Anatomi Jantung

Lokasi jantung: (Tortora, p.689-90)

Posisi jantung: Superior diafragma

Jantung bertempat di -> Rongga mediastinum
Apex jantung -> ujung ventrikel sinistra -> tepat di atas diafragma
Basis jantung -> atrium jantung (atrium kiri)-> posterior dari apex
Permukaan jantung
o Anterior: di dalam, antara sternum dan costae
o Inferior: bagian jantung di antara apex dan permukaan kanan
o Kanan: menghadap paru-paru kanan
o Kiri: menghadap paru-paru kiri

Lapisan Jantung:
Perikardium (Tortora, p.690-1)

Membran yang mengelilingi dan melindungi jantung

Menahan posisi jantung di mediastinum, namun tetap memberi kebebasan bagi
jantung untuk bergerak dalam kontraksi
Perikardium terdiri dari 2 lapisan:
o Fibrous pericardium
Jaringan ikat padat yang kuat dan tidak elastis.
Fungsi:
Mencegah jantung untuk meregang secara berlebihan
Memberi perlindungan terhadap jantung
Mempertahankan posisi jantung di mediastinum
Perikardium fibrosa yang dekat dengan apex jantung menyatu
sebagian dengan tendon diafragma
Gerakan diafragma juga menfasilitasi pergerakan darah oleh
jantung
o Serous pericardium
Terdiri dari 2 lapisan membran tipis dan lembut
Lapisan luar (parietal) dari perikardium serosa menyatu dengan
perikardium fibrosa

Lapisan dalam (visceral) dari perikardium serosa (epikardium)

merupakan salah satu lapisan dinding jantung
Terikat dengan kuat dengan permukaan jantung
Diantara lapisan parietal dan visceral, terdapat ruang perikardial
Terdapat cairan perikardial yang berfungsi untuk mengurangi
gesekan antara lapisan perikardial serosa

Dinding Jantung
Epikardium (Tortora, p.691)

Terdiri atas 2 lapisan jaringan:

o Lapisan visceral perikardium serosa
Tersusun atas mesotelium -> lapisan epitel skuamosa simpleks yang
melapisi membran serosa (perikardium, peritoneum, pleura)
o Jaringan fibroblas dan adiposa
Jaringan adiposa paling tebal di permukaan ventrikel
Jaringan adiposa semakin menebal seiring bertambahnya usia
Epikardium memberi tekstur halus dan licin pada jantung
Di epikardium terdapat pembuluh darah dan limfe yang menyokong miokardium

Miokardium (Marieb, p.661)

Tersusun dari otot jantung, karena itu merupakan lapisan dimana terjadi kontraksi
Di miokardium, otot jantung yang bercabang dihubungkan satu dengan yang lain
dengan jaringan ikat fibrosa yang membentuk jembatan silang
o Tersusun dalam pola spiral atau bundle yang menghubungkan seluruh bagian
jantung
Jaringan ikat membentuk cardiac skeleton/kerangka jantung yang memperkuat
miokardium dari dalam dan sebagai tempat terikatnya jaringan otot jantung
o Membentuk jaringan seperti cincin yang memberi tambahan penopang di:
Tempat pembuluh darah besar keluar dari jantung
Sekitar katup-katup jantung
o Menghambat penyebaran potensial aksi sehingga hanya melalui jalur tertentu
di jantung

Endokardium (Tortora, p.691; Marieb, p.661)

Lapisan tipis endotelium -> epitel skuamosa

Bertempat di atas lapisan tipis jaringan ikat
Melapisi ruang dalam jantung
Meminimalisir gesekan ketika darah melewati jantung

Anatomi Internal dan Organisasi Jantung (Marieb, p.662)

Jantung memiliki 4 ruang, 2 atrium yang terletak superior dan 2 ventrikel yag terletak
inferior
Antara atrium, terdapat dinding pemisah yaitu interatrial septum

Antara ventrikel, terdapat dinding pemisah yaitu interventrikular septum

Di permukaan jantung, terdapat coronary sulcus atau atrioventricular groove yang
menunjukkan batasan antara atrium dan ventrikel
Anterior interventricular sulcus menandai interventrikular septum secara anterior,
dilanjutkan dengan posterior interventricular sulcus yang menandai pada
permukaan posterior

