Analisa Permasalahan Etika yang Terjadi di Pelayanan

Kesehatan dan Keperawatan

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Legal Ethic
Nursing
Disusun oleh :
Ambar Puspaningrum
(125070218113007)
Kania Lespahlevi Sabri
(125070218113043)
Putri Rohmad Utomo
(125070218113063)
Muchamat Dafit Firdaus Firly (125070218113033)
Mahardika Dwi Hantoro (125070218113013)
Wenny Trisnaningtyas
(125070218113027)
Rakelli Loisoklay
(125070218113053)

Program Studi Ilmu Keperawatan

Fakultas Kedokteran
Universitas Brawijaya Kampus IV
Kediri
2013
Kata Pengantar
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadiran Tuhan Yang
Maha Esa karena atas tuntunan dan rahmatnya maka makalah
dengan judul Analisa Permasalahan Etika yang Terjadi di
Pelayanan Kesehatan dan Keperawatan dapat diselesaikan
sebaik mungkin.

Penulis juga mengucapkan terimakasih banyak buat

teman teman anggota kelompok yang telah membantu dalam
menyusun serta menyelesaikan makalah ini ,juga tak lupa
penulis mengucapkan terimakasih buat dosen pembimbing mata
kuliah Legal Ethic in Nursing yang telah menuntun untuk
menyelesaikan makalah ini
Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca, oleh
karena

itu

kritik

saran

dari

semua

pihak

yang

bersifat

membangun penulis harapkan demi kesempurnaan makalah

penulis berikutnya.
Sekian penulis sampaikan terimakasih kepada semua
pihak. Tuhan Yang Maha Esa senantiasa meridhoi segala usaha
kita. Amin

Kediri, 13 Maret 2013

Penulis

A. Identifikasi masalah
Etika keperawatan merupakan salah satu pondasi
dalam menegakkan hukum dan moral dalam profesi
keperawatan.

Sebagaimana

yang

kita

tahu

dalam

beberapa tahun ini sampai tahun yang lalu kemajuan

dalam profesi keperawatan merupakan hal yang kurang
signifikan, dimana kurangnya persepsi positif terhadap

sikap, perilaku, dan moral perawat-perawat Indonesia

terhadap pasien. Dimana sering terjadi kasus diskriminasi
asuhan keperawatan antara rakyat miskin dan berbagai
kasus

lainnya

masyarakat.

yang

tidak

Dalam

hal

membandingkan

asing

permasalahan

ini

lagi

terdengar

penulis

etika

yang

di

mencoba
terjadi

di

masyarakat dengan jurnal internasional yang berjudul

Perceptions of public health nursing consultations: tacit
understanding of the importance of relationships dan
Moral Distress and the Contemporary Plight of Health
Professionals. Hal ini bertujuan untuk membandingkan
kasus etika yang terjadi dalam kehidupan nyata dan kasus
dalam jurnal yang merupakan hasil dari penelitian dalam
skala internasional.
A. Analisis hasil penelitian
Kasus etika dan moral keperawatan di Indonesia
memang telah terkenal cukup buruk bagi pandangan
masyarakat yang mengalami berbagai tindakan asuhan
yang kurang memuaskan bahkan beberapa dari mereka
merasa dirugikan. Hal ini menyebabkan semakin maraknya
persepsi yang beragam di masyarakat karena berbagai
tuduhan yang mengacu pada kesalahan tindakan dalam
penanganan keperawatan. Seperti contohnya bayi yang
dilarikan ke rumah sakit namun mengalami penanganan
yang lambat sehingga dia meninggal dunia. Dalam kasus
lainnya adalah ketidakadilan dalam pelayan terhadap
masyarakat yang kurang mampu sehingga mereka tidak
mendapatkan perawatan seintensif masyarakat mampu
lainnya. Kasus yang lebih sering datang dari hampir
seluruh rumah sakit dan puskesmas dimana seringnya
kritik masyarakat terhadap pelayanan yang buruk, sikap

dan perilaku perawat yang menunjukan sikap yang kurang

profesional.
Seperti halnya yang kita tahu, perawat pun hanya
manusia biasa yang tidak pernah luput dari sebuah
kesalahan

apalagi

keperawatan.

