Você está na página 1de 1

BAB IV

PEMBAHASAN
Pasien adalah seorang laki-laki usia 71 tahun dengan keluhan ada benjolan di atas
kemaluan hingga ke skrotum kiri. Benjolan telah diperiksa PA dengan hasil
angiofibrohistioma. Pasien dilakukan eksisi luas dengan anestesi spinal.
PENATALAKSANAAN ANESTESI

Pasien masuk ke ruangan


Pasien sudah terpasang IV line pada tangan kiri dengan cairan Ringer

laktat 500 ml
Pasien diketahui telah melakukan prosedur puasa 8 jam sebelum operasi.
Memasang manset tensimeter, EKG, saturasi O2.
Monitoring tanda tanda vital dan saturasi O2: TD 160/103, Nadi:
104x/menit, saturasi 100 %.

Pukul 10.15 WIB : Dilakukan penyuntikan di L4-L5 dengan jarum quinckle


nomor 27, obat bupivacaine 0,5% 15mg + fentanyl 25mcg.
Observasi TTV : Operasi berlangsung selama 2 jam dengan posisi terlentang hasil
monitoring pada pasien ini, selama operasi pemantauan jalan nafas baik terlihat
dari saturasi o2 100%. Tekanan darah relatif tinggi dengan nadi rata-rata diatas 90
kali per menit. EKG pasien menunjukkan gelombang VES yang muncul 9-12 kali
per menit. Perabaan nadi arteri radialis irreguler.
Setelah operasi selesai, pasien kemudian langsung dipindahkan ke bangsal dan
menjalankan instruksi pasca bedah.

Você também pode gostar