Você está na página 1de 12

Analisa Data

No
Data Penunjang
Problem
1. DS:
Kerusakan
- Keluarga menganggap rumahnya agak kotor karena ada
penatalaksanaan
anak kecil
pemeliharaan rumah
- Keluarga mengatakan jumlah pendapatan perbulan tidak
berhubungan dengan:
tentu, sekitar 250.000-500.000. sumber pendapatan
- Adanya
anggota
berasal dari Tn.B saja.
keluarga anak kecil
- Keluarga mengatakan pendapatan ini dianggap kurang
- Kurang
oleh keluarga
memperhatikan
DO:
pemeliharaan rumah
- Keadaan rumah secara umum kotor, kamar terlihat - Kurang sumber daya
berantakan dan kotor dengan kondisi kasur yang tidak
diberi sprei serta gudang yang tidak tertata.
- Ventlasi hanya ada di ruang tamu dengan ukuran 0,75X2
M
- Tipe bangunan permanen dengan lantai semen, namun
terdapat beberapa tempat yang belum diplester
- Pembuangan sampah khusus tidak ada, keluarga hanya
membakar sampah yang sudah dikumpulkan di dalam
karung.

ekonomi

Etiologi
Kurang sumber daya, adanya
anak kecil (stressor)

Keluarga kurang memperhatikan


kesehatan rumah

Rumah kotor, kamar berantakan


tanpa sprei, lantai sebagian blm
diplester, kurang ventilasi, tidak
mempunyai tempat pembuangan
sampah dan limbah,

Kerusakan penatalaksanaan
pemeliharaan rumah

- Limbah dialirkan lewat got di depan rumah yang kondisinya


terbuka
- Di dapur tidak memiliki ventilasi, hanya pintu yang selalu
dibiarkan terbuka
- Perabot kondisinya kurang teratur dan alat-alat masak

2.
2.

tampak kurang teratur dan kurang bersih


- Di kamar mandi kebersihannya kurang
DS:
Disfungsi proses
- Pada fungsi afektif, keluarga mengatakan belum terlalu
keluarga berhubungan
tahu kebutuhan akan anggota keluarga yang lain
dengan:
- Pada
fungsi
sosialisasi,
keluarga
mengatakan
- kurangnya sumber
Lingkunganungan rumah sangat sempit untuk bermain
daya ekonomi,
anak
pendidikan
- Pada
fungsi
kesehatan,
keluarga
mengatakan
- ketidakmampuan
mengganggap rokok adalah hal biasa dan sudah
mengenal masalah
diwariskan turun temurun sehingga tidak perlu dihentikan - ketidakmampuan
dan Keluarga terbiasa membeli obat eceran atau minum
jamusebelum sakitnya menjadi parah
- Pendidikan tertinggi dalam keluarga adalah SMP
- Keluarga mengatakan jumlah pendapatan perbulan tidak
tentu,

sekitar

250.000-500.000.

berasal dari Tn.B saja

sumber

pendapatan

melakukan intervensi

Kekuranagn sumber daya


pendidikan, ekonomi

Pelaksanaan fungsi keluarga


dalam proses berkeluarga tidak
maksimal

Pemenuhan kebutuhan
perawatan anggota keluarga
lansia kurang, rumah kurang luas
dalam memfasilitasi proses
sosialisasi anak, kebiasaan
merokok yang diwariskan,

kebiasaan pengobatan yang


DO:
- Luas rumah sekitar 5 x 6 m2
- Kebutuhan keperawatan yang dibutuhkan oleh Ny. P

kurang tepat

benar-benar tidak terpenuhi secara benar


3.

DS:

2.

Defisiensi

Keluarga mengatakan belum terlalu tahu kebutuhan akan pengetahuan


anggota keluarga yang lain

Disfungsi proses keluarga

Keluarga mengatakan terbiasa membeli obat eceran atau


minum jamusebelum sakitnya menjadi parah

Keluarga mengatakan rokok adalah hal biasa

Pendidikan Ny Y adalah SMP

DO:
- Kebutuhan keperawatan yang dibutuhkan oleh Ny. P
benar-benar tidak terpenuhi secara benar

berhubungan dengan:
- Kurang terpapar
informasi
- Ketidaktahuan dalam
mengenal masalah

Tingkat pendidikan rendah

Kurang pajanan info

Kurang mengenal/menyadari
masalah di keluarga

Pemberian perawatan kesehatan


NY P kurang, pembiaran
merokok, cara pengobatan yang
kurang tepat

Defisiensi pengetahuan

PENETAPAN PRIORITAS MASALAH (SKORING)


Skoring per diagnosa
1. Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah
No
1.
2.

