Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
id
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
commit to user
iii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
ABSTRAK
DESKRIPSI SISTEM PELAPORAN DAN PENCATATAN KECELAKAAN
KERJA DI PT MEKAR ARMADA JAYA
MAGELANG
Anindyah Prima D1, Sumardiyono2, dan Hardjanto3
Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana sistem pelaporan
dan pencatatan kecelakaan kerja dan sudah sesuaikah dengan Peraturan Menteri
Tenaga Kerja Republik Indonesia Nomor : PER.03/MEN/1998.
Hasil: Dari penelitian ini didapatkan sistem tata cara pelaporan dan pencatatan
kecelakaan kerja serta hasil kecelakaan kerja Bulan Januari dan Februari 2012.
commit to user
iv
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
ABSTRACT
DESCRIPTION OF WORK ACCIDENT RECORDS AND REPORTING
SYSTEM IN PT. MEKAR ARMADA JAYA MAGELANG
Anindyah Prima D*), Sumardiyono*), and Hardjanto*)
Objective: The purpose of this study was to determine how the system of work
accidents reporting and recording and whether it is appropriate with Regulation of
Labor Minister of the Republic of Indonesia Number: PER.03/MEN/1998.
Methods: This study was conducted by using descriptive methods that provide a
description about the system of work accidents reporting and recording. The data
collection about the system of work accidents reporting and recording are done
through direct field observation, interviews with advisors and employees also
literary study and company documentation.
Results: From this study obtained that system of procedures for reporting and
recording of work accidents and work accidents results in January and February
2012.
Conclusion: The company has introduced a system of work accidents reporting
and recording but the reporting was not up to the local Department of Labor so
that does not suitable with the Regulation of Labor Minister of the Republic of
Indonesia Number: PER.03/MEN/1998 on Procedures of Accident Reporting and
Investigation. Advice given to the PT Mekar Armada Jaya Magelang in the work
accidents report to the local Department of Labor to suitable the Permenaker
PER.03/MEN/1998.
Keywords: Reporting System, Accident Records
*) Diploma III Program of Hiperkes and Safety, Medical Faculty, Sebelas Maret
University of Surakarta.
commit to user
v
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb.
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkah, rahmat,
karunia, kesehatan, kekuatan dan kemudahan dalam pelaksanaan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) serta penyusunan laporan khusus dengan judul Deskripsi
Sistem Pelaporan dan Pencatatan Kecelakaan Kerja Di PT Mekar Armada
Jaya Magelang.
Laporan ini disusun sebagai syarat untuk menyelesaikan studi di Program
D.III Hiperkes dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas
Maret Surakarta. Di samping itu kerja praktek ini dilaksanakan untuk menambah
wawasan guna mengenal, mengetahui dan memahami mekanisme sehingga
mencoba mengaplikasikan pengetahuan penulis dan mengamati permasalahan
atau hambatan yang ada mengenai penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
di perusahaan.
Dalam pelaksanaan magang dan penyusunan laporan ini penulis telah dibantu
dan dibimbing oleh berbagai pihak. Oleh karena itu, perkenankan penulis
menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. H. Zainal Arifin Adnan, dr. Sp.PD-KR-FINASIM, selaku
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Bapak Sumardiyono, SKM., M.Kes selaku Ketua Program Diploma III
Hiperkes dan Keselamatan Kerja Universitas Sebelas Maret Surakarta,
sekaligus pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan saran dalam
penyusunan laporan ini.
3. Bapak dr. Hardjanto, MS, Sp.Ok., selaku pembimbing II yang telah
memberikan bimbingan dan saran dalam penyusunan laporan ini.
4. Ibu Yeremia Rante Ada, S.Sos, M.Kes selaku penguji yang besedia menguji
laporan tugas akhir ini.
5. Bapak Wawan selaku Kabag departemen Health, Safety and Environment,
(SHE) yang telah memberikan bimbingan dalam penyusunan laporan ini.
6. Bapak A. Haris F dan Bapak Ari D.W selaku SHE Pembimbing Section serta
Pembimbing Lapangan yang bersedia meluangkan waktu dan telah
memberikan bimbingan serta saran kepada penulis.
7. Bapak Ambar dan staff operasional divisi Mini Bus yang telah memberi
banyak memberikan informasi dan bantuan dalam penyusunan laporan ini.
