Ada Apa didalam Kamar Mandi Wanita?

By: Mursalin Arlong

Seorang wanita baru saja keluar dari sebuah ruangan, dengan memakai kerudung berbaju
raglan lengan panjang dengan makeup lumayan menor. Nampaknya dia seorang mahasiswi
yang hendak jalan-jalan. Kemudian dia berjalan-jalan menggerutu kearah penonton
Wanita
Heiii tau tidak, menurut mitologi, asal mula orang Banjar adalah Junjung Buih dan
Suryanata.
Iya Buih dan Surya. Buih sungai anak Batara Gangga dan Surya anak Batara Surya.
Si Buih sungai jadi wakil, Si Surya jadi raja
Konon katanya nih, Buih simbol dari orang lokal, sedangkan Surya simbol orang
Majapahit.
Bentar, bentar (bertanya pada diri sendiri)
kok orang Majapahit simbolnya diatas ya, lelaki pula?
Kok orang local simbolnya dibawah, wanita pula?
Apa orang Banjar sudah dari sananya terjajah? (bertanya kearah penonton)
Waduuhwaduh gawat
Orang Banjar kekinian harus menuntut kesetaran
Junjung Buih menuntut kesetaraan
Masak orang lokal bukan tuan di daerah sendiri
Memangnya pas bikin anak, wanitanya harus dibawah ya?
Gaya kuno
Doggy style posisinya sejajar kan?
Orang Banjar menuntut doggy styleorang banjar menuntut doggy style (beberapa kali)
(tangannya seperti melepas topeng diwajah)
(sambil masuk kedalam ruangan dan berteriak)
EhemmmEhemm

Laki-Laki
EhemmmEhemmm (mendadak didalam ruangan suara wanita berubah)
(kemudian muncullah seorang lelaki dengan pakaian persis seperti wanita tadi)
(ditangannya ada sebuah topeng)
Orang banjar menuntut doggy style
Eh gak jadi (dengan impersona seperti wanita tadi)
(persona lelaki dibangun)
Orang Banjar tidak mau gaya anjing doggy style
Sebisa mungkin harus hardcore
Harus mengendalikan permainan
Mesti karena dia tuan atas tubuhnya sendiri.
Ya bukan berarti harus single player
Heh onani
Memang menurut mitologi kita anak pinak buih sungai
Anak haram tepatnya, buih sungai dipaksa kawin dengan matahari
Hahahaha aneh
Yang ada malah mataharinya padam dicelup ke sungai
Oh iya kadang-kadang anak pinak buih sungai suka kurang ajar
Mencoba-coba menjadi si surya tulen
Ia beginilah
Kamuflase kita yang anak pinak buih ini menuntut kesataraan
Meskipun mitos tidak bias digugat
Mitos tidak bisa digugat
Mitos tidak bisa digugat
(sambil masuk kedalam seraya memasang kembali topeng)
Mitos tidak bisa digugat
Ehmmmehmmm
(suara mendadak berubah menjadi wanita)
(setting diputar, berubah tampilan menjadi kamar mandi)
Wanita

(Nampak si wanita sedang mandi)

Mitos.ehmmmm tidak bisa digugat
Ya iyalah
Umatnya yang perlu digugat
Gugat bukan sembarang gugat
(membasahi kepala dengan air di gayung secara perlahan)
Salah-salah kau bisa mamak dipukuli orang sekampung
(setting berbalik seperti semula)
(Tiba-tiba tembok yang terbuat dari koran robek, muncul seorang laki-laki)
Laki-Laki
Spesifiknya, kepercayaan kita yang perlu digugat
Bagaimana agar kita, Orang Banjar lepas dari belenggu mitos.