Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
untuk
mengeraskan
sabun
dan
menstabilkan
busa.
yang
diperoleh
adalah
sabun
cair
(lunak).
Kemudian
jernih, tidak berbau dan memiliki rasa manis. Larutan dibiarkan hingga
agak dingin , kemudian ditambahkan dengan 1 mL minyak zaitun
( larutan tidak berwarna ) yang fungsinya sebagai pewangi pada sabun,
diaduk hingga merata dan dituangkan kedalam cetakan sebelum larutan
sabun menjadi padat.
700C sampai asam stearat larut sempurna, namun pemanasan ini jangan
panas karena dengan suhu terlalu panas akan mengoksidasi minyak
yang menyebabkan warnanya menjadi cokelat, hal ini behubungan erat
dengan bilangan peroksida yaitu nilai untuk menentukan derajat
kerusakan pada minyak atau lemak yang disebabkan
oleh
yang
diperoleh
adalah
sabun
cair
(lunak).
Kemudian
700C sampai asam stearat larut sempurna, namun pemanasan ini jangan
panas karena dengan suhu terlalu panas akan mengoksidasi minyak
yang menyebabkan warnanya menjadi cokelat, hal ini behubungan erat
dengan bilangan peroksida yaitu nilai untuk menentukan derajat
kerusakan pada minyak atau lemak yang disebabkan
oleh
yang
diperoleh
adalah
sabun
cair
(lunak).
Kemudian
pembentukkan
sabun
dari
minyak
dilakukan
dengan
Kemudian
didiamkan
dan diamati
Setelah
didiamkan
dan
diamati,
tarnyata
pemisahan
pemisahan
kuat-
kuat
agar
bercampur
homogen. Setelah
dan
minyak
setelah
itu
ditambahkan
dengan
25
ml
etanol
V x N x Mr KOH
W
Bilangan Asam=
0,5 x 0,5 x 56
10
Bilangan Asam=1,4
V x N x Mr KOH
W
Bilangan Asam=
0,5 x 0,5 x 56
10
Bilangan Asam=1,4
V x N x Mr KOH
W
Bilangan Asam=
0,5 x 0,5 x 56
10
Bilangan Asam=1,4
1,4 +1,4+1,4
3
= 1,4
Minyak Curah
Pada percobaan selanjutnya, langkah pertama menimbang 10
gram minyak curah kemudian dimasukkan ke dalam erlenmeyer,
setelah itu ditambahkan dengan 25 ml etanol menghasilkan warna
kuning. Ditambahkan larutan PP yang berupa larutan tidak berwarna ,
larutan
menjadi
kuning
dan
terbentuk
fasa.
Langkah
V x N x Mr KOH
W
Bilangan Asam=
1 x 0,5 x 56
10
Bilangan Asam=2,8
V x N x Mr KOH
W
Bilangan Asam=
0,5 x 0,5 x 56
10
Bilangan Asam=1,4
V x N x Mr KOH
W
Bilangan Asam=
0,5 x 0,5 x 56
10
Bilangan Asam=1,4
2,8+ 2,8+1,4
Bilangan asam rata rata =
3
= 2,33
muda pada lapisan atas dan kuning pada lapisan bawah, volume KOH
yang dibutuhkan adalah1 mL, 1 mL dan 0,5 mL. Perhitungan bilangan
asam adalah sebagai berikut :
-
V x N x Mr KOH
W
Bilangan Asam=
0,5 x 0,5 x 56
10
Bilangan Asam=1,4
V x N x Mr KOH
W
Bilangan Asam=
0,5 x 0,5 x 56
10
Bilangan Asam=1,4
-
V x N x Mr KOH
W
Bilangan Asam=
0,5 x 0,5 x 56
10
Bilangan Asam=1,4
1,4 +1,4+1,4
Bilangan asam rata rata =
3
= 1,4
X. Kesimpulan
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan didapatkan kesimpulan :
1. Terdapat perbedaan antara sabun yang terbuat dari kelapa sawit, kelapa
dan minyak curah. Sabun dari minyak kelapa sawit
lebih keras