8. Seluruh karyawan, staff, operator di PT. Mekar Armada Jaya Magelang yang
telah membantu dan memberikan bimbingan dalam penyusunan laporan ini.
9. Ibunda, Ayah dan Adik tercinta serta keluargaku semuanya yang tidak henti
hentinya memberikan curahan kasih sayang, dukungan dan doa demi
kesuksesan penulis.
10. Sahabat-sahabatku Ayus, Ritma, Novalia, Pipin, Junita, Anis, Tina, Adi,
Adin, Wury, Amin, Yudha,Syara dan yang selalu memberikan dukungan
untuk tersusunnya laporan ini, serta Mas Riduan yang selalu memberikan
motivasi, semangat dan dukungan dalam menyelesaikan laporan ini.
11. Teman-teman Angkatan 2009 terimakasih atas kerjasamanya dan tiga tahun
commit to user
kebersamaanya.
vi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
12. Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang telah
memberikan bantuan dalam menyelesaikan laporan ini.
Penulis menyadari bahwa dalam menyusun laporan ini masih banyak
kekurangan, sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan
kesempurnaan laporan ini.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Surakarta, 24 Arpil 2012
Penulis
Anindyah Prima D
commit to user
vii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.....................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................
HALAMAN PENGESAHAN PERUSAHAAN ...........................................
ABSTRAK ....................................................................................................
KATA PENGANTAR ..................................................................................
DAFTAR ISI .................................................................................................
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................
BAB I
i
ii
iii
iv
v
vii
viii
ix
PENDAHULUAN .........................................................................
A. Latar Belakang Masalah .........................................................
B. Rumusan Masalah ..................................................................
C. Tujuan Penelitian ....................................................................
D. Manfaat Penelitian ..................................................................
1
1
2
3
3
5
5
15
16
16
16
16
17
17
18
19
20
20
35
42
42
42
44
commit to user
viii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR GAMBAR
15
27
28
29
30
32
33
34
commit to user
ix
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Lampiran 2.
Lampiran 3.
Lampiran 4.
Lampiran 5.
Lampiran 6.
Sertifikat Magang
Lampiran 7.
commit to user
x
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB I
PENDAHULUAN
diharapkan untuk
2
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
3
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
4
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
5
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Pustaka
1. Tempat Kerja
Tempat kerja adalah tiap ruangan atau lapangan terbuka atau tertutup,
bergerak atau tetap, dimana tenaga kerja bekerja, atau yang sering
dimasuki tenaga kerja untuk keperluan suatu usaha dan terdapat sumber
atau sumber-sumber bahaya baik di darat, di dalam tanah, di permukaan
air, di dalam air dan di udara (Tarwaka,2008).
Tempat kerja sangat mendukung adanya suatu pekerjaan, tempat kerja
yang buruk dapat menurunkan derajat kesehatan dan juga daya kerja para
pekerja. Menurut UU No. 1970 tentang Keselamatan Kerja, pengurus
perusahaan mempunyai kewajiban untuk menyediakan tempat kerja yang
memenuhi syarat keselamatan dan kesehatan. Tempat-tempat kerja
tersebar pada segenap kegiatan ekonomi, seperti pertanian, industri,
pertambangan, perhubungan, pekerjaan umum, jasa dan lain-lain
(Sumamur,2009).
2. Pengetahuan
Pengetahuan adalah hasil dari tahu dan terjadi setelah orang
melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Sebagian besar
pengetahuan manusia diperoleh dari mata dan telinga. Dari pengalaman
dan penelitian terbukti bahwa perilaku yang disadari oleh pengetahuan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
6
digilib.uns.ac.id
akan lebih langgeng dari pada perilaku yang tidak disadari oleh
pengetahuan.
3. Kesadaran Terhadap K3
Menurut Konradus (2006), karyawan harus menyadari betapa
pentingnya K3 bagi dirinya,keluarganya dan perusahaan. Kesadaran ini
hendaknya diwujudkan dalam sikap dan perilaku positif (positif safety
attitude) keseharian dilingkungan tempat kerja, yaitu dengan pemahaman
mengenai lost time injuri dimana karyawan harus mendapat penyuluhan
jangka panjang bahwa kecelakaan sekecil apapun akan berakibat tidak
baik bagi diri pribadi, keluarga, dan perusahhan. Hal tersebut dapat
terlaksana jika terdapat komunikasi dalam sebuah organisasi untuk
menyampaikan hal- hal mengenai K3 kepada pekerja.