Kriteria
Sifat masalah : Aktual
Kemungkinan masalah dapat diubah:

Skor
3/3 x 1
2/2 x 2

Total
1
2

3.

Sebagian
Kemungkinan masalah dapat dicegah:

3/3 x 1

4.

Tinggi
Menonjolnya masalah: Ada masalah

1/2 x 1

tetapi tidak perlu ditangani


Jumlah

4.5

2. Disfungsi proses keluarga


No
1.
2.

Kriteria
Sifat masalah : Aktual
Kemungkinan masalah dapat diubah:

Skor
3/3 x 1
1/2 x 2

Total
1
1

3.

Sebagian
Kemungkinan masalah dapat dicegah:

3/3 x 1

4.

Cukup
Menonjolnya masalah: Ada masalah

0/2 x 1

tetapi tidak perlu ditangani


Jumlah

3. Defisiensi pengetahuan
No
1.
2.

Kriteria
Sifat masalah : Aktual
Kemungkinan masalah dapat diubah:

Skor
3/3 x 1
1/2 x 2

Total
1
1

3.

Sebagian
Kemungkinan masalah dapat dicegah:

2/3 x 1

2/3

4.

Rendah
Menonjolnya masalah: Ada masalah

0/2 x 1

tetapi tidak perlu ditangani


Jumlah

2 2/3

DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA


No.

Tanggal Muncul
Kerusakan

Diagnosa Keperawatan
penatalaksanaan pemeliharaan

rumah

berhubungan dengan adanya anggota keluarga anak


kecil, kurang memperhatikan pemeliharaan rumah,
1.

30 Oktober 2014

Kurang sumber daya ditandai dengan Rumah kotor,


kamar berantakan tanpa sprei, lantai sebagian blm
diplester, kurang ventilasi, tidak mempunyai tempat
pembuangan sampah dan limbah
Disfungsi proses keluarga berhubungan

dengan

kurangnya sumber daya, ketidakmampuan mengenal


masalah,
2.

30 Oktober 2014

ketidakmampuan

melakukan

intervensi

ditandai dengan Pemenuhan kebutuhan perawatan


anggota keluarga lansia kurang, rumah kurang luas
dalam memfasilitasi proses sosialisasi anak, kebiasaan
merokok yang diwariskan, kebiasaan pengobatan yang
kurang tepat
Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurang
terpapar informasi, ketidaktahuan dalam mengenal

3.

30 Oktober 2014

masalah

ditandai

dengan

Pemberian

perawatan

kesehatan NY P kurang, pembiaran merokok, cara


pengobatan yang kurang tepat

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

No
1.

Diagnosa

Tujuan

Rencana Intervensi

Keperawatan
Kerusakan

Tujuan :Setelah diberikan

NIC: environmental

penatalaksanaan

asuhan keperawatan keluarga

pemeliharaan

selama 7x pertemuan, keluarga

management community
1. Stimuli keluarga utuk

rumah

menskrining resiko

dapat melakukan tindakan

berhubungan

pemeliharaan rumah dengan

dengan adanya

benar

kesehatan dari
lingkunganungan rumah
2. Gali status pengetahuan

anggota keluarga NOC : health promotion behavior


anak
kecil,kurang

Indikator
Memonitor

1 2 3 4 5

keluarga mengenai
lingkungan rumah yang
sehat
3. Perkenalkan keluarga

memperhatikan

lingkunganunga

pemeliharaan

n dari resiko

pada kriteria lingkungan

rumah, Kurang

gangguan

sehat menurut kebijakan

sumber daya

kesehatan

ditandai dengan

Memonitor

pemerintah
4. Edukasi keluarga

Rumah kotor,

tindakan

mengenai lingkungan

kamar

personal yang

sehat berdasarkan

Implementasi

1. Bertanya pada keluarga untuk


mendeskribsikan keadaan
lingkunganungan rumahnya
2. Bertanya pada keluarga
mengenai resiko yang
mungkin terjadi jk lingkungan
rumah tdk sehat dan hargai
jawabannya
3. Menjelaskan pada keluarga
mengenai kriteria lingkungan
sehat menurut kebijakan
pemerintah
4. Melakakukan pend kesehatan
mengenai lingkungan rumah
yang sehat menurut kebijakan