Atrium (Marieb, p.662)

Berfungsi sebagai ruang penerima darah yang kembali ke jantung setelah

bersirkulasi
Atrium berukuran relatif kecil karena hanya butuh berkontraksi untuk mendorong
darah masuk dalam ventrikel
Di bagian luar atrium terdapat aurikula yang berguna untuk meningkatkan volume
atrium
Atrium pada jantung terbagi 2 yaitu:
o Atrium kanan/dekstra:
Menerima darah dari 3 vena
Vena kava superior -> darah dari superior tubuh
Vena kava inferior -> darah dari inferior tubuh
Sinus koronaria -> darah dari miokardium
o Atrium kiri/sinistra:
Menerima darah dari 4 vena pulmonaris
Pada interatrial septum, terdapat fossa ovalis yang menandakan lokasi foramen
ovale
o Foramen ovale: bukaan di interatrial septum yang ada pada jantung fetus

Ventrikel (Marieb, p.662; Martini, p.693)

Berfungsi sebagai ruang pemompa

Dinding ventrikel jauh lebih tebal daripada atrium
o Mencerminkan perbedaan fungsi dari atrium dan ventrikel
Ventrikel pada jantung terbagi 2 yaitu:
o Ventrikel kanan/dekstra:
Memompa darah ke trunkus pulmonaris
o Ventrikel kiri/sinistra:
Memompa darah ke aorta

Katup-katup Jantung
Katup Atriventrikular (AV) (Marieb, p.662, 667)

Berlokasi pada atrioventricular junction

Mencegah aliran balik darah ke atrium ketika ventrikel berkontraksi

Terbagi atas:
o Katup AV kanan/katup trikuspidalis
Memiliki 3 cusps/daun katup yang fleksibel
Lembaran endokardium yang diperkuat dengan jaringan ikat
o Katup AV kiri/katup mitral (bikuspidalis)
Disebut mitral karena menyerupai topi uskup
Memiliki 2 cusps/daun katup
Pada setiap daun katup, terdapat chordae tendineae yang mengikat daun katup
dengan otot papilaris yang menonjol dari dinding ventrikel
Mekanisme kerja katup
o Ketika jantung rileks, katup AV membuka ke ruang ventrikel
o Ketika jantung berkontraksi, tekanan intraventrikular naik dan mendorong
darah kepada katup, sehingga katup menutup
o Chordae tendineae berfungsi mempertahankan daun katup selama katup
menutup

Katup Semilunaris (SL) (Marieb, p.667)

Berlokasi di ujung arteri yang keluar dari ventrikel

Mencegah aliran balik darah dari pembuluh ke ventrikel
Katup semilunaris memiliki 3 cusps yang menyerupai bulan sabit
Katup SL membuka dan menutup sebagai respon perubahan tekanan
o Ketika ventrikel berkontraksi, tekanan intraventrikular naik dan katup SL
dipaksa membuka
o Ketika ventrikel berelaksasi, darah mengalir kembali ke jantung dan
mendorong daun katup sehingga menutup

Sumber gambar, Tortora, p.696

Pembuluh darah dari Jantung (Martini, p.754-5, 763)

Terdapat 2 arteri yang berasal dari jantung:

o Aorta
Berasal dari ventrikel sinistra
Merupakan pembuluh darah terbesar dari jantung
Pada arkus aorta, terdapat 3 arteri elastis yang berasal dari aorta:
Trunkus brachiocephalica
Arteri carotis communis sinistra
Arteri subclavia sinistra
o Arteri pulmonaris
Berasal dari ventrikel dekstra
Memisah menjadi 2 yaitu:
Arteri pulmonaris sinistra
Arteri pulmonaris dekstra
Terdapat 2 vena yang menuju ke jantung yaitu:

Vena kava
Berasal dari seluruh tubuh
Terdiri dari 2 yaitu:
Vena kava superior
Vena kava inferior
Vena pulmonaris
Terdapat 4 vena pulmonaris, 2 dari setiap paru-paru yang menuju
atrium kiri

