Você está na página 1de 5

Asidimetri

Penetapan Kadar Natrium Tetraborat


A. Tujuan Praktikum
1. Mengetahui normalitas H2SO4 dengan baku primer Natrium Karbonat
2. Menetapkan kadar zat Natrium Tetraborat

B. Prinsip percobaan
Prinsip titrasi asam basa termasuk reaksi netralisasi yakni reaksi
antara lain ion H+ yang berasal dari asam dengan ion H+ yang berasal dari
basa untuk menghasilkan air yang bersifat netral. Netralisasi dapat
dikatakan sebagai reaksi antara pemberian proton (asam) dengan penerima
proton (basa). Dalam konteks titrasi asam basa dapat dikatakan bahwa
reaksi yang terjadi adalah penetapan antara zat pentiter (titran) dan zat
yang dititrasi (titrat)
Asidimetri merupakan penetapan kadar secara kuantitatif terhadap
senyawa yang bersifat basa dengan menggunakan baku asam, indikator
yang digunakan adalah merah metal (MM)
Reaksi pembakuan:
Na2CO3 + H2SO4 Na2SO4 + H2CO3
+ 4H3BO3 + 5H2O
Na2SO4 + CO2 + H2O
1 mol Na2CO3
~ 2 mol H+
mol Na2CO3
~ 1 mol H+
BE Na2CO3
=
BM Na2CO3
= 106

Reaksi penetapan kadar


Na2B4O7 . 10H2O + H2SO4 Na2SO4
1 mol Na2B4O7 ~ 2 mol H+
mol Na2B4O7 ~ 1 mol H+
BE Na2B4O7
=
BM Na2B4O7 = 381,37

C. Alat dan Bahan


Alat
Buret makro 50ml
Labu ukur 250ml
Erlenmeyer
Gelas ukur
Beaker glass
Pipet tetes
Corong
Spatel
Kertas perkamen
Tisu/serbet
Timbangan

Jumlah
1 buah
1 buah
6 buah
2 buah
1 buah
1 buah
1 buah
1 buah
1 lembar
1 buah
1 buah

Jumlah

Bahan
Asam Sulfat (LBS)
Natrium Karbonat (LBP)
Natrium Tetraborat
Indikator MM

H2SO4 0,1N ; BM = 98
Na2CO3 0,1N ; BM = 106
Na2B4O7 ; BM = 381,37
3 tetes

D. Prosedur kerja
a. Pembuatan LBS (H2SO4)
1. Tuangkan 12,5ml H2SO4 2N kedalam gelas ukur
2. Masukkan kedalam labu ukur 250ml
3. Tambahkan aq.dest ad 250ml
4. Kocok ad homogen
Perhitungan H2SO4 0,1N 250ml sediaan 2N
V1 . N1 = V2 . N2
V1 . 2N = 250ml . 0,1N
V1 = 12,5ml
b. Pembuatan LBP (Na2CO3)
1. Timbang sediaan Na2CO3 sebanyak 0,1325g
2. Masukkan kedalam Erlenmeyer
3. Tambahkan aq.dest ad 25ml, kocok
4. Lakukan secara 3x (triplo)
Perhitungan
Massa (gr) = V x N x BE x BM
= 25ml x 0,1N x x 106
= 132,5 mg 0,1325 gr
Data penimbangan Na2CO3
Kertas +
Zat
Kertas
Zat

Penimbangan I
0,4334 gr

Penimbangan II
0,4111 gr

Penimbangan III
0,4231 gr

0,3009 gr
0,1325 gr

0,2786 gr
0,1325 gr

0,2905 gr
0,1325 gr

c. Pembakuan
1. Timbang sediaan Na2CO3, masukkan kedalam Erlenmeyer

2.
3.
4.
5.

Larutkan dengan aq.dest ad 25ml


Tambahkan indikator MM 3 tetes
Titrasi dengan LBS H2SO4 ad warna merah muda
Lakukan sebanyak 3x (triplo)

Data pengamatan titrasi pembakuan


No.