Dengan adanya komunikasi, pimpinan dapat mempromosikan dan
mengembangkan budaya K3 di perusahaannya. Komunikasi yang efektif
bergantung kepada semua orang dalam satu organisasi.
4. Unsafe Action dan Unsafe Condition
a.
b. Kondisi Tidak Aman (Unsafe Condition) adalah suatu kondisi apa saja,
apakah fisik, mekanis, kimiawi, atau biologis yang berbahaya yang
mingkin dapat menimbulkan kecelakaan kerja.
commit to user
7
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
5. Kecelakaan Kerja
Kecelakaan kerja adalah suatu kejadian yang jelas tidak dikehendaki
dan sering kali tidak terduga semula yang dapat menimbulkan kerugian
baik waktu, harta benda, atau properti maupun korban jiwa yang terjadi
dalam
proses
kerja
industri
atau
yang
berkaitan
dengannya
perpustakaan.uns.ac.id
8
digilib.uns.ac.id
9
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
Permenaker
RI
No.Per.03/MEN/1998
pasal
10
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
transmisi,
mesin-mesin
produksi,
mesin-mesin
11
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
12
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
13
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
g. Tata cara
Manurut Silalahi, 1991 Tata cara pelaporan kecelakaan kerja terdiri
dari :
1) Pelaporan kecelakaan
Semua kecelakaan dan kejadian- kejadian yang berbahaya perlu
dilaporkan kepada pihak supervisor dan selanjutnya supervisor
mengambil langkah- langkah, antara lain :
a) Memberikan bantuan pengobatan bagi yang terluka atau cidera
b) Memperbaiki kondisi yang berbahaya
c) Mengisi laporan kecelakaan
d) Memberikan laporan singkat kepada atasan secepat mungkin
Setelah kejadian kecelakaan serius, kondisi dibiarkan untuk
tidak
disentuh
(bila
memungkinkan),
sambil
menunggu
penyelidikan selanjutnya.
2) Pengobatan
Seseorang yang terluka atau cidera pada jam kerja harus segera
memberitahukan dan melapor keunit K3. Seseorang yang terluka
atau cidera di luar jam kerja, segera memberitahukan kepada
supervisor yang akan mengatur pengobatannya sebagai tindakan
awal usaha pertolongan pertama
3) Cidera ringan
Orang yang cidera harus melapor pada supervisor yang akan
mengatur pertolongan pengobatan serta mencatat dalam laporan
commit to user
14
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
15
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
B. Kerangka Pemikiran
Tempat Kerja
Unsafe Condition
Unsafe Action
Kecelakaan
Investigasi
Pelaporan
Dokumentasi
16
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan penulis dalam penyusunan laporan ini
adalah penelitian deskriptif yaitu memberikan gambaran secara jelas yang
terbatas pada usaha mengungkapkan suatu masalah dan keadaan sebagaimana
adanya sehingga hanya merupakan penyingkapan suatu fakta dan data yang
diperoleh digunakan sebagai bahan penulisan laporan.
B. Lokasi Penelitian
Pelaksanaan penelitian dilakukan di PT. Mekar Armada Jaya Magelang,
merupakan pabrik yang bergerak dibidang karoseri atau pembuatan bodi
kendaraan. Lokasi pabrik PT. Mekar Armada Jaya adalah Jl. Mayjend
Bambang Soegeng No.7 Magelang.
C. Objek dan Ruang Lingkup Penelitian
Obyek penelitian yang digunakan dari penulisan laporan ini adalah
pelaporan dan pencatatan kecelakaan kerja di PT Mekar Armada Jaya
Magelang selama 2 bulan terhitung dari Bulan Januari 2012 Februari 2012
yang dianalisa tingkat kesesuainya dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja
Republik Indonesia Nomor : PER.03/MEN/1998.
commit to user
17
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
D. Sumber Data
1. Data Primer
Data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari sumbernya. Untuk
memperoleh data ini menggunakan 3 cara:
a) Wawancara
Yaitu mengadakan wawancara langsung baik dengan pembimbing,
staff perusahaan maupun tenaga kerja di lapangan.
b) Observasi
Yaitu mengadakan pengamatan langsung di lapangan yang dilakukan
selama magang.
c) Dokumentasi
Yaitu melihat dan mempelajari dokumen-dokumen dan data-data
pencatatan dan pelaporan PT mekar Amada Jaya.
