Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
BIAYA
TENAGA KERJ
A
xxx
xxx
xxx
xxx
xxx
xxx
Biaya Pemasaran
xxx
xxx
xxx
xxx
3. Insentif
xxx
xxx
Lanjutan Insentif
b. Insentif diberikan berdasar satuan hasil
1. Straight Piece work
Pada sistem ini karyawan yang menghasilkan
unit dibawah standar atau sama dengan standar
mendapat upah persatuan standar sedangkan
yang melebihi standar maka kelebihanya
dikalikan dengan premi insentif sebesar harga
standar persatuan
2. Sistem Taylor
Perusahaan menetapkan tarif upah persatuan
yang berbeda antara yang produktifitasnya
standar dengan yang produktifitasnya tinggi
Contoh Soal :
Diketahui standar waktu untuk Pekerjaan no. 007 adalah
10 jam untuk 10 produk dengan tarif perjam Rp 10.000
Tn.Agus dapat mengerjakan 10 produk tersebut selama 7
jam.
Diminta :
A. Berapakah upah yang diterima Tn.Agus jika
perusahaan menggunakan insentif sistem Halsey B.
Berapakah upah yang diterima Tn.Agus jika
perusahaan menggunakan insentif sistem Rowan
JAWABAN
KERJAKAN
MODUL PRAKTEK
AKUNTANSI BIAYA
PERTEMUAN 9
PERTEMUAN 10
BIAYA OVERHEAD
PABRIK
PEMBAHASAN
MODUL PRAKTEK
AKUNTANSI BIAYA
PERTEMUAN 9
: a. satuan produk
Taksiran BOP
=
Tarip BOP/sat
dihasilkan
b. Biaya Bahan Baku
Taksiran BOP
X 100% = % BOP dari BBB yg dipakai
BOP/jam kerja
Pembebanan BOP
Pembebanan BOP
Setelah tarif ditentukan maka pembebanan BOP dapat
dilakukan dengan mengalikan tarif dengan Dasar
pembebanan yang terjadi
Contoh : Tarif BOP sebesar 150 % dari Biaya
bahan
baku, dan biaya bahan baku untuk
pesanan 01
500.000
Gaji
3.000.000
2. Mencatat selisih BOP jika Laba
BOP sesungguhnya
Selisih BOP
Selisih BOP jika Rugi
Selisih BOP
BOPSesungguhnya
200.000
200.000
xxx
xxx
KERJAKAN
MODUL PRAKTEK
AKUNTANSI BIAYA
PERTEMUAN 10
PERTEMUAN 11
DEPARTEMENISASI BOP
PEMBAHASAN
MODUL PRAKTEK
AKUNTANSI BIAYA
PERTEMUAN 10
Dept.1
10.000
70%
Dept 2
15.000
30 %
Jasa dept B
60%
40%
Pemb A Pemb B
5.000 3.000
0
0
0
Diminta :
A. Berapakah alokasi BOP dept pembantu A ke dept produksi 1
B. Berapakah alokasi BOP dept pembantu A ke dept produksi 2
C. Berapakah alokasi BOP dept pembantu B ke dept produksi 1
D. Berapakah alokasi BOP dept pembantu B ke dept produksi
2
2
= 30% x 5.000 = 1.500
C. Berapakah alokasi BOP dept pembantu B ke dept produksi
1
= 60% x 3.000 = 1.800
D. Berapakah alokasi BOP dept pembantu B ke dept produksi
2
= 40% x 3.000 = 1.200
KERJAKAN
MODUL PRAKTEK
AKUNTANSI BIAYA
PERTEMUAN 11
PERTEMUAN 12
PEMBAHASAN
MODUL PRAKTEK AKUNTANSI BIAYA
PERTEMUAN 11
Pengertian
Produk bersama adalah dua produk atau lebih yang
diproduksi
secara
serentak
dengan serangkaian proses atau
dengan proses gabungan .
Produk A
Bahan
baku Proses
Split off
Produk B
gabungan
Produk C
Pengertian (Lanjutan)
Produk Sekutu
Produk
Jml
bersama Produksi
Harga
jual / U
Alokasi Biaya
bersama
(Kg)
(Rp)
(1)
(2)
(3)
15.000
10
150.000
15 %
112.500
20.000
17.5
350.000
35 %
262.500
25.000
12
300.000
30 %
225.000
10.000
20
200.000
20 %
150.000
Total
70.000
1.000.000
!00 %
750.000
(4)
(4) x
Biaya
bersama
(5)
