Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Oleh :
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Sebagian Syarat-Syarat
Dalam Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Akuntansi
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA
JAKARTA
2011
Oleh
R. Senandung Nacita Mizwar W.
2004 12 477
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Sebagian Syarat-Syarat
Dalam Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Akuntansi
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA
JAKARTA
2011
DAFTAR ISI
Daftar Isi..........................................................................................................i
Daftar Tabel..... iii
Daftar Gambar iv
Kata Pengantar v
Abstrak..........................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN.. 1
1.1 Latar Belakang Masalah... 1
1.2 Rumusan dan Pembatasan Masalah..3
1.3 Tujuan Penelitian4
1.4 Manfaat Penelitian..4
1.5 Tinjauan Pustaka5
1.6 Sistematika Penulisan... 7
BAB II LANDASAN PEMIKIRAN TEORETIS. 9
2.1 Kerangka Teoretis. 7
2.1.1 Pengertian Good Corporate Governance.. 7
2.1.2 Sejarah Good corporate Governance 12
2.1.3 Prinsip Good Corporate Governance. 13
2.1.4 Manfaat Good Corporate Governance.. 17
2.1.5 Tujuan Good Corporate Governance. 20
2.1.6 Peran Profesi Akuntansi dalam Mewujudkan GCG. 22
2.2 Kinerja Perusahaan... 23
2.2.1 Pengertian Kinerja dan Penilaian Kerja..23
2.2.2 Tujuan dan Manfaat Penilaian Kerja...26
2.2.2.1 Tujuan Penilaian Kinerja Perusahaan... 26
2.2.2.2 Manfaat Penilaian Kerja Perusahaan 27
2.2.3
Penilaian Kinerja Keuangan.. 29
2.2.3.1 Laporan Keuangan sebagai Alat Penilaian
Kinerja Perusahaan 29
2.2.4
Pengukuran Kinerja Keuangan. 31
2.2.5
Pengukuran Kinerja Keuangan Menggunakan Rasio33
2.3 Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance terhadap
Kinerja Perusahaan... 36
2.4 Model Penelitian 38
2.5 Hipotesis Konseptual 38
BAB III METODE PENELITIAN.40
3.1 Populasi dan Sampel 40
3.2 Definisi Operasional Variabel...40
3.2.1 Variabel Independen41
ii
DAFTAR TABEL
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat, berkat
dan bimbingan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, untuk
memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna mencapai gelar sarjana ekonomi
pada jurusan Akuntansi di Universitas Katolik Atma Jaya.
Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada berbagai pihak yang telah membantu penulis
dalam penyusunan skripsi sampai dengan selesainya skripsi ini, kepada:
1. Bapak Sofian Sugioko, selaku pembimbing skripsi yang telah meluangkan
waktu dan pikiran memberikan bimbingan dan bantuan kepada penulis
dalam penyusunan skripsi ini.
2. Bapak Stanislaus Suryadi Uyanto selaku penasihat akademik selama
penulis menempuh pendidikan di Unika Atma Jaya yang selalu bersedia
meluangkan waktu dan tenaga untuk membimbing penulis.
3. Bapak Eddy Haryadi, SE, M.T.M.I selaku Dekan Fakultas Ekonomi Unika
Atma Jaya.
4. Ibu Loh Wenny Setiawaty, SE, M.Ak, selaku Kepala Prodi Akuntansi Unika
Atma Jaya.
vi
Penulis
vii
ABSTRAK
viii
ABSTRACT
ix
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Terjadinya krisis ekonomi di berbagai negara dan terungkapnya skandalskandal akuntansi dan keuangan terutama kasus-kasus seperti Enron, Tyco,
Worldcom dan Global Crossing menjadi bukti lemahnya implementasi prinsip
Good Corporate Governance. Di negara-negara Asia dan Indonesia yang
juga mengalami krisis ekonomi sekitar tahun 1997-1998, isu mengenai GCG
telah menjadi bahasan penting bagi para investor maupun pemerintah dalam
pemulihan perekonomian.
Tujuan pembaharuan Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40
Tahun 2007, salah satunya adalah untuk mendukung implementasi GCG
atau Good corporate governance. Pengelolaan yang baik lazim disebut
dengan Good Corporate Governance (GCG) atau prinsip Tata Kelola Usaha
yang Baik. GCG diperlukan untuk mendorong terciptanya pasar yang efisien,
transparan
dan
konsisten
dengan
peraturan
perundangundangan.
