Você está na página 1de 85

smkn 2 bawang

GURU PEMBIMBING LUTFI ACHMAD SARWANI, S.KOM

Oleh:1. Aldia Musliza(05)


2. Syilvia Putri Minansari(31)

Daftar
Isi

1. Sejarah Windows Server


2008................................................................
A. Pengertian Windows Server
2008.............................................................03
B. Kelebihan windows server
2008................................................................04
C. Kekurangan windows server
2008.............................................................05
2. Windows Server 2008 R2........................................
A. Instalasi Windows Server 2008.........................................06
B. Pengaturan Time Zone.....................................................13
C. Pengalamatan IP Address.................................................15
3. DHCP Server..........................................................
A. Instalasi DHCP server.......................................................18
B. Testing Client...................................................................25
4. Active Directory.....................................................
A. Setting Active Directory...................................................26
5. Organitation Unit...................................................
A. Membuat Organitation Unit..............................................38
B. Menonaktifkan Permintaan Password Komplek.................42
C. Membuat Akun Pengguna................................................45
D. Membuat Group...............................................................49
E. Menambahkan User Pada Group.......................................51
F. Testing Client....................................................................53
6. File Server.............................................................
A. Membuat Folder Sharing..................................................60
B. Testing Client...................................................................68
C. Map Network Drive...........................................................69
7. Group Policy Object (GPO)......................................
A. Sharing Wallpaper............................................................71
C. Menonaktifkan Control Panel Client..................................76
D. Testing GPO...................................................................... 78
8. Pengkabelan Mode Brigde Pada VMWare.................
A. Konfigurasi.......................................................................80

Pengertian Windows Server 2008


Windows Server 2008 adalah sebuah versi baru Windows Server, yang dirilis pada
tanggal 27 Februari 2008. Pada saat pengembangannya, Windows Server memiliki nama kode
Windows Server Codenamed Longhorn. Windows Server 2008 dibangun di atas beberapa
keunggulan teknologi dan keamanan yang pada awalnya diperkenalkan dengan Windows Vista,
dan ditujukan agar bisa lebih modular secara signifikan, ketimbang pendahulunya, Windows
Server 2003.
Windows Server 2008 dikembangkan dari Windows Server 2003 R2 yang sudah terbukti
cukup andal dan aman, untuk membantu meringankan tekanan tersebut, dengan
mengotomatisasikan tugas pengelolaan harian, memperketat pengamanan, meningkatkan
efisiensi dan keandalan sistem.
Fitur utama yang menjadi keunggulan Windows Server 2008 ini adalah penyederhanaan tugas
administrasi, karena riset internal Microsoft, sekitar 70 persen anggaran belanja TI dihabiskan
untuk tugas pengelolaan harian.

Kelebihan Windows Server 2008


1. Windows Server 2008 dapat beroperasi tanpa tampilan grafis atau graphical user interface
(GUI) dengan adanya teknologi powershell.
2. Pengguna dapat memilih fungsi-fungsi yang dibutuhkannya saja atau menambah fungsi
lainnya jika membutuhkan sewaktu-waktu tanpa melakukan instalasi ulang.
3. Kemampuan virtualisasi bahkan embedded (menyatu) dengan Windows Server 2008.
4. Windows Server 2008 mampu mengatur besar bandwidth yang dapat dipakai setiap
aplikasi maupun komputer yag terhubung ke jaringan.
5. Windows Server 2008 juga sanggup mengontrol keamanan jaringan dengan fitur
Network Access Protection.
6. Server juga dapat mengatur setiap akses identitas ke jaringan agar aman dan praktis
dengan adanya fitur read only domain controller.
7. Melalui powershell, administrator tetap dapat memantau komputer di jaringan dari jarak
jauh.
8. Lebih aman dalam mengendalikan laju informasi.
9. Peningkatan Kapasitas Server untuk melayani lebih Simultan Koneksinnya.
10. Driver disk yang fault toleran yang mendukung disk mirroring dan disk stripping dengan
parity (RAID 1 dan RAID 5).
11. Bebas dari Kode 16 Bit milik MS-Dos,mendukung operasi 32 bit dan semua Fitur yang
ditawarkan oleh Microprosesor 32 bit seperti dapat mengamati memori hingga 4 Gb dan
Terproteksi.
12. Di Desain agar kompatibel dengan Sistem Operasi terdahulu seperti MS-Dos,IBM OS/2.
13. Peningkatan kemampuan layanan server TCP/IP seperti DHCP,WNS dan DNS.

