental
RR : 31x/mnt
TD : 140/60
mmHg
Pols : 90x/mnt
Temp: 38,5 0C

S
im
DS:
3.
Do:

-Pasien
mengatakan
tidak napsu
makan
- BB tidak
sesuai dengan
TB (55/170)
- Porsi makan
tidak habis

ETIOLOGI
Fibrosis jaringan paru

MASALAH
Gangguan pemenuhan
kebutuhan Rasa
nyaman nyeri dada

Iischemie jaringan paru

ANALISA
DATA
.

Merancang reseptor saraf


sekiatr untuk mengeluarkan,
neurotransmitter :
bradikini, serotinin,
histamin

Nyeri

Ketidak efektifan jalan


napas

Dengan adanya proses


peradangan pada jaringan
paru dan sekitarnya

Mekanisme pertahanan
tubuh dengan
produksi
mucus oleh sel-sel epitel
bufilia disepanjang saluran
napas

Penumpukan sekresi mucus


pada jalan napas

Sesak & batuk

Infasi mycobacterium
tuberculosa dalam tubuh

Peningkatan aktivitas
seluler

Gangguan pemenuhan
nutrisi

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn C


DENGAN TUBERKULOSIS PARU (TBC)
DATA
1
.

DS
:

Pasien
mengeluh
nyeri ada
pada saat
bernapas
Do: dan batuk
(meringis)
- Pasien
gelisah
-Denyut
nadi lebih
dari normal
( 90x/meni
t)

DIAGNOSA
KEPERAWATAN
Gangguan
kebutuhan rasa
nyaman
berhubungan
dengan nyeri
dada

TUJUAN

INTERVENSI

RASIONA
L
Setelah 1. kaji skala nyeri1. Untuk
1.
dilakukan
mengetahui
tindakan
tingkat
kep.
nyeri
2. memonitor
2.
Nyeri
Tanda Vital px 2. utuk
dapat
mengetahui
berkurang
keadaan
Dengan
umum dan
kriteria :
tanda vital
- nyeri
bekurang
3. berikan
dengan
kesempatan 3. istirahat
skala 1-4
klien untk
dapat
3.
ekspresi
istirahat
mengurangi
rileks
nyeri
- Tanda
4. berikan terapi
vital
obat
4. pemberian
dalam
(berkolaborasi terapi obat4.
rentang
)
sesuai
normal
terapi
( tindakan
kolaborasi}

IMPLEMENTASI

EVALUASI

kaji skaila nyeri :


skala 4

S :Klien
mengeluh
nyeri pada
saat batuk
O:Klien
merigis
Klien
gelisah
A :Masalah
belum
teratasi
P
:Intervensi
dilanjutkan
pada
intervensi
no.1
I : Kaji
tingkat
nyeri
(skala 4)
E : Masalah
belum
teratasi

memonitor tanda
vital :
- TD :
130/90mmHg
- RR : 31x/menit
- Pols :
90x/menit
- Temp 38oC
batasi
pengunjung atau
pembesuk

berikan obat
sesuai dengan
instruksi :
- Oral : Sanmol
- Inj
:cefotaxime
(3x1)
-traneksamat
(3x1)

N
O

DATA

DIAGNOS
A
KEPERAW
ATAN

2.

DS:Klie
n
mengat
akan
sering
batuk
sesak
DO:Kli
en
batuk
produk
tip
Suara
napas
rondihi
Seputu
m
kental
Frekue
nsi
napas
lebih
dari
normal

Ketidak
efiktipa
n jalan
napas
berhung
an
dengan
adanya
proses
peradan
gan pada
jaringan
paru dan
sekitarn
ya

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn U


DENGAN TUBERKULOSIS PARU (TBC)
TUJUAN
INTERV RASIONA
IMPLEMENTASI
ENSI
L
Setelah
1.
1.
dilakukan
anjurka
tindakan
n klien
keperawatan,ke napas
bersihan jalan
dalam
2.
napas epektip
dan
epektif
2. ajurkan
klien u/
mengur
angi
aktipita
3.
s
berlebi
han
3.
anjurka
n
vibriasi
pada
daerah
yang
sesuai
dengan
siksulas
i
berikan
terapi
sesuai
indikasi
(tindak
an
kalabori
sasi)

1.
U/mengelu
arkan
sekeret 2.

Menganjurkan klien
u/dalam dan batuk
efektif
menganjurkan kien u/
tidak beraktipitas
diluar kemampuan
u/meminim klien
alkan
3. lakukan vibriasi pad
kebutuhan daerah yang sesuai
O2
dengan sekhalasi