Penerapan GCG perlu didukung oleh tiga pilar yang saling berhubungan,
yaitu negara dan perangkatnya sebagai regulator, dunia usaha sebagai
pelaku pasar, dan masyarakat sebagai pengguna produk dan jasa dunia
usaha. Tata kelola perusahaan yang baik (Good corporate governance)
1
dapat diartikan sebagai suatu proses dan struktur yang digunakan oleh
organ perusahaan untuk meningkatkan nilai perusahaan dan pemegang
saham secara berkesinambungan dengan tetap memperhatikan kepentingan
stakeholders lainnya, berlandaskan peraturan perundangan serta normanorma yang berlaku.
Salah satu tujuan penting pendirian suatu perusahaan adalah untuk
meningkatkan kesejahteraan pemiliknya atau pemegang saham, atau
memaksimalkan kekayaan pemegang saham melalui peningkatan nilai
perusahaan (Brigham dan Houston,2001). Peningkatan nilai perusahaan
tersebut dapat dicapai jika perusahaan mampu beroperasi dengan mencapai
laba yang ditargetkan. Melalui laba yang diperoleh tersebut perusahaan akan
mampu memberikan dividen kepada pemegang saham, meningkatkan
pertumbuhan perusahaan dan mempertahankan kelangsungan hidupnya.
Demi kepentingan perusahaan dalam menentukan investasi dan
menciptakan pertumbuhan maka perusahaan perlu memastikan bahwa
manajemen
bertindak
yang
terbaik
untuk
kepentingan
perusahaan.
Kepastian seperti itu diberikan oleh sistem tata kelola perusahaan (Corporate
Governance). Good Corporate Governancejuga dapat didefinisikan sebagai
susunan aturan yang menentukan hubungan antara pemegang saham,
manajer, kreditur, pemerintah, karyawan dan stakeholder internal dan
eksternal lainnya yang berkaitan dengan hak dan tanggung jawab (FCGI,
2006).
1.2
terdaftar di
Bursa
Efek
Indonesia
(BEI)
dan
masuk
dalam
1.3
Tujuan Penelitian
1.4
Manfaat Penelitian
kepustakaan/referensi
Good
Corporate
empiris
Governance
mengenai
(GCG)
di
pengaruh
Indonesia,
1.5
Tinjauan Pustaka
1.6
Sistematika Penulisan
Pendahuluan
Dalam bab ini, akan dibahas tentang latar belakang penelitian, rumusan dan
pembatasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika
penulisan sebagai gambaran singkat.
BAB 2 :
Bab ini berisi teori-teori yang relevan yang bisa dijadikan landasan dalam
penulisan skripsi ini.
BAB 3 :
Metode penelitian
Bab ini menjelaskan tentang populasi dan penentuan sampel, jenis dan
sumber data, variabel penelitian, definisi operasional variabel, metode
pengumpulan data dan metode analisis data.
BAB 4 :
Bab ini merupakan bab penutup yang berisi kesimpulan dari hasil penelitian
yang telah dilakukan dan saran-saran yang diharapkan akan berguna bagi
pihak yang berkepentingan.
BAB II
LANDASAN PEMIKIRAN TEORITIS
2.1
Kerangka Teoretis
jawab
pada
shareholder-nya,
dimana
para
pengambil
tersebut
mampu
memberikan
9
nilai
tambah
bagi
10
pihak
pelaksanaan
yang
GCG
berkepentingan
dapat
(stakeholders).
meningkatkan
nilai
Secara
teoritis,
perusahaan
dengan
sistem,
berbagai
proses,
kebijakan-kebijakan
dan
struktur
11
Lembaga
Corporate
Governance
di
Malaysia
yaitu
Finance
Indonesian
Institute
for
Corporate
Governance
(IICG)
definisi-definisi
diatas,
dapat
disimpulkan
bahwa
yang
mengatur
hubungan
antara
berbagai
pihak
yang
12
13
14
1. Transparency
Yaitu
keterbukaandalam
melaksanakan proses
pengambilan
Republik
keterbukaan
yang
Indonesia
ataupun
dilakukan
oleh
Surat
Kabar.
perusahaan
Serta
menyangkut
pengawasan
yang
efektf
berdasarkan
pembagian
perusahaan,
terhadap
sedangkan
jalannya
komisaris
perusahaan
melakukan
oleh
Direksi,
15
Pertanggungjawaban
manajemen
baik
kepada
shareholders
dari
adanya
wewenang,
menyadari
adanya
16
5. Fairness
baik
itu
pelanggan,
shareholders
ataupun
17
2) persamaan
shareholders).