Tanggal

Paraf

No

Diagnosa

Tujuan

Keperawatan
berantakan

memungkinkan

tanpa sprei,

dapat menjadi

lantai sebagian

resiko

blm diplester,

gangguan

kurang ventilasi,

kesehatan

tidak mempunyai

Rencana Intervensi
persepsi mereka dan
kebijakan pemerintah
5. Evaluasi tindakan

Melakukan

tempat

tindakan

pembuangan

kesehatanehata

sampah dan

n yang

limbah

menunjang
kesehatan
lingkunganberd
asarkan
kebijakan
pemerintah

Ket : 1. Tidak pernah

Implementasi
pemerintah dan persepsi
keluarga
5. Melakukan evaluasi

pemeliharaan

mengenai tindakan keluarga

lingkunganungan sehat

dalam menjaga kesehatan

oleh keluarga

lingkungan rumah dan


perkembangannya dalam
setiap kunjungan

Tanggal

Paraf

No

Diagnosa
Keperawatan

Tujuan

Rencana Intervensi

Implementasi

2. jarang
3. kadang
4. sering
5. selalu
Ket : 1. Tidak pernah dilakukan
2. jarang dilakukan
3. kadang dilakukan
4. sering dilakukan
2.

Disfungsi proses

5. selalu dilakukan
Tujuan : Setelah diberikan

NIC: program development

keluarga

asuhan keperawatan keluarga

1. Identifikasi adanya

berhubungan

selama 7x pertemuan keluarga

maslah pada fungsi

mengidentifikasi maslah pada

dengan

dapat dengan sering

keluarga bersama

fungsi keluarga

kurangnya

memfungsikan fungsi keluarga

keluarga

sumber daya,
ketidakmampuan
mengenal
masalah,

2. perioritaskan masalah
NOC: family functioning
Indikator
Merawat

1 2 3 4 5

yang akan ditangani


3. tentukan tujuan dari
pembenahan fungsi

1. Temani keluarga dalam

2. Memperioritaskan masalah
yang akan ditangani bersama
dengan keluarga
3. Bersama dengan keluarga
tentukan tujuan dari

Tanggal

Paraf

No

Diagnosa

Tujuan

Rencana Intervensi

Implementasi

Keperawatan
ketidakmampuan

anggota

melakukan

keluarga yang

intervensi

dependent

pembenahan fungsi

alternative pembenahan fungsi

ditandai dengan

sesuai dengan

keluarga

keluarga

Pemenuhan

kebutuhannya

kebutuhan

keluarga
4. cari alternative

Melakukan

5. Evaluasi alternative

pembenahan fungsi keluarga


4. Bersama keluarga cari

5. Melakukan evaluasi alternative

berdasarkan biaya,

berdasarkan biaya, sumber

perawatan

regulasi pada

sumber daya yang

daya yang dibutuhkan,

anggota keluarga

kebiasaan

dibutuhkan, kemungkinan

kemungkinan dikerjakan

lansia kurang,

keluarga yang

rumah kurang

krg baik

luas dalam

keluarga

proses

memerankan

sosialisasi anak,

fungsinya

kebiasaan

dengan baik

diwariskan,

Melibatkan
anggota

dikerjakan
6. Identifikasi fx pendukung

Setiap anggota

memfasilitasi

merokok yang

keluarga dan lingkunganungan

dan penghambat

kemudian diidentifikasikan sgb

implementasi

fx pendukung/penghambat

7. Tunjukan pada keluarga

6. Bertanya mengenai keadaan

7. Mempresentasikan pada

alternative yang dipilih utk

keluarga fx

pembenahan fungsi

pendukung/penghambat dari

keluarga dan

hasil wawancara dan

implementasinya

identifikasi sebelumnya

Tanggal

Paraf

No

Diagnosa

Tujuan

Rencana Intervensi

keluarga dalam

pengobatan yang

pengambilan

perkembangan

implementasi pada setiap

kurang tepat

keputusan

implementasi oleh

kunjungan

8. Lakukan monitor

keluarga
Ket : 1. Tidak pernah dilakukan

9. Lakukan evaluasi

2. jarang dilakukan

implementasi

3. kadang dilakukan
4. sering dilakukan
5. selalu dilakukan
3.