U/mengen
cerkan
sekeet
dan
memudahk
annya
keluar
Memberik
an indikasi
terapi
sesuai
pengobata
n

Berikan obat seuai


intruksi:
Sanmol,sepotaxime,ra
nitadine,asam
tranesamat, O2

EVALU
ASI
S:px
Mengat
akan
sering
batuk
dan
sesak
O:klien
batuk
produkt
ip
A:Masal
ah
belum
teratas
i
P:interv
ensi
dilanjut
kan
pada
no. 3
dan 4
I: Kaji
Masuka
n O2
E:
Masala
h
teratas
i
sebagia
n

3.

DS:Klie
n
mengku
tidak
nafsu
makan
DO:BB
tidak
sesuai
dengan
TB
Porsi
makan
tidak
habis

Ganggua
n
pemenuh
an
nutrsi
berhubu
ngan
dengan
meningk
atnya
aktivita
s seluler

Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
kebutuhan
nutrisi
terpenuhi

1.

2.

1.
Anjurka
n pada
klien
makan
sedikit
demi
sedikit
tapi
sering
kolabor
asi
dengan 2.
tim gizi
dalam
pemberi
an obat

1. -Menganjurkan pada
memaksim klien makan sedikit
alkan
demi sedikit tapi
masukan
sering
nutrisi
sehingga
dapat
memenuhi 2. -Berkolaborasi dengan
kebutuhan tm gizi dalam
pemberian obat
nutrisi
- Ranitidine(3x1)
sesuai
kebutuhan
tubuh
Memberik
n bantuan
dalam
pencernaa
n diet
nutrisi
dengan
nutrisi
adekuat
untuk
kebutuhan
metabolik
diet

S: px
mengel
uh tdk
napsu
makan
O:-BB
tdk
sesai
dengan
TB
-Porsi
makan
tdk
habis
A:Masal
ah blm
teratas
i
P:Inter
vensi
dilanjut
kan
pada
no.1
I:
Kolabor
asi
dengan
ahli gizi
(no.2)
E:
Masala
h
teratas
i
sebagia
n

Nama Pasien
: Cik Utih
Umur
: 59 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki

CATATAN PERKEMBANGAN
Nomor RM
:
Ruangan
: Peny. Dalam A / Bougenville

HARI/WAKTU
07 Januari 2011.
(DP)

DIAGNOSA
KEPERAWATAN
Gangguan
kebutuhan rasa
nyaman
berhubungan
dengan nyeri
dada

Sesak napas
berhubungan

dengan adanya
proses

peradangan pada
jaringan paru dan
sekitarnya

PERKEMBANGAN (SOAPIE)
TD:130/90 mmhg
S :Klien mengeluh nyeri pada saat
batuk
O:Klien merigis
Klien gelisah
A :Masalah belum teratasi
P :Kaji skala nyeri, kol dg tim
dokter
I : Ceftriaxon 2x1 amp
Skala nyeri 4
E : Masalah belum teratasi

S: Kelien mengatakan sesak


dada dan meringis
O: Klien tampak lemah (38,5oC)
A: masalah belum teratasi
P: Cek seputum & transfusi darah
1 kantong
I : masukan darah 1 kantong
Mengkaji tingkat nyeri
(kalaborisasi dngan tim Dr
dan

tim Gizi) skla nyeri 4


(relaksasi)
E: maslah belum teratasi intruksi
Gangguan

dokter.diet jantung, bedrest


pemenuhan nutrsi total.
berhubungan
dengan
S: px mengeluh tdk napsu makan
meningkatnya
O:-BB tdk sesai dengan TB (
aktivitas seluler
-Porsi makan tdk habis

07 Januari 2011
(DS)

Gangguan
kebutuhan rasa
nyaman
berhubungan
dengan nyeri
dada

Sesak napas
berhubungan
dengan adanya
proses
peradangan pada
jaringan paru dan

A:Masalah blm teratasi


P: Kolaborasi dengan ahli gizi dan
dokter
I: Sanmol 3x1 (oral)
E: Masalah belum teratasi

TD:120/70
S :Klien mengeluh nyeri pada saat
batuk
O:Klien merigis
Klien gelisah
A :Masalah belum teratasi
P :Intervensi dilanjutkan
I : Observasi tanda-tanda vital
Ceftriaxon 2x1 amp
E : Masalah belum teratasi

S :Klien mengatakan sesak


berkurang

TTD
PERAWAT

Você também pode gostar