4) keterbukaan dan transparansi (disclosure and transparency).
5) akuntabilitas dewan komisaris (the responsibilities of the board).
pemantauan
kinerja
manajemen
dan
adanya
akuntabilitas
18
menurunnya tingkat bunga atas dana dan sumber daya yang dipinjam
oleh perusahaan seiring dengan turunnya tingkat risiko perusahaan.
3) Menciptakan dukungan para stakeholder dalam lingkungan perusahaan
(2001)
menyebutkan
manfaat
penerapan
corporate
governance adalah:
1) Meningkatkan efisiensi produktivitas
dan
departemen
akan
berusaha
menyumbang
segenap
19
Publik dalam hal ini dapat berupa mitra baik sebagai investor, pemasok,
pelanggan, kreditor, pemerintah maupun konsumen akhir. Bagi investor
dan kreditor penerapan good corporate governance adalah suatu hal yang
dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan yang berkaitan
dengan pelepasan dana investasi maupun kreditnya. Jadi kreditor dan
investor akan merasa lebih aman karena perusahaan dijalankan dengan
prinsip yang mengutamakan kepentingan semua pihak dan bukan hanya
pihak tertentu saja.
3) Menjaga kelangsungan hidup perusahaan
4) Dapat mengukur target kinerja perusahaan
keputusan
yang
lebih
baik,
meningkatkan
efisiensi
operasional
20
Indonesia.
4) Pemegang saham akan merasa puas dengan kinerja perusahaan karena
yang
memberikan
kontribusi
kepada
terciptanya
kesejahteraan
21
stakeholders.
Dalam
menerapkan
nilai-nilai
Good
Corporate
Governance,
bisnis
manajemen
dan
sehari-hari,
kemudian
terlebih
diikuti
dahulu
diterapkan
oleh segenap
oleh
jajaran
karyawan.
Melalui
22
c)
23
kinerja
keuangan
perusahaan.
Dapat
disimpulkan
bahwa
dengan
2.2.
Kinerja Perusahaan
akuntansi
pertanggungjawabankinerja
sangat
bermanfaat
manajer.
Karena
untuk
penilaian
kinerja
menilai
pada
24
Sedangkan
penilaian
kinerja
menurut
Mulyadi
(1997)
adalah
tertentu
yang
dapat
mengukur
keberhasilan
suatu
dan
untuk
merangsang
dan
menegakkan
prilaku
yang
25
semestinya diinginkan melalui umpan balik hasil kinerja dan waktu serta
penghargaan baik yang bersifat instrinsik maupun ekstrinsik. Kinerja suatu
perusahaan juga dapat dilihat melalui laporan keuangan perusahaan
tersebut. Dari laporan keuangan tersebut, dapat diketahui keadaan finansial
dan hasil-hasil yang telah dicapai perusahaan selama periode tertentu.
Pengukuran kinerja merupakan analisis data serta pengendalian bagi
perusahaan.
Pengukuran
kinerja
didefinisikan
sebagai
performing
kinerja
digunakan
perusahaan
untuk
melakukan
26
2)
3)
Untuk
mengetahui
tingkat
rentabilitas
atau
profitabilitas,
yaitu
27
4)
Untuk
mengetahui
tingkat
stabilitas
usaha,
yaitu
kemampuan
secara teratur
kepada para
pemegang
saham tanpa
2.2.2.2
Salah satu sarana manajemen paling penting yang harus dibebankan agar
tujuan organisasi dapat tercapai adalah manusia. Tanpa manusia yang
berkualitas, betapapun canggihnya sistem yang dirancang, tujuan organisasi
mungkin hanya sekedar angan-angan saja. Disamping sarana, prinsipprinsip organisasi harus pula dipenuhi seperti adanya pembagian tugas yang
adil, pendelegasian tugas, rentang kekuasaan, tingkat pengawasan yang
cukup, kesatuan perintah dan tanggung jawab serta koordinasi masingmasing unit merupakan suatu hal yang harus terus menerus disempurnakan.
Untuk itu penilaian kinerja dimanfaatkan oleh manajemen untuk hal-hal
sebagai berikut :
28
b)
c)
29
d)
Memberi
petunjuk
dalam pembuatan
keputusan
dan
kegiatan
30
modal
dan
efisiensi
dari
kegiatan
perusahaan
yang
dengan
perbandingan
rasio
antara
satu
perusahaan
dengan
31
32
terhadap
beragam
kriteria
yang
digunakan
untukmenilai
kinerjanya.
