Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Trap : struktur batuan yg terbentuk akibat adanya gaya-gaya dari dalam bumi.
PETROLEUM PROCESS
Mature
Overmature
Conventional Core
Keseragaman butir
Susunan butir
Komposisi mineral
Derajat sementasi
Derajat kompaksi
Derajat angularitas
Reservoir
Saturasi : perbandingan volume pori yang terisi fluida dengan volume pori total
Tahap Kegiatan Penginjeksian Asam
Preflush
Tujuannya :
Menghilangkan material yg dpt bereaksi dgn HCl
Menghilangkan ion Na2+, Ca2+, dll yg dpt mengendap ketika bereaksi
dgn HF
Mendinginkan formasi agar penetrasi asam maksimal
Dry Gas
Syarat-Syarat Emulsi:
Terdapat 2 zat yang berbeda
Untuk mencegah terjadinya emulsifikasi, dapat dilakukan dengan cara :
Memperkecil tingkat agitasi
Scale
Scale adalah hasil kristalisasi dan pengendapan mineral dari air formasi yang
terproduksi bersama minyak dan gas.
Scale akan terbentuk jika air formasi yang ikut terproduksi bersifat basa.
Scale akan menyebabkan berkurangnya diameter pipa sehingga menghambat
produksi. Jika scale terlalu besar akan mematikan aliran di flow line.
Kecepatan pembentukan scale dipengaruhi oleh kondisi sistem formasi, terutama
tekanan dan temperatur.
Pencegahan scale dengan menginjeksikan scale inhibitor di flow line, penggunaan
heater, penggunaan teknologi water shut off untuk mengurangi produksi air
berlebih dan melakukan pemisahan air sebelum scale terbentuk.
Penanggulangan scale dengan cara acidizing dan dengan menggunakan metode
Pigging, yakni dengan injeksi alat Pigging ke flow line untuk membersihkan
Scale.
Korosi Internal
yaitu korosi yang terjadi akibat adanya kandungan CO2 dan H2S pada minyak bumi,
sehingga apabila terjadi kontak dengan air akan membentuk asam yang merupakan
penyebab korosi.
Korosi Eksternal
yaitu korosi yang terjadi pada bagian permukaan dari sistem perpipaan dan peralatan,
baik yang kontak dengan udara bebas dan permukaan tanah, akibat adanya kandungan zat
asam pada udara dari tanah
TEKNIK PEMBORAN
Di dalam suatu industri pertambangan, kegiatan pemboran adalah suatu aktivitas vital baik dalam
pengambilan sample maupun pemboran produksi.
94
Tujuan dari kegiatan pemboran ini ada bermacam-macam , pemboran tidak saja dilakukan dalam
industri pertambangan tetapi juga untuk bidang-bidang lain sehingga secara keseluruhan kegitan
pemboran bertujuan sebagai berikut:
Peledakan
Geoteknik
Ventilasi tambang
Penirisan tambang
Serta pembuatan lubang pipa air untuk PDAM dan kabel listrik untuk PLN, dll
Cara pengangkatan buatan ini dilakukan supaya produksi sumur dapat dipertahankan. Hal
ini dikarenakan kemampuan produksi suatu sumur semakin lama, akan semakin
berkurang (decline). Faktor lain yang dapat mempengaruhi, dikarenakan dari awal
memang kemampuan produksi sumur kecil, sehingga tidak dapat dilakukan secar sembur
alam.
Kemampuan produksi sumur kadang sedemikian kecilnya karena dipengaruhi oleh
kecilnya permeabilitas1) di sekitar lubang bor. Penyebabnya dikarenakan adanya padatan
yang menutup pori batuan atau pengaruh dari filtrat lumpur pemboran di sekitar lubang
bor. Untuk tetap meningkatkan kemampuan sumur, dapat dilakukan dengan perangsangan
sumur (well stimulation) sesuai jenis batuannya.