2. Data Sekunder
Data Sekunder yaitu data yang diperoleh dari dokumen dan catatan
perusahaan yang berhubungan dengan K3.
E. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini digunakan beberapa teknik pengumpulan data
sebagai berikut :
1. Observasi Lapangan
Observasi yang dilakukan adalah dengan pengamatan langsung
terhadap penerapan pelaporan kecelakaan kerja di perusahaan.
commit to user
18
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
2. Wawancara
Wawancara dilakukan dengan cara melakukan tanya jawab dengan
pembimbing lapangan, maupun dengan tenaga kerja.
3. Studi Pustaka
Studi Pustaka yaitu teknik pengumpulan data dengan cara mempelajari
dokumen-dokumen data kecelakaan kerja di perusahaan, buku-buku
kepustakaan, laporan- laporan penelitian yang sudah ada serta sumber lain
yang berhubungan dengan penelitian ini.
F. Pelaksanaan
Pelaksanaan magang ini dilaksanakan mulai tanggal 13 Februari 2012
sampai dengan 16 Maret 2012 di departemen SHE (Safety Health and,
Environment) PT. Mekar Armada Jaya Magelang.
1. Tahap Pelaksanaan, meliputi :
a. Penjelasan umum tentang kondisi perusahaan tempat diadakannya
magang.
b. Observasi pendahuluan berdasarkan wawancara.
c. Pengamatan
langsung
terhadap
kondisi
lingkungan
kerja
di
perusahaan.
d. Melakukan Risk Assesment di departemen Mini Bus.
e. Melakukan safety talk kepada tenaga kerja setiap pagi.
f. Pencarian data pelengkap melalui dokumen-dokumen perusahaan dan
buku-buku referensi.
commit to user
19
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
20
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Jenis Kecelakaan Kerja Di PT Mekar Armada Jaya Magelang
PT Mekar Armada Jaya Magelang merupakan salah satu perusahaan
yang bergerak dalam bidang karoseri dan merupakan salah satu industri
karoseri terbesar di Asia Tenggara. Potensi bahaya dan risiko sangat tinggi
seperti; kebakaran, terjatuh, terjepit dan kecelakaan-kecelakaan kerja
lainnya. Kebanyakan kerugian ditimbulkan oleh kecelakaan kerja,
kecelakaan kerja semakin hari semakin mahal kemungkinan terjadinya
kerja sejalan dengan semakin canggihnya peralatan, perlengkapan, dan
proses produksi (Silalahi,1991). Potensi bahaya yang dominan di PT
Mekar Armada Jaya adalah sebagai berikut :
a. Terkena Plat
b. Terkena Gram
c. Terjatuh
d. Terbentur Benda Berat
e. Mata Kemasukan Benda
f. Kebakaran
g. Terpotong
h. Terkena Kejutan Listrik
i. Kecelakaan Transportasi
commit to user
21
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
kerja,
penanganan
dan
pemantauan
terhadap
korban
kecelakaan kerja dapat dilakukan dengan cepat dan tepat, serta untuk
mengetahu faktor-faktor penyebab kecelakaan kerja dan mencegah
kecelakan serupa terjadi kembali.
a. Tindakan tidak aman dan kondisi tidak aman yang sering dilakukan
dan ditemui di PT Mekar Armada Jaya Magelang tersaji pada tabel1.
commit to user
22
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
Unsafe Condition
Lantai Licin
Kurang Perhatian
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
23
digilib.uns.ac.id
d) Terjatuh
e) Terbentur Benda Berat
f) Mata Kemasukan Benda
g) Terpotong
h) Terkena Kejutan Listrik
i) Kecelakaan Transportasi
Upaya pencegahan yang dilakukan oleh PT Mekar Armada Jaya
Magelang adalah :
1. Menyelenggarakan Training
2. Mengkualifikasikan karyawan sesuai dengan tingkat kemampuan
3. Pemberian Standard Operating Procedure (SOP)
4. Melakukan Risk Assisment
5. Melakukan checklist
Penyediaan checklist di PT Mekar Armada Jaya belum menyeluruh
kesemua departemen bagian.