3. Ukuran kriteria gabungan (Composite criterium)
33
kinerjanya.
34
ROA
dapat
mempertahankan
juga
kebijakan
diukur
melalui
deviden
yang
kemampuan
perusahaan
stabil
juga
dan
dapat
35
ROE
36
NPM
2.3
fundamental
perusahaan.
Penerapan
prinsip
good
corporate
37
GCG dianggap dapat menjadi alat ukur profesionalisme suatu entitas yang
diyakini dapat menarik minat investor potensial sekaligus meningkatkan
hubungan dagang. Melalui penerapan GCG diharapkan:
1) perusahaan mampu meningkatkan kinerjanya melalui terciptanya proses
meningkatkan
kepercayaan
investor
untuk
menanamkan
38
2.4Model Penelitian
Gambar 2.1Model Penelitian
ROA
ROE
SKOR
GCG
NPM
39
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1
IICG
terhadap
perusahaan-perusahaan
publik
yang
telah
40
41
ROA
Rumus untuk
42
ROE adalah rasio keuntungan bersih untuk menilai seberapa besar tingkat
return yang diperoleh perusahaan dibagi dengan modal saham perusahaan.
Besarnya angka ROE menggambarkan seberapa besar pendapatan yang
dapat perusahaan hasilkan dari setiap rupiah saham mereka. Angka ROE
yang semakin tinggi memberikan indikasi bagi para pemegang saham bahwa
tingkat pengembalian investasi makin tinggi.
ROE
NPM
43
44
a) Jika nilai signifikansi lebih kecil daripada nilai signifikansi yang telah
ditetapkan yaitu = 0,05, maka H0 ditolak. Artinya data tidak terdistribusi
normal.
b) Jika nilai signifikansi yang diperoleh lebih besar daripada nilai signifikansi
yang telah ditetapkan yaitu = 0,05, maka H0 tidak dapat ditolak. Artinya,
data terdistribusi normal.
45
BAB IV
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
4.1.
Dalam gambaran umum objek penelitian berikut akan dijelaskan keteranganketerangan dan penjelasan yang berkaitan dengan sampel penelitian.
46
47
No
Nama Perusahaan
Skor GCG
89,27
87,40
83,66
83,01
81,92
81,30
79,39
78,70
78,33
10
PT Sucofindo Tbk
65,60
48
No
Nama Perusahaan
Skor GCG
88,66
87,90
82,07
81,79
PT United Tractors
81,53
80,57
80,30
79,70
79,46
10
78,85
49
No
Nama Perusahaan
Skor GCG
90,65
PT Telekomunikasi Indonesia
88,67
88.37
85,57
PT United Tractor
85,44
82,27
PT Elnusa Tbk
81,74
81,62
81,54
10
80,75
50
N
Mean
Normal
Parameters(a,b)
Std. Deviation
Most
ExtremeAbsolute
Differences
Positive
Negative
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
Unstandardi
zed Residual
ROA
30
,0000000
,16923712
,185
,183
-,185
1,014
,255
51
H0 : data berasal dari populasi yang terdistribusi normal tidak dapat ditolak.
Konklusi dari uji normalitas ini adalah bahwa data variabel ROA
berasal dari populasi yang terdistribusi normal.
N
Mean
Normal
Parameters(a,b)
Std. Deviation
Most
ExtremeAbsolute
Differences
Positive
Negative
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
Unstandardi
zed Residual
ROE
30
,0000000
,20100202
,165
,165
-,121
,905
,386
52
H0 : data berasal dari populasi yang terdistribusi normal tidak dapat ditolak.
Konklusi dari uji normalitas ini adalah bahwa data variabel ROE
berasal dari populasi yang terdistribusi normal.
N
Mean
Normal
Parameters(a,b)
Std. Deviation
Most
ExtremeAbsolute
Differences
Positive
Negative
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
Unstandardi
zed Residual
NPM
30
,0000000
,12899379
,236
,236
-,151
1,293
,070
53
H0 : data berasal dari populasi yang terdistribusi normal tidak dapat ditolak.
Konklusi dari uji normalitas ini adalah bahwa data variabel NPM
berasal dari populasi yang terdistribusi normal.
54
Model
1
Std. Error of
Adjusted
the
R
R Square R Square Estimate
,045(a)
,002
-,034 ,1722327
ANOVA(b)
Sum of
Model
Squares
1
Regression
,002
Residual
,831
Total
,832
df
1
28
29
Mean
Square
,002
,030
F
,057
Sig.