14. Tool untuk mengintegrasikan Netware dan memonitoring Jaringan.


15. Model keamanan berbasis Domain penuh.
16. Terdapat Layanan untuk Macintosh.
17. Bisa Membooting jarak jauh untuk client.
18. Terintegrasi Paket Back Office.
19. Terdapat Network Client Administrator.
20. Fitur pengendalian yang lebih baik (more control). Yaitu fitur yang dapat membuat
perusahaan memegang kontrol yang lebih terhadap server mereka.

Kekurangan Windows Server 2008


1. Browser yang digunakan sebagai sistem dasar pada sistem perangkat bantu administrasi
banyak menggunakan Javascript dan Active X, ternyata mengakibatkan proses sangat
lambat. Hal yang sama dengan PC yang menggunakan processor 300 MHz AMD dan 128
MB SDRAM serta 100 MHz Bus tidak bisa diharapkan bekerja dengan lancar seperti yang
diharapkan.
2. Pengubahan konfigurasi yang mendasar jarang dapat dilakukan dengan berhasil. Hal ini
berlaku untuk nilai default, Format file Log yang bersifat propritary dan juga pilihan
default-indeks, yang kesemuanya secara standar selalu harus disimpan pada drive C.
Administrator dalam hal ini harus melakukan pekerjaan yang tak perlu, hingga sistem
keseluruhan berjalan sebagaimana mestinya, sebelum dapat melakukan perubahan.
3. Dokumentasi online, yang praktis tidak diperlukan, ketika sistem keamanan tertinggi
Active X telah dipilih menyebabkan strategi keamanan yang kurang baik pada IIS.
4. Dibutuhkan pengubahan konfigurasi yang sangat kompleks untuk ISS Server, yang dapat
dikatakan sangat sulit dan merepotkan sekali. Dari pihak administrator berpendapat
kegiatan perubahan file Registry adalah pekerjaan yang relatif berat untuk sistem yang
menggunakan Windows NT sebagai sistem operasinya.

Installasi Windows Server 2008

1. Pilih&Klik My language is English

2. Klik Next

3. Klik Install Now

4. Tunggu beberapa saat

5. Disini pilih varian WS2008 sesuai kebutuhan kita

6. Centang pada I accept.., kemudian klik next

7. Klik Custom (Advanced)

8. Disini adalah bagian partisi, kembali lagi sesuaikan dengan kebutuhan kita.
Jika dirasa tidak perlu partisi maka langsung klik next

10

9. Nah pada tahap ini kita dituntut untuk sabar..hehe karena memang proses ini
bisa dibilang cukup lama..

10.Ketika installasi selesai dan juga restart beberapa kali. Maka akan tampil
penampakan yang satu ini, jangan kaget dengan penampakan logo silang
merah itu, hal ini memang sudah default bahwa user harus mengganti
password,, klik OK

11

11.Isikan password sesuai kehendak kita, kemudian bisa klik logo panah atau
langsung enter saja

12.Klik OK

12

13.
Jika tampilannya sudah seperti diatas maka proses
installasi WS2008 selesai..

13

Pengatur
an Time
Zone

1. Klik Set time zone

2. Klik Change time zone

14

3. Sesuaikan dengan lokasi timezone kita

4. Klik OK dan selesai

15

Setting
IP/Confi
gure
Networ
king

1. Klik Configure networking

2. Double klik pada adapter yang mengarah ke client

16

3. Klik Properties

4. Klik Continue

17

5. Double klik pada ipV4

6. Isikan IP sesuai kehendak, Kemudian OK > OK > Close > Selesai

18

SETTIN
G DHCP
SERVER

1. Klik Add role

2. Klik Next

19

3. Centang pada DHCP Server, kemudian Next

4. Klik Next

20

5. Klik Next

6. Isi 3 kolom diatas, kemudian klik next

21

7. Klik Next

8. Klik Add

22

9. Isi kolom-kolom sesuai kebutuhan, kemudian klik OK

10.Klik Next

23

11.Pilih Disable DHCPv6

12.Kemudian Klik Install

24

13.Tunggu hingga proses instalasi selesai

14.Jika berhasil maka aka nada pesan Installation succeeded, kemudian Klik
Close

25

Testing
Client

1. Client berhasil mendapat IP, gateway, dll sesuai yang kita konfigurasi pada
server DHCP tadi. Maka setting DHCP Server selesai.