6. Pemberlakuan Surat Ijin Kerja
7. Penyediaan APAR
Penyediaan APAR di PT Mekar Armada Jaya sendiri masih minim,
banyak ditemukan APAR jenis Halon. Halon merupakan bahan kimia
gas pemadam api terbaik dan tercanggih serta bersih, cocok untuk
kebakaran kelas A,B dan C, namun sejak Januari 2005 di Indonesia
sudah dilarang karena dapat merusak lapisan ozon, ternyata ditemukan
juga bahwa Halon bila terkena api akan menimbulkan racun yang
commit to user
24
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
Hidup
Indonesia dan
sesuai
Keputusan
Menteri
Menperindag
RI
No:33/M-IND/PER/4/2007
tentang
situasi
pada
tempat
kejadian,
dilakukan
25
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
3) Kecelakaan Sedang
Mengendalikan situasi pada tempat kejadian, dilakukan
pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), mencegah potensi
kecelakaan berkelanjutan.
4) Kecelakaan Berat
Mengendalikan situasi di tempat kejadian, dilakukan P3K,
mencegah kecelakaan merembet, membawa tenaga kerja yang
mengalami kecelakaan kerja ke Rumah Sakit rujukan, disini
Rumah Sakit rujukan adalah RS Tidar Magelang.
d. Manajemen Pengendalian
Manajemen pengendalian bertujuan meningkatkan keampuhan
seluruh sistem perusahaan dalam rangka mencapai kesuksesan.
Kondisi yang memberikan keselamatan dan menguntungkan harus
ditunjang oleh tindakan dan perilaku yang menjaga keselamatan.
Manajemen pengendalian menyeluruh bertitik tolak dari konsep
manajemen
sukses
dalam
pengendalian
resiko
yang cermat.
26
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
27
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
28
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
29
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
30
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
31
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
32
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
33
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
34
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
35
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
mata lebih tinggi dari Bulan Februari 2012, pada Bulan Januari 2012
dalam satu bulan ada 6 kejadian yang mengakibatkan luka pada mata,
sedangkan Bulan Februari 2012 ada 5 kejadian. Lain halnya dengan luka
umum untuk bulan Februari 2012 kecelakaan kerja yang menimbulkan
luka umum meningkat dibanding bulan Januari, yakni mencapai 9
kecelakaan.
c. Deskripsi kecelakaan kerja berdasarkan keterangan luka tersaji pada
gambar 8.
36
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
B. Pembahasan
Di PT Mekar Armada Jaya sendiri dalam kebijakan keselamatan kerjanya
mengacu pada SMK3 hal ini sesuai dengan Permenaker No : Per05/Men/1996
Tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pasal 4 :
(1) Dalam penerapan Sistem Manajemen K3 sebagaimana dimaksud dalam
pasal 3, Perusahaan wajib melaksanakan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
a. Menetapkan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dan menjamin
komitmen terhadap penerapan Sistem Manajemen K3
b. Merencanakan pemenuhan kebijakan, tujuan dan sasaran penerapan
keselamatan dan kesehatan kerja.
c. Menerapkan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja secara efektif
dengan mengembangkan kemampuan dan mekanisme pendukung yang
diperlukan untuk mencapai kebijakan, tujuan dan sasaran keselamatan
dan kesehatan kerja.
d. Mengukur, memantau dan mengevaluasi kinerja keselamatan dan
kesehatan kerja serta melakukan tindakan perbaikan dan pencegahan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
37
digilib.uns.ac.id
38
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
39
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
40
digilib.uns.ac.id
atau pengusaha wajib melaporkan tiap kecelakaan yang terjadi di tempat kerja
pimpinanya, dan wajib melaporkan tertulis kepada kantor Departemen Tenaga
Kerja setempat dalam waktu 2x24 jam terhitung sejak terjadi kecelakaan
dengan formulir laporan kecelakaan (pasal4).