,812(a)
Coefficients(a)
Unstandardized
Coefficients
Model
1
(Constant)
skor GCG
Standardized
Coefficients
B
Std. Error
,283
,550
-,002
,007
Beta
-,045
Sig.
B
Std. Error
,515
,610
-,240
,812
55
56
Model
1
Std. Error of
Adjusted
the
R
R Square R Square Estimate
,111(a)
,012
-,023 ,2045599
ANOVA(b)
Sum of
Model
Squares
1
Regression
,015
Residual
1,172
Total
1,186
df
1
28
29
Mean
Square
,015
,042
F
,351
Sig.
,558(a)
Coefficients(a)
Unstandardized
Coefficients
Model
1
(Constant)
skor GCG
Standardized
Coefficients
B
Std. Error
-,092
,653
,005
,008
Beta
,111
Sig.
B
Std. Error
-,141
,889
,592
,558
57
58
Model
1
Std. Error of
Adjusted
the
R
R Square R Square Estimate
,159(a)
,025
-,010 ,1312770
df
1
28
29
Mean
Square
,012
,017
F
,722
Sig.
,403(a)
Standardized
Coefficients
B
Std. Error
-,206
,419
,004
,005
Beta
,159
Sig.
B
Std. Error
-,491
,627
,850
,403
59
= -0,206 + 0,004x
dimana: = NPM dan x = skor GCG
Untuk menguji signifikansi masing-masing koefisien regresi digunakan
uji statistik t. Dari hasil SPSS didapat nilai uji-tdengan t = 0,850 dengan
derajat kebebasan n 2 = 30 2 = 28 dan P-value = 0,403 Hal ini
menunjukkan bahwa H0 tidak dapat ditolak karena P-value = 0,403 lebih
besar daripada = 0,05.
60
4.3
Pembahasan
61
(2004)
di
Georgia
bahwa
perusahaan-perusahaan
yang
62
dengan ROA. Begitu juga dengan penelitian yang dilakukan Brown dan
Caylor (2004) menunjukkan bahwa penerapan Good Corporate Governance
dapat meningkatkan return on equity (ROE), net profit margin (NPM) dan
Tobins Q.
Akan tetapi hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Avita (2010)
yang menyatakan bahwa GCG tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
kinerja keuangan yang diproxi dengan ROA dan NPM
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian penulis maka diperoleh hasil bahwa Good
Corporate Governance tidak berpengaruh secara signifikan pada kinerja
keuangan perusahaan yang diukur dengan Return on Assets, Return on
Equity dan Net Profit Margin. Hal ini disimpulkan dari hasil regresi linear
sederhana dimana nilai signifikansi rasio ROA atau P-value = 0,812 lebih
besar daripada tingkat signifikansi yang telah ditetapkan = 0,05.
Hasil pengujian hipotesis kedua juga menunjukkan bahwa Good
Corporate Governance tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap ROE. Ini
dapat dilihat dari P-value = 0,558 yang lebih besar daripada tingkat
signifikansi yang telah ditetapkan yaitu = 0,05.
Hal yang serupa dapat dilihat dari pengujian hipotesis ketiga yang
menghasilkan nilai signifikansi atau P-value = 0,403 yang lebih besar
daripada nilai signifikansi yang telah ditetapkan yaitu = 0,05. Maka dapat
dikatakan bahwa Good Corporate Governance tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap Net Profit Margin.
63
64
5.2 Keterbatasan
Hasil penelitian ini bagaimanapun juga masih memiliki beberapa
keterbatasan diantaranya penggunaan jumlah sampel yang terbatas yaitu 30
perusahaan yang masuk pemeringkatan CGPI periode 2006-2008. Sampel
dipilih berdasarkan tingginya peringkat 30 perusahaan ini di periode tahun
tersebut diantara perusahaan-perusahaan lain yang memiliki skor lebih
rendah.
Kedua, penulis hanya menggunakan tiga rasio keuangan yaitu ROA,
ROE dan NPM untuk melakukan penelitian ini. Sedangkan masih banyak
rasio keuangan lain dapat menggambarkan kinerja keuangan perusahaan.
Ketiga, penelitian ini tidak memperhatikan kondisi ekonomi yang
terjadi di sekitar perusahaan pada tahun periode penelitian. Misalnya tingkat
persaingan dengan perusahaan lain, krisis ekonomi, nilai suku bunga dan
lainnya. Sedangkan hal-hal tersebut dapat mempengaruhi penerapan Good
Corporate Governace dan atau laporan keuangan perusahaan sampel.