Dalam

dalam

suatu

tindakan

asuhan

suatu

jurnal

dinyatakan

bahwa

penting untuk membangun hubungan yang saling percaya

antara perawat dan klien, serta tidak adanya diskriminasi
dalam hal usia maupun derajat seseorang. Karena dari
situlah baru yang namanya seorang perawat profesional
yang mampu memberi pelayanan penuh empati dan tulus.
Untuk itulah hal yang perlu diutamakan adalah peran
perawat yang memberikan solusi dalam setiap konsultasi
maupun keluhan dan respon tiap pasien.
Dalam jurnal lainnya pun telah dibahas bahwa
tekanan moral pun akan berdampak pada profesionalisme
kerja dan lingkungan kerja praktik. Dimana suatu kondisi
yang

tidak

memungkinkan

untuk

melakukan

asuhan

keperawatan dan lingkungan praktik kerja klinik yang

kurang

adanya

membangun

dukungan

kondisi

yang

dari

suatu

lembaga

berantakan

dan

akan
kurang

menerapkan adanya nilai dan moral etika dalam praktik

kerja sehingga hasil dari pelayanan yang diberikan pun
kurang maksimal dan profesional.
B. Pembahasan
Dalam jurnal persepsi keperawatan membahas yaitu
bagaimana pentingnya peran seorang perawat dalam
memberikan solusi kepada masyarakat yang berkonsultasi
kepadanya dengan baik dan yang pastinya memberikan hal
yang

positif

untuk

kliennya.

Progam

klinik

lebih

mengarahkan interaksi yang baik untuk kenyamanan klien

nya. Keprofesionalan seorang perawat juga hal penting

dalam memberikan penyuluhan terhadap klien. Hal yang

penting

dalam

sebuah

asuhan

keperawatan

yaitu

hubungan penting antar sesama bukan hanya di lihat dari

aspek

keenakan

melainkan

aspek

kejujuran

dan

keterusterangan yang berhbungan dengan kepercayaan

dan ketulusan. Jika di lihat dari masalah- masalah di atas
perawat telah menunjukkan profesi yang baikknya dalam
segala aspek. Seperti memberikan pengetahuan kepada
ibu-ibu terhadap perkembangan anaknya kelak menjadi
dewasa, ataupun membatasi resep pil kontrasepsi kepada
remaja yang dampak jika melakukan hubungan seksual
berlebihan ataupun pada saat seorang gadis datang
kepada perawat dengan keluhan dia sesak napas perawat
memberikan solusi lebih ke aspek olahraga dan diet.
Pendekatan kepada klien lah yang harus lebih di
tingkatkan oleh perawat agar klien nyaman dan merasa
privasinya terjaga jika saat berkonsultasi dengan perawat.
Meskipun pengguna layanan dan perawat puas setelah
konsultasi, mereka tidak selalu mampu menempatkan
penghargaan

mereka

dalam

kata-kata.

Kontinuitas,

keakraban dengan layanan perawat dan keperawatan dan

mendukung nya, merawat peran dengan mudah dapat
diabaikan karena dengan sifat diam-diam dari banyak
konsultasi.

Dengan fokus pada pengguna jasa perawat

persepsi dari konsultasi empat Kategori deskriptif muncul

dari data: kejujuran dan keterbukaan, rasa persekutuan,
suatu Hubungan hormat, peduli dibangun atas dasar
kepercayaan itulah hal pentingnya.
Sedangkan pada jurnal kedua mengenai tekanan
moral membahas tentang tekanan moral yang semakin
banyak digunakan oleh profesional kesehatan untuk nama

pengalaman frustrasi dan kegagalan dalam memenuhi

kewajiban moral yang melekat pada hubungan fidusia
mereka dengan masyarakat. Jurnal pun mengklaim bahwa
kesehatan profesional semakin dimasukkan ke dalam
bahaya oleh reformasi kesehatan yang merongrong mereka
efikasi dan membahayakan keterlibatan etis dengan orangorang dalam perawatan mereka. Kesehatan praktek perlu
didasarkan pada kapasitas untuk kasih sayang dan empati,
seperti terlihat dalam standar praktek dan kode etik, dan
dalam memahami apa artinya untuk menjadi seorang
profesional.

