Você está na página 1de 2

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Laporan ini dibuat berdasarkan kasus yang diambil dari Ny. R usia 29
tahun dengan diagnosis faringitis akut. Kasus dipilih dengan pertimbangan bahwa
kondisi yang dialami dapat berakibat buruk bagi penderita, karena jika jatuh pada
kondisi yang berat tidak hanya dari segi biomedis melainkan juga mempengaruhi
faktor psikologis penderita dan keluarga serta faktor sosioekonomi, maka penting
kiranya bagi kita untuk memperhatikan dan mencermatinya untuk kemudian bisa
menjadikannya sebagai pengalaman di lapangan.
Faringitis akut merupakan salah satu klasifikasi dalam faringitis. Faringitis
akut adalah suatu penyakit peradangan tenggorok (faring) yang bersifat mendadak
dan cepat memberat. Faringitis akut dan tonsillitis akut sering ditemukan
bersama-sama dan dapat menyerang semua umur. Faringitis akut dapat
disebabkan oleh viral, bakteri, fungal dan gonorea. Penyebab terbanyak radang ini
adalah kuman golongan Streptokokus Beta Hemolitikus, Streptokokus viridians
dan Streptokokus piogenes. Penyakit ini juga dapat disebabkan oleh infeksi virus
seperti virus influenza dan adenovirus. Faringitis akut dapat menular melalui
kontak dari sekret hidung dan ludah (droplet infection) dari orang yang menderita.
Kunjungan rawat jalan per tahun bagi faringitis akut adalah sekitar 12 juta di
Amerika Serikat. Adenovirus merupakan virus penyebab faringitis akut yang
paling sering, sedangkan S. pyogenes ( b-hemolytic group A Streptococcus)
merupakan bakteri penyebab faringitis akut yang paling umum.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana patofisiologi, diagnosis dan penatalaksanaan faringitis?
2. Bagaimana cara pendekatan kedokteran keluarga pada kasus faringitis
dari diagnosa, penatalaksanaan serta pencegahan terjadinya faringitis ?

1.3 Tujuan
1. Mengetahui dan memahami tentang faringitis secara umum dari,
patofisiologi, diagnosis dan penatalaksanaan faringitis.

2. Mengetahui dan memahami tentang pendekatan kedokteran keluarga pada


kasus faringitis dari diagnosa, penatalaksanaan serta pencegahan
terjadinya perburukan faringitis.
1.4 Manfaat
1. Menambah wawasan mengenai ilmu kedokteran, khususnya kasus faringitis,
terutama untuk penulis dan pembaca.
2. Sebagai proses pembelajaran bagi dokter muda yang sedang mengikuti
kepanitraan klinik bagian ilmu kesehatan masyarakat dalam hal pendekatan
kedokteran keluarga.

Você também pode gostar

  • D Querven Syndrome
    D Querven Syndrome
    Documento2 páginas
    D Querven Syndrome
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Penggolongan Diagnosis & Kriteria Diagnosis DSM V
    Penggolongan Diagnosis & Kriteria Diagnosis DSM V
    Documento27 páginas
    Penggolongan Diagnosis & Kriteria Diagnosis DSM V
    indraardii
    100% (2)
  • BAB I Jurnal
    BAB I Jurnal
    Documento2 páginas
    BAB I Jurnal
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • BAB II Kampus
    BAB II Kampus
    Documento8 páginas
    BAB II Kampus
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • BAB I Jurnal
    BAB I Jurnal
    Documento2 páginas
    BAB I Jurnal
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Frozen Shoulder
    Frozen Shoulder
    Documento23 páginas
    Frozen Shoulder
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Klasifikasi
    Klasifikasi
    Documento2 páginas
    Klasifikasi
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • SPSS
    SPSS
    Documento14 páginas
    SPSS
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • D Querven Syndrome
    D Querven Syndrome
    Documento2 páginas
    D Querven Syndrome
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Latar Belakang KET
    Latar Belakang KET
    Documento1 página
    Latar Belakang KET
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Documento1 página
    Daftar Pustaka
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Bab I HD
    Bab I HD
    Documento2 páginas
    Bab I HD
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • SPSS
    SPSS
    Documento14 páginas
    SPSS
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Referat KET
    Referat KET
    Documento22 páginas
    Referat KET
    Fatwa M
    Ainda não há avaliações
  • Latar Belakang
    Latar Belakang
    Documento2 páginas
    Latar Belakang
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Faktor Risiko
    Faktor Risiko
    Documento2 páginas
    Faktor Risiko
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Diagnosis
    Diagnosis
    Documento2 páginas
    Diagnosis
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Asma Kronis Eksaserbasi Akut
    Asma Kronis Eksaserbasi Akut
    Documento35 páginas
    Asma Kronis Eksaserbasi Akut
    Echa Ahmad
    Ainda não há avaliações
  • Bab I
    Bab I
    Documento2 páginas
    Bab I
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Definisi
    Definisi
    Documento1 página
    Definisi
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Anatomi Dan Fisiologi Colon
    Anatomi Dan Fisiologi Colon
    Documento3 páginas
    Anatomi Dan Fisiologi Colon
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Documento2 páginas
    Bab Ii
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Meningitis
    Meningitis
    Documento2 páginas
    Meningitis
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Epidemiologi Asma
    Epidemiologi Asma
    Documento2 páginas
    Epidemiologi Asma
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Scabies
    Scabies
    Documento3 páginas
    Scabies
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Bronkitis Anak
    Bronkitis Anak
    Documento14 páginas
    Bronkitis Anak
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • BRONKITIS
    BRONKITIS
    Documento21 páginas
    BRONKITIS
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Soap Ready
    Soap Ready
    Documento4 páginas
    Soap Ready
    Fithri Wulandhani
    Ainda não há avaliações
  • Anatomi Paru-Paru
    Anatomi Paru-Paru
    Documento24 páginas
    Anatomi Paru-Paru
    Krisna Yoga
    100% (2)