Sirkulasi Koronaria (Marieb, p.668)

Sirkulasi terpendek di tubuh manusia

Berfungsi untuk menyalurkan nutrisi dan oksigen ke jaringan jantung

Arteri Koronaria (Marieb, p.668, 670)

Arteri koronaria kiri dan kanan bermula dari aorta dan mengelilingi jantung pada
sulkus koronaria.
Arteri koronaria kiri membelah menjadi 2 cabang utama:
o Arteri anterior interventrikular
Menyuplai darah ke septum interventrikular dan dinding anterior
kedua ventrikel
o Arteri sirkumfleks
Menyuplai atrium kiri dan dinding posterior ventrikel kiri
Arteri koronaria kanan membelah menjadi 2 cabang utama:
o Arteri marginal kanan
Menyuplai miokardium pada sisi lateral jantung
o Arteri posterior interventrikular
Menyuplai dinding posterior ventrikel

Vena Koronaria (Marieb, p.670)

Vena koronaria bergabung di sinus koronaria yang mengosongkan darah ke atrium

kanan

Sinus koronaria memiliki 3 vena utama penyalur darah:

o Great cardiac vein/vena kardiak besar di sulkus intraventrikular anterior
o Middle cardiac vein/vena kardiak tengah di sulkus intraventrikular posterior
o Small cardiac vein/vena kardiak kecil di bagian inferior kanan jantung
Selain itu, beberapa vena kardiak anterior menyalurkan darah langsung ke atrium
kanan

Sirkulasi Darah
Sirkulasi Sistemik (Marieb, p.721, Tortora, p.752, 754-5)

Membawa nutrisi dan oksigen ke jaringan tubuh dan membuang karbon dioksida,
serta hasil buangan lain dari jaringan
Seluruh arteri sistemik bercabang dari aorta
Seluruh vena sistemik akan bergabung menjadi vena kava superior, vena kava
inferior, dan sinus koronaria yang akan menuju ke atrium kanan
Arteri-arteri utama di tubuh
o Aorta asendens
A. koronaria: jantung
o Arkus aorta, bercabang menjadi
A. carotid communis: kepala dan leher
A. subclavian: tungkai atas
o Aorta thoracalis
o Aorta abdominalis
A. hepar: hati, lambung, duodenum, pankreas
A. mesentrik: usus halus, kolon asendens dan transversal
A. renalis: ginjal
A. iliaca communis: tungkai bawah, panggul, dan genitalia

Vena utama dalam tubuh

o Vena kava superior
V. subclavian
V. jugular eksternal: kepala bagian superfisial
V. brachiocephalica
V. jugular internal: otak dan leher
V. vertebral: vertebra cervicalis
o Vena kava inferior
V. renalis: ginjal
V. portal hepatika
V. mesentrik superior: usus halus, bagian usus besar dan
lambung
V. splenic: dari limpa, bagian lambung dan pankreas
V. mesentrik inferior: bagian distal usus besar
V. iliaca: tungkai bawah
o Sinus koronaria
V. kardiak: jantung

Sirkulasi Pulmonaris (Tortora, p.788)

Membawa darah kurang oksigen ke alveolus dan membawanya kembali ke jantung

di atrium kiri
Dari ventrikel kanan, trunkus pulmonaris bercabang menjadi
o A. pulmonaris kanan
o A. pulmonaris kiri
Dari paru-paru, darah yang teroksigenasi dibawa melalui vena pulmonaris menuju
atrium kiri
o Vena pulmonaris terdiri atas
2 vena pulmonaris kiri
2 vena pulmonaris kanan

Referensi
1. Tortora GJ, Derrickson B. Principles of Anatomy & Physiology. 14th edition. Hoboken:
Wiley; 2014.
2. Marieb EN, Hoehn K. Human Anatomy & Physiology. 9th edition. Glenview: Pearson;
2013.
3. Martini FH, Nath JL, Bartholomew EF. Fundamentals of Anatomy & Physiology. 10th
edition. San Fransisco: Pearson Benjamin Cummings; 2015.