Você está na página 1de 4

Ada Allah

Ada Allah Jangan pada kecil hati. Ada Allah Jangan pada putus asa. Ada Allah.
Teruslah berbesar hati, & berharap. Keajaiban itu ada.
Pertolongan Allah ga pernah terlambat. Yg sabar, yg ridho, yg ikhlas. Tunjukin aja dulu sama
Allah, kita kuat.
Banyak merendah aja ke Allah. Jangan ampe ada pertanyaan yang mempertanyakan
Kehendak&Ketentuan Allah. Ridha aja. Merendah aja. Termasuk minta ampun atas dosa
sendiri. Jgn ampe ada nyalah2in keadaan juga dan sekitar.
Nabi Adam dulu ga nyalahin Hawa. Dan Hawa ga nyalahin Nabi Adam. Bahkan keduanya, ga
nyalahin syetan. Lbh milih minta ampun&rahmat-Nya saja.
Temukan Allah & Kasih Sayang-Nya di tengah kesendirian kawan2x , di tengah kejatuhan, di
tengah kesusahan, kesulitan, & kesedihan. Kelak orang2 yg doanya banyak dikabul di dunia,
dikisahkan justru akan menyesal. Kenapa? Di akhirat nanti Allah Memperlihatkan balasan2
kebaikan hamba2Nya ketika di dunia.
Maka seorang hamba melihat bergunung2 kebaikan yg ga kehitung banyaknya. Bertanyalah ia
kpd malaikat yg mengiringinyaGunung2 apakah itu? Malaikat menjawab, itu doa2mu yg
ketika di dunia tdk dikabulkan. Siap skrng dicairkan u jd kebaikan tambahan bagimu.
Kemarenan sempet saya twit ttg 2M. Padahal kebutuhannya, susu. Susu anak. Sisanya itu u/
kebaikan dia. Asal mintanya bnr, u hal bnr.
Allah Terlalu Kaya u/ kita mintai pas2an. Allah Terlalu Kuasa dg limit yg kadang qt berikan ke
Allah, tinggal sehari, seminggu, misalnya.
Tapi mbok kita jg scr akhlak hrs lbh memberi kesempatan kpd Allah. Biarkan Allah Bekerja
Mengatur tanpa diintervensi. Keluhan&ktdksbrn.
Allah sungguh sedang aturkan yg terbaik. Maka bersabarlah. Kehendak Allah, mestilah yg
terbaik, walo hati & pikiran, serta rasa qt, blg pahit.
Undzhur ilainaa Man nahnu? Look at us Who are we? Shalat selama ini ancur2an. Mata,
telinga, mulut, jarang dijaga. Dosa, banyak bangeeet
Bersabarlah dalam berdoa & menanti pertolongan Allah. Allah saja bersabar nunggu kita
bertobat. Asli Sabar Buanget. Maka berilah Allah kesempatan.
Sekali lagi, tunjukkan ke Allah, kita ini kuat, ridha, sabar, bs menenangkan diri, ikhlas, menjalani
dulu episode yg sdg digelar Allah.
Seraya kita perbaiki ibadah kita, perbanyak doa2, amal saleh, & tambah lg ilmu kita tentang
Allah, Rasul-Nya, agama-Nya, Quran-Nya
InsyaaAllah Di masa yg akan datang, orang rata2 akan lebih banyak bersyukur diberi-Nya
masalah, diberi-Nya serangkaian kesulitan.
Deri Abdullah H
Edisi Muhasabah : Ust. Yusuf Mansur

Dan semua itu Saya sudah mengalaminya. Makasih banyak2 ke Allah. Alhamdulillaahi robbil
aalamiin.
Sepenuh2nya, sejangkau yg bisa saya tulis & ceritakan, saya sebar tulisan & tausiyah, di
banyak buku, & ceramah2. Mudah2an manfaat. Saling doa ya.
Satu hal Buat kita yg hina dina ini Diberi kesempatan berdoa saja, sudah merupakan
anugerah tiada tara Apalagi kalau liat kelakuan kita.
Walo sodara2 hafal, bukalah Quran, surah Yaasiin. Surah yg sodara2 hafal. Liat, baca, ulang
berulang, 2 ayat terakhir. Kun Fayakuun
Segera setelah twit ini berakhir, segera buka Quran. Langsung berinteraksi dgn Kitab aslinya.
Baca terjemahan 2 ayat trakhir Surah Yaasiin. Jgn ditunda.
Salam hormat buat keluarga di rumah. Saya jg lg butuh doa banget2 dari kawan2. Supaya sisa
hidup ini bener2 bermanfaat, dlm keadaan Allah Ridho.