Penentuan Kurva IPR untuk Aliran Dua Fasa (Gas dan Minyak) dengan Faktor Skin = 0
Untuk aliran dua fasa Vogel menurunkan persamaan kurva IPR yang tidak
berdimensi dengan menggunakan simulator untuk reservoir solution gas drive.
Persamaan tersebut adalah :
Pembuatan kurva IPR dengan persamaan ini memerlukan satu data uji produksi
(qo dan Pwf) dan uji tekanan statik.
Sesuai dengan penurunannya, persamaan diatas hanya berlaku apabila tidak
terjadi kerusakan atau perbaikan formasi. Persamaan ini dikembangkan untuk
menentukan kurva IPR, apabila tekanan statik lebih besar daripada tekanan jenuh. Pada
kondisi ini kurva IPR terdiri dari dua bagian, yaitu :
1. Kurva IPR yang linier, apabila tekanan alir dasar sumur lebih besar dari tekanan jenuh.
Pada kondisi ini persamaan (38) digunakan untuk membuat kurva IPR.
2. Kurva IPR yang tidak linier, apabila tekanan alir dasar sumur lebih kecil dari tekanan
jenuh. Pada kondisi ini persamaan kurva IPR berupa :
ESP
Pertama kali ESP dilakukan di Indonesia oleh Caltex sekitar tahun 1960;
kemudian sejak tahun 1969. ESP banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan minyak
asing maupun Pertamina. Dewasa ini ada 4 pabrik ESP yang besar yaitu: Reda, Centrilift,
Baker, dan ODI.
Alat ESP terdiri atas pompa sentrifugal bertingkat banyak (Gambar l dan 2)
berputar 3475-3500 rpm, 60 HZ (atau 2900-2915.50 HZ) dengan motor listrik induksi
sinkron kutub, 3 fasa, berbentuk sangkar. Antara motor dan pompa terdapat protector atau
equilizer, untuk menyamakan tekanan di dalam motor dengan sekelilingnya. Motor disini
dengan minyak mineral agar tidak mengalirkan listrik dan memberi efek lubrikasi serta
pendinginan. Pendinginan terutama didapat dari aliran cairan produksi. Selain protector
di atas kadang-kadang dapat dipakai gas separator untuk sumur yang menghasilkan
banyak gas.
ESP biasanya dipakai untuk laju produksi 200-2500 STB/hari, walaupun dapat
digunakan untuk produksi sampai 95.000 STB/hari. Umumnya dipakai di sumur miring
di daerah lepas pantai. Di daratan hanya dipakai untuk laju produksi tinggi yaitu di atas
2000 STB/hari. Karena pompa angguk akan lebih ekonomis untuk sumur dengan laju
produksi rendah.
Laju produksi sangat menentukan jenis ESP yang dipilih, karena ESP sangat
sensitif terhadap laju aliran. Hanya kisaran laju produksi tertentu yang dapat diatasi oleh
suatu jenis ESP. Laju produksi terlalu besar dari kemampuan ESP akan menyebabkan up
thrust kerusakan terjadi pada bantalan (washer) atas. Sedangkan laju terlalu kecil dari
kapasitas ESP akan menyebabkan down thrust yang akan merusak bantalan bawah.
SRP
Pompa angguk merupakan alat pengangkatan buatan yang paling umum dipakai di
dunia ini karena tidak mudah rusak, mudah diperbaiki, dikenal banyak orang lapangan
dan toleran terhadap fluktuasi laju produksi. Pompa ini tidak cocok dipakai dilepas pantai
karena kebanyakan sumur berprofil miring. Dalam garis besarnya terdapat dua macam
pompa yaitu: tubing dan rod pump. Pemasangan tubing pump dilakukan bersama dengan
tubingnya. rod pump cukup rodnya saja. Cara pemasangan yang terakhir mengakibatkan
kapasitas pompa agak berkurang besarnya. Batang isap pompa dibuat dari tahanan besi
dengan berbagai campuran penahan karat, penambahan kekuatan, dan lain-lain. Dewasa
ini dipakai pula fiber-glass.