Você está na página 1de 2

1.

Tancapkan flashdisk yang datanya ingin dimunculkan lagi karena terhidden


oleh virus.
2. Masuk ke Command Prompt ( DOS ), dengan menekan shortcut
keyboard ( Windows + R ) kemudian ketikkan cmd dan tekan Ok.
3. Setelah muncul jendela Command Prompt, masuk ke drive flashdisk kita, kali
ini flashdisk yang saya gunakan berada pada drive ( G: )maka untuk
mengaktifkannya ketikkan G: dan tekan Enter.
4. Setelah masuk ke drive flashdisk kita, maka selanjutnya adalah ketikkan
perintah berikut
attrib s h r *.* /s /d

Penjelasan untuk perintah perintah di atas adalah sebagai berikut :

Attrib = attribut.
( min ) = untuk unhide atau memunculkan data yang terhidden, tanda
minus ( ) bisa juga diganti dengan tanda plus ( + ) yang bertujuan untuk
menghidden atau menyembunyikan data, contoh perintahnya sebagai
berikut ( attrib +s +h +r *.* /s /d ).
-s = digunakan untuk mengembalikan data dari system atau dengan kata lain
data anda dapat dikenali oleh System/windows.
-h = berfungsi untuk menampilkan file ataupun data yang terhidden.
-r = perintah ini digunakan untuk menampilkan read only
*.* = digunakan untuk format atau ekstensi file. *.* berarti untuk menampilkan
semua file dengan berbagai macam ekstensi yang ada, opsi tersebut bisa
diganti atau disesuaikan. Misalnya saja kita hanya ingin mengembalikan file
musik saja brarti brarti formatnya dirubah menjadi *.mp3 , kalau ingin
mengembalikan file gambar PNG, maka formatnya menjadi *.png , dan juga
seterusnya.

5. Setelah perintah diatas di Enter, tunggu prosesnya beberapa lama, hingga


selesai. Lakukan perintah tersebut beberapa kali untuk memastikan semua
data kembali, dan jangan lupa sebelum di close, cek satu persatu isi file di
dalam flashdisk tersebut.
6. Jika semua data dirasa sudah kembali seperti yang di inginkan, jendela
Command Prompt dapat di tutup dengan mengetikkan exitatau langsung klik

tombol closenya saja. Perlu diperhatikan juga, setelah data kembali biasanya
virus akan meninggalkan duplicate file dengan bentuk shortcut dengan nama
file yang sama dengan sata yang anda miliki. Untuk itu anda bisa Delete
Permanentshortcut tersebut dengan cara menekan tombol ( Shift+Del ).
Memang masalah yang demikian kadang cukup menjengkelkan, apalagi di dalam
flashdisk tersebut banyak data data pentingnya. Tetapi dengan penanganan yang
tetap akan sangat membantu kita dalam memulihkan data data itu lagi. Sekian
dulu artikel yang dapat saya tulis untuk kali ini, semoga dapat membantu bagi yang
sedang mengalami masalah yang serupa. Dan untuk yang sudah tahu, semoga
menjadi lebih paham lagi, hehehe :-D. Terima kasih sudah berkunjung ke Arena
Laptop, sampai ketemu di artikel artikel selanjutnya, Daa :-)

Você também pode gostar