26

SETTING
ACTIVE
DIRECTO
RY
1. Klik Add role

2. Klik Next

27

3. Centang pada Active Directory Domain., kemudian klik next

4. Klik next

28

5. Klik Install

6. Tunggu proses installasi hingga beberapa menit

29

7. Jika sudah seperti diatas berarti proses installasi selesai

8. Tekan tombol keyboard Ctrl+R kemudian ketikan dcpromo.exe kemudian


enter

30

9. Jika muncul Pop-up seperti diatas klik saja continue

10.Tunggu beberapa saat

31

11.Klik Next

12.Klik Next

32

13.Pilih Create a new forest kemudian Klik Next

14.Isikan nama domain (sesuai kehendak kita), Kemudian klik Next

33

15.Tunggu beberapa saat

16.Pada kolom paling atas pilih Windows Server 2008, kita sesuaikan saja
dengan OS yang kita pakai, kemudian klik Next

34

17.Klik Next

18.Klik Yes, kemudian next

35

19.Klik next

20.Ketikan password sesuai kehendak kita

36

21.Klik Next

22.Maka akan ada proses konfigurasi, hal ini membutuhkan waktu cukup lama

37

23.Klik Finish

24.Klik Restart now, dan setelah restart selesai maka proses installasi active
directory selesai

38

MEMBUA
T
ORGANIT
ATION
UNIT
1. Klik start buttonklik Administrator tools pilih Active Directory Users
and Computers

2. Klik kanan mhesti.comNewOrganitation Unit

39

3. Ketik nama OU nya (sesuai kehendak kita), kemudian klik OK

4. Pada OU yang sudah kita buat, klik kanannewOrganitation Unit

40

5. Ketik mhestiUSER kemudian klik OK

6. Buat lagi dengan nama mhestiCOMPUTER

41

7. Klik OK

8. Maka terlihat OU user dan computer telah dibuat. Setting OU selesai

42

MENONA
KTIFKAN
PERMINT
AAN
PASSWO
RD
KOMPLE

1. Klik start buttonadministrator toolspilih Group


Policy Management

2. Ekspansi forestdomainsmhesti.com, pada file default. Klik kanan dan


pilih edit

43

3. Ekspansi policieswindows settingssecurity settingsklik


password.double klik pada password must.

4. Pilih disabled kemudian klik ApplyOK

44

5. Tekan tombol keyboard ctrl+r ketik CMD, lalu ketikan perintah


gpupdateenter. Jika success maka password sudah bisa dibuat tanpa harus
bervariasi khusus

45

MEMBUA
T AKUN
PENGGU
NA
1. Double klik pada OU mhestiUSER

2. Klik pada logo yang terlihat seperti satu orang

46

3. Isikan kolom sesuai kehendak kita, kemudian next

4. Isikan password sembarang karena tadi kita sudah men-disabled password


must, kemudian centang password never, kemudian klik next

47

5. Klik Finish

6. Terlihat user sudah berhasil kita buat

48

7. Buat 2 user lagi dengan cara sama seperti cara sebelumnya

49

MEMBUAT
GROUP
DAN
MEMASUK
AN USER
KE DALAM
GROUP
1. Klik logo yang terlihat seperti 2 orang

2. Isikan nama group sesuai kehendak kita, kemudian klik OK

50

3. Buat 1 grub lagi, sama seperti cara sebelumnya

51

MEMASUK
AN USER
KEDALAM
GROUP

1. Pilih user mana yang akan dimasukan ke groupklik kananpilih Add to


group

2. Pada kolom yang berwarna putih ketik nama group mana yang akan dimasuki
user check nameklik OK

52

3. Klik OK

4. Jika dicek terlihat bahwa user sudah tergabung dalam group

53

TESTING
CLIENT

1. Klik start buttonklik kanan computerpilih properties

2. Pada kanan bawah klik change settings

54

3. Klik cange pada tab computer name

4. Klik/pilih Domain lalu ketik nama domainnya, kemudian OK

55

5. Maka kita diminta untuk memasukan nama dan password akun user yang
sudah kita buat tadi, untuk user kita pilih salah satunya saja

6. Klik OK

56

7. Klik OK

8. Klik Restart Now

57

9. Tekan ctrl+alt+del

10.Klik Switch User

58

11.Klik Other User

12.Isi nama dan password salah satu akun user kemudian klik panah atau
langsung saja enter

