Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Sumber Energi Listrik dari Belimbing Wuluh ini bisa menghantarkan listrik
dan menghidupkan sebuah lampu hanya dengan menggunakan gelas tanah,
jus belimbing wuluh, serta lempeng tembaga dan seng sebagai elektroda.
Dari hasil percobaan Sunarto ini lampu bisa bertahan sampai 1 bulan tanpa
dimatikan.
Listrik Tenaga Kulit Pisang
Pisang. Kalian pasti udah pada tahu buah sarat karbohidrat satu ini bukan?
Pisang sangat berlimpah di negara kita. Bagaimana ya kalau kulit pisang
yang selama ini menjadi limbah bisa diolah menjadi produk yang
bermanfaat?
Huh! Dari pada kulit pisang bikin kamu sama temen kamu terpeleset
mending dimanfaatin aja. dia memiliki kandungan karbohidrat tinggi lho.
nah, dari situ diciptakan sebuah alat yang mereka ber nama banana natural
energizer alias Ba-na Gyzer. Alat ini menggunakan larutan asam asetat hasil
fermentasi dari limbah kulit pisang tadi untuk kemudian dijadikan larutan
elektrolit pada sel volta yang terdapat dalam komponen alat tersebut. Nah
nantinya dari situ akan muncul tegangan listrik yang bisa dijadikan penjebak
hama tanaman di lahan pertanian (light trap). Hebat ya!
Alat kami ini bisa membuat petani mengurangi pemakaian pestisida, jadi
sangat ramah lingkungan lho. Selain itu, limbah ampas kulit pisangnya dapat
dijadikan pupuk oleh petani.
Listrik Tenaga Apel
Jika kita menancapkan pelat tembaga dan pelat seng pada buah apel,
kemudian menghubungkan kedua pelat dengan kabel, akan terjadi arus
listrik dari pelat tembaga menuju pelat seng. Hal ini berarti rangkaian
tersebut menghasilkan energi listrik. Dari sini kita pasti bertanya-tanya
bagaimana buah apel dapat menghasilkan listrik?
Di dalam buah apel terdapat cairan asam yang dapat berfungsi sebagai
elektrolit. Pada saat kedua pelat logam itu ditancapkan, di dalam buah apel
terjadi reaksi kimia yang menghasilkan energi listrik.
Baterai dengan sebuah apel menghasilkan arus listrik lemah. Untuk
mendapat arus listrik yang besar diperlukan buah apel lebih banyak.
Caranya, baterai apel disusun secara seri. Pelat seng dari apel pertama
dihubungkan dengan pelat tembaga dari apel yang kedua. Pelat seng apel
kedua dihubungkan dengan pelat seng apel ketiga, dan begitu seterusnya.
Selain buah apel, buah lainnya seperti jeruk juga dapat dibuat baterai.
Bila lampu kamar tempat kita sumber listrik nya menggunakan Belimbing,
maka ini adalah suatu penghematan yang luar biasa. Selain bisa menghemat
sumber daya listrik, juga bisa menghemat kantong kita.
SUMBER :http://ulfamfadli.blog.uns.ac.id/2010/05/05/tinjauan-pustaka-dari-asam-buahmenjadi-listrik/
http://iqbalpratamaia321.blogspot.com/2010/09/kalian-sebagai-para-pelajar-harus.html
Logam
yang digunakan
Jeruk
Apel
Mangga
Pisang
ambon
Pisang susu
Cu dengan Zn
3,2
V
2,6
V
2
V
3
V
2,8
V
3,2 V
Cu dengan Fe
6,8
V
4,4
V
2,9
V
5,2
V
4,2
V
4V
Zn dengan Fe
7,2
V
3,9
V
3,1
V
5,2
V
5,2
V
4,1 V
Timah dengan Cu
4,8
V
4,1
V
2
V
3,2
V
3,8
V
4,9 V
Timah dengan Fe
6
V
2
V
3
V
4,4
V
4,8
V
3,4 V
Timah dengan Zn
4,8
V
1,2
V
2,6
V
2,1
V
3,3
V
3V
Rata rata
5,46
3,3
2,6
3,85
4,1
3,76
VII. Pembahasan
Dari hasil pengamatan yang telah kami lakukan bahwa buah yang memiliki potensial sel tinggi
adalah buah tomat yaitu 3,2 V pada logam Cu dengan Zn, 6,8 V pada logam Cu dengan Fe, 7,2
V pada logam Zn dengan Fe, 4,8 V pada logam Timah dengan Cu, 6 V pada logam Timah
dengan Fe, dan 4,8 V pada logam Timah dengan Zn.
Selanjutnya yaitu pada pisang ambon yang memiliki potensial sel 2,8 V pada logam Cu dengan
Zn, 4,2 V pada logam Cu dengan Fe, 5,2 V pada logam Zn dengan Fe, 3,8 V pada logam Timah
dengan Cu, 4,8 V pada logam Timah dengan Fe, 3,3 V pada logam Timah dengan Zn.
Selanjutnya yaitu pada buah mangga yang memiliki potensial sel 3 V pada logam Cu dengan Zn,
5,2 V pada logam Cu dengan Fe, 5,2 V pada logam Zn dengan Fe, 3,2 V pada logam Timah
dengan Cu, 4,4 V pada logam Timah dengan Fe, 2,1 pada logam Timah dengan Zn.
Selanjutnya yaitu pada pisang susu yang memiliki potensial sel 3,2 V pada logam Cu dengan Zn,
4 V pada logam Cu dengan Fe, 4,1 V pada logam Zn dengan Fe, 4,9 V pada logam Timah
dengan Cu, 3,4 V pada logam Timah dengan Fe, dan 3 V pada logam Timah dengan Zn.
Selanjutnya yaitu pada buah jeruk yang memiliki potensial sel 2,6 V pada logam Cu dengan Zn,
4,4 V pada logam Cu dengan Fe, 3,9 V pada logam Zn dengan Fe, 4,1 V pada logam Timah
dengan Cu, 2 V pada logam Timah dengan Fe, dan 1,2 V pada logam Timah dengan Zn.
Dan buah yang memiliki potensial sel terendah adalah buah apel, yaitu 2 V pada logam Cu
dengan Zn, 2,9 V pada logam Cu dengan Fe, 3,1 V pada logam Zn dengan Fe, 2 V pada logam
Timah dengan Cu, 3 V pada logam Timah dengan Fe dan 2,6 V pada logam Timah dengan Zn.
VIII. Kesimpulan
Dari percobaan yang telah kami lakukan, dapat disimpulkan bahwa buah yang memiliki
potensial sel tinggi adalah tomat, sedangkan yang memiliki potensial yang terendah adalah apel.
IX. Daftar Pustaka
http://www.sridianti.com/pengertian-sel-volta.html
http://zhivinachem.wordpress.com/reaksi-redoks-dan-elektrokimia/
http://www.doktercantik.com/865/kandungan-dan-manfaat-buah-tomat-untukkesehatan.html#_
http://permathic.blogspot.com/2013/04/gandungan-gizi-dan-manfaat-buah-pisang.html