Doa sebagai Proposal Bisnis Terbaik


Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, (jawablah)
bahwasanya aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila
ia memohon kepada-Ku, Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintahKu) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam
kebenaran. (QS. Al-Baqarah: 186)
Seorang spiritual entrepreneur membangun bisnisnya dengan visi yang jelas. Dimulai dengan
niat yang lurus, visi tersebut dibangun dalam empat unsur yaitu untuk beribadah pada Allah,
meneladani Rasulullah, berjihad untuk keluarga, dan menjaga kelestarian lingkungan.
Spiritual entrepreneur tidak mengandalkan start-up bisnisnya pada selain Allah. Dia hanya
mengajukan proposal bisnisnya kepada Investor terbaik, Pemilik Segala Modal, Allah SWT.
Tanpa bunga, tanpa agunan. Hanya satu syaratnya, yaitu come to Him, talk to Him. Allah dulu,
Allah lagi, Allah terus.

Deri Abdullah H
Edisi Muhasabah : Ust. Yusuf Mansur

Ajak Bicara
Sebagai makhluk, semua ciptaan Allah bisa berbicara dan bisa diajak bicara. Termasuk
badan kita. Coba sering-sering minta maaf kepada badan kita Dan berterima kasih kepada
badan. Seraya bersyukur kepada Allah
Makasih yaaa Udah nemenin saya sehari-hari katakan seperti ini kepada badan. Dengan
ucapan yang tulus.
Makasih ya matakuuu Makasih ya telingakuuu Makasih buat semua tulang dan
persendian tulang, buat semua sel darah, saraf, buat otak, buat kaki, tangan Dan
semuaaaaaaa bagian dari tubuhku Makasih dah bisa kuajak menikmati hidup dari Allah dan
mensyukurinya dengan beribadah Saya janji dikit deeeehhh Makin ke sini makin ngajak
buat yang baik-baik. Daripada kita sama-sama susah nanti di hari perhitungan? Dan kalian
semua nanti malah bersaksi atas semua keburukanku? Mending bersaksi atas semua
kebaikanku, dengan izin Allah
Kalimat sih silakan diperbaiki dan disesuaikan aja. Sehabis badan dibawa maksiat, misalnya,
minta maaf aja segera. Asli, badan kecewa jika diajak bermaksiat. Mereka pengennya dihuni
oleh individu yang saleh lagi baik dan banyak amalnya. Jika tidak, mereka menangis. Mereka
seneng berontak jika dibawa kepada dosa dan kekufuran nikmat.
Lakukan ini saban hari. Sebagai nasihat dan pengingat juga buat diri.
Dan jangan lupa untuk terus berzikir pagi dan sore.
Ini cuplikan zikir pagi dan sore seorang muslim mukmin sehari-hari Subhaanallaah

Yaa Allah, sehatkan dan selamatkan badan kami, penglihatan dan pendengaran kami

Deri Abdullah H
Edisi Muhasabah : Ust. Yusuf Mansur

KANGEN ALLAH.....
Saya kangen teramat kangen sama Allah. Doain saya bisa ketemu Allah.
Allah mau menerima saya saat hanya beberapa gelintir orang di muka bumi masih mau
nerima saya. Allah mau menerima saya, padahal saya sudah meninggalkan-Nya untuk waktu
yang lama dan jauh sekali. Tapi Allah menerima saya. Hingga sekarang ini.
Jika seseorang sering mengingat, menyebut, membicarakan, sesuatu. Maka pastilah ia akan
kangen, rindu, cinta. Begitulah zikir dan Quran.
Zikir, menyebut, mengingat, Allah. Quran, Kalam-Nya. Terus-terusan zikir. Terus-terusan
baca Quran. Lantas bagaimana ga cinta, ga kangen, ga rindu?

Deri Abdullah H
Edisi Muhasabah : Ust. Yusuf Mansur

Você também pode gostar