59

13.Terlihat bahwa user berhasil masuk

60

FILE
SERVER
MEMBUAT
FOLDER
SHARING

1. Klik start buttonklik administrator toolspilih share and storage

61

2. Klik provision share..

3. Klik c$ klik make new folderketik nama folder sesuai kehendak kitaklik
OK

4. Klik Next

62

5. Klik Next

6. Klik Next

63

7. Klik Advancedcentang pada enable access.OK

8. Klik Next

64

9. Pilih User and groups have klik permissionsklik everyone lalu klik
removeklik add

10.Pada kolom berwarna putih ketikan nama group atau user sesuai kebutuhan
kitaOK

65

11.Buat 1 lagi dengan group1 permission nya full control sedangkan group2
hanya read

12.Klik OK

66

13.Klik Next

14.Klik Next

67

15.Klik Create

16.Jika tampilannya sudah seperti gambar diatas maka sharing folder selesai

68

TES
SHARIN
G
FOLDER

1. Tekan tombol ctrl+r ketikan alamat IP file server dengan menggunakan (\\)

2. Terlihat folder share berhasil kita buat

69

MAP
NETWOR
K DRIVE

1. Pada folder sharing kita klik kanan pilih map network drive

70

2. Sesuai kehendak kita drive nya mau F,W, atau Z, kemudian klik Finish

3. Terlihat bahwa folder sharing sudah ter mapping

71

GROUP
POLICY
OBJECT
(GPO)

1. Kita masuk ke client dan pilih gambar yang ada di client, kemudian copy kan
ke dalam folder share

72

2. Kita masuk ke server dan buka localdisk Cdouble klik folder yang di share

3. Pastikan gambar yang tadi kita copy sudah ada

73

4. Klik start buttonadministrator toolspilih group policy management

5. Ekspansi forest mhesti.comdomainsmhesti.commhestiOUklik kanan


mhestiUSERpilih create a GPO

74

6. Ketikan saja sesuai kehendak kitaOK

7. Kemudian klik kanan GPO yang baru saja kita buatedit

75

8. Ekspansi user configurationadministrative templatedesktopklik desktop


dan double klik desktop wallpaper

9. Pilih enabled kemudian tulis lokasi si gambar pada kolom wallpaper


serverOK

76

Menonakt
ifkan
control
panel
client

77

1. Ekspansi user configurationadministrative tamplateklik control panel lalu


double klik pada Prohibit acceess..

2. Pilih enabled OK

3. Tekan tombol ctrl+rketik CMD lalu enterketik perintah


gpupdate/forcesampai tahap ini berarti konfigurasi selesai

78

Testing
Client

1. Buka CMD ketik perintah gpupdate lalu enter

79

2. Kemudian log off komputer client

3. Setelah log in dengan user maka terlihat bahwa wallpaper berhasil diubah

80

4. Dan saat mengakses control panel pun akses nya denied, karena tadi kita
sudah meng-enabled Prohibit access.

Pengkabelan Mode Bridge


Pada VMWare

81

1.

Sebelumnya
kita
hubungkan
dulu antara 2 PC dengan Kabel UTP ke masing-masing NIC, kemudian coba
melakukan PING diantara keduanya, tentu sebelumnya sudah diatur dulu
alamat IP nya. Jika sudah terhubung hal ini untuk memastikan bahwa tidak
ada
masalah
pada
kabel/NIC.
Kemudian kita masuk ke
VMWare klik tab Editklik
Virtual
Network
Editor

2. Klik Change Settings

82

3. VMnet0 karena dia Bridge maka kita ubah dulu misal ke Host-only, Kemudian
klik Add Network

4. Pilih VMnet mana yang akan di bridge

5. Kemudian di klik VMnet yang kita pilihkemudian klik BridgedPilih NIC yang
akan dibridge

83

6. Untuk diatas sebagai contoh VMnet3 kita bridge ke


Qualcomm.ApplyOK

7. Sekarang pilih OS mana yang akan menggunakan mode ini, kemudian ubah
pada network adapternya dengan cara double klik

84

8. Pilih VMnet yang sudah kita atur untuk dibridge ke NIC, disini kita pilih
VMnet3 karena VMnet ini lah yang sudah kita bridge tadi

9. Klik OKSelesai
10.Lakukan untuk VMWare yang satunya, jika keduanya sudah saling di bridge
kan ke masing-masing NIC, sekarang kita isi IP Address pada OS virtual nya,
kemudian lakukan PING dari virtual PC satu ke yang lain. Jika keduanya
berhasil terhubung/Reply maka setting mode bridge selesai, artinya OS
Virtual sekarang sudah dapat menggunakan NIC secara bersama-sama
dengan computer Host.

85

Você também pode gostar