Você está na página 1de 3

1.

Anatomi Telinga Tengah


Telinga tengah merupakan suatu ruang di tulang temporal yang terisi oleh udara dan
dilapisi oleh membran mukosa. Pada bagian lateral, telinga tengah berbatasan dengan
membran timpani, sedangkan pada bagian medial berbatasan dengan dinding lateral
telinga dalam. Teinga tengah terdiri dari dua bagian, yaitu kavum timpani yang secara
langsung berbatasan langsung dengan membrane timpani dan resessus epitimpanika pada
bagian superior.
Telinga tengah terhubung dengan area mastoid pada bagian posterior dan nasofaring
melalui suatu kanal yang disebut tuba Eustachius (pharyngotympanic )

Gambar 1.1. Anatomi Telinga Tengah

2. Tuba Eustachius
Merupakan saluran yang menghubungkan cavum tympani dan nasofaring. Panjangnya
pada dewasa kurang lebih 37-40 mm dan pada anak dibawah umur 9 bulan kurang lebih
17,5 mm. Dari muara tuba pada cavum tympani menuju ke muara tuba di nasofaring, tuba
ini berjalan ke arah inferomedial sehingga ada perbedaan level antara muara pada cavum
tympani dan muara pada nasofaring (sekitar 15 mm).

Anatomi tuba eustachius ini dibagi menjadi 2 bagian : pars osseus dan pars
cartilaginea. Pertemuan antara pars osseus dan pars cartilaginea merupakan daerah yang
paling sempit yang dinamakan isthmus.
Pars osseus bermuara pada dinding anterior cavum tympani, bagian ini merupakan
bagian yang selalu terbuka dan merupakan 1/3 dari panjang tuba.
Pars cartilaginea merupakan 2/3 dari panjang tuba, berbentuk seperti terompet.
Bagian ini bermuara pada nasofaring dan selalu berada dalam keadaan tertutup, hanya
sewaktu-waktu terbuka yaitu apabila ada kontraksi dari m. levator dan m. tensor veli
palatina, yaitu pda waktu orang menguap atau menelan.
Fungsi dari tuba eustachius :
1. Menjaga agar tekanan pada cavum tympani sama dengan tekanan pada dunia luar
1 atm.
2. Menjamin ventilasi udara dari cavum tympani.

Pada bayi ternyata tuba eustachius letaknya lebih horizontal, lumennya relatif lebih
besar sehingga keadaan ini membawa akibat seringnya terjadi otitis media pada bayi.

Gambar I.2. Gambar perbedaan Tuba Eustachius pada anak dan dewasa
Tuba biasanya dalam keadaan tertutup dan baru terbuka apabila oksigen diperlukan
masuk ke telinga tengah atau pada saat mengunyah, menelan dan menguap. Pembukaan tuba
dibantu oleh otot tenso veli palatini apabila perbedaan tekanan berbeda antara 20-40 mmHg.

Você também pode gostar