Landasan

tersebut

memungkinkan

untuk

respon yang manusiawi dengan ketersediaan kemajuan

belum

pernah

terjadi

bioteknologi, untuk
pertanyaan

etika

sebelumnya

dalam

perawatan

dialog asli dan pengibaran sulit,

yang

diperlukan,

dan

untuk

saling

mendukung dari profesional kesehatan sendiri. Seorang

perawat di unit perawatan akut digambarkan sedang
ditugaskan untuk 15 pasien pada shift malam. Pekerja
sosial dijelaskan berusaha mencari cara untuk membantu
pasien dalam masyarakat menjaga atap di atas kepala
mereka. Sehingga kaitannya adalah dalam kasus yang
terjadi

di

masyarakat

Indonesia

seharusnya

tetap

menerapkan etika yang berlaku dan disahkan dalam

undang-undang

keperawatan

demi

kenyamanan

dan

kesehatan pasien, perawat, serta orang lain yang terlibat.

C. Simpulan
Dari

hasil

penelitian

dapat

disimpulkan

bahwa

adanya penyimpangan dalam etika keperawatan memang

dikarenakan

oleh

sebagian

kepribadian

diri

seorang

perawat

yang

seharusnya

mencerminkan

sikap

profesionalisme namun kurang diterapkan. Beberapa faktor

seperti lingkungan dan kondisi yang tidak baik dapat
memacu tekanan moral sehingga sering pula terjadinya
kasus yang tidak diharapkan.
Sebuah

hubungan

yang

didasarkan

pada

kepercayaan juga mendasar dalam proses pemberdayaan.

Selain itu, membangun hubungan saling percaya adalah
penting dalam pengawasan klien. Temuan studi yang
berkaitan dengan nilai-nilai yang mendasari identitas
perawat

profesional

yang

membutuhkan

interaksi,

bertujuan untuk mengenali pribadi pasien, mengeksplorasi,

menciptakan rasa kepercayaan.
Oleh karena itulah sebagai tenaga kesehatan yang
melayani masyarakat dengan sepenuh hati dan ikhlas perlu
diterapkan pada pribadi perawat yang profesional dan
mengacu pada setiap etika nilai dan moral. Hal ini demi
kenyamanan dan kesembuhan fisik maupun psikologis
pasien dan perawat itu sendiri.

D. Daftar Pustaka
Abrams, S.E. 2005. The most effective prevention program.Public
Health

Nursing,MayJune;

22(3),

187188.

Retrieved

from

10.1111/j.0737-1209.2005.220301.x,
http://search.ebscohost.com/login.aspx?
direct5true&db5afh&AN517342141&
loginpage5Login.asp&site5ehost-live

Baggens, C. 2001: What they talk about: conversations between

child health centre nurses and parents. Journal of Advanced
Nursing 36, 65967.
Baggens,

C.

2002:

Barns

och

foraldrars

mo

te

med

sjukskoterskani barnhalsovarden. Institutionen fo r Tema

Tema kommunikation. Linko ping: Linkopings Universitet.
Besner, J. 2004: Nurses role in advancing primary health care: a
call to action. Primary Health Care Research & Development 5,
35158.
Borup, I.K. 2002: The school health nurses assessment of a
successful

health

dialogue.

Health

&

Social

Care

in

the

Community 10, 1019.

Chalmers, K.I. 1992: Giving and receiving: an empirically derived
theory on health visiting practice. Journal of Advanced Nursing
17, 131725.
Clancy, A. and Svensson, T. 2007: Faced with responsibility:
Levinasian

ethics

and

the

challenges

of

responsibility

in

Norwegian public health nursing. Nursing Philosophy 8, 15866.

Clausson, E.K. 2008: School health nursing perceiving recording
and

improving

schoolchildrens

health.

Doctoral

thesis.

Gothenburg: Nordic School of Public Health.

