Você está na página 1de 4

OLEH:

REZA SUDRAJAT
13040061

ANALISIS PROTEIN
UJI KUALITATIF (UJI XANTOPROTEIN)

A. Pengertian
Uji Xantoprotein merupakan uji kualitatif protein yang positif untuk
protein yang mengandung asam amino dengan inti benzen, misalnya
tirosin, triptofan, dan fenilalanin. Pada uji Xantoprotein ini, larutan asam
nitrat pekat ditambahkan dengan hati-hati ke dalam larutan protein. Setelah
dicampur terjadi endapan putih yang dapat berubah menjadi kuning
apabila dipanaskan. Reaksi yang terjadi ialah nitrasi atau reaksi substitusi
atom H pada benzena yang terdapat pada molekul protein oleh gugus nitro.
Pengujian ini memberikan hasil positif terhadap asam amino yang
mengandung cincin benzena, seperti fenilalanin, tirosin, dan triptofan.
Cara pengujiannya sebagai berikut. Ke dalam protein ini ditambahkan
asam nitrat pekat sehingga terbentuk endapan putih karena terjadi proses
nitrasi terhadap cincin benzena. Jika dipanaskan, warna putih tersebut akan
berubah menjadi kuning. asam-asam alfa amino bersifat optis aktif kecuali
glisin (asam amino asetat). Pada umumnya mereka larut dalam air dan
tidak larut dalam pelarut organic non-polar seperti eter, aseton dan
chloroform. Sifat asam amino ini berbeda dengan asam karboksilat
maupun dengan sifat amina. Asam karboksilat alifatik maupun aromatic
yang terdiri atas beberapa atom karbon umumnya kurang larut dalam air
tetapi larut dalam pelarut organik. Demikian pula amina pada umumnya
tidak larut dalam air, tetapi larut dalam pelarut organik.

B. Prinsip Kerja
Test Xantoprotein
Jika protein ditambahkan HNO3 pekat, terbentuk endapan putih
yang merupakan senyawa polinitro dan bila didinginkan kemudian
ditambahkan NaOH 10 % akan memberikan warna orange.

C. Alat dan Bahan


1. Alat
- Pipet tetes
- Blup
- Tabung Reaksi
- Erlenmeyer
2. Bahan
- Putih telur
3. Reagen
- HNO3 pekat
- NaOH 10%
D. Prosedur Kerja
Masukan 3 ml sampel kedalam tabung reaksi
Tambahkan 1 ml HNO3 pekat, timbul endapan putih
panaskan sampai terbentuk warna kuning. Dinginkan
Tambahkan NaOH secara perlahan-lahan sampai terbentuk warna orange
E. Pembahasan
Dari hasil praktikum putih telur positif mengandung protein dengan
ditandai penggumpalan putih telur. Putih telur yang ditambah HNO3 akan
menghasilkan gumpakan kuning. Hal ini disebabkan karena larutan asam
nitrat jika ditambah dengan HNO3 di dalam larutan protein akan terbentuk
endapan putih tang dapat berubah kuning apabila dipanaskan.
F. Kesimpulan

Berdasarkan percobaan dapat disimpulkan bahwa telur terdapat


protein. Uji xantoprotein, menunjukkan putih telur positif mengandung
protein terlihat dari warna reaksi adalah kuning dan adanya endapan putih

DAFTAR PUSTAKA

Azizah, Luna M., Pratiwi, May T., Sari, Nina J., Hanifa, Nisa., Aztuti, Nur T.,
2013, Laporan Praktikum Kimia Pangan (Analisa Kualitatif Protein), Poltekkes
Kemenkes Tanjung Karang.

Você também pode gostar