Keempat,
65
5.3 Saran
Dari hasil yang diperoleh penulis menyadari bahwa penelitian ini masih jauh
dari sempurna karena terdapat keterbatasan. Adapun kekurangan dalam
skripsi ini dapat dijadikan penelitian selanjutnya adalah menggunakan
variable kinerja keuangan lainnya seperti earning per share, cash ratio, quick
ratio dan juga return saham, dalam mengembangkan penelitian lebih luas
lagi sehingga diharapkan dapat mendapat hasil yang lebih signifikan.
Penelitian juga diharapkan memperhatikan faktor diluar perusahaan
dan juga keadaan atau stabilitas ekonomi di periode pengambilan data
sekunder. Dan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi, ada baiknya
apabila sampel dibatasi pada perusahaan-perusahaan dalam satu jenis
bidang usaha agar rasio-rasio keuangan dapat memberikan informasi yang
lebih akurat ketika diperbandingkan.
DAFTAR RUJUKAN
Alexakis C. A. (2006). The Empirical of The Visible Effect of Corporate
Governance: The Case of Greece., Managerial Finance, Vol. 32, No.
8, pp. 673-684.
Avita, Y. (2010). Pengaruh penerapan good corporate governance terhadap
kinerja keuangan perusahaan yang terdaftar pada corporate
governance perception index.Skripsi Sarjana tak diterbitkan.
Universitas Wijaya Kusuma, Surabaya.
Bauwhede, H.V. (2009). On the relation between corporate governance
compliance and operating performance. Accounting and Business
Research, 39, 497-513
BAPEPAM (2006). Studi Penerapan prinsip-prinsip OECD 2004 dalam
peraturan BAPEPAM mengenai corporate governance. Retrieved
December 10, 2010, dari http://www.bapepam.go.id
Bhagat, S., & Bolton, B. (2007). Corporate governance and firm peformance.
Retrieved
December
10,
2010
dari
http://leedsfaculty.colorado.edu/Bhagat?GovernancePeformance-JCF
Brigham, Eugene F. and Joel F. Houston. (2001). Fundamentals of Financial
Management. United States of America: Horcourt College.
Brown, Lawrence, and J., Caylor. (2004). Corporate Governance and Firm
Peformance. Boston Accounting Research Colloquium 15th.
Bursa Efek Indonesia. (2006). Indonesian Capital Market Directory. Jakarta:
PT Bursa Efek Indonesia.
Bursa Efek Indonesia. (2007). Indonesian Capital Market Directory. Jakarta:
PT Bursa Efek Indonesia.
Bursa Efek Indonesia. (2008). Indonesian Capital Market Directory. Jakarta:
PT Bursa Efek Indonesia.
Cadbury Committee Report (1992). The report of the committee on the
financial aspects of corporate Governance. London: Gee Publishing.
Claessens, S. (2003). Corporate Governance and Development. Washinton
DC: The World Bank.
66
67
68
69
LAMPIRAN I
Column1
gcg
89,270
87,400
83,660
83,010
81,920
81,300
79,390
78,700
78,330
65,600
88,660
87,900
82,070
81,790
81,530
80,870
80,300
79,700
79,460
78,850
90,650
88,670
88,370
85,870
85,440
82,270
81,740
81,620
81,540
80,750
Column2
roa
,0200
,0921
,0106
,6410
,3045
,2927
,0168
,2357
,1395
,0272
,0198
,0187
,6066
,0355
,1575
,2694
,1526
,2255
,0080
,0187
,0250
,2266
,0105
,1884
,1686
,4178
,1075
,0646
,0239
,0299
Column3
roe
,1946
,3163
,1075
,0262
,5158
,7836
,1990
,3640
,2757
,0500
,2166
,1974
,8332
,2896
,3573
,3780
,3034
,3421
,0860
,1888
,2644
,5920
,1166
,2393
,3460
,6382
,1552
,1439
,2097
,0973
Column4
npm
,1217
,0462
,0922
,6690
,2758
,2146
,1289
,1114
,0898
,0200
,1816
,1525
,4274
,0240
,0822
,1843
,0993
,1007
,0600
,1218
,1944
,1750
,0675
,1426
,0954
,2367
,0526
,2111
,0123
,0988
Column5
RES_ROA
,12114
,05202
,13948
,48989
,15165
,13886
,14008
,07772
,01907
,15165
,12231
,12462
,45399
,11756
,00403
,11488
,00283
,06911
,14877
,13904
,11394
,08450
,13208
,04184
,02136
,26551
,04564
,08873
,12956
,12481
Column6
RES_ROE
,13107
,00063
,19193
,27015
,22451
,49521
,08046
,08777
,00120
,16495
,10622
,12186
,54121
,00108
,06783
,09162
,01969
,06119
,19378
,08813
,06773
,26913
,20486
,07047
,03824
,34527
,13525
,14599
,07981
,18852
Column7
RES_NPM
,05688
,12433
,06222
,51738
,12887
,07034
,00713
,02166
,04167
,05665
,00565
,02018
,27983
,12237
,06305
,04189
,04065
,03667
,07633
,01191
,00988
,00100
,10721
,02134
,06669
,08826
,09355
,06546
,13299
,04309
LAMPIRAN II
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT roe
/METHOD=ENTER gcg
/RESIDUALS NORM(ZRESID) .