Cowley, S. and Houston, A. 2004: Contradictory agendas in
health visitor needs assessment. A discussion paper of its use for
prioritizing, targeting and promoting health. Primary Health Care
Research & Development 5,
24054.
Elkan, R., Robinson, J., Williams, D. and Blair, M. 2001: Universal
vs. selective services: the case of British health visiting. Journal
of Advanced Nursing 33, 11319.

Glavin, K., Helseth, S. and Kvarme, L.G. 2007: Fra tanke til
handling: metoder og arbeidsmater i helsesstertjenesten. Oslo:
Akribe.
Hammersley, M. and Atkinson, P. 2007: Ethnography: principles in
practice. London: Routledge.
Helseth, S. 1999: Hjelp i skrikende stund: utvikling av en
modell for helsesstertilnrming til foreldre og barn nar
spedbarnet har kolikk. Det samfunnsvitenskapelige fakultet,
Institutt for sykepleievitenskap. Oslo: Universitetet i Oslo.
Jentoft,

G.

2005:

Tillitsfulle

stemmer:

unges

mte

med

helsestasjonen (English abstract: trustful voices: youths meeting

with health clinics for adolescents). Gothenburg: Nordic School of
Public Health.
Johansson, A. and Ehnfors, M. 2006: Mental health-promoting
dialogues of school nurses from the perspective of adolescent
pupils. Vard i Norden 26, 1013.
Levinas, E. 1987: Time and the other (R. Cohen, Trans.).
Pittsburgh, PA: Duquesne University Press.
Levinas, E. 2003: Humanism of the other. Urbana, IL: University
of Illinois Press.
Levinas, E. and Nemo, P. 1985: Ethics and infinity. Pittsburgh, PA:
Duquesne University Press.
Lykkeslet, E. and Gjengedal, E. 2006: How can everyday practical
knowledge be understood with inspiration from philosophy?
Nursing Philosophy 7, 7989. 372 Anne Clancy and Tommy
Svensson Primary Health Care Research & Development 2010;
11: 363373
Martinsen, K. 2006: Care and vulnerability. Oslo: Akribe.

Millard, L., Hallett, C. and Luker, K. 2006: Nursepatient

interaction and decision-making in care: patient involvement in
community nursing. Journal of Advanced Nursing 55, 14250.
Neumann, C.E.B. 2007: Det bekymrede blikket: en studie av
helsesstres handlingsbetingelser. Oslo: University of Oslo.
Offe, C. 1999: How can we trust our fellow citizens? InWarren
M.E.

editor.

Democracy

and

trust.

Cambridge:

Cambridge

University press, 4287.

Patton, M.Q. 2002: Qualitative research & evaluation methods,
third edition. Thousand Oaks, CA: Sage Publications.
Solbrekke, T.D. 2008: Lring av yrkesetikk nytter utdanning?
En forskningsbasert fremstilling. Nordic Journal of Applied Ethics
2, 11536.
Tinnfa lt, A. 2008: Adolescents perspectives on mental health,
being at risk, and promoting initiatives. rebro: Studies in caring
sciences 21.
Tveiten, S. 2006: The public health nurses client supervision.
Oslo: Faculty of Medicine Unipub.
W.

(2007).

The

ethics

of

everyday

practice:

Healthcare

environments as moral communities.

Advances in Nursing Science, 30(1), 8188.
Austin, W., Bergum, V., & Goldberg, L. (2003). Unable to answer
the call of our patients: Mental health
nurses experience of moral distress. Nursing Inquiry, 10(3), 177
183.
Austin, W., Kagan, L., Rankel, M., & Bergum, V. (2008). The
balancing act: Psychiatrists experience of
moral distress. Medicine, Health Care and Philosophy, 11, 8997.
Austin, W., Kelecevic, J., Goble, E., & Mekechuk, J. (2009a). An
overview of moral distress and the

10

paediatric intensive care team. Nursing Ethics, 16(1), 5768.