Dalam Pemeriksaan Kecelakaan maka PT Mekar Armada Jaya Magelang
dilakukan oleh SHE section dan managemen perusahaan sendiri karena belum
adanya pelaporan ke Depnaker setempat hal ini tidak sesuai dengan
Permenaker RI No.Per.03/MEN/1998 BAB III pasal 6 ayat (1) yaitu Setelah
menerima laporan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1), dan Pasal 5,
Kepala Kantor Departemen Tenaga Kerja memerintahkan pegawai pngawas
untuk melakukan pemeriksaan dan pengkajian kecelakaan.
Penyelidikan atau investigasi terhadap kecelakaan kerja dilaksanakan
dengan segera dalam waktu tidak lebih dari 2 x 24 jam setelah kejadian
kecelakaan, baik terhadap kecelakaan di tempat kerja (kecelakaan langsung)
seperti jatuh maupun kecelakaan tidak langsung seperti tertimpa tangga saat
berjalan. Dalam penyelidikan ini K3LH berusaha mengumpulkan data yang
akan dipersiapkan sebagai bahan analisis untuk mencari alternatif penyebab
dari kejadian kecelakaan kerja tersebut bersama-sama dengan pimpinan unit
kerja tempat terjadinya kecelakaan kerja. Hal ini telah memenuhi Permenaker
No. Per. 05/ MEN/ 1996 tentang Pedoman Teknis Audit Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja poin 8 tentang Pelaporan dan Perbaikan
Kekurangan yang menyebutkan bahwa Penyelidikan dan pencegahan
kecelakaan kerja dilakukan oleh petugas atau ahli K3 yang telah dilatih.
commit to user
41
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
Lain halnya dengan istilah near miss atau nyaris celaka yaitu secara fisik
seseorang pekerja belum mengalami kecelakaan, tetapi akibat dari suatu
keadaan atau tindakan yang mengarah kepada terjadinya kecelakaan.
Berdasarkan
hasil
penelitian,
sebagian
besar
tenaga
kerja
tidak
pekerja
mengenai
pentingnya
pelaporan
kecelakaan
serta
program jaminan sosial tenaga kerja. PT. Mekar Armada Jaya telah memenuhi
Undang-undang No.13 tahun 2003 pasal 99 ayat (1) yang berbunyi :
(1)Setiap pekerja/buruh dan keluarganya berhak mendapat jaminan sosial
tenaga kerja.
Usaha pelayanan kesehatan kerja PT. Mekar Armada Jaya telah memenuhi
ketentuan Undang-undang No. 13 tahun 2003 pasal 4 sub (c) dan (d) yaitu :
c. Meningkatkan perlindungan kepada tenaga kerja dalam perwujudan
kesejahteraan, dan
d. Meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja dan keluarga.
Sehingga seharusnya PT Mekar Armada Jaya memahami isi dari
Permenaker RI No. 03/MEN/1998 Pasal 5
(1) Pengurus atau pengusaha yang telah mengikutsertakan pekerjaannya
dalam program jaminan sosial tenaga kerja sebagaimana dimaksud dalam
commit to user
42
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
43
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil observasi, pengamatan, wawancara, dan analisa data
yang telah dilakukan maka disimpulkan :
1. PT Mekar Armada Jaya Magelang sudah menerapkan sistem pelaporan
dan pencatatan kecelakaan kerja dengan adanya laporan bulanan oleh SHE
team. Dari pekerja ke HSE departement kemudian ke managemen PT
Mekar Amada Jaya Magelang.
2. PT Mekar Armada Jaya telah melakukan pelaporan kecelakaan kerja
namun belum sampai ke Depnaker setempat hal ini tidak sesuai dengan
Permenaker RI No.Per.03/MEN/1998 pasal 2 menyebutkan bahwa
pengurus atau pengusaha wajib melaporkan tiap kecelakaan yang terjadi di
tempat kerja pimpinanya dan wajib melaporkan tertulis kepada kantor
Departemen Tenaga Kerja setempat dalam waktu 2x24 jam terhitung sejak
terjadi kecelakaan dengan formulir laporan kecelakaan (pasal4).
B. Saran
1. Sebaiknya pelaporan dan pencatatan kecelakaan kerja di PT Mekar
Armada Jaya Magelang sampai ke Depnaker setempat.
2. Dilakukan sosialisasi mengenai kriteria kecelakaan kerja, serta mekanisme
pelaporan kecelakaan kerja.
commit to user
44
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
45
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
DAFTAR PUSTAKA
commit to user