Regression
[DataSet0] C:\Users\TOSHIBA\Documents\nacita.sav
Variables Entered/Removedb
Model
1
Variables
Entered
skor GCGa
Variables
Removed
.
Method
Enter
Model Summaryb
Model
1
R
,111a
R Square
,012
Adjusted
R Square
-,023
Std. Error of
the Estimate
,2045599
70
71
ANOVAb
Model
1
Regression
Residual
Total
Sum of
Squares
,015
1,172
1,186
df
1
28
29
Mean Square
,015
,042
F
,351
Sig.
,558a
Coefficientsa
Model
1
(Constant)
skor GCG
Unstandardized
Coefficients
B
Std. Error
-,092
,653
,005
,008
Standardized
Coefficients
Beta
,111
t
-,141
,592
Sig.
,889
,558
Residuals Statisticsa
Predicted Value
Residual
Std. Predicted Value
Std. Residual
Minimum
,214949
-,2701495
-3,524
-1,321
Maximum
,332128
,5412076
1,683
2,646
Mean
,294258
,0000000
,000
,000
Std. Deviation
,0225050
,2010020
1,000
,983
N
30
30
30
30
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT roa
/METHOD=ENTER gcg .
Regression
[DataSet0] C:\Users\TOSHIBA\Documents\nacita.sav
72
Variables Entered/Removedb
Model
1
Variables
Entered
skor GCGa
Variables
Removed
Method
Enter
Model Summary
Model
1
R
,045a
R Square
,002
Adjusted
R Square
-,034
Std. Error of
the Estimate
,1722327
ANOVAb
Model
1
Regression
Residual
Total
Sum of
Squares
,002
,831
,832
df
1
28
29
Mean Square
,002
,030
F
,057
Sig.
,812a
Coefficientsa
Model
1
(Constant)
skor GCG
Unstandardized
Coefficients
B
Std. Error
,283
,550
-,002
,007
Standardized
Coefficients
Beta
-,045
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT npm
t
,515
-,240
Sig.
,610
,812
73
/METHOD=ENTER gcg
Regression
[DataSet0] C:\Users\TOSHIBA\Documents\nacita.sav
Variables Entered/Removedb
Model
1
Variables
Entered
skor GCGa
Variables
Removed
Method
Enter
Model Summary
Model
1
R
,159a
R Square
,025
Adjusted
R Square
-,010
Std. Error of
the Estimate
,1312770
ANOVAb
Model
1
Regression
Residual
Total
Sum of
Squares
,012
,483
,495
df
1
28
29
Mean Square
,012
,017
F
,722
Sig.
,403a
Coefficientsa
Model
1
(Constant)
skor GCG
Unstandardized
Coefficients
B
Std. Error
-,206
,419
,004
,005
Standardized
Coefficients
Beta
,159
t
-,491
,850
Sig.
,627
,403
74
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT roa
/METHOD=ENTER gcg
/SAVE RESID .
Regression
[DataSet0] C:\Users\TOSHIBA\Documents\nacita.sav
Variables Entered/Removedb
Model
1
Variables
Entered
skor GCGa
Variables
Removed
Method
Enter
Model Summaryb
Model
1
R
,045a
R Square
,002
Adjusted
R Square
-,034
Std. Error of
the Estimate
,1722327
ANOVAb
Model
1
Regression
Residual
Total
Sum of
Squares
,002
,831
,832
df
1
28
29
Mean Square
,002
,030
F
,057
Sig.
,812a
75
Coefficientsa
Model
1
(Constant)
skor GCG
Unstandardized
Coefficients
B
Std. Error
,283
,550
-,002
,007
Standardized
Coefficients
Beta
-,045
t
,515
-,240
Sig.