Austin, W., Rankel, M., Kagan, L., Bergum, V., & Lemermeyer, G.
(2005). To stay or to go, to speak or stay silent, to act or not to
act: Moral distress as experienced by psychologists. Ethics and
Behavior, 15(3), 197212.
Austin, W., Strang, V., Goble, E., Mitchell, A., Thompson, E., Lantz,
H., et al. (2009b). Supporting relationships between family and
the healthcare team in continuing care settings. Journal of Family
Nursing, 15(3), 360383.
Benedict, S., & Kuhla, J. (1999). Nurses participation in the
euthanasia programs of Nazi Germany. Western Journal of
Nursing Research, 21(2), 246263.
Big

shakeup

for

legal

profession.

(2005).

BBC

News.

http://newsvote.bbc.co.uk/mpapps/pagetools/print/news.bbc.co.u
k/2/hi/business/4350240.stm. Accessed 12 Oct 2011.
Canadian

Nurses

registered

Association.

(2008).

nurses.

Code

of

ethics

for

http://www.cna-

nurses.ca/CNA/documents/pdf/publications/Code_of_Ethics_2008_
e.pdf. Accessed 6 Oct 2011.
Chambliss, D. (1996). Beyond caring: Hospitals, nurses, and the
social organization of ethics. Chicago: University of Chicago
Press.
Corley, M. C., Minick, P., Elswick, R. K., & Jacobs, M. (2005). Nurse
moral distress and ethical work environment. Nursing Ethics,
12(4), 381390.
Florence Nightingales disputed legacy: Angel of mercy or powerhungry meddler? (2007). The Guardian.
http://victorianpeeper.blogspot.com/2007/09/florencenightingales-disputed-legacy.html.

11

Frank, A. (1995). The wounded storyteller: Body, illness, and

ethics. Chicago: University of Chicago Press.
Friedman, A. (2006). Strengthening professionalism: Ethical
competence as a path towards the public good.
Production values: Futures for professionalism.
http://www.scribd.com/doc/469593/Production-Values.
Goethe,

J.

apprentice).

W.

(1797).

Der

Zauberlehrling

(The

sorcerers

http://german.about.com/library/blgzauberl.htm.

Accessed 12 Oct 2011.

Gordon, S. (2005). Nursing against the odds: How health care
cost cutting, media stereotypes, and medical hubris undermine
nurses and patient care. Ithaca, NY: Cornell University Press.
Govier, T. (1997). Social trust and human communities. Montreal:
McGill-Queens University Press.
Hatab, L. (1997). Ethics and finitude: Heideggerian contributions
to moral philosophy. After postmodernism conference.
http://www.focusing.org/apm_papers/hatab.html.

Accessed

20

Oct 2011.
MacDonald, C. (2002). Nurse autonomy as relational. Nursing
Ethics. doi:10.1191/0969733002ne498o.
McFarland-Icke, B. R. (1999). Nurses in Nazi Germany: Moral
choice in history. Princeton, NJ: Princeton University Press.
NewtonWellesley

RNs

oppose

WalMartization

of

nursing

practice. (2006). Massachusetts Nurse: The Newsletter of the

Massachusetts Nurses Association, 77(3), 1, 13.
http://www.massnurses.org/files/file/News/newsletter/2006/April.p
df. Accessed 13 Oct 2011.
Nightingale, F. (1898). Notes on nursing: What it is, and what it is
not. New York: D. Appleton and Company.

12

http://www.gutenberg.org/cache/epub/12439/pg12439.txt.
Accessed 13 Oct 2011.
Orbinski, J. (2008). An imperfect offering: Humanitarian action in
the twenty-first century. Toronto, ON: Doubleday.
Pauly, B., Varcoe, C., Storch, J., & Newton, L. (2009). Registered
nurses perceptions of moral distress and ethical climate. Nursing
Ethics, 16(5), 561573.
Peter, E. H., Macfarlane, A. V., & OBrien-Pallas, L. L. (2004).
Analysis

of

the

moral

habitability

of

the

nursing

work

environment. Journal of Advanced Nursing, 47(4), 356364. HEC

Forum (2012) 24:2738 37 123 Rankin, J. M., & Campbell, M. L.
(2009)

13