Você está na página 1de 3

1999

SOP
ANTE PARTUM BLEEDING (APB) KAMAR BERSALIN
No. Dokumen

RSUD
LEWOLEBA
KABUPATEN
LEMBATA
Prosedur
Tetap
Kamar
Bersalin

No. Revisi

Halaman

00

Ditetapkan, tgl
Oktober 2011
Direktur
Tanggal terbit
Oktober 2011
dr.Geril A. Huar Noning
NIP. 19741114 200604 1 008

Pengertian

Perdarahan pervaginam pada kehamilan 28 minggu

Tujuan

1. Mencegah dan mengatasi syok


2. Menghentikan perdarahan
3. Mempertahankan kehamilan seaterm mungkin

Indikasi

Perdarahan pervaginam pada kehamilan 28 minggu dengan atau tanpa nyeri

Kebijakan

Perawatan di ruang intensif

Prosedur

Tanpa syok < 36 minggu atau TBJ, 2500 gr :


1. Solusio Plasenta
a. Ringan :
Ekspektatif, tunggu persalinan spontan. Bila keadaan membaik, perdarahan
berhenti, kontraksi tidak ada, janin hidup:
-

Tirah baring

atasi anemia (kardiotokografi)

USG dan KTG serial (jika mungkin)

Aktif, mengakhiri kehamilan bila keadaan memburuk, perdarahan terus, kontraksi


uterus terus berlangsung:
Bayi:

mati: partus pervaginam (amniotomi oksitosisn drip)


hidup seksio sesaria bila perviks skor < 5 atau persalinan masih > 6
jam

b. Sedang / Berat :
-

Resusitasi cairan

Atasi anemia (tranfusi)

Bayi:

mati: partus pervaginam bila diperkirakan dapat berlangsung dalam 6


jam (amniotomi oksitosin drip)
hidup seksio sesaria

2. Plasenta Previa :
a. Perdarahan sedikit, dirawat sampai usia kehamilan > 38 minggu, mobilisasi
bertahap. Bila ada konstraksi, lihat penanganan persalinan prematur.
b. Perdarahan banyak :
-

Resusitasi Cairan

Atasi Anemia

PDMO (DSU)
Plasenta previa totalis seksio sesaria
Plasenta previa marginalis, lateralis partus pervaginam (amniotomi) 6 jam
tidak masuk kala II seksio sesaria

1 999

SOP
ANTE PARTUM BLEEDING (APB) KAMAR BERSALIN
No. Dokumen

No. Revisi
00

RSUD
LEWOLEBA
KABUPATEN
LEMBATA

Halaman
2

Prosedur

3. Vasa Previa :
-

Janin hidup seksio sesaria

Janin mati partus pervaginam

Dengan Syok :
1. Solusio plasenta:
Atasi syok, resusitasi cairan dan tranfusi darah:
-

Bila syok tak teratasi, upaya tindakan penyelamatan yang optimal.

Bila syok teratasi, pertimbangkan persalinan seksio sesaria bila persyaratan


partus pervaginam tidak memenuhi atau diperkirakan persalinan berlangsung
lama.

2. Plasenta previa:
Atasi syok, resusitasi cairan dan tranfusi darah:

Unit Terkait

Bila syok tak teratasi, lakukan tindakan penyelamatan yang optimal.

Bila syok teratasi seksio sesaria

Kamar Bersalin

Você também pode gostar