1

2
3
4
no

Diagnose keperawatan
Penurunan curah jantung b.d perubahan frekuesnsi/irama jntung, perubahan preload,
perubahan kontraktilitas
intoleransi aktivitas b.d ketidak seimbangan antara suplai & kebutuhan oksigen
Cemas b.d penyakit kritis
Kurang pengetahuan b.d keterbatasan pengetahuan
DX
Penurunan
curah jantung
b.d perubahan
frekuesnsi/iram
a jntung,
perubahan
preload,
perubahan
kontraktilitas

Tujuan dan kriteria hasil

Setelah dilakukan tindakan
keperawatan, diharapkan
masalah klien dapat
teratasi dengan kriteria
hasil:
- Tanda vital klien
dalam rentang
normal (TD: 120/80
mmHg// HR: 7080x/menit// RR: 1620x/menit)
- Klien dapat
mentoleransi
aktivitas, tidak ada
kelelahan
- Tidak ada edema
paru, perifer, dan
tidak ada asites
pada klien
- Tidak ada
penurunan
kesadaran pada
klien

intoleransi
aktivitas b.d
ketidak
seimbangan
antara suplai &
kebutuhan
oksigen

Setelah dilakukan tindakan

keperawatan, diharapkan
masalah klien dapat
teratasi dengan kriteria
hasil:
- Klien mampu
berpartisipasi dalam
aktivitas fisiki tanpa
disertai peningkatan
TD, HR, RR
- Klien mampu
melakukan aktivitas
harian secara

intervensi
Cardia care
- Evaluasi adanya nyeri dada
(intensitas, durasi, lokasi)
- Catat adanya disritmia jantung
- Catat adanya tanda dan gejala
cardiac output
- Monitor status pernafasan yg
menandakan gagal gantung
- Monitor abdomen sbg indicator
penurunan perfusi
- Monitor respon pasien terhadap
efek pengobatan antiaritmia
- Monitor toleransi aktivitas kliena
- Monitor adanya dyspnea,
takipneu
Vital sign monitor
- Monitor TD, Nadi, Suhu dan RR
- Catat adanya fluktuasi tekanan
darah
- Monitor jumlah dan irama jantun
- Monitor bunyi jantung
- Monitor frekuensi dan irama
pernapasan
- Monitor pola pernapadan
abnormal
Menejemen energi
- Observasi adanya pembatasan
klien dlm melakukan aktivitas
- Kaji adanya factor yg
menyebabkan kelelahan
- monitor pasien akan adanya
kelelahan fisik dan emosi secara
berlebihan
- monitor respon kardiovaskuler
terhadap aktivitas
terapi aktivitas
- kolaborasikan dg fisioterapi
dalam rencana program terapi yg

mandiri

tepat
bantu klien untuk mengidentifikasi
aktivitas yg mampu dilakukan
- bantu untuk mendapatkan alat
bantu aktivitas seperti kursi roda,
kruk
- bantu klien mengidentifikasi
aktivitas yg disukai
- bantu klien membuat jadwal
latihan diwaktu luang
- bantu keluarga untuk
mengidentifikasi kekurangan
dalam aktivitas
Penurunan kecemasan
- jelaskan semua prosedur dan apa
yg dirasakan selama prosedur
tindakan untuk klien
- pahami prespektif klien terhadap
situasi stress
- temani klien untuk memberikan
keamanan dan mengurangi
ketakutan
- berikan informasi factual
mengenai diagnosis, tindakan
prognosis
- dorong keluarga untuk menemani
klien
- bantu klien mengenal situasi yg
menimbulkan kecemasan
- instruksikan klien menggunakan
teknik relaksasi
- berikan obat untuk mengurangi
kecemasan sesuai anjuran dokter
-

Cemas b.d
penyakit kritis

Kurang
pengetahuan
b.d
keterbatasan

Seteah dilakukan tidakan

keperawatan, diharapkan
masalah klien dapat
teratasi dengan kriteria
hasil:
- klien mampu
mengidentifikasi
dan
mengungkapkan
gejala cemas
- klien mampu
mengidentifikasi,
mengungkapkan
dan menunjukan
teknik untuk
mengontrol cemas
- Tanda vital klien
dalam rentang
normal (TD: 120/80
mmHg// HR: 7080x/menit// RR: 1620x/menit)
- posturt tubuh,
ekspresi, bahasa
tubuh klien
menunjukan
berkurangnya
kecemasan
Setelah dilakukan tindakan
keperawtan, diharapkan
masalah klien dapat
teratasi dengan kriteria

Pengajaran: Proses penyakit

- berikan penilaian tentang
pengetahuan pasien tentang
proses penyakit yg spesifik
- jelaskan patofisiologis dari

pengetahuan

hasil:
- klien dan keluarga
menyatakan
pemahaman
tentang penyakit,
kondisi dan
program
pengobatan
- klien dan keluarga
mampu
melaksanakan
prosedur yg
dijelaskan secara
benar
- pasien dan keluarga
mampu
menjelaskan
kembali apa yg
dijelaskan perawat

penyakit dan bgmn hal ini

berhubungan dengan anatomi
dan fisiologi dg cara yg tepat
gambarkan tanda dan gejala yg
biasa muncul pd penyakit, dg
cara yg tepat
gambakan proses penyakit, dg
vaa yg tepat
identifikasi kemungkinan
penyebab, dg cara yg tepat
sediakan bagi klien dan keluarga
klien informasi tentang kemajuan
klien dg cara yg tepat
diskusikan perubahan gaya hidup
yg mungkin diperlukan untuk
mencegah komplikasi di masa yg
akan dating dan atau proses
pengontrolan penyakit
diskusikan pilikan terapi atau
penanganan