Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Pengelompokan Data
S: Ibu mengungkapkan anak kambuh
lagi sesaknya sejak 3 hari yang lalu
Wheezing +
O: Rhonci RR 28 x/mnt, teratur.
Retraksi intercosta ringan.
Pergerakan dada simetris, irama
nafas teratur.
Etiologi
Alergen
Masalah
Tidak efektifnya
jalan napas
Aktivasi Ig. E
Pengeluaran histamin
Organ target (saluran
pernafasan)
Edema mukosa
Ketidakefektifan jalan nafas berhubungan dengan peningkatan produksi sekret yang ditandai
dengan Ibu mengungkapkan anak batuk diserta dengan sesak sejak 3 hari yang lalu,
Wheezing +, Rhonci - , RR 28 x/mnt, teratur, Retraksi intercosta ringan.
2.
III. PERencanaan
Ketidakefektifan
penatalaksanaan
regimen
pengobatan
berhubungan
dengan
ketidakpatuhan
yang ditandai
dengan Ibu
mengungkapkan
sulit mengontrol
makanan yang
dimakan oleh anak
yang menjadi
sumber alergi.
Tujuan
Orang tua
menunjukkan
keinginan untuk
berperan aktif
dalam penata
laksanaan
pengobatan dan
perawatan agar
efektif setelah
mendapat
penjelasan dari
petugas.
IV. IMPLEMENTASI
Tgl/ Pukul
6 Agustus
2002
10.30 WIB
6 Agustus
2002
11.30 WIB
No. DP
Pelaksanaan tindakan
1.
Menjelaskan kepada ibu bahwa sekret dapat dikeluarkan
dengan batuk, tetapi bila sekret kental akan mempersulit
pengeluaran sekret. Oleh karena itu sekret perlu diencerkan
dengan minum lebih banyak dan hangat, minum obat sesuai
dosis dan tepat waktu.
Menganjurkan kepada ibu agar memberikan minum yang lebih
banyak kepada anak dan yang hangat.
Mengajarkan kepada ibu dan klien cara batuk efektif yaitu
menghirup nafas dalam 2 kali kemudian dibatukkan dengan
keras sampai riak keluar.
Memberikan penjelasan tentang pengobatan (ECD) dan
perawatan klien dirumah.
Menganjurkan kepada ibu untuk mengulang kembali
penjelasan dari petugas sesuai dengan bahasa ibu sendiri.
2.
Memberikan penjelasan tentang faktor alergen yang
seharusnya dihindari oleh anak.
Berdiskusi dengan keluarga tentang tindakan yang dapat
dilakukan untuk menghindari alergen yaitu:
Membersihkan rumah.
Tidak menyajikan makanan yang menjadi sumber alergen.
Mengganti jenis makanan yang menjadi sumber alergen
dengan makanan yang lain.
Memotivasi anak agar tidak mengkonsumsi makanan yang
menjadi sumber alergen.
Memberikan pujian dan dorongan terhadap rencana tindakan
keluarga yang positif.
V. Evaluasi
No. S O A P
1. S : Ibu mengungkapkan dapat memahami penjelasan yang diberikan oleh petugas
tentang tindakan yang mungkin dilakukan untuk memudahkan
Atau mengefektifkan jalan napas.
O : Ibu mampu menjelaskan kembali apa yang telah dijelaskan petugas sesuai dengan
bahasa ibu sendiri.
Ibu tampak menganggukkan kepala saat dijelaskan oleh petugas.
Batuk (+), Wheezing +, ronchi -.
A : Masalah belum teratasi.
Ibu mengerti tentang penjelasan tentang tindakan untuk membantu pengeluaran
sekret.
P : Kontrol setiap minggu / sewaktu ada keluhan yang mendadak
2. S : Ibu mengungkapkan sudah mengerti penjelasan tentang faktor yang menjadi
penyebab batuk-batuk dan sesak pada anaknya dan cara untuk menghindarinya.
Ibu dapat menjelaskan kembali tentang alergen dan usaha untuk menghindarinya.
O : Masalah teratasi.
Rencana perawatan dihentikan, kontrol tiap minggu .
A:
P:
Daftar pustaka
Suparman, Ilmu penyakit dalam Jilid II. Balai penerbit FKUI. Jakarta. 1990
Bahna SL : Management of food allergies.Annals of allergi,1984