KERJAKAN
MODUL PRAKTEK
AKUNTANSI BIAYA
PERTEMUAN 12
PERTEMUAN 13
SISTEM HARGA PO
KOK TAKSIRA
N
PEMBAHASAN
MODUL PRAKTEK
AKUNTANSI BIAYA PERTEMUAN 12
2. Pencatatan BTK.
Berdasarkan biaya sesungguhnya terjadi, Jurnalnya :
BDP BTK
xxx
Biaya Adm dan
Umum
xxx
Biaya Pemasaran
xxx
Gaji dan Upah
xxx Pencatatan Akuntansi
Harga Pokok Taksiran (Lanjutan)
3. Pencatatan BOP.
a. Metode 1
Berdasarkan biaya sesungguhnya, dengan jurnal :
BOP Sesungguhnya
xxx
Persediaan suku cadang
Akumulasi Penyusutan aktiva
Kas
Pada akhir periode bop sesungguhnya ditutup ke produk
jurnal :
BDP BOP
xxx
BOP sesungguhnya
xxx
xxx
xxx
dengan
xxx
b. Metode 2
BOP dibebankan dengan tarif ditentukan dimuka pada
saat menghitung
harga
pokok
BDP BOP
xxx
BOP dibebankan
BOP sesungguhnya dicatat pada saat terjadinya
BOP Sesungguhnya
xxx
Persediaan suku cadang
xxx
xxx
xxx
Kas
xxx
xxx
xxx
Sesungguhnya
a. Jika pencatatan BOP metode 1 maka selisih dapat
dicari dengan melihat rek. Barang dalam proses jika
ada nilainya berarti terdapat selisih (Debet berarti
rugi, kredit berarti laba) jurnal yang dibuat: (jika rugi)
Selisih
xxx
BDP BBB
xxx
BDP BTK
xxx
BDP BOP
xxx
Pencatatan Akuntansi Harga Pokok Taksiran (Lanjutan 4)
Selisih
xxx
BDP BBB
xxx
BDP BTK
xxx
BDP BOP
xxx
xxx
BOP sesungguhnya
xxx
KERJAKAN
MODUL PRAKTEK
AKUNTANSI BIAYA
PERTEMUAN 13
PERTEMUAN 14 S I S T E M H
ARGA POKOK STAND
AR
PEMBAHASAN
MODUL PRAKTEK AKUNTANSI BIAYA
PERTEMUAN 13
Manfaat standar
1.
2.
Jenisjenis Standar
1. Standar teoritis
Yaitu standar yang ketat yang dalam pelaksanaannya
tidak pernah dapat di capai.
2. Rata-rata biaya tahun lalu
Standar ini dibuat berdasarkan data rata-rata tahun yang
lalu
3. Standar Normal
Didasarkan atas taksiran biaya proses yang
akan datang dibawah asumsi keadaan ekonomi
dan kegiatan yang normal.
4. Pelaksanaan terbaik yang dapat dicapai
Model
Dua selisih
Model
Tiga selisih
*Selisih Harga
*Selisih kuantitas
*Selisih harga/
kuantitas
BTK
*Selisih tarif/jam
kerja
BOP
*Selisih
*Selisih BOP
terkendali
*Selisih volume
*Selisih
pengeluaran
*Selisih kapasitas
*Selisih efisiensi
KERJAKAN
MODUL PRAKTEK
AKUNTANSI BIAYA
PERTEMUAN 14
P 10
1.Kemampuan perusahaan untuk memproduksi dan
menjual produknya dalam jangka panjang disebut :
a. Kapasitas normal
b. Kapasitas teoritis
c. Kapasitas praktis
d. Kapasitas umum
e. Kapasitas sesungguhnya yang diharapkan
2. Contoh dari biaya overhead pabrik semivariabel adalah:
a. Biaya penyusutan
d. Biaya bahan baku
b. Biaya bahan bakar
e. Biaya reparasi
c. Biaya bahan penolong
P 11
P 12
1.Yang tidak termasuk Metode yang dapat digunakan
untuk mengalokasikan biaya produk bersama adalah :
a. Nilai jual relatif
d. Rata-rata tertimbang
b. Rata-rata biaya persatuan e. Rata-rata bergerak
c. Satuan fisik
2. Metode yang paling banyak digunakan untuk
mengalokasikan biaya produk bersama adalah:
a. Nilai jual relatif
d. Rata-rata tertimbang
b. Rata-rata biaya persatuan e. Rata-rata bergerak
c. Satuan fisik
d. 2.286
e. 100
P 13
Pertemuan 9
Pertemuan 10
Pertemuan 11
Pertemuan 12
Pertemuan 13
Pertemuan 14
Soal 1
A
A
A
E
E
D
Soal 2
A
E
B
A
B
C
Soal 3
B
A
B
B
B
B
Soal 4
C
A
B
A
C
E
Soal 5
B
A
C
D
B
B