,610
,812
Residuals Statisticsa
Predicted Value
Residual
Std. Predicted Value
Std. Residual
Minimum
,138944
-,1516482
-1,683
-,880
Maximum
,178848
,4898859
3,524
2,844
Mean
,151840
,0000000
,000
,000
Std. Deviation
,0076639
,1692371
1,000
,983
N
30
30
30
30
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT roe
/METHOD=ENTER gcg
/SAVE RESID .
Regression
[DataSet0] C:\Users\TOSHIBA\Documents\nacita.sav
Variables Entered/Removedb
Model
1
Variables
Entered
skor GCGa
Variables
Removed
.
Method
Enter
76
Model Summaryb
Model
1
R
,111a
Adjusted
R Square
-,023
R Square
,012
Std. Error of
the Estimate
,2045599
ANOVAb
Model
1
Regression
Residual
Total
Sum of
Squares
,015
1,172
1,186
df
1
28
29
Mean Square
,015
,042
F
,351
Sig.
,558a
Coefficientsa
Model
1
(Constant)
skor GCG
Unstandardized
Coefficients
B
Std. Error
-,092
,653
,005
,008
Standardized
Coefficients
Beta
,111
t
-,141
,592
Sig.
,889
,558
Residuals Statisticsa
Predicted Value
Residual
Std. Predicted Value
Std. Residual
Minimum
,214949
-,2701495
-3,524
-1,321
Maximum
,332128
,5412076
1,683
2,646
Mean
,294258
,0000000
,000
,000
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
Std. Deviation
,0225050
,2010020
1,000
,983
N
30
30
30
30
77
/NOORIGIN
/DEPENDENT npm
/METHOD=ENTER gcg
/SAVE RESID .
Regression
[DataSet0] C:\Users\TOSHIBA\Documents\nacita.sav
Variables Entered/Removedb
Model
1
Variables
Entered
skor GCGa
Variables
Removed
Method
Enter
Model Summaryb
Model
1
R
,159a
R Square
,025
Adjusted
R Square
-,010
Std. Error of
the Estimate
,1312770
ANOVAb
Model
1
Regression
Residual
Total
Sum of
Squares
,012
,483
,495
df
1
28
29
Mean Square
,012
,017
F
,722
Sig.
,403a
78
Coefficientsa
Model
1
(Constant)
skor GCG
Unstandardized
Coefficients
B
Std. Error
-,206
,419
,004
,005
Standardized
Coefficients
Beta
,159
t
-,491
,850
Sig.
,627
,403
Residuals Statisticsa
Predicted Value
Residual
Std. Predicted Value
Std. Residual
Minimum
,076646
-,1329918
-3,524
-1,013
Maximum
,184524
,5173777
1,683
3,941
Mean
,149660
,0000000
,000
,000
Std. Deviation
,0207185
,1289938
1,000
,983
N
30
30
30
30
NPAR TESTS
/K-S(NORMAL)= RES_ROA RES_ROE RES_NPM
/MISSING ANALYSIS.
NPar Tests
[DataSet0] C:\Users\TOSHIBA\Documents\nacita.sav
NPAR TESTS
/K-S(NORMAL)= RES_NPM
/MISSING ANALYSIS.
NPar Tests
[DataSet0] C:\Users\TOSHIBA\Documents\nacita.sav
79
N
Normal Parameters a,b
Most Extreme
Differences
Mean
Std. Deviation
Absolute
Positive
Negative
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
Unstandardiz
ed Residual
NPM
30
,0000000
,12899379
,236
,236
-,151
1,293
,070
NPAR TESTS
/K-S(NORMAL)= RES_ROE
/MISSING ANALYSIS.
NPar Tests
[DataSet0] C:\Users\TOSHIBA\Documents\nacita.sav
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
N
Normal Parameters a,b
Most Extreme
Differences
Mean
Std. Deviation
Absolute
Positive
Negative
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
NPAR TESTS
Unstandardiz
ed Residual
ROE
30
,0000000
,20100202
,165
,165
-,121
,905
,386
80
/K-S(NORMAL)= RES_ROA
/MISSING ANALYSIS.
NPar Tests
[DataSet0] C:\Users\TOSHIBA\Documents\nacita.sav
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
N
Normal Parameters a,b
Most Extreme
Differences
Mean
Std. Deviation
Absolute
Positive
Negative
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Unstandardiz
ed Residual
ROA
30
,0000000
,16923712
,185
,183
-,185
1,014
,255