Massa titrat
Na2CO3
0,1325 gr
0,1325 gr
0,1325 gr

1
2
3

*N1 =

massa( gr )
BE x BM x V 1

Vol.Titran H2SO4
Awal
Akhir
0,00 ml
26,90 ml
0,00 ml
26,70 ml
0,00 ml
26, 50 ml

Volume

Paraf

26,90 ml
26,70 ml
26, 50 ml

132,5 gr
=

1
x 106 x 26,90 ml
2

= 0,0929 N

Nrata-rata =

N 1+ N 2+ N 3
3

*N2 =

massa(gr )
BE x BM x V 2

132,5 gr
=

1
x 106 x 26,70 ml
2

= 0,0936 N

132,5 gr
1
x 106 x 26,50 ml
2

= 0,0943 N

0,0929+ 0,0936+0,0943
3

*N3 =

massa( gr )
BE x BM x V 3

= 0,0936 N

d. Pembuatan sampel Na2B4O7


1. Timbang sediaan Na2B4O7 sebanyak 0,4767 gr

0,2803
3

2. Masukkan kedalam Erlenmeyer


3. Tambahkan aq.dest ad 25ml
4. Kocok ad homogen
5. Lakukan sebanyak 3x (triplo)
Perhitungan
Massa (gr) = V x N x BE x BM
= 25ml x 0,1N x x 381,37
= 476,71 mg 0,4767 gr
Data penimbangan sampel
Kertas +
Zat
Kertas
Zat

Penimbangan I
0,7769 gr

Penimbangan II
0,7706 gr

Penimbangan III
0,7771 gr

0,3002 gr
0,4767 gr

0,2939 gr
0,4767 gr

0,3004 gr
0,4767 gr

e. Penetapan kadar sampel


1. Timbang sediaan Na2B4O7
2. Larutkan dengan aq.dest ad 25ml
3. Tambahkan indikator MM 3 tetes
4. Titrasi dengan LBS H2SO4 ad warna merah muda
5. Lakukan sebanyak 3x (triplo)
Data pengamatan titrasi sampel
No.
1
2
3

Massa titrat
Na2B4O7
0,4767 gr
0,4767 gr
0,4767 gr

Volume titran H2SO4


Awal
Akhir
0,00 ml
28,20 ml
0,00 ml
28,00 ml
0,00 ml
28,50 ml

Volume

Paraf

28,20 ml
28,00 ml
28,50 ml

Kadar sampel Na2B4O7


*Kadar 1

: Mgrek Na2B4O7 = Mgrek H2SO4 Massa


= Mgrek x BE x BM
= V1 x N
= 2,6395 x x 381,37 =

503,313
= 28,20ml x 0,0936N

Kadar=

503,313
476,7

x 100% =

105,58%
= 2,6395
*Kadar 2

: Mgrek Na2B4O7 = Mgrek H2SO4


= V2 x N

Massa
= Mgrek x BE x BM
= 2,6208 x x 381,37 =

499,747
= 28,00ml x 0,0936N

Kadar=

499,747
476,7

x 100% =

104,83%
= 2,6208
*Kadar 3

: Mgrek Na2B4O7 = Mgrek H2SO4 Massa


= Mgrek x BE x BM
= V3 x N
= 2,6676 x x 381,37 =

508,671
= 28,50ml x 0,0936N

Kadar=

508,671
476,7

x 100% =

106,7%
= 2,6676

*Kadar rata-rata =

Kadar 1+ Kadar 2+ Kadar 3


3

105,58+104,83+106,7
3

= 105,7%

Kesimpulan:

Menurut FI III hal.427


Natrium tetraborat mengandung tidak kurang dari 99,0% dan tidak lebih
dari 105,0% Na2B4O7 . 10H2O
Kadar yang didapat adalah 105,7% > 105,0%

Você também pode gostar