Implementasi

Keperawatan
kebiasaan

10. Lakukan modifikasi pada


setiap evaluasi jk

8. Memonitor perkembangan

9. Melakukan evaluasi
implementasi setiap
kunjungan
10.

Memberikan modifikasi

dengan melibatkan keluarga

Defisiensi

Tujuan: setelah dilakukan

diperlukan
NIC: Health education

pengetahuan

asuhan kep selama 10x

1. Identifikasi fx internal

berhubungan

pertemuan, keluarga memiliki

eksternal yang

lingkunganungan dan

dengan kurang

pengetahuan yang sedang

penghambat dan

anggota keluarga yang

terpapar

mengenai tindakan kesehatan di

menunjang

mungkin dpt menjadi fx

informasi,

keluarga

ketidaktahuan
dalam mengenal
masalah ditandai

NC: knowledge helath behavior


Indikator

1 2 3 4 5

pada tindakan jk dibutuhkan


1. Bertanya mengenai keadaan

2. Gali kontek personal dan

penghambat/penunjang

sosio kultural keluarga

2. Bertanya ttg sosio budaya

3. Gali pengetahuan
keluarga mengenai

yang dianut keluarga


3. Bertanya pada keluarga ttg

Tanggal

Paraf

No

Diagnosa
Keperawatan
dengan

Tujuan
Keluarga

Pemberian

mengetahui

perawatan

efek buruk

kesehatan NY P

merokok

kurang,

Rencana Intervensi

kesehatan
4. Identifikasi karakteristik
keluarga

5. Identifikasi masalah
kesehatan dalam

Keluarga

Implementasi
persepsi ttg kesehatan dan
hargai
4. Amati dan hargai karakteristik
yang ada
5. Bertanya masalah kesehatan

pembiaran

mengerti cara

keluarga bersama dengan

yang pernah dan sedang

merokok, cara

penggunaan

keluarga

diderita

pengobatan yang

obat nonresep

kurang tepat

dengan benar

6. Tentukan tujuan yang

Keluarga
harus mencari
yankesehatan
Keluarga
mengetahui
strategi
perawatan

ingin dicapai dalam pend

mengenai tujuan yang ingin

kesehatan bersama

dicapai selama edukasi

keluarga

mengetahui kpn

6. Berdiskusi dengan keluarga

7. Gali aksesibilitas,
kesehatanukaan dan
biaya keluarga dalam
intervensi
8. Tekankan pada tujuan
jangka pendek terlebih

7. Bertanya dan pertimbangkan


aspek aksesibilitas,
kesehatanukaan, dan biaya
8. Menekankan pada tujuan
jangka pendek yang ingin
dicapai
9. Edukasi keluarga mengenai

Tanggal

Paraf

No

Diagnosa

Tujuan

Keperawatan

kesehatan
Ket:

Rencana Intervensi

Implementasi

dahulu utuk mengubah

keluarga efek buruk rokok,

tindakan tdk sehat

strategi penggunaan obat

9. Ajarkan pada keluarga

nonresep, kpn mencari

1. Tdk tau

efek buruk rokok, strategi

yankesehatan, dan

2. Tau terbatas

penggunaan obat

perawatan kesehatan

3. Pengetahuan sedang

nonresep, kpn mencari

keluarga

4. Pengetahuan banyak

yan kesehatan, dan

5. Pengetahuan mendalam

perawatan kesehatan

sebelumnya sudah dijelaskan

keluarga

apa isi posternya

10. Tinggalkan mis poster sbg


pengingat
11. Berikan kontak utk dihub,
jika diperlukan

10. Berikan poster dengan

11. Berikan kontak jk diperlukan


dan beri umpan balik jk dihub

Tanggal

